Anda di halaman 1dari 14

B.

1. Pengelola uang daerah terdiri dari beberapa pihak yaitu :


a. Bendahara umum daerah (BUD) adalah pejabat yang diberi tugas untuk melaksanakan fungsi
bendahara umum. Fungsi bendahara umum daerah yaitu kepala Satuan Kerja Pengelolaan Keuangan
Daerah (SKPKD)
b. Bendahara penerimaan
c. Bendahara pengeluaran

2. Sumber penerimaan kas dan setara kas terdiri atas :


1. Saldo rekening kas daerah, yaitu saldo rekening pada bank untuk menampung penerimaan dan
pengeluaran, dan
2. setara kas berupa surat utang negara (SUN) atau obligasi dan deposito kurang dari 3 bulan, yang
dikelola oleh bendahara umum daerah.

3. Penyebab perbedaan pencatatan rekonsiliasi bank adalah sebagai berikut :


a. Transaksi sudah dicatat oleh entitas pemerintah tetapi belum dilaporkan ke bank dan belum dicatat
pada rekening Koran.
b. Transaksi sudah dilaporkan di rekening Koran bank tetapi belum dicatat oleh entitas pemerintah
c. Kesalahan pencatatan oleh entitas pemerintah atau pihak bank

4. Tugas pejabat penatausahaan keuangan SKPD adalah sebagai berikut


a. Mencatat transaksi kas dan setara kas berdasarkan bukti transaksi yang sah ke buku jurnal umum.
b. Memposting jurnal transaksi kas dan setara kas ke dalam buku besar tiap rekening.

NERACA PEMERINTAH DAERAH


PER 31 Desember 2017 dan 2018

Uraian 2017 2018

Aset

Aset lancar

Kas dan Setara Kas


Kas di Kas Daerah xxx xxx
Kas di Bendahara Pengeluaran xxx xxx
Kas di Bendahara Penerimaan xxx xxx
Kas di Badan Layanan Umum xxx xxx
Setara Kas xxx xxx
c. Membuat laporan keuangan, yang terdiri atas laporan realisasi anggaran (LRA), laporan
operasional (LO), laporan perubahan ekuitas (LPE), neraca, dan catatan atas laporan keuangan
(CaLK).
5. Berikut ini penyajian kas dan setara kas di neraca

6. Piutang pendapatan pemerintah pusat adalah piutang yang timbul atas pendapatan pajak pemerintah pusat
sebagaimana diatur dalam undang-undang perpajakan, yang belum dilunasi sampai dengan akhir periode
laporan keuangan.

7. Pajak daerah merupakan pungutan wajib yang dibayarkan penduduk suatu daerah tertentu kepada
pemerintah daerah yang akan digunakan untuk kepentingan pemerintahan daerah dan kepentingan
umum. Berikut ini merupakan jenis – jenis pajak daerah kabupaten / kota beserta tarif setinggi – tingginya
yang dapat ditetapkan antara lain,
a. Pajak Hotel
Merupakan pajak atas pelayanan yang disediakan oleh hotel atau fasilitas penyedia jasa penginapan
atau peristirahatan termasuk jasa terkait lainnya yang dipungut bayaran, yang mencakup motel,
losmen, gubuk pariwisata, wisma pariwisata, pesanggrahan, rumah penginapan dan sejenisnya, serta
rumah kos dengan jumlah kamar lebih dari 10. Tarif Pajak Hotek (PH) adalah sebesar 10 %

b. Pajak Restoran
Merupakan pajak atas pelayanan yang disediakan restoran, fasilitas penyedia makanan dan /
minuman dengan dipungut biaya, yang mencakup juga rumah makan, cafeteria, kantin, warung, dan
sejenisnya, termasuk jasa boga / catering. Tarif pajak restoran (PR) adalah 10%

c. Pajak Hiburan
Merupakan pajak atas penyelenggaraan hiburan semua jenis tontonan, pertunjukan, permainan, dan
/ keramaian yang dinikmati dengan dipungut bayaran. Tarif pajak hiburan (Phi) adalah 35%

d. Pajak Reklame
Merupakan pajak yang dikenakan pada benda, alat, perbuatan, media yang bentuk dan corak
ragamnya dirancang untuk tujuan komersial memperkenalkan, mengajukan, mempromosikan, atau
untuk menarik perhatian umum terhadap barang, jasa, orang, atau badan yang dapat dilihat dan
dibaca, didengar, dirasakan, dan / dinikmati oleh umum. Tarif pajak reklame (Pre) adalah 25%

e. Pajak Penerangan Jalan


Merupakan pajak atas penggunaan tenaga listrik, baik yang dihasilkan sendiri maupun diperoleh dari
sumber lain. Tarif pajak penerangan jalan (PPJ) adalah sebesar 10%

f. Pajak Bumi dan Bangunan


Merupakan pajak atas bumi dan / bangunan yang dimiliki, dikuasai, dan / dimanfaatkan oleh orang
pribadi atau badan, kecuali kawasan yang digunakan untuk kegiatan usaha perkebunan, perhutanan,
dan pertambangan.

8. Piutang dana perimbangan pemerintah daerah adalah Dana perimbangan merupakan sumber pendapatan
daerah yang diperoleh berdasarkan pengalokasian dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
(APBN) yang ditujukan untuk mendukung pelaksanaan fungsi dan kewenangan permerintah daerah
untuk mencapai dan menyelenggarakan pemberian otonomi daerah. Yang tujuan utamanya adalah
meningkatkan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat agar semakin meningkat dan mengalami
perbaikan.
9. Sumber pendapatan pemerintah pusat
Pendapatan pemerintah pusat meliputi hal – hal sebagai berikut :
a. Pajak dalam negeri
- Pajak penghasilan migas
- Pajak pertambahan nilai (PPN) dan pajak penjualan barang mewah
- Cukai atas barang kena pajak
- Pajak bumi dan bangunan (PBB)
- Pajak penghasilan non migas
- Pajak lainnya
b. Pajak perdagangan internasional
- Bea masuk
- Pajak ekspor

Penerimaan Negara bukan pajak (PNBP)


a. Penerimaan sumber daya alam
- Penerimaan sumber daya alam, minyak bumi, dan gas alam
- Penerimaan sumber daya alam lainnya
b. Bagian pemerintah atas laba BUMN
c. Surplus bank Indonesia
d. Penerimaan Negara bukan pajak lainnya

10. Dokumen yang dibutuhkan dalam pencatatan persediaan antara lain :


a. Bukti belanja persediaan
Dokumen ini merupakan dokumen sumber untuk mencatat jurnal pengakuan beban persediaan dan
belanja persediaan dengan cara pembayaran uang persediaan (UP).
b. Berita acara serah terima barang
Dokumen ini merupakan sumber untuk mencatat jurnal atas pengakuan beban persediaan dengan
cara pembayaran langsung.
c. Berita acara pemeriksaan persediaan
Dokumen ini merupakan dokumen sumber untuk mencatat jurnal penyesuaian atas pengakuan beban
persediaan setelah dilakukan stock opname.
d. Surat permintaan pembayaran langsung (SPPD LS)
Dokumen ini merupakan dokumen sumber untuk pengakuan belanja persediaan dengan cara
pembayaran langsung.

C.

Studi Kasus 1

Berikut adalah transaksi yang terjadi pada SKPD Dinas Pendapatan Kabupaten Genuk selama tahun 2018.

Tanggal Transaksi

3 Jan 2018 Ditetapkan piutang PBB pedesaan dan perkotaan sebesar Rp 1.344.000.000

7 Jan 2018 Ditetapkan retribusi parkir tepi jalan umum sebesar Rp 504.000.000

27 Sept 2018 Bendahara penerimaaan SKPD menerima pembayaran PBB pedesaan dan perkotaan sebesar Rp
1.092.000.000

24 Okt 2018 Bendahara peneriman SKPD menerima pembayaran retribusi parkir tepi jalan umum sebesar Rp
302.000.000

31 Des 2018 Piutang PBB pedesaan dan perkotaan yang diperkirakan tidak dapat ditagih ditetapkan sebesar Rp
25.000.000, sedangkan piutang retribusi parkir tepi jalan umum yang diperkirakan tidak dapat
ditagih ditetapkan sebesar Rp 10.080.000

Jurnal pencatatan transaksi dalam pembukuan SKPD Dinas Pendapatan Kabupaten Genuk

Jurnal Finansial

Tanggal Akun/Deskripsi Debit Kredit

3 Jan 2018 Piutang PBB Pedesaan & Perkotaan 1344000000

Pendapatan PBB Pedesaan & Perkotaan 1344000000


LO

(Pendapatan PBB Pedesaan dan Perkotaan


2018)

7 Jan 2018 Piutang Retribusi Parkir Tepi Jalan Umum 504000000


Pendapatan Retribusi Parkir Tepi Jalan 504000000
Umum LO

(Penetapan retribusi parkir jalan umum 2018)

27 Sept 2018 Kas di Bendahara Penerimaan 1092000000

Piutang PBB Pedesaan dan Perkotaan 1092000000

(Penerimaan Pembayaran PBB tahun 2018)

24 Okt 2018 Kas di Bendahara Penerimaan 302000000

Piutang Retribusi Parkir Tepi Jalan 302000000


Umum

(Penerimaan Pembayaraan PBB tahun 2018)

31 Des 2018 Beban Penyisihan Piutang Pendapatan 35080000

Penyisihan Piutang Pendapatan 35080000

(Penetapan Piutang Pendapatan yang tak


tertagih)

Jurnal Pelaksanaan Anggaran

Tanggal Akun/Deskripsi Debit Kredit

3 Jan Tidak ada jurnal

7 Jan Tidak ada jurnal

27 Sept Perubahan SAL 1092000000

Pendapatan PBB Pedesaan dan 1092000000


Perkotaan LRA

(Penerimaan pembayaran PBB tahun 2018)

24 Okt Perubahan SAL 302000000

Pendapatan Retribusi Parkir Tepi Jalan 302000000


Umum LRA

(Penerimaan pembayaran PBB tahun 2018)

31 Des Tidak ada jurnal

Studi Kasus 2

Berdasarkan pemeriksaan kas atas bendaharawan pengeluaran satuan kerja Kabupaten Semarang oleh
atasan langsung pada tanggal 19 Mei 2018, ditemukan adanya selisih kas dengan catatan di buku kas umum
sebesar Rp. 54.000.000,00. Laporan hasil pemeriksaan selanjutnya disampaikan kepada pejabat penyelesaian
kerugian negara/daerah untuk mendapatkan persetujuan dan diterbitkan surat keputusan pembebanan
penggantian kerugian (SKP2K). Bendahara bersedia menandatangani surat keterangan tanggung jawab mutlak
(SKTJM) sehingga yang bersangkutan wajib menyerahkan jaminan kepada pemerintah. Berdasarkan surat
keputusan pembebanan dari badan pemeriksaan keuangan, bendahara wajib mengganti kerugian negara dengan
cara menyetorkan secara tunai ke kas negara/daerah dalam jangka waktu selambat-lambatnya 7 hari setelah
menerima surat keputusan pembebanan. Berdasarkan

Tgl Uraian Debit Kredit


2018 19 Aset Lainnya Rp. 54.000.000,00
Mei Kas pada Bendahara Pengeluaran Rp. 54.000.000,00

Tgl Uraian Debit Kredit


2018 19 Piutang Tuntutan Perbendaharaan Rp. 54.000.000,00
Mei Aset Lainnya Rp. 54.000.000,00

Tgl Uraian Debit Kredit


2018 19 Kas pada Bendahara Pengeluaran Rp. 54.000.000,00
Mei Piutang Tuntutan Perbendaharaan Rp. 54.000.000,00

Studi Kasus 3

Pada 14 Juli 2018, karyawan satuan kerja Kabupaten Merak pada Kementrian Perhubungan menghilangkan
kendaraan dinas dengan nilai buku Rp 86.000.000.

Pada tanggal 15 April 2018, karyawan yang menghilangkan kendaraan dinas tersebut bersedia
menandatangani surat keterangan tanggung jawab mutlak (SKTJM), dan bersedia mengangsur kerugian negara
selama 2 tahun, masing-masing Rp 4.000.000 setiap bulan.

Pada tanggal 4 September 2018, karyawan mengangsur mengganti kerugian negara, sebesar Rp 4.000.000
per bulan selama 2 tahun.

Pada tanggal 6 September, karyawan tersebut membayar angsuran pertama.

Jurnal Pencatatan Transaksi :

Tanggal Uraian Debit Kredit

2018 Aset lainnya 86000000

17 Juli Aset Tetap - Peralatan dan Mesin 86000000

Tanggal Uraian Debit Kredit

2018 Piutang Tuntutan Ganti Rugi 86000000

15 Aprik Aset Lainnya 86000000

Reflasi Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi


Tanggal Uraian Debit Kredit

2018 Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi 86000000

4 Sept Piutang Tuntutab Ganti Rugi 86000000

Karyawan mengangsur mengganti kerugian negara, sebesar Rp 4.000.000 per bulan selama setahun.

Tanggal Uraian Debit Kredit

2018 Kas di Bendahara Daerah 4000000

6 Sept Bagian Lancar Tututan Ganti Rugi 4000000

Studi Kasus 4

Berikut adalah transaksi persediaan yang terjadi di SKPD Dinas Pertanian Kabupaten Slawi selama tahun 2018.

Tanggal Transaksi
8 Maret 2018 Bendahara pengeluaran SKPD pertanian menggunakan uang persediaan untuk
membeli alat tulis kantor senilai Rp. 420.000,00, perlengkapan kebersihan senilai
Rp 504.000,00, isi ulang tabung gas senilai Rp 588.000,00, dan kebutuhan dapur
senilai Rp 168.000,00.
12 April 2018 SKPD pertanian membeli bahan bangunan senilai Rp. 25.000.000,00 obat hama
senilai Rp. 17.000.000,00, dan bibit tanaman senilai Rp. 70.000.000,00 dengan
menggunakan SP2DLS.
23 Mei 2018 Pada akhir periode, dilakukan perhitungan fisik persediaan dan ditemukan bahwa
sisa bahan habis pakai sebesar Rp. 420.000,00 dan bahan/material sebesar Rp.
12.600.000,00.

Berdasarkan transaksi tersebut, Anda diminta membuat jurnal :


1. Dengan pendekatan beban, dan
2. Dengan pendekatan asset.

a. Pendekatan beban
Jurnal Finansial

No Akun/Deskripsi Debit Kredit


2018 Beban Bahan Habis Pakai Rp. 1.680.000,00
8 Maret Kas di Bendahara Pengeluaran Rp. 1.680.000,00
(pembelian bahan habis pakai)
2018 Beban Bahan/Material Rp 112.000.000,00
12 April RK PPKD Rp. 112.000.000,00
(pembelian material dengan SP2LS)
2018 Persediaan Bahan Habis Pakai Rp. 420.000,00
23 Mei Persediaan Bahan/Material Rp. 12.600.000,00
Beban Bahan Habis Pakai Rp. 402.000,00
Beban Bahan/Material Rp. 12.600.000,00
(penyesuaian akhir periode)

Jurnal Pelaksanaan Anggaran


No Akun/Deskripsi Debit Kredit
2018 Belanja Bahan Habis Pakai Rp. 1.680.000,00
8 Maret Perubahan SAL Rp. 1.680.000,00
(pembeliaan bahan habis pakai)
2018 Belanja/Material Rp. 112.000.000,00
12 April Perubahan SAL Rp. 112.000.000,00
(pembeli material dengan SP2LS)
2018 Tidak ada jurnal
23 Mei

b. Pendekatan Aset
Jurnal Finansial

No Akun/Deskripsi Debit Kredit


2018 Persediaan Bahan Habis Pakai Rp. 1.680.000,00
8 Maret Kas di Bendahara Pengeluaran Rp. 1.680.000,00
(pembelian bahan habis pakai)
2018 Persediaan Bahan/Material Rp. 112.000.000,00
12 April RK PPKD Rp. 112.000.000,00
(pembelian material dengan SP2LS)
2018 Beban Bahan Habis Pakai Rp. 1.260.000,00
213 Mei Beban Bahan/Material Rp. 99.400.000,00
Persediaa Bahan Habis Pakai Rp. 1.260.000,00
Persediaan Bahan/Material Rp. 99.400.000,00
(penyesuaian akhir periode)

Jurnal Pelaksanaan Anggaran

No Akun/Deskripsi Debit Kredit


2018 Belanja Bahan Habis Pakai Rp. 1.680.000,00
8 Maret Perubahan SAL Rp. 1.680.000,00
(pembeliaan bahan habis pakai)
2018 Belanja/Material Rp. 112.000.000,00
12 April Perubahan SAL Rp. 112.000.000,00
(pembeli material dengan SP2LS)
2018 Tidak ada jurnal
23 Mei

Studi Kasus 5

Berikut adalah transaksi yang terjadi pada SKPD Dinas Pendapatan Kabupaten Sukamaju selama tahun 2018

Tanggal Transaksi
5 Jan 2018 Ditetapkan piutang PBB pedesaan dan perkotaan sebesar Rp. 1.613.000.000,00.
10 Jan 2018 Ditetapkan retribusi parkir tepi jalan umum sebesar Rp. 605.000.000,00.
30 Sept 2018 Bendahara penerimaan SKPD menerima pembayaran PBB pedesaan dan perkotaan
sebesar Rp. 1.310.000.000,00.
26 Okt 2018 Bendahara penerimaan SKPD menerima pembayaran retribusi parkir tepi jalan umum
sebesar Rp. 362.000.000,00.
31 Des 2018 Piutang PBB pedesaan dan perkotaan yang diperkirakan tidak dapat ditagih ditetapkan
sebesar Rp. 30.000.000,00, sedangkan piutang retribusi parkir tepi jalan umum yang
diperkirakan tidak dapat ditagih ditetapkan sebesar Rp. 12.096.000,00.

Berdasarkan data tersebut, Anda diminta membuat jurnal untuk mencatat transaksi dalam pembukuan SKPD
Dinas Pendapatan Kabupaten Sukamaju.
Jawaban :

Jurnal Finansial

Tgl Akun/Deskripsi Debit Kredit


5 Jan Piutang PBB Pedesaan dan Perkantoran Rp. 1.613.000.000,00
2018 Pendapatan PBB Pedesaan dan Perkotaan LO Rp. 1.613.000.000,00
(penetapan PBB perkotaan dan pedesaan 2018)
10 Jan Piutang Retribusi Parkir Tepi Jalan Umum Rp. 605.000.000,00
2018 Pendapatan Retribusi Parkir Tepi Jalan Umum Rp. 605.000.000,00
LO
(penetapan retribusi parkir jalan umum 2018)
30 Kas di Bendahara Penerimaan Rp. 1.310.000.000,00
Sept Piutang PBB Pedesaan dan Perkotaan Rp. 1.310.000.000,00
2018 (penerimaan pembayaran PBB tahun 2018)
26 Okt Kas di Bendahara Penerimaan Rp. 362.000.000,00
2018 Piutang Retribusi Parkir Tepi Jalan Umum Rp. 362.000.000,00
(penerimaan pembayaran PBB tahun 2018)
31 Des Beban Penyisihan Piutang Pendapatan Rp. 42.096.000,00
2018 Penyisihan Piutang Pendapatan Rp. 42.096.000,00
(penetapan piutang pendapatan yang tak tertagih)

Jurnal Pelaksanaan Anggaran

Tgl Akun/Deskripsi Debit Kredit


3 Jan Tidak ada jurnal
2018
7 Jan Tidak ada jurnal
2018
27 Perubahan SAL Rp. 1.310.000.000,00
Sept Pendapatan PBB Pedesaan dan Perkotaan LRA Rp. 1.310.000.000,00
2018 (penerimaan pembayaran PBB tahun 2018)
24 Okt Perubahan SAL Rp. 362.000.000,00
2018 Pendapatan Retribusi Parkir Tepi Jalan Umum Rp. 362.00.000,00
LRA
(penerimaan pembayaran PBB tahun 2018)
31 Des
2018 Tidak ada jurnal

Studi Kasus 6

Pada tanggal 12 juli 2018, karyawan satuan kerja Kabupaten Demak pada kementrian perhubungan
menghilangkan kendaraan dinas dengan nilai buku Rp.103.000.000,00. Pada tanggal 13 juli 2018, karyawan
yang menghilangkan kendaraan dinas tersebut mendatangani surat keterangan tanggung jawab mutlak
(SKTJM), dan bersedia mengangsur kerugian negara selama 2 tahun, masing-masing Rp.5.000.000,00 setiap
bulan. Pada tanggal 2 agustus 2018, karyawan mengangsur mengganti kerugian negara, sebesar Rp.5.000.000,00
per bulan selama 2 tahun. Pada tanggal 5 Agustus 2018, karyawan tersebut membayar angsuran pertama.
Berdasarkan data tersebut, anda diminta membuat jurnal.

Tgl Uraian Debit Kredit


2018 12 Aset Lainnya Rp. 103.000.000,00
Juli Kas pada Bendahara Pengeluaran Rp. 103.000.000,00

Tgl Uraian Debit Kredit


2018 13 Piutang Tuntutan Perbendaharaan Rp. 103.000.000,00
Juli Aset Lainnya Rp. 103.000.000,00

Tgl Uraian Debit Kredit


2018 Kas pada Bendahara Pengeluaran Rp. 103.000.000,00
02Agt Piutang Tuntutan Perbendaharaan Rp. 103.000.000,00
Karyawan mengangsur mengganti kerugian negara, sebesar Rp,5.000.000,00 per bulan selama 2 tahun.

Tgl Uraian Debit Kredit


2018 Kas pada Bendahara Pengeluaran Rp. 5.000.000,00
02Agt Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi Rp. 5.000.000,00

Studi Kasus 7

Berikut adalah transaksi persediaan yang terjadi di SKPD Dinas Pertanian Kabupaten Magelang selama tahun
2018.

Tanggal Transaksi
10 Jan 2018 Bendahara pengeluaran SKPD pertanian menggunakan uang persediaan untuk
membeli alat tulis kantor senilai Rp. 504.000,00, perlengkapan kebersihan senilai
Rp. 605.000,00, isi ulang tabung gas senilai Rp. 706.000,00, dan kebutuhan
dapur senilai Rp. 202.000,00.
14 Feb 2018 SKPD pertanian membeli bahan bangunan senilai Rp. 30.000.000,00 obat hama
senilai Rp. 20.000.000,00, dan bibit tanaman senilai Rp. 84.000.000,00 dengan
menggunakan SP2DLS.
21 April 2018 Pada akhir periode, dilakukan perhitungan fisik persediaan dan ditemukan bahwa
sisa bahan habis pakai sebesar Rp. 504.000,00 dan bahan/material sebesar Rp.
15.120.000,00.

Berdasarkan transaksi tersebut, Anda diminta membuat jurnal :


a. Dengan pendekatan beban, dan
b. Dengan pendekatan asset.

a. Pendekatan beban
Jurnal Finansial

No Akun/Deskripsi Debit Kredit


2018 Beban Bahan Habis Pakai Rp. 2.017.000,00
10 Jan Kas di Bendahara Pengeluaran Rp. 2.017.000,00
(pembelian bahan habis pakai)
2018 Beban Bahan/Material Rp. 134.000.000,00
14 Feb RK PPKD Rp. 134.000.000,00
(pembelian material dengan SP2LS)
2018 Persediaan Bahan Habis Pakai Rp. 504.000,00
21 April Persediaan Bahan/Material Rp. 15.120.000,00
Beban Bahan Habis Pakai Rp. 504.000,00
Beban Bahan/Material Rp. 15.120.000,00
(penyesuaian akhir periode)

Jurnal Pelaksanaan Anggaran

No Akun/Deskripsi Debit Kredit


2018 Belanja Bahan Habis Pakai Rp. 2.017.000,00
10 Jan Perubahan SAL Rp. 2.017.000,00
(pembeliaan bahan habis pakai)
2018 Belanja/Material Rp. 134.000.000,00
14 Feb Perubahan SAL Rp. 134.000.000,00
(pembeli material dengan SP2LS)
2018 Tidak ada jurnal
21 April

b. Pendekatan Aset
Jurnal Finansial

No Akun/Deskripsi Debit Kredit


2018 Persediaan Bahan Habis Pakai Rp. 2.017.000,00
10 Jan Kas di Bendahara Pengeluaran Rp. 2.017.000,00
(pembelian bahan habis pakai)
2018 Persediaan Bahan/Material Rp. 134.000.000,00
14 Feb RK PPKD Rp. 134.000.000,00
(pembelian material dengan SP2LS)
2018 Beban Bahan Habis Pakai Rp. 1.513.000,00
21 April Beban Bahan/Material Rp. 118.880.000,00
Persediaa Bahan Habis Pakai Rp. 1.513.000,00
Persediaan Bahan/Material Rp. 118.880.000,00
(penyesuaian akhir periode)

Jurnal Pelaksanaan Anggaran

No Akun/Deskripsi Debit Kredit


2018 Belanja Bahan Habis Pakai Rp. 2.017.000,00
10 Jan Perubahan SAL Rp. 2.017.000,00
(pembeliaan bahan habis pakai)
2018 Belanja/Material Rp. 134.000.000,00
14 Feb Perubahan SAL Rp. 134.000.000,00
(pembeli material dengan SP2LS)
2018 Tidak ada jurnal
21 April

Studi Kasus 8
Pada tanggal 5 Juli 2018, karyawan satuan kerja Kabupaten Grobogan pada kementerian perhubungan
menghilangkan kendaraan dinas dengan nilai buku Rp. 129.000.000,00. Pada tanggal 9 Juli 2018, karyawan yang
menghilangkan kendaraan dinas tersebut bersedia menandatangani surat keterangan tanggung jawab (SKTJM),
dan bersedia mengangsur kerugian selama 2 tahun, masing-masing Rp. 6.000.000,00 setiap bulan. Pada tanggal 9
Agustus 2018, karyawan tersebut membayar angsuran pertama.
Berdasarkan data tersebut, Anda diminta membuat jurnal.

Jurnal
Tgl Uraian Debit Kredit
2018 Aset Lainnya Rp. 129.000.000,00
5 Juli
Aset Tetap-Peralatan dan Mesin Rp. 129.000.000,00

Tgl Uraian Debit Kredit


2018 Piutang Tuntutan Ganti Rugi Rp. 129.000.000,00
9 Juli Aset Lainnya Rp. 129.000.000,00

Reklarifikasi Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi

Tgl Uraian Debit Kredit


2018 Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi Rp. 129.000.000,00
9 Juli
Piutang Tuntutan Ganti Rugi Rp. 129.000.000,00

Karyawan mengangsur mengganti kerugian Negara, sebesar Rp. 6.000.000,00 per bulan selama 2 tahun

Tgl Uraian Debit Kredit


2018 Kas di Bendahara Daerah Rp. 6.000.000,00
9Agustus
Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi Rp. 6.000.000,00

Studi Kasus 9
Berikut adalah transaksi persediaan yang terjadi di SKPD Dinas Pertanian Kabupaten Semarang selama tahun
2018.

Tanggal Transaksi
4 Maret 2018 Bendahara pengeluaran SKPD pertanian menggunakan uang persediaan untuk
membeli alat tulis kantor senilai Rp. 756.000,00, perlengkapan kebersihan senilai
Rp. 907.000,00, isi ulang tabung gas senilai Rp. 1.058.000,00, dan kebutuhan
dapur senilai Rp. 302.000,00.
8 April 2018 SKPD pertanian membeli bahan bangunan senilai Rp. 45.000.000,00 obat hama
senilai Rp. 30.600.000,00, dan bibit tanaman senilai Rp. 126.000.000,00 dengan
menggunakan SP2DLS.
25 Mei 2018 Pada akhir periode, dilakukan perhitungan fisik persediaan dan ditemukan bahwa
sisa bahan habis pakai sebesar Rp. 756.000,00 dan bahan/material sebesar Rp.
22.680.000,00.

Berdasarkan transaksi tersebut, Anda diminta membuat jurnal :


a. Dengan pendekatan beban, dan
b. Dengan pendekatan asset.

a. Pendekatan beban
Jurnal Finansial

No Akun/Deskripsi Debit Kredit


2018 Beban Bahan Habis Pakai Rp. 3.023.000,00
4 Maret Kas di Bendahara Pengeluaran Rp. 3.023.000,00
(pembelian bahan habis pakai)
2018 Beban Bahan/Material Rp. 201.600.000,00
8 April RK PPKD Rp. 201.600.000,00
(pembelian material dengan SP2LS)
2018 Persediaan Bahan Habis Pakai Rp. 756.000,00
25 Mei Persediaan Bahan/Material Rp. 22.680.000,00
Beban Bahan Habis Pakai Rp. 756.000,00
Beban Bahan/Material Rp. 22.680.000,00
(penyesuaian akhir periode)
Jurnal Pelaksanaan Anggaran

No Akun/Deskripsi Debit Kredit


2018 Belanja Bahan Habis Pakai Rp. 3.023.000,00
4 Maret Perubahan SAL Rp. 3.023.000,00
(pembeliaan bahan habis pakai)
2018 Belanja/Material Rp. 201.600.000,00
8 April Perubahan SAL Rp. 201.600.000,00
(pembeli material dengan SP2LS)
2018 Tidak ada jurnal
25 Mei

b. Pendekatan Aset
Jurnal Finansial

No Akun/Deskripsi Debit Kredit


2018 Persediaan Bahan Habis Pakai Rp. 3.023.000,00
4 Maret Kas di Bendahara Pengeluaran Rp. 3.023.000,00
(pembelian bahan habis pakai)
2018 Persediaan Bahan/Material Rp. 201.600.000,00
8 April RK PPKD Rp. 201.600.000,00
(pembelian material dengan SP2LS)
2018 Beban Bahan Habis Pakai Rp. 2.267.000,00
25 Mei Beban Bahan/Material Rp. 178.920.000,00
Persediaa Bahan Habis Pakai Rp. 2.267.000,00
Persediaan Bahan/Material Rp. 178.920.000,00
(penyesuaian akhir periode)

Jurnal Pelaksanaan Anggaran

No Akun/Deskripsi Debit Kredit


2018 Belanja Bahan Habis Pakai Rp. 3.023.000,00
4 Maret Perubahan SAL Rp. 3.023.000,00
(pembeliaan bahan habis pakai)
2018 Belanja/Material Rp. 201.600.000,00
8 April Perubahan SAL Rp. 201.600.000,00
(pembeli material dengan SP2LS)
2018 Tidak ada jurnal
25 Mei

Studi Kasus 10

Berikut adalah transaksi persediaan yang terjadi di SKPD Dinas Pertanian Kabupaten Kendal selama tahun
2018.

Tanggal Transaksi
6 Jan 2018 Bendahara pengeluaran SKPD pertanian menggunakan uang persediaan untuk
membeli alat tulis kantor senilai Rp. 720.000,00, perlengkapan kebersihan senilai
Rp.580.000,00, isi ulang tabung gas senilai Rp. 750.000,00, dan kebutuhan dapur
senilai Rp. 450.000,00.
11 Feb 2018 SKPD pertanian membeli bahan bangunan senilai Rp. 45.000.000,00 obat hama
senilai Rp. 16.000.000,00, dan bibit tanaman senilai Rp. 86.000.000,00 dengan
menggunakan SP2DLS.
27 April 2018 Pada akhir periode, dilakukan perhitungan fisik persediaan dan ditemukan bahwa
sisa bahan habis pakai sebesar Rp. 305.000,00 dan bahan/material sebesar Rp.
12.850.000,00.

Berdasarkan transaksi tersebut, Anda diminta membuat jurnal :


a. Dengan pendekatan beban, dan
b. Dengan pendekatan asset.

a. Pendekatan beban
Jurnal Finansial

No Akun/Deskripsi Debit Kredit


2018 Beban Bahan Habis Pakai Rp. 2.500.000,00
6 Jan Kas di Bendahara Pengeluaran Rp. 2.500.000,00
(pembelian bahan habis pakai)
2018 Beban Bahan/Material Rp. 147.000.000,00
11 Feb RK PPKD Rp. 147.000.000,00
(pembelian material dengan SP2LS)
2018 Persediaan Bahan Habis Pakai Rp. 305.000,00
27 April Persediaan Bahan/Material Rp. 12.850.000,00
Beban Bahan Habis Pakai Rp. 305.000,00
Beban Bahan/Material Rp. 12.850.000,00
(penyesuaian akhir periode)

Jurnal Pelaksanaan Anggaran

No Akun/Deskripsi Debit Kredit


2018 Belanja Bahan Habis Pakai Rp. 2.500.000,00
6 Jan Perubahan SAL Rp. 2.500.000,00
(pembeliaan bahan habis pakai)
2018 Belanja/Material Rp. 147.000.000,00
11 Feb Perubahan SAL Rp. 147.000.000,00
(pembeli material dengan SP2LS)
2018 Tidak ada jurnal
27 April

b. Pendekatan Aset
Jurnal Finansial

No Akun/Deskripsi Debit Kredit


2018 Persediaan Bahan Habis Pakai Rp. 2.500.000,00
6 Jan Kas di Bendahara Pengeluaran Rp. 2.500.000,00
(pembelian bahan habis pakai)
2018 Persediaan Bahan/Material Rp. 147.000.000,00
11 Feb RK PPKD Rp. 147.000.000,00
(pembelian material dengan SP2LS)
2018 Beban Bahan Habis Pakai Rp. 2.195.000,00
27 April Beban Bahan/Material Rp. 134.150.000,00
Persediaa Bahan Habis Pakai Rp. 2.195.000,00
Persediaan Bahan/Material Rp. 134.150.000,00
(penyesuaian akhir periode)

Jurnal Pelaksanaan Anggaran


No Akun/Deskripsi Debit Kredit
2018 Belanja Bahan Habis Pakai Rp. 2.500.000,00
4 Maret Perubahan SAL Rp 2.500.000,00
(pembeliaan bahan habis pakai)
2018 Belanja/Material Rp. 147.000.000,00
8 April Perubahan SAL Rp. 147.000.000,00
(pembeli material dengan SP2LS)
2018 Tidak ada jurnal
25 Mei

Anda mungkin juga menyukai