WALIKOTA TIDORE KEPULAUAN

KEPUTUSAN WALIKOTA

TENTANG
PEMBENTUKAN TIM PUBLIC SAFETY CENTER (PSC) 119

KOTA TIDORE KEPULAUAN

WALIKOTA TIDORE
Menimbang : a. bahwa sehubungan dengan peningkatan dan pemerataan
pelayanan kegawatdaruratan di Kota Tidore Kepulauan,
serta upaya pemenuhan kebutuhan dasar pelayanan
kesehatan bagi masyarakat, dibutuhkan suatu sistem
penanggulangan gawat darurat terpadu untuk mencegah
akibat masalah kesehatan yang lebih besar, untuk itu
perlu membentuk Public Service Center (PSC) 119 Kota
Tidore Kepulauan.

b. bahwa untuk maksud pada huruf a diatas, perlu

ditetapkan dengan Keputusan Walikota;

Mengingat : 1. Undang–Undang Nomor 29 Tahun 1959 tentang

Pembentukan Daerah-Daerah Tingkat II di Sulawesi
2. Undang–Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan
3. Undang–Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintah Daerah sebagaimana telah diubah dengan
Undang-Undang Nomor 9 tahun 2015
4. Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2013 tentang Program
Dekade Aksi Keselamatan Jalan
5. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 462 tahun 2002
tentang Safe Community
6. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 882 Tahun 2009
Tentang Evakuasi Media
 7. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1529 Tahun 2010
tentang Pedoman Umum Pengembangan Desa dan
Keluarga Siaga Aktif
8. Keputusan Direktur Jenderal Bina Upaya Kesehatan
Nomor : HK.0203/I/2043/2013 tentang Panduan
Pembentukan Dan Operasionalisasi Pusat Pelayanan
Keselamatan Terpadu (Public Safety Center)
9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 19 Tahun 2016
tentang System Penanggulan Gawat Darurat Terpadu
(SPGDT)

MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
KESATU : Membentuk Tim Public Safety Center (PSC) 119 Kota Tidore
Kepulauan dengan susunan sebagaimana tercantum dalam
lampiran keputusan ini
KEDUA : Untuk melengkapi sistem kegawatdaruratan terpadu perlu
pembentukan jaringan penanggulangan dalam hal ini Satuan
Tugas (Satgas).
KETIGA : Bahwa Satgas sebagaimana dimaksud pada diktum KEDUA
terdiri dari :
1. Satgas Damkar
- Seluruh Anggota Pemadam Kebakaran
2. Satgas Pelayanan Kesehatan
- Tenaga Dokter Dinas Kesehatan Kota Tidore Kepulauan
- Personil Brigade Siaga Bencana
- Seluruh Anggota PMI Kota Tidore Kepulauan
3. Satgas Bantuan Sosial, Perlengkapan dan Logistik
- Kabid Pembinaan Organisasi dan Bansos pada Dinas
Sosial Kota Tidore Kepulauan
- Unsur Taruna Siaga Bencana
4. Satgas Operasi, Rehabilitasi dan Pemulihan
- Dinas PU dan Kimpraswil Kota Tidore Kepulauan
- Kantor Kesbang Politik dan Linmas Kota Tidore
Kepulauan
- Kantor Satpol PP Kota Tidore Kepulauan
- ORARI Kota Tidore Kepulauan
- SAR Kota Tidore Kepulauan
- POLRES Kota Tidore Kepulauan
 KEEMPAT : Tugas satgas sebagaimana di maksud pada diktum KETIGA
adalah

a. Melaksanaan posko pada markas Public Safety Center 119

Kota Tidore Kepulauan selama 24 jam
b. Menerima laporan dan melakukan koordinasi dengan
satgas terkait sesuai dengan jenis bencana yang terjadi
c. Bergerak ke lokasi bencana dengan cepat dan tepat
d. Melakukan assesment/penilaian awal dan identifikasi
pada lokasi bencana
e. Melakukan evakuasi/upaya pencarian korban pada lokasi
bencana
f. Memberikan pelayanan dan tindakan medis/pertolongan
pertama terhadap bencana
g. Melakukan rujukan ke puskesmas terdekat atau Rumah
Sakit bagi korban yang membutuhkan perawatan lanjutan
h. Melaksanakan langkah-langkah yang dianggap perlu pada
lokasi bencana
i. Melakukan koordinasi dengan satgas dan instansi terkait
dalam rangka fase pemulihan pasca bencana
j. Melaporkan kondisi bencana dan penanganannya kepada
Bupati Bantaeng

KELIMA : Markas Public Safety Center (PSC) 119 Kota Tidore

Kepulauan beralamat di jalan Sultan Nuku, Kelurahan
Tuguwaji Kecamatan Tidore Kota Tidore Kepulauan, CALL
CENTER 119,( o921)3161181, dengan frekuensi radio
00.000

KEENAM : Segala biaya yang timbul akibat ditetapkannya keputusan

ini dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah Kota Tidore Kepulauan melalui anggaran masing-
masing satuan kerja perangkat daerah yang terlibat,
maupun sumber-sumber lainnya yang sah dan tidak
bertentangan dengan Peraturan Perundang-Undangan.

KETUJUH : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila

terdapat kekeliruan didalamnya, maka akan diadakan
perbaikan sebagaimana mestinya
 Ditetapkan di : TIDORE

Pada tanggal : 2016

WALIKOTA TIDORE KEPULAUAN

CAPT. H. ALI IBRAHIM

Tembusankepada yang terhormat :

1. Menteri Kesehatan Republik Indonesia di Jakarta;
2. Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia di Jakarta;
3. Menteri Sosial Republik Indonesia diJakarta;
4. Ketua Badan Nasional Penanggulanan Bencana di Jakarta;
5. Gubernur Provinsi Maluku Utara di Sofifi;
6. Ketua Satuan Koordinasi Pelaksana Penanggulangan Bencana Provinsi
Maluku Utara di Sofifi;
7. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Utara di Sofifi;
8. Kepala Dinas Kesejahteraan Sosial Provinsi Maluku Utara di Sofifi;
9. Ketua DPRD Kota Tidore Kepulauan di Tidore;
10. Kapolres Kota Tidore Kepulauan di Tidore;
11. Dandim 1410 Kota Tidore Kepulauan di Tidore;
12. Kepala Kejaksaan Negeri Kota Tidore Kepulauan di Tidore;
13. Ketua Pengadilan Kota Tidore Kepulauan di Tidore;
14. Ketua satuan pelaksana penanggulangan bencana Kota Tidore
Kepulauan di Tidore;
15. Para camat dan lurah/kepala desa seKota Tidore Kepulauan di Tidore;
16. Masing-masing yang bersangkutan untuk diketahui dan dilaksanakan;
17. Arsip.

LAMPIRAN : KEPUTUSAN BUPATI BANTAENG

NOMOR :
TANGGAL :
TENTANG : PEMBENTUKAN TIM PUBLIC SAFETY CENTER 119
KABUPATEN BANTAENG
SUSUNAN TIM PUBLIC SAFETY CENTER 119
I. Ketua umum : Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantaeng
II. Ketua I : Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bantaeng
Ketua II : Kepala Bapedalda Kabupaten Bantaeng
Ketua III :Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten
Bantaeng
III. Sekretaris I : Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bantaeng
Sekretaris II : Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Bantaeng
Sekretaris III : Sekretaris Bapedalda Kabupaten Bantaeng
Sekretaris IV : Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Kabupaten Bantaeng
IV. Bendahara I : Bendahara Dinas Kesehatan Kabupaten Bantaeng
Bendahara II : Bendahara Dinas Sosial Kabupaten Bantaeng
Bendahara III : BendaharaBepedaldaKabupatenBantaeng
Bendahara IV : Bendahara penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten
Bantaeng
V. Satuan Tugas ( Satgas)
1. Satgas Damkar
Seluruh anggota pemadam kebakaran
2. Satgas Pelayanan Kesehatan (Brigade Siaga Bencana)
- Tenaga Dokter Dinas Kesehatan Kabupaten Bantaeng
- Personil Brigade Siaga Bencana
- Seluruh anggota PMI Kabupaten Bantaeng
3. Satgas Bantuan Sosial, Perlengkapan dan Logistik
- Kabid Pembinaan Organisasi dan Bansos pada Dinas Sosial
- Unsur taruna siaga bencana
4. Satgas Operasi, Rehabilitasi dan Pemulihan
- Dinas PU dan Kimpraswil Bantaeng
- Kantor Kesbang Politik dan Linmas Bantaeng
- Kantor Satpol PP kabupaten Bantaeng
- ORARI Bantaeng
- SAR Bantaeng
- POLRES Bantaeng

BUPATI BANTAENG

H. M. NURDIN ABDULLAH