Jalan Telford biasanya menjadi dasar dari lapis perkerasan aspal, dan biasanya banyak digunakan di
daerah permukiman masyarakat. Dengan sudah terpasangnya jalan telford maka biasanya jalan
dapat diperkeras dengan lapis penetrasi aspal, seperti lapen atau latasir dan yang sejenisnya.
Sebelum kita melakukan Perhitungan, sebaiknya haruslah telah dilaksanakan Survei Teknik dengan
data yang akurat sehingga ketika hasil perhitungan diaplikasikan ke pelaksanaan tidak mengalami
kesalahan yang dapat membuat kerugian material atau tenaga bagi tim pelaksana.
Proses Perhitungan Kebutuhan Bahan, Tenaga, dan Alat untuk Perkerasan Jalan Telford ini banyak
dilakukan dengan berbagai Metode, seperti menurut Dirjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan
Umum dapat menggunakan Analisa K-516, dan seperti Program PNPM Mandiri Perdesaan
menggunakan Analisa yang sudah dilakukan penelitian terhadap Analisa sebelumnya dan
disesuaikan mendekati dengan kebutuhan sebenarnya.
Pada tulisan ini, saya akan menjabarkan Perhitungan Jalan Telford menggunakan Analisa Program
PNPM Mandiri Perdesaan yang sudah teruji sejak tahun 2007 hingga 2014.
Misalkan kita mempunyai Data Teknis Lapangan berdasarkan hasil survei Teknik sebagai berikut :
Lalu kita tentukan ukuran batu Telford yang akan digunakan dalam pelaksanaan,
1. Batu Tepi (Bt) = 15/20 cm, dimana 15 cm (0,15 M) dimaksudkan sebagai lebar batu tepi, dan 20
cm (0,20 M) dimaksudkan sebagai tebal batu tepi. Ukuran sengaja saya konversi menjadi satuan
meter supaya perhitungan menjadi lebih mudah.
2. Batu Pokok (Bp) = 10/15 cm, dimana 10 cm (0,10 M) dimaksudkan sebagai lebar batu pokok, dan
15 cm (0,15 M) dimaksudkan sebagai tebal batu pokok.
Dan kita tentukan juga lapis bawah Jalan Telford dan Lapis Penutup Atas Jalan Telford.
1. Lapis Bawah, saya mencontohkan menggunakan pasir kali dengan tebal 2 cm (0,02 M).
2, Lapis Penutup Atas, saya mencontohkan menggunakan sirtu (pasir berbatu) dengan tebal 5 cm
(0,04 M).
Jangan lupa kawan, bahwa dalam perhitungan sebuah konstruksi harus disertakan Faktor Kehilangan
yang biasanya disebut dengan Faktor Loss. Faktor Loss untuk batu belah biasanya 1,2-1,3 dan Faktor
Loss untuk jenis pasir biasanya 1,34.
A. Perhitungan Bahan
1. Batu Belah
= 7,80 M3
= 42,90 M3
c. Sehingga Total Batu Belah yang dibutuhkan adalah Batu Tepi + Batu Pokok = 7,80 + 42,90 = 50,70
M3.
2. Pasir Urug
Volume = Panjang x Lebar x Tebal Pasir Urug x Faktor Loss Pasir
= 6,70 M3
= 13,40 M3
B. Perhitungan Tenaga
Untuk menghitung kebutuhan tenaga ini, yang dihitung hanyalah Kepala Kelompok dan Pekerja saja,
dikarenakan biasanya pelaksanaan jalan telford menggunakan sistem borongan.
Dan, koefisien tenaga nya pun sudah berdasarkan penelitian dimana kemampuan untuk
melaksanakan item pekerjaan per satuan volume dibutuhkan berapa tenaga kerja.
HOK adalah Hari Orang Kerja, dimana disini dimaksudkan adalah jumlah Hari Orang saat bekerja atau
terkadang disebut juga OH (Orang Hari). Dalam perhitungan ini untuk 1 HOK mempunyai masa kerja
6 jam/hari sesuai dengan SNI.
= 35 HOK
2. Galian Siring
= 20 HOK
= 20 HOK
Pemecahan batu ini biasanya dilakukan oleh tukang pecah batu, dimana 1 HOK diperkirakan
mampu memecah 3,5 M3 Batu Belah.
= 50,70 / 3,5.HOK
= 15 HOK
5. Penghamparan Pasir Urug
Untuk melaksanakan penghamparan pasir urug ini diperkirakan dibutuhkan tenaga kerja 1 HOK
mampu menghampar pasir sebesar 6 M2 dari badan perkerasan.
= 6,70 / 6 HOK
= 1 HOK
Dalam penyusunan Batu, untuk 1 HOK diperkirakan mampu untuk menyusun sebesar 8 M2 dari
badan perkerasan.
= 31 HOK
7. Penghamparan Sirtu
Menghampar sirtu sebagai penutup atas Jalan Telford diperkirakan 1 HOK mampu menghampar 6
M3 sirtu.
= 13,4 M3 / 6 HOK
= 2 HOK
= 35 + 20 + 20 + 1 + 31 + 2 = 109 HOK.
Nah, untuk mendapatkan berapa jumlah dari Kepala Kelompok dan Pekerjanya, maka kita memakai
asumsi 1 Kepala Kelompok membawahi 15 orang Pekerja, sehingga didapatkan :
Untuk memadatkan Jalan Telford yang sudah disusun batu belahnya digunakan alat berat yang
dikenal dengan nama Wales, biasanya digunakan dengan tenaga 8-10 Ton, sehingga kekuatan jalan
dapat menampung berat kendaraan maksimal 10 ton per lintasan.
Dalam perhitungan kebutuhan Alat berat, Wales mempunyai kapasitas kerja 300 M per hari nya.
Sehingga untuk Panjang Jalan 100 Meter dibutuhkan waktu kerja wales 100 / 300 = 0,33 Hari Kerja.
Namun disini kita menggunakan 1 Hari Kerja adalah 6 jam, sehingga waktu sewa wales yang
dibutuhkan adalah 0,33 hari x 6 jam/hari = 2 jam kerja.
Nah kawan-kawan, hingga sampai disini kita telah menghitung Jumlah Kebutuhan Bahan, Tenaga
dan Alat, untuk alat-alat kecil seperti : Palu Godam, Cangkul, Sekop, Tali Tambang dapat disesuaikan
dengan kebutuhan di lapangan (jumlah tenaga kerjal.
Coba kita simpulkan, untuk membuat 100 Meter Jalan Telford dengan Lebar Perkerasan 2,5 Meter
maka dibutuhkan :
3. Sirtu = 13,4 M3
Nah, kawan-kawan silahkan mencoba menghitung dengan dimensi yang lain. Semoga Artikel ini
dapat bermanfaat dan di kesempatan lain akan saya publikasikan Perhitungan menggunakan Analisa
K-516.