ANALISIS LABA

Dosen Pengampu:
Dewi Ayu Puspita S.E., M.SA., Ak.

Oleh

PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS JEMBER
2019
1. LABA INTI
Laba Inti 2012 2011 2010
Laba dari operasi dilanjutkan 447 451 -155
Penyesuaian sebelum pajak:
Penghapusan persediaan 45
Beban Rektrukturisasi 765
Penurunan Goodwill 23
Kerugian akibat pelunasan awal atas utang 13
Keuntungan (kerugian) dari pejualan unit bisnis -80
Keuntungan (kerugian) dari penjualan efek yang
dapat diperdagangkan -122 -55 11
Keuntungan(kerugian) yang belum direalisasi pada
efek yang diperdagangkan -11 6 -2
Beban Pensiun dini 34
Total penyesuaian sebelum pajak -98 -49 774
Tarif pajak marjinal 35% 34 17 -271
Total penyesuain setelah Pajak -64 -32 503
Laba Inti 383 419 348
Laba Inti (core income) merupakan suatu pengukuran yang tidak memasukkan
seluruh pos tidak berulang dan pos tidak biasa yang umumnya dilaporkan sebagai pos
terpisah pada laporan laba rugi. Maka dari itu, dalam laporan yang telah disajikan
oleh ACE Company yang mana laba dilaporkan pada periode berjalan setelah
memindahkan semua komponen tidak berulang (atau dengan kata lain akun yang
tidak rutin terjadi tiap tahunnya), yaitu penghapusan persediaan, beban restrukturisasi,
penurunan goodwill, kerugian akibat pelunasan awal atas utang, dan beban pensiun
dini. Sedangkan untuk keuntungan atau kerugian dari penjualan bisnis dan efek, serta
jika dalam keadaan laba, maka akun keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi
dimasukkan dimana bersifat mengurangi laba operasi yang dilanjutkan.
Jadi dalam hal ini laba inti diperoleh dari operasi yang dilanjutkan ditambah
total penyesuaian setelah pajak. Pada data yang telah dihitung dari PT Ace Company,
pada tahun 2012 memiliki laba inti sebesar 383. Tahun 2011 sebesar 419, tahun
2010 sebesar 348.
2. PENGHASILAN KOMPREHENSIF
Penghasilan Komprehensif 2012 2011 2010
Laba Neto 548 497 -100
Penghasilan Komprehensif lain
Keuntungan penjabaran mata uang asing 23 4 55
Keuntungan (kerugian) atas efek yang tersedia
23 -33 -40
untuk dijual
Penyesuaian Imbalan Pascapensiun 173 345 -433
Penghasilan Komprehensif 767 813 -518
Penghasilan komprehensif merupakan pengukuran terhadap perubahan kekayaan
bersih pemegang saham selama satu periode. Penghasilan komprehensif lain
memasukkan keuntungan dan kerugian yang belum direalisasi yang sifatnya
sementara. Dilihat dari laporan ACE Company ini, perhitungan penghasilan
komprehensif dilakukan dengan menambah laba neto dengan penghasilan komprehensif
lainnya (Keuntungan penjabaran mata uang asing, keuntungan (kerugian) atas efek
yang tersedia untuk dijual, serta penyesuaian imbalan pascapensiun). Dari data yang
telah tersedia diakumulasi hingga menghasilkan penghasilan komprehensif tahun
2012 sebesar 767, tahun 2011 sebesar 813, tahun 2010 sebesar -518. Keadaan minus
pada tahun 2010 ini menggambarkan bahwa

3. LABA BERKELANJUTAN
Laba Berkelanjutan 2012 2011 2010
Laba Inti 383 419 348
Amortisasi setelah pajak atas biaya restrukturisasi -99 -99 -99
Laba Berkelanjutan 284 320 249
Dalam menghitung laba berkelanjutan maka didapatkan dengan laba inti yang dikurangi
dengan amortisasi setelah pajak atas biaya restrukturisasi setiap tahunnya.

4. LABA EKONOMI
Laba Ekonomi 2012 2011 2010
Pendapatan Komprehensif 767 813 -518
Beban kompensansi 23 25 22
Opsi hibah -70
Keuntungan yang belum direalisasi atas properti 44 29
kantor
Total penyesuaian sebelum pajak 67 54 -48
Tarif pajak marjinal 35% -23 -19 17
Total penyesuaian setelah pajak 44 35 -31
Laba Ekonomi 811 848 -549