Anda di halaman 1dari 5

Pertanyaan Wawancara

A. Identitas, sejarah, dan profil perusahaan


1. Nama : Yuritha Endah Kristini
2. Jabatan : Manager Food&Beverages Service
3. Usia : 37
4. Nama Perusahaan : Le Beringin Hotel, Salatiga
5. Tahun berdiri : 1969
6. Pendiri : Bp. Handoko (internet)
7. Lokasi Perusahaan : Jl. Jenderal Sudirman 160, Salatiga
8. Jenis Produksi : jasa
9. Wilayah Pemasaran : Salatiga
10. Jumlah karyawan yang di bawahi : 9 orang (waiter/waitress, banquet, steward)
11. Alasan didirikannya perusahaan : bisnis keluarga, berawal dari losmen terus jadi
hotel.
12. Cabang :-

B. Planning
1. Apa tujuan perusahaan? (VISI)

2. Apa yang melatar belakangi perusahaan merumuskan visi tsb?

Le beringin hotel punya excellent service.


FB: waitress: harus smart,
Banquet: harus menyediakan apa yg diinginkan tamu

3. Bagaimana perusahaan menetapkan tujuan (visi) tersebut? Apakah hanya dilakukan oleh
pimpinan tertinggi atau melibatkan pihak lain?

4. Apa misi perusahaan untuk mencapai visi tsb?


5. Apa strategi perusahaan untuk mencapai tujuan tersebut?
- Konsepnya adalah city hotel, jadi bidikan tamunya adalah tamu2 yang on the way
(mampir). Le beringin bukan resort, tapi konsepnya city hotel. Misalkan ada
pejabat/bussines man/tamu pribadi yang merencanakan hanya akan mampir (bukan
liburan)
- Untuk kamar, harganya dipatok lebih rendah dari semua
- FB service, bagaimana tamu merasa semua kebutuhan terpenuhi tanpa keluar dr
hotel. Kami menyediakan menu western dan local, itu untuk menu2 alakat (menu2
yang orang itu harus pesan). Dari minuman, biasanya sama2 kopi hitam, kalau hotel
lain pakai merk ‘kapal api’, hotel le beringin menggunakan merk yang menjadi ikon
kota salatiga, yaitu ‘kopi babah kaca mata’. Walaupun sepele, hal itu akan selalu
dicari oleh tamu. Kecuali minuman kopi olaha, (cappuccino) maka pake standart kopi
tanpa ampas. Tapi ini merupakan kelemahan hotel bringin, yaitu hotel ini ga punya
mesin kopi. Padahal rata2 hotel punya cafeteria dan yang selalu dicari tamu adalah
kopi. Kami ga punya mesin kopi. Cara mensiasatinya adalah, menu2 kopi hanya
tertentu/terbatas, kopi2 yang ga perlu diolah pake mesin.
- Strategi bagian FB, adalah jual murah untuk semua makanan dibanding hotel2 di
salatiga sekelasnya (laras asri). Missal, steak hanya 30rbuan. Kelemahan hotel
beringin adalah tidak menjual chinnese food, karena ada rumah makan Chinese food
di depan hotel. Trik hotel untuk memenuhi permintaan tamu yang menginginkan
Chinese food adalah melalui trik penyajiannya.
- Sebenarnya le beringin hotel tidak ada standar khusus dari pimpinan. Maka
standarisasi dibuat oleh manajer FB. Tujuannya adalah untuk melayani tamu sebaik
mungkin.
-
6. Bagaimana cara mengembangkan rencana aktivitas kerja perusahaan?
Ada standar yang shift pagi, siang malam harus begini. Tapi juga menyesuaikan event2
tertentu. Scr standar, masing2 shift ada tugasnya masing2. Semua shift harus baca
logbook kalau mau datang, dan menulis logbook sebelum pulang. Karena dengan
logbook itu, kunci komunikasi antarshift. Missal pagi udah lakuin apa, siang lakuin apa,
dll.
Ada patycash. Setiap shift harus menulis house bank yang diterima. Tidak boleh kurang
dan tidak boleh lebih.
Waktu breakfast dibagi 3 bagian (greeter + cashier, waiter, dan clean up, steward). Hotel
ga punya mesin cuci piring, jadi cuci manual.
Kalau ada event pasti ada makan pagi, siang malam. Shift pagi setelah selesai harus ganti
semua taplak, lalu prepare untuk lunch. Makan malam mulai jam 6, jam 5 semua harus
udah siap. Shift siang punya tugas khusus. Ada snack sore (free) , nah ini disiapkan oleh
shift siang.
Shift malam, punya tugas paling berat (pasti laki-laki). Biasanya hanya 1 orang, dan harus
menyiapkan makan pagi (bukan equipment nya). Shift malam harus koordinasi dengan
front office untuk dpt info brp orng untuk makan pagi. Menyiapkan minumannya,
menata makanan,
Rata2 1 shift 3. Total karyawan (70an dibagi 12 departemen)
Di FB service, product dan housekeeping, maka ada sistem part time.
7. Apa rencana jangka panjang (>3th) untuk mencapai tujuan perusahaan?
- Kalau sedang handle rombongan, harus menjaga rombongan agar tidak kecewa
dengan service (makanan tidak bau, masakan enak, pelayanannya ramah, dibuat
kerasan). Tidak bisa dipungkiri bahwa ketemu tamu fulltime. Rombongan biasanya
stay 3 hari, sebisa mungkin tamu merasa homely. Untuk tamu2 FIT (walk in
guest/pribadi/keluarga), diharapkan tidak pernah ada complain mengenai makanan.
Dulu pernah di complain ada ulat di jamur, dan ternyata tamunya adalah orang
pizza hut. Minuman es ada plastic di es batunya. Complain thd waiter. Pernah terjadi
tamu tidak makan makanan yang disediakan hotel beringin, ternyata harganya menu
makanan di restoran depan berbeda, tamunya complain lalu di tulis di medsos,
akhirnya waiter dipecat. Karena dianggap menjelekkan nama perusahaan.
Meminimalisir complain.
8. Apa rencana jangka pendek (<1th) untuk mencapai tujuan perusahaan?
Khusus bulan ini(lebaran) target ….
Orang2 kesini bukan hanya menginap di kamar, tapi mencoba makanan yang harus
dijual di hotel.
Hotel punya stategi upselling. Setiap kamar yg udah check in, ditawarkan
makanan+minuman by phone. Caranya adalah koordinasi dengan FO. Hotel yang aktif
menjual/menawarkan ke tamu. Tamu hanya ditelpon sekali, tidak berkali2 agar tamu
nyaman. Ada standarisasi bagaimana menawarkan tamu, ditulis di samping telpon.
“misalkan menunya, ada rencana atau plan apa?”
Menu standar itu ada, biasanya per 3 bulan ada menu of the month, jadi menu khusus.
Mengikuti tren2 yang ada, missal tren Japanese food maka dibuat rice bowl. Hal ini
ditujukan untuk menawarkan ke tamu (promosi). Target termudah adalah mahasiswa,
karena ada tempat berenang yang biasa dikunjungi. Menu lain yg menjadi variasi adalah
ayam bakar now (yang menggunakan variasi saus2nya). Untuk event2 tertentu, seperti
valentine, ditawarkan menu2 couple (100/ paket). Puasa, ada menu bukber khusus.
Tahun ini konsep bukber sama seperti tahun lalu, ada prasmanan, dan paketan (seperti
liwetan minimal 12 orang, ini 65rb/orang lengkap mulai takjil, main course, desert).
Tujuan hotel adalah menarik banyak pengunjung (tamu) dengan menjual produk2
makanan dengan harga lebih murah.
Kalau 17agustusan, menyiapkan makanan yang bercorak nusantara.
9. Apa strategi perusahaan jika ada situasi- situasi tertentu? (seperti kehadiran tamu
penting scr mendadak, perayaan natal, tahun baru, libur lebaran, dll)
Biasanya untuk tamu2 mendadak yang penting (VVIP), semua kebutuhan tamu
dispesialkan. Untuk makanan, semua disiapkan makanan yang paling khas dari salatiga,
seperti enting2 gepuk, gula kacang, singkong d9, wedang jahe. Tamu2 ini juga dilayani
full service. Tamu2 VVIP biasanya jarang makan besar, maka hotel hanya menyajikan
makanan khasnya salatiga.
10. Apa strategi perusahaan untuk menghadapi persaingan dlm dunia perhotelan?
Menjual produk makanan lebih murah dr hotel sekelasnya.
11. Berapa persen tujuan perusahaan tercapai dalam kerja sehari-hari?
Target pasti 100% tercapai. Karena ada standarisasi dan menjadi target perusahaan
(harus tercapai). Missal hari ini harus menyajikan makanan a, b, c. maka harus
direalisasikan, tidak boleh tidak. Oleh karena itu, realisasi strategi selalu tercapai.
12. Faktor apa saja yang dapat mempengaruhi ketercapaian visi&misi perusahaan?
Bagaimana perusahaan mengantisipasinya?
- Personalia, (staf2nya). Missal target makan siang 100 orang dengan 8 macam, kalau
dihandle 2 orang tidak mungkin, minimal 4 orang. Staf harus benar2 cukup untuk
mengerjakan semua pekerjaan.
- FB product, karena harus bekerja sama dengan tim masak ini, ketersediaan bahan,
alat, dl.

C. organizing .
1. Bagaimana struktur organisasi dalam perusahaan anda?
Di hotel tidak ada FB manager. Karena bayarannya mahal.
GM, Fb supervisor, waiter, banquet, steward.
Departemen2nya banyak. Dibawah GB ada Marketing, acc,
2. Bagaimana pembagian kerja dalam organisasi?
3. Apakah dalam mekanisme pengorganisasian diperusahaan anda terdapat spesialisasi kerja?
4. Untuk yang steward tidak pernah rolling, ini paten. Untuk waiter sama banquet rolling. Kalau
waitress otomatis greeter.
5. Bagaiamana aturan dan prosedur dalam perusahaan anda?
Aturan umum ada, secara umum sesuai dengan standart grooming. Laki2 harus rambut
pendek, tidak boleh berkumis, tidak berjenggot, kuku ga panjang, sepatu hitam fantofel,
penampilan bersih dan rapi, memakai ikat pinggang, tidak bau badan. Tidak boleh memakai
minyak wangi yang menyengat. Tidak berkaca mata (tidak mutlak).
Perempuan rambut panjang harus dicepol, dibawah telinga bisa diurai. Poni tidak boleh
menutupi mata, wajib berdandan, setidaknya bedak dan lipstick. Tidak memakai perhiasan
berlebihan, sepatu fantovel hitam minimal hak 3cm, kalau tidak ada event banyak sepatu
boleh hak tinggi, kalau ga ada boleh pake flatshoes (bahan kulit)
Aturan khusus di FB service, tidak boleh cat kuku warna mencolok, boleh hanya bening. Kuku
tidak boleh lebih dari 1cm. harus punya basic perhotelan. Karena pasti sudah paham istilah
perhotelan dan tidak perlu diajari/dilatih terlebih dahulu. Entah itu lulusan sekolah
perhotelan atau setidaknya pernah bekerja di hotel.
6. Apa saja wewenang dan tanggung jawab anda dalam memerintahkan apa yang harus
dilakukan bawahan anda?
Berwenang untuk pengadaan barang (missal harus ada jeruk, kopi, dll hari ini), store room,
purchase room requicishion.
Berwenang untuk merubah jadwal/shift harian, tergantung dengan banyak atau sedikitnya
event.
7. Kepada siapa bawahan melaporkan pertanggung jawaban kerja?
Langsung ke saya.
Per shift membuat laporan melalui logbook. Per shift juga melakukan laporan pendapatan.
8. Apakah karyawan diberikan keleluasaan sehingga mereka mendapat wewenang untuk
mengambil keputusan yang dianggap terbaik dalam situasi tertentu?
Kalau ada asisten, dulu dia berwenang sbg decision maker (pengganti saya). sekarang krn
tidak ada asisten, semua keputusan harus di saya. kalau saya dengan tidak ada, digantikan
dengan manager on duty (MoD). Tapi MoD juga harus berkomunikasi dengan saya untuk
pengambilan keputusan.
9. Jika sedang mengalami permasalahan pengambilan keputusan diambil secara bersamaan (
dengan bawahan ) / hanya menejer saja?
Tergantung kasusnya. Kalau masalah operasional langsung saya atasi. Tapi kalau
menyangkut tamu maka diskusi dengan atasan dulu. Contoh, bill habis itu bisa saya yang
putuskan sesuatu. Contoh lain kalo tamu minta makanan harus a, b, c, maka diskusi dengan
atasan dulu.
Permasalahan yang saya diskusikan dengan staf bawahan, biasanya ttg complain makanan,
atau service. Biasanya setiap akhir bulan ada staff meeting yg tujuannya adalah evaluasi
sebulan kedepan harus spt apa, dan merencanakan bulan depan harus apa. Kalau ada situasi
darurat, semua karyawan bawahan saya dikumpulkan untuk diskusi.
10. Permasalahan apa yang dihadapi dalam perusahaan anda?

11. Bagaimana cara anda menjaga agar para pekerja saling terhubung?
Kalau atasan dengan bawahan sudah pasti. Saya mengganggap staff saya seperti teman
sendiri, karena tanpa mereka saya bukan apa2. Walaupun dianggap teman tapi tetap sopan
dan menaati aturan/prosedur2 yang ada. Untuk saat ini, saya satu2nya kepala bagian yang
perempuan, maka dengan staff saya mengganggap seperti teman.
12. Pernahkah terjadi perubahan strategi pada perusahaan ini? Jika iya, apakah berdampak pada
struktur organisasi?
Pernah. Pernah menghadapi tamu rombongan yang langganan. Dengar2 dia mau pindah ke
hhotel lain. Saat itu juga merubah strategi. Yang tadinya panitia makannya dicampur dengan
peserta, akhirnya makan panitia dipisah dengan peserta dan ditambahi menu2 berbeda.
Pernah mau pergi juga tamunya karena AC panas, maka disapaikan ke kepala departemen
lain, akhirnya ditambah AC baru.
Biasanya dengan tamu2 rombongan yang sudah langganan, pendekatan saya secara
personal. Bagaimana caranya tamu terbuka dengan saya dan nyaman. Meskipun klien saya
ttp menjaga agar tidak ada complain, dan komunikasinya seperti teman. Saya ttp menjaga
kesopanan dan juga ttp hormat.
Kalau ada rombongan yang sudah tahu pasti jumlahnya berapa, kalau tidak cukup staf saya
maka saya cari part timer.
13. Apakah tiap manajer mempunyai jumlah bawahan yang sama? Jika iya, apakah jumlah itu di
tetapkan oleh perusahaan? Jika tidak, apakah jumlah bawahan tergantung pada kemampuan
dan keahlian kerja?
9 orang bawahan saya itu ditetapkan oleh atasan (GM) . Dulu ada 14. Lalu ada yang resign
tapi tidak diganti. Sebenarnya itu tidak standar. Standar yang benar adalah 14. Untuk 1
departemen dengan 3 shift, minimal 14 orang.

Anda mungkin juga menyukai