Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) adalah merupakan salah satu prioritas dalam pencapaian
target Visi Kota Sukabumi yaitu “Sebagai pusat Pelayanan Jasa Terpadu di bidang
Perdagangan, Pendidikan dan Kesehatan”. Visi Kota Sukabumi sangat relevan dengan
indikator pembangunan manusia atau Human Development Index (HDI), yang dilihat dari
komposisi:
o Derajat Kesehatan, yang diukur dengan pertambahan Umur Harapan Hidup (UHH)
o Ekonomi, yang diukur dengan daya beli masyarakat sebagai indikator kemandirian dan
kesempatan akses untuk hidup layak
Hal tersebut di atas sangat mendukung baik langsung maupun secara tidak langsung terhadap
terwujudnya Visi Propinsi Jawa Barat yakni "Jawa Barat sebagai propinsi termaju di Indonesia
dan sebagai mitra terdepan Ibu Kota Negara tahun 2010"
Atas dasar hal tersebut, kami menyusun langkah – langkah sebagai berikut:
Secara struktural, pelaksanaan UKS tidak terlepas dari pembinaan institusi terkait, seperti yang
tercantum dalam SKB 4 Menteri tentang Pokok – pokok Kebijakan Pembinaan dan
Pengembangan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS).
Guru yang berfungsi sebagai fasilitator dalam proses pendidikan dan pemelajaran, merupakan
tonggak utama bagi tercapainya pelaksanaan UKS di sekolah. Atas dasar tersebut, setiap awal
tahun ajaran baru, para guru dilatih mengenai pelaksanaan UKS di sekolah.
Agar dapat lebih efektif dan efisien dalam melaksanakan pembinaan terhadap peserta didik
mengenai Usaha Kesehatan Sekolah, keberadaan Kader Kesehatan Remaja sangat
dibutuhkan.Untuk itu dipilih 10 % dari jumlah siswa yang ada di SMKN 1 untuk dijadikan
Kader Kesehatan Remaja, dengan kriteria sebagai berikut :
o Diskusi formal dan informal mengenai suatu topik masalah yang dihadapi atau yang
terjadi