DOSEN PEMBIMBING
Gilang Ananda Intan Permata Sari, S.Farm., Apt
Disusun oleh :
Kelompok C Meja 3
Dimas Salindra Pangestu 10116034
Dhea Anatasya Suharno 10116035
Dhicky Pradita Candra W 10116036
Dwi Fitrianingsih 10116040
Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa, karena berkat
dan limpahan rahmat-Nya lah kami dapat menyelesaikan makalah ini.
Berikut ini kami persembahkan sebuah makalah tentang “Sediaan Emulsi” yang
menurut kami dapat memberikan manfaat yang besar bagi kita untuk mempelajari materi
tersebut.
Makalah ini dibuat guna memenuhi tugas mata kuliah Teknologi Dan Formulasi
Sediaan Semisolid Dan Likuid. Melalui kata pengantar ini kami lebih dahulu meminta maaf
dan memohon permakluman bila dalam isi makalah ini ada kekurangan dan tulisan yang
kurang tepat. Kami menyadari bahwa makalah ini masih terdapat kekurangan dan kelemahan,
oleh karena itu kritik dan saran para pembaca akan kami terima dengan senang hati demi
penyempurnaan makalah ini di masa yang akan datang.
Dengan ini kami mempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa terima kasih dan
semoga Allah SWT memberkahi makalah ini sehingga dapat memberikan manfaat.
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
Bab I Pendahuluan
Bab II Pembahasan
2.3.2 Menthol
iii
2.3.3 Propilenglikol
3.1 Alat
3.2 Bahan
3.3 Formulasi
4.1 Hasil
4.2 Pembahasan
Bab V Penutup
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
Daftar Pustaka
Lampiran
iv
BAB I
PENDAHULUAN
Rambut adalah sesuatu yang keluar dari dalam kulit dan kulit kepala, rambut tidak
mempunyai syaraf perasa, sehingga rambut tidak terasa sakit jika dipangkas. Dengan
adanya rambut, selain berfungsi sebagai mahkota, juga berfungsi sebagai pelindung kepala
dari panas terik matahari, cuaca dingin. Rambut membutuhkan penataan dan perawatan
secara teratur supaya rambut tetap sehat, indah, dan berkilau.
Dalam menggunakan kosmetika rambut dibutuhkan suatu ketelitian agar rambut tetap
sehat indah dan indah. Setiap ahli kecantikan, harus teliti dan tepat dalam menentukan
analisa dan diagnosa tentang keadaan kulit kepala dan rambut serta kelainan yang ada
pada kulit dan rambut tersebut. Oleh sebab itu seorang ahli kecantikan sangat perlu
mempelajari ilmu tentang kulit, kulit kepala dan rambut ( Trycology ). Dengan
mempelajari ilmu tentang kulit, kulit kepala dan rambut, kita akan dapat memberikan
analisa yang tepat dan dapat memberikan nasehat-nasehat bagi langganan kita bila
diperlukan untuk perbaikan dan perhatian dalam pemeliharan serta perawatan agar rambut
tetap sehat dan indah. Rambut yang kurang perawatan, akan mudah mengalami kerusakan
seperti rambut kusam, patah rontok bahkan dapat menimbulkan kebotakan. Beberapa
faktor penyebab rambut bermasalah diantaranya adalah kurang asupan nutrisi, infeksi kulit
kepala, masa pertumbuhan, perawatan rambut yang salah serta karena pengaruh obat-
obatan tertentu.
1
Dengan situasi seperti ini, cara paling efektif adalah memberi nutrisi yang terus
menerus pada rambut dan kulit kepala. Perawatan rambut secara teratur, seperti:
1.4 Manfaat
1. Pembaca dapat mengetahui pengertian rambut
2. Pembaca dapat mengetahui faktor-faktor yang berperan dalam pertumbuhan rambut
3. Pembaca dapat mengetahui kandungan kimia rambut
4. Pembaca dapat mengetahui pengertian hair tonic
2
5. Pembaca dapat mengetahui peran hair tonik dalam permasalahan rambut
6. Pembaca dapat mengetahui cara pembuatan hair tonic
7. Pembaca dapat mengetahui evaluasi mutu sediaan hair tonic
3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Rambut merupakan adneksa kulit yang tumbuh pada hampir seluruh permukaan
kulit manusia kecuali telapak tangan dan telapak kaki. Berbeda dengan binatang yang
berbulu, pertumbuhan rambut di beberapa bagian kulit manusia tidak sama lebar dan
panjangnya, ada yang tumbuh terus sampai panjang misalnya pada kepala dan ada pula
yang hanya terbatas pada kepanjangan tertentu misalnya badan.
Ada berbagai jenis rambut yang tumbuh di kepla dan tubuh kita, yaitu :
1. Faktor Intrinsik
Faktor ini meliputi sirkulasi darah ke folikel dan hormon. Rambut tidak akan
tumbuh tanpa adanya suplai darah yang cukup untuk mengisi folikel rambut dengan
metabolit yang diperlukan. Hormon seksual mempunyai peran penting pada
pertumbuhan, distribusi dan pigmentasi rambut manusia, terutama pada masa
pubertas dimana hormon ini memicu pertumbuhan rambut sekunder.
4
Estrogen memperlambat pertumbuhan rambut selama fase anagen, tetapi
memperpanjang durasi fase anagen. Tirosin mempercepat aktivitas anagen dan
kortison justru memperlambat aktivitas anagen.
Androgen dapatmeningkatkan kecepatan pertumbuhan rambut dan juga ukuran
diameter rambut, namun pada kulit kepala yang memiliki alopesia androgenetik,
androgen justru menurunkan diameter batang rambut, keceptan pertumbuhan rambut
dan durasi fase anagen
Perubahan hormon testosteron menjadi DHT pada folikel rambut bergantung
pada keberadaan enzim tersebut. DHT berikatan dengan reseptor dlam sel,
ditransportasi ke dalam nukleus kemudian akan mengaktifkan gen spesifik yang
menginduksi produksi protein tipe tertentu, kemudian protein ini akan menghambat
pertumbuhan rambut.
2. Faktor Ekstrinsik
a. Asam amino rambut komponen protein utama dalam rambut adalah keratin
yang terdiri dari 18 jenis sam amino. Pada keratin rmbut, sistein merupakan asam
amino dengan jumlah terbesar.
b. Pigmen Melanin jumlah pigmen melanin dalam rambut manusia berkisar 3%
dari total.
5
c. Elemen kecil pada rambut terdapat elemen kecil seperti besi, mangan, kalsium,
magnesium, seng dan tembaga. Selain itu terdapat komponen anorganik seperti
fosfor dan silikon.
d. Lemak lemak dalam rambut bervariasi pada tiap individu, berkisar dari 1%
hingga 9%. Contoh lemak yang erdapat dalam rambut yaitu squalane,
monogliserida, digliserida, trigliserida, asam lemak bebas, kolesterol, ester
kolesterol dan ester lemak.
Setiap orang pasti ingin berambut sehat dan kuat tanpa memiliki masalah
kerontokan. Sayangnya, sebagian wanita memiliki masalah rambut tersebut. Seperti
hasil survei wolipop baru-baru ini mengungkapkan, sebanyak 50% partisipan dari 140
responden menjawab bahwa mereka memiliki masalah rambut rontok (Oktaviani,
2012).
Rambut rontok bisa diatasi dengan berbagai macam perawatan dari dalam dan
luar. Perawatan dari dalam seperti mengonsumsi suplemen atau makanan yang
mengandung vitamin E, fungsinya untuk menguatkan akar dan menyuburkan rambut
(Oktaviani, 2012).
6
kondisi lembab usai keramas. Hair tonic merupakan obat penyubur rambut berupa
cairan perangsang penumbuh rambut yang biasanya berbahan dasar alami dari tumbuh
– tumbuhan, seperti ekstrak gingseng atau biji – bijian seperti biji bunga matahari dan
daun mint. Hair tonic merupakan obat penyubur rambut yang digunakan untuk
memperkuat akar rambut, merangsang tumbuhnya rambut, menghilangkan kotoran
pada kulit kepala dan rambut, memperlancar peredaran darah serta membantu melumasi
rambut (Prasetyo, 2013).
Pemakaian hair tonic cukup dengan meneteskan tiga sampai empat tetes pada
titik – titik kulit kepala dan pada daerah kulit kepala yang riskan mengalami kebotakan.
Kemudian pijat perlahan dengan lembut pada kulit kepala agar hair tonic mudah
meresap dan langsung bekerja. Pijatan – pijatan lembut ini akan merangsang stimulasi
pertumbuhan rambut. Mekanisme kinerja hair tonic sebagai obat penyubur rambut
adalah mampu merangsang pertumbuhan bagian dasar rambut atau akar rambut yang
mengandung sel – sel melanosit yang cukup untuk menghasilkan melanin. Melanin
tersebut berfungsi sebagai pembentuk zat warna rambut atau pigmen. Sehingga rambut
akan tampak lebih berkilau dan subur (Prasetyo, 2013).
Ada baiknya pemakaian hair tonic dilakukan dua kali sehari yaitu pagi dan
malam hari. Pemakaian malam hari sebaiknya dilakukan menjelang tidur agar kinerja
hair tonic lebih maksimal. Pada saat pemijatan perhatikan kuku jari tangan anda. Jika
anda memiliki kuku yang panjang pastikan kuku jari tangan anda tidak melukai kulit
kepala anda. Atau kuku jari tangan anda dipotong akan lebih baik. Selalu perhatikan
untuk memperlakukan rambut anda selembut mungkin (Prasetyo, 2013).
Hair tonik pada prinsipnya adalah memberi kesuburan pada akar rambut.
Namun bila akar rambut tidak ada maka hair tonic tidak ada gunanya. Hal ini bukan
karena kesalahan dari kulit kepala yang membandel atau hair tonicnya yang tidak
ampuh, melainkan pada hormon testosteron. Hormon pria ini sebenarnya membantu
proses produksi sperma. Tetapi akibat bereaksi dengan enzim 5-alpha-reductase,
hormon ini berubah bentuk menjadi dehydrotertosteron (DHT). Rangsangan DHT
membuat kantung rambut mengecil sehingga rambut menjadi rontok dan terjadilah
kebotakan. Itulah sebabnya pria lebih banyak botak daripada perempuan (Poeradisastra,
2004).
7
Semakin tinggi kadar DHT, proses kebotakan kepala semakin cepat. Pria yang
dilahirkan dengan kadar DHT yang rendah, jarang mengalami kerontokan rambut.
Untuk mencegah kebotakan rambut biasanya digunakan obat yang mengandung
minoxidil, tetapi obat ini hanya ampuh pada 40 % pasiennya saja. Kemudian pasien
beralih pada obat finasteride yang terbukti mampu mengatasi kebotakan pada 83 %
pasien. Finastidine sebenarnya obat yang berfungsi untuk penderita kelenjar prostat
yang membesar atau benign prostatic hyperplasia (BPH) (Poeradisastra, 2004).
Salah satu akibat dari BPH ini adalah meningkatnya enzim 5-alpha-reductase
dan DHT melebihi batas normal. Kelebihan kedua zat ini membuat pria mengalami
banyak kebotakan. Dengan dihambatnya BPH maka produksi 5-alpha-reductase dan
DHT akan menurun sehingga kebotakan dapat diatasi (Poeradisastra, 2004).
Kerontokan rambut yang berlebihan juga bisa berawal dari akar rambut yang
kering dan telah mati, beberapa penyebab di antaranya infeksi kulit kepala serta akar
rambut yang kurang gizi, kurang darah, ketombe, stress, polusi dll (Pesona, 2013).
Namun ada hal yang harus diperhatikan ketika akan perawatan dengan hair
tonic maupun serum rambut. Hal yang harus diperhatikan adalah keadaan rambut dan
masalah utama pemicu kerontokan. Misalnya, jika rambut rontok karena ketombe dan
berminyak, atasi dulu dua masalah tersebut. disarankan, sembuhkan terlebih dahulu
rambut yang berketombe dan berminyak itu (Oktaviani, 2012).
Hal-hal yang perlu di perhatikan untuk menjaga kesehatan rambut dan kulit kepala:
Hindari pemakaian perawatan rambut yang memiliki kandungan yang keras dan
merusak dan merugikan kesuburan rambut.
Kurangi makanan yang banyak mengandung lemak.
Ubah kehidupan dengan hidup sehat olah raga rutin dan teratur.
Gunakan shampoo 2 hingga 3 hari sekali agar kebersihan kulit kepala terjaga dengan
baik (Pesona, 2013).
8
berdasarkan kelarutannya ke dalam 2 pelarut ini. Pada pembuatan hair tonic ini, bahan-
bahan seperti vitamin-vitamin, propilenglikol, resorcinol, menthol, gibberellin,
diphenhydramine hydrochloride, asam laktat (lactic acid), castor oil, tingtur cabe
(tincture of capsicum), gliserin (glycerin), bromelin dilarutkan dalam etanol. Bila
menggunakan papain yang merupakan enzim proteolitik dan praktis tidak larut dalam
alkohol, melainkan larut dalam air, maka papain terlebih dahulu dilarutkan dalam air
dan kemudian ditambahkan ke dalam campuran etanol dan bahan lainnya. Zat-zat
tersebut dilarutkan dalam pelarut yang sesuai, kemudian pewarna dan parfum
ditambahkan dan diaduk rata menjadi 1 campuran. Bila semua zat bisa larut dalam
etanol, maka pewarna, parfum dan air ditambah setelah zat-zat larut dalam etanol dan
diaduk rata menjadi 1 campuran.
Pengujian mutu fisik sediaan merupakan pengujian pada sediaan yagn telah
dibuat untuk melihat suatu sediaan yang kita buat sudah layak atau memenuhi
standarnya. Berikut merupakan uji mutu fisik pada sediaan hair tonic yaitu :
9
2.2 Tinjauan Bahan
2.2.1 Sayuran Buah Mentimun (Cucumis sativus L.)
10
pendek. Kulit buah ada yang berbintil-bintil, ada pula yang halus. Warna kulit buah
antara hijau keputih-putihan, hijau muda, dan hijau gelap. Biji mentimun berjumlah
banyak dengan bentuk lonjong meruncing (pipih) atau putih kekuning-kuningan sampai
cokelat. Biji ini dapat digunakan sebagai alat perbanyakan tanaman.
11
12