PENDAHULUAN
1.3 Hipotesa
1.3.1 Perkecambahan pada biji kacang hijau yang diletakkan ditempat gelap akan
mengalami kelajuan pertumbuhan yang tinggi dibandingkan perkecambahan
kacang hijau yang diletakkan ditempat terang. Hal ini disebabkan adanya
pengaruh hormon auksin yang dipengaruhi oleh cahaya matahari.
1.4 Tujuan Penelitian
1.4.1 Menjelaskan mengenai ciri-ciri tumbuh dan berkembang
1.4.2 Mampu mengidentifikasika ciri-ciri tumbuh dan berkembang
1.4.3 Mampu mengidentifikasikan faktor-faktor yang mempengaruhi
pertumbuhan
1.4.4 Menjelaskan variabel-variabe faktor luar yang mempengaruhi
pertumbuhan
BAB II
LANDASAN TEORITIS
3.1 Motode
Metode yang kami gunakan adalah metode penelitian. Tujuannya untuk
membuktikan bagaimana pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kacang hijau.
3.2 Tempat
Tempat yang digunakan untuk penelitian kecambah kacang hijau adalah:
Ø Untuk tempat terang, tanaman kecambah kacang hijau kami letakkan dikamar
mandi
Ø Untuk tempat gelap, tanaman kecambah kacang hijau kami letakkan didalam
lemari
3.3 Waktu
3.3.1 Kami melakukan penelitian selama tujuh (5) hari.
3.3.2 Pengukuran Kecambah Kacang Hijau ditempat terang Pukul 06.00 a.m
3.3.3 Pengukuran Kecambah Kacang Hijau ditempat gelap Pukul 06.00 a.m
3.6 Hipotesa
Pertumbuhan tanaman kecambah kacang hijau lebih cepat di tempat gelap,
dibandingkan ditempat terang. Hal tersebut terjadi karena cahaya dapat
menguraikan auksin (suatu hormon pertumbuhan).
4.1 Hasil
Pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kecambah kacang hijau
· Pengamatan dan pengukuran 5 hari
· Sampel 5
· Perlakuan 2 ( Terang dan Gelap )
Tabel 1 : Pertumbuhan kecambah ditempat terang
Tinggi Kecambah (mm)
N Rata-
Hari/Tanggal Sampel Sampel Sampel Sampel
o Sampel 5 rata
1 2 3 4
1. 26/07/19 10 15 7 10 10 10,4
2. 27/07/19 15 25 13 20 20 18,6
3. 28/07/19 30 40 25 40 35 36
4. 29/07/19 60 90 65 90 90 79
5 30/07/19 100 110 95 120 100 105
Rata - rata 43 56 41 56 51
Tabel 2 : Pertumbuhan kecambah digelap
Tinggi Kecambah (mm)
N Hari/Tangg Rata-
Sampel Sampel Sampel Sampel
o al Sampel 5 rata
1 2 3 4
1. 26/07/19 87 95 95 100 93 94
2. 27/07/19 115 127 119 133 128 124,4
3. 28/07/19 157 165 160 166 165 162,6
4. 29/07/19 210 221 220 215 210 215,2
5 30/07/19 255 252 248 255 250 252
Rata – rata 164,8 172 168,4 173,8 169,2
4.2 Pembahasan atau analisa data
Cahaya sangat diperlukan dalam proses fotosintesis. Cahaya secara
langsung berpengaruh terhadap pertumbuhan setiap tanaman. Pengaruh cahaya
secara langsung dapat diamati dengan membandingkan tanaman yang tumbuh
dalam keadaan gelap dan terang. Pada keadaan gelap, pertumbuhan tanaman
mengalami etiolasi yang ditandai dengan pertumbuhan yang abnormal atau lebih
panjang, pucat, daun tidak berkembang, dan batang tidak kokoh. Sebalik nya,
dalam keadaan terang tumbuhan lebih pendek, batang kokoh, daun berkembang
sempurna, dan berwarna hijau.
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan pengamatan yang telah kami lakukan, kami menyimpulkan
bahwa perkecambahan banyak dipengaruhi oleh faktor cahaya, hormon, dan
sedikit faktor lain yang mempegaruhinya.
Diamati dari faktor cahaya, dibuktikan bahwa kacang hijau yang
ditempatkan didaerah yang kurang gelap, akan menghasilkan pertumbuhan kacang
hijau yang lebih cepat dibandingkan dengan kaca kacang hijau yang diletakkan
ditempat yang terang. Dengan itu, hormon auksin yang dipengaruhi tanpa cahaya
matahari akan merangsang perpanjangan sel-sel pada titik tumbuh primer. Tetapi,
kondisi tumbuhan yang baik akan dialami oleh kacang hijau dengan pengaruh
cahaya lebih banyak. Yaitu tumbuh lebih kokoh, daunnya berkembang sempurna,
dan berwarna hijau. Hanya saja, batangnya lebih pendek dari pertumbuhan kacang
hijau ditempat gelap. Sedangkan kondisi tumbuhan yang kurang baik dialami oleh
kacang hijau yang tumbuh tanpa pengaruh cahaya matahari. Yaitu batangnya lebih
cepat tinggi, daunnya tidak mengandung klorofil, dan berwarna kuning.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa cahaya memperlambat atau menghambat
pertumbuhan kacang hijau, dan hal tersebut terjadi karena cahaya dapat
menguraikan auksin.
5.2 Saran
5.2.1 Sebelum penanaman, terlebih dahulu dilakukan perendaman untuk memecah
doremansi (Masa berhentinya pertumbuhan akibat kondisi lingkungan yang tidak
sesuai) biji itu sendiri. Jadim sebaiknya perendaman lebih dimaksimalkan agar
berhasil memecahkan dormansi biji yang akan ditanam. Sehingga kesalahan
pengamatan lebih dapat diminimalisir.
5.2.2 Memilih biji kacang yang masih segar sehingga dapat memaksimalkan
penelitian. Kondisi pencahayaan libih dimaksimalkan baik penempatan ditempat
terang, maupun penempatan ditempat gelap.
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan .....................................................................................................11
5.2 Saran ................................................................................................................11
MAKALAH
PERTUMBUHAN KECAMBAH KACANG HIJAU
Disusun Oleh :
1. WINDA HARVIYANI
2. INTAN FADILAH
KELAS XII IPA 5