B. Planning
1. Apa tujuan perusahaan? (VISI)
3. Bagaimana perusahaan menetapkan tujuan (visi) tersebut? Apakah hanya dilakukan oleh
pimpinan tertinggi atau melibatkan pihak lain?
C. organizing .
1. Bagaimana struktur organisasi dalam perusahaan anda?
Di hotel tidak ada FB manager. Karena bayarannya mahal.
GM, Fb supervisor, waiter, banquet, steward.
Departemen2nya banyak. Dibawah GB ada Marketing, acc,
2. Bagaimana pembagian kerja dalam organisasi?
3. Apakah dalam mekanisme pengorganisasian diperusahaan anda terdapat spesialisasi kerja?
4. Untuk yang steward tidak pernah rolling, ini paten. Untuk waiter sama banquet rolling. Kalau
waitress otomatis greeter.
5. Bagaiamana aturan dan prosedur dalam perusahaan anda?
Aturan umum ada, secara umum sesuai dengan standart grooming. Laki2 harus rambut
pendek, tidak boleh berkumis, tidak berjenggot, kuku ga panjang, sepatu hitam fantofel,
penampilan bersih dan rapi, memakai ikat pinggang, tidak bau badan. Tidak boleh memakai
minyak wangi yang menyengat. Tidak berkaca mata (tidak mutlak).
Perempuan rambut panjang harus dicepol, dibawah telinga bisa diurai. Poni tidak boleh
menutupi mata, wajib berdandan, setidaknya bedak dan lipstick. Tidak memakai perhiasan
berlebihan, sepatu fantovel hitam minimal hak 3cm, kalau tidak ada event banyak sepatu
boleh hak tinggi, kalau ga ada boleh pake flatshoes (bahan kulit)
Aturan khusus di FB service, tidak boleh cat kuku warna mencolok, boleh hanya bening. Kuku
tidak boleh lebih dari 1cm. harus punya basic perhotelan. Karena pasti sudah paham istilah
perhotelan dan tidak perlu diajari/dilatih terlebih dahulu. Entah itu lulusan sekolah
perhotelan atau setidaknya pernah bekerja di hotel.
6. Apa saja wewenang dan tanggung jawab anda dalam memerintahkan apa yang harus
dilakukan bawahan anda?
Berwenang untuk pengadaan barang (missal harus ada jeruk, kopi, dll hari ini), store room,
purchase room requicishion.
Berwenang untuk merubah jadwal/shift harian, tergantung dengan banyak atau sedikitnya
event.
7. Kepada siapa bawahan melaporkan pertanggung jawaban kerja?
Langsung ke saya.
Per shift membuat laporan melalui logbook. Per shift juga melakukan laporan pendapatan.
8. Apakah karyawan diberikan keleluasaan sehingga mereka mendapat wewenang untuk
mengambil keputusan yang dianggap terbaik dalam situasi tertentu?
Kalau ada asisten, dulu dia berwenang sbg decision maker (pengganti saya). sekarang krn
tidak ada asisten, semua keputusan harus di saya. kalau saya dengan tidak ada, digantikan
dengan manager on duty (MoD). Tapi MoD juga harus berkomunikasi dengan saya untuk
pengambilan keputusan.
9. Jika sedang mengalami permasalahan pengambilan keputusan diambil secara bersamaan (
dengan bawahan ) / hanya menejer saja?
Tergantung kasusnya. Kalau masalah operasional langsung saya atasi. Tapi kalau
menyangkut tamu maka diskusi dengan atasan dulu. Contoh, bill habis itu bisa saya yang
putuskan sesuatu. Contoh lain kalo tamu minta makanan harus a, b, c, maka diskusi dengan
atasan dulu.
Permasalahan yang saya diskusikan dengan staf bawahan, biasanya ttg complain makanan,
atau service. Biasanya setiap akhir bulan ada staff meeting yg tujuannya adalah evaluasi
sebulan kedepan harus spt apa, dan merencanakan bulan depan harus apa. Kalau ada situasi
darurat, semua karyawan bawahan saya dikumpulkan untuk diskusi.
10. Permasalahan apa yang dihadapi dalam perusahaan anda?
11. Bagaimana cara anda menjaga agar para pekerja saling terhubung?
Kalau atasan dengan bawahan sudah pasti. Saya mengganggap staff saya seperti teman
sendiri, karena tanpa mereka saya bukan apa2. Walaupun dianggap teman tapi tetap sopan
dan menaati aturan/prosedur2 yang ada. Untuk saat ini, saya satu2nya kepala bagian yang
perempuan, maka dengan staff saya mengganggap seperti teman.
12. Pernahkah terjadi perubahan strategi pada perusahaan ini? Jika iya, apakah berdampak pada
struktur organisasi?
Pernah. Pernah menghadapi tamu rombongan yang langganan. Dengar2 dia mau pindah ke
hhotel lain. Saat itu juga merubah strategi. Yang tadinya panitia makannya dicampur dengan
peserta, akhirnya makan panitia dipisah dengan peserta dan ditambahi menu2 berbeda.
Pernah mau pergi juga tamunya karena AC panas, maka disapaikan ke kepala departemen
lain, akhirnya ditambah AC baru.
Biasanya dengan tamu2 rombongan yang sudah langganan, pendekatan saya secara
personal. Bagaimana caranya tamu terbuka dengan saya dan nyaman. Meskipun klien saya
ttp menjaga agar tidak ada complain, dan komunikasinya seperti teman. Saya ttp menjaga
kesopanan dan juga ttp hormat.
Kalau ada rombongan yang sudah tahu pasti jumlahnya berapa, kalau tidak cukup staf saya
maka saya cari part timer.
13. Apakah tiap manajer mempunyai jumlah bawahan yang sama? Jika iya, apakah jumlah itu di
tetapkan oleh perusahaan? Jika tidak, apakah jumlah bawahan tergantung pada kemampuan
dan keahlian kerja?
9 orang bawahan saya itu ditetapkan oleh atasan (GM) . Dulu ada 14. Lalu ada yang resign
tapi tidak diganti. Sebenarnya itu tidak standar. Standar yang benar adalah 14. Untuk 1
departemen dengan 3 shift, minimal 14 orang.