Basic – Introduction
Mempelajari Bahasa Inggris dengan metode ini, harus sabar dan tekun.
Menghafal tidak usah lebih dari lima atau enam kata satu hari. Sewaktu
membunyikan huruf-huruf hidup itu, harus diingat beda bunyi [o]: [o] [ₑ],[ₑ], dan
[ₔ]. Membaca kalimat-kalimat latihan dalam pelajaran ini harus sampai mahir dan
mengerti benar.
Saran saya, silakan print out materi ini seluruhnya, agar Anda bisa melakukan
catatan atau menggarisbawahi hal-hal penting, dan terkadang saya meminta Anda
untuk menjawab pertanyaan secara langsung.
S.P.O.K – K.S.P.O
Mempelajari bahasa Inggris bagi kita orang Indonesia tidak begitu sulit,
karena susunan kalimatnya hampir sama dengan susunan kalimat Indonesia.
Bahasa Inggris terdiri dari delapan bagian. Contoh „tubuh‟ manusia.
Apakah yang dimaksud “tubuh”? Tentu kita akan menjawab bahwa yang dikatakan
tubuh itu terdiri dari empat bagian yaitu: I. Bagian kepala II. Bagian tangan III.
Bagian badan IV. Bagian kaki. Masing-masing yang empat bagian ini mempunyai
bagian pula. Contoh bagian kepala terdiri dari : mata, hidung, mulut, kuping dan
lain-lain. Kesemuanya mempunyai hubungan satu sama lain.
Jika setiap bagian itu disusun sesuai dengan tempatnya, maka terbentuklah
badan sesuai dengan bentuknya. Begitu juga dengan bahasa Inggris. Kita harus
Adapun bahasa Inggris itu terdiri dari delapan nama tiap bagian. Satu
diantara yang delapan itu bernama „verb‟ bacaanya [wₔ:b] artinya “kata kerja‟‟.
Di pelajaran awal ini kita mempelajari yang ini saja dulu karena ini adalah materi
terpenting.
Yang dimaksud dengan kata kerja seperti “melihat”, “berbicara” dan lain-lain.
“Melihat” adalah nama kerja mata dan “berbicara” nama kerja mulut. Begitulah
seterusnya dengan kata yang lain-lain, contoh menendang, memukul, tertawa dan
lain-lain.
Untuk memudahkan Anda bisa cepat menguasai bahasa Inggris, karena Anda
baru mempelajari kata verb, maka saya beri Anda dibawah ini list atau catatan
„verb‟ dan yang bukan „verb‟. Hafallah arti dan bacaann kata-kata ini lebih dahulu
sebelum meneruskan pelajaran ini.
VERB
Tulisannya Bacaannya Artinya
Want Wont Mau
Learn lₔ:n Belajar, menghafal
See Si: Melihat, menjumpai
Speak Spi:k Berbicara
Go Go Pergi
Live Liv Tinggal, hidup
Ask A:sk Suruh, tanya
Try Trai Coba
YANG BUKAN VERB
Tulisannya Bacaannya Artinya
I Ai Saya
Kata “I‖ cara membacanya: [ai] artinya “saya”. Gunanya selalu jadi pokok
kalimat dan diletakkan sebelum “verb‟ pertama dalam kalimat.
Menurut susunan kalimat Inggris, setiap kalimat, apabila memakai lebih dari
satu ‗verb‘ maka verb yang kedua, ketiga atau keempatnya dalam kalimat itu harus
memakai „to‘ bacanya [tu] dan kata ini tidak memiliki arti. diletakkan kepada
Lihatlah dalam kalimat ini, verb yang pertama yaitu ‗want‘ yang kedua
‗learn‘ dan yang ketiga ‗speak‘. Hanya verb yang pertama saja yang tidak memakai
‗to‘, tetapi verb yang kedua dan ketiga, harus menggunakan ‗to‘. Kalau kalimat itu
Anda buat “I want learn speak English‖, maka kalimat itu menjadi tidak benar.
Cobalah Anda lihat kalimat-kalimat dibawah ini dan silakan garisbawahi setiap
„verb‟ yang Anda jumpai agar Anda lebih memahami materi pertama ini.
EXERCISE I
Iwant to learn English from Mr. Maula.
Iwant to see the cinema to-night.
I will try to speak English with Mr. Maula.
My friend can already speak English a little.
I can also speak English.
My uncle will come from Medan.
I will go to see Mr. Ali.
I live now in Jakarta with my uncle.
My friend will also learn English from Mr. Maula.
I want to ask my friend to come here to learn English.
I come from Medan. I live now with my friend in Jakarta. I learn to speak English
also in Jakarta. Now I can speak English a little. My friend can also speak English.
I will try to speak English with my friend.
By and by I will ask Mr Ali to come here. I want to ask him (dia) to learn English
from Mr Maula.
VERB
Tulisannya Bacaannya Artinya
Wish Wisy Ingin
Understand andₔstend Mengerti
Think Thing Fikir, kira
Call Ko:l Panggil
Buy Bai Membeli
YANG BUKAN VERB
Tulisannya Bacaannya Artinya
Tomorrow Tumoro Besok
There deₔ Kesitu/kesana atau
disitu/disana
On the way On dₔwe Di tengah jalan
Often ofₔn Kerapkali, sering
If If Jikalau
Cinema sinₔmₔ Bioskop
He Hi Dia (laki-laki)
Office Ofis Kantor
Abroad ₔbro:d Luar negri
In In Dalam atau di
Misalnya : I will go to see Mr Maula because I want to learn English from him.
Artinya : Saya akan pergi menjumpai Anda Maula karena saya mau belajar
Bahasa Inggris darinya.
Maka kalimat sesudah because dan if itu verb pertamanya tidak boleh
memakai to.
VERB
Tulisannya Bacaannya Artinya
Because Biko:s Sebab
And then En den Lantas
Therefore deₔfo: Oleh karena itu
If If Kalau
But Bat Tetapi
EXERCISE I
By and by I will go to Bandung because I want to see the cinema there. I will go to
Japan if I can speak English. I wish to understand English, therefore I learn it from
Mr Maula.
I learn to speak English now because I will go to Cairo. Tomorrow I will go to Medan
and then I go to Padang.
EXERCISE II
My friend will come to see me tomorrow because he will learn English from me. I
come from Bandung and I live now in Jakarta with my uncle. I learn to speak
English also in Bandung. Now I can speak English a little. I often try to speak
English with my friend because he can also speak English. Tomorrow I will go back
(kembali) to Bandung with my friend and on the way I will also speak English.
EXERCISE III
I will go to Bandung because I want to see my friend there. From here I will go by
plane. I will go to Medan if I can speak English. My friend can speak English a little
but he will also learn in Jakarta from Mr Maula. My friend will live in Bandung with
my my uncle if he can learn to speak English there. I wish to see Mr Ali because he
will learn with my friend. I also will ask my friend to come to Jakarta to learn to
speak English from Mr Maula on bahasainggrispemula.com. I will go to Medan with
my friend. My friend will also often speak English with me.
Untuk mempermahir lidah dan cara pemakaian „to‟ itu, bacalah kalimat
dibawah ini berulang-ulang!
I wish to understand English therefore I come to learn it from Mr Maula. Now I can
speak English with my friend because he can also speak English.
I learn to speak English now because I will go abroad. From now I will often try to
speak English with my friend because he can also speak English.
I learn to speak English in Jakarta from Mr Maula. My friend will also learn it from
him, therefore he will come here tomorrow.
Sebelum mahir pelajaran yang pertama diatas, cara memakai „to‟, jangan
dipelajari pelajaran ketiga ini.
Didalam bahasa Inggris ada dua belas kata-kata yang kita namakan saja
kata pembantu. Disini yang akan berikan empat buah lebih dahulu dan yang
delapan lagi dipelajaran yang akan datang.
Kata bantu ada dua macam kegunaannya. Guna yang pertama yaitu untuk
bertanya (Interrogative Sentence), dan kedua adalah untuk membuat kalimat
negatif (Negative Sentence). Jika Anda membuat kalimat pertanyaan, maka salah
satu dari kata-kata bantu yang dua belas itu diletakkan didepan kalimat sesuai
dengan artinya – sesuai kebutuhan kalimat. Misalnya:
Will you come tomorrow? --- Akan datangkah kamu besok? (bahasa gaulnya: kamu
besok datang?)
Can you speak English? --- Bisakah kamu berbicara bahasa Inggris? (bahasa
gaulnya: kamu bisa bahasa Inggris?)
Jangan sampai terbuat : “You will come tomorrow?” atau “You can speak English?”
Apabila kalimat itu tidak memakai kata bantu yang ada arti pakailah ‗do‘
seperti contoh nomor 7 dan 8. Dapat diartikan ‗do‘ itu dengan ―kah‖ saja. Do you
understand?
Catatan tambahan, semua contoh pertanyaan yang ada diatas disebut
dengan “YES/NO Questions” dalam bahasa Inggris. Disebut “YES/NO Questions”
karena jawaban untuk pertanyaan ini HANYA ADA 2 pilihan: YES, atau NO. Contoh:
Can you fly? Jawabnya: NO! :D
Ada satu jenis pertanyaan lagi yang Anda harus tahu yaitu “WH Questions”.
Ini sering Anda jumpai dalam pelajaran bahasa Indonesia dulu di sekolah –
terutama yang pernah belajar jurnalistik secara khusus: 5W – 1H. Sudah ingat?
Well, 5W – 1H itu disebut dengan “kata tanya” atau “Question Words” dalam
bahasa Inggris. Apabila kalimat itu memakai kata tanya seperti:
Kata Pembantu Bacaannya Artinya
Where [hweₔ] Dimana, kemana
When [hwen] Kapan
Why [hwai] Kenapa
What [hwot] Apa
Who [hu:] Siapa
How [ha:w] Bagaimana
Jangan sampai terbuat : kata bantu sebelum kata pertanyaan atau tidak memakai
kata bantu.
Contoh : Do where you learn? atau Will
when you go to Bandung?
What you see there?
Where you live?
Paham ya? Mudah kan?
Nah, agar lebih terbiasa, hafallah kata-kata dibawah ini dan baca berulang-
ulang sampai hafal luar kepala kalimat-kalimat dibawah ini!
Semakin mudah dan semakin mengerti ya? Kita coba latihan ya.
EXERCISE I
EXERCISE II
Do you come from Jakarta?
Dou you also learn English in Jakarta?
Where do you live now?
Do you often speak English with Mr John?
Can Mr John speak English?
Where will you learn speak English?
Will you often speak English with me?
Why do you go to see Mr Ali in Jakarta?
Do you learn English from Mr Maula?
Do you live in Jakarta now?
Will you come to my house tomorrow?
EXERCISE III
Sekarang coba dibaca contoh percakapan dibawah ini dengan bersuara. Agar Anda
langsung bisa praktek ngomong Inggris!
Penting..
Silakan coba praktek melakukan percakapan dengan teman-teman di grup
bahasainggrispemula, karena Anda sudah bisa bertanya apapun dalam bahasa
Inggris. Tanya apa saja dalam bahasa Inggris sambil menambah teman baru dari
seluruh Indonesia. Asyik kan? Saya usahakan nimbrung di percakapan kalian ;) Ayo
praktek!
Mau kenalan dan chat FB dengan bule? UDAH BISA!
Ntar kalau ada tidak paham bagaimana? TIDAK MASALAH, Anda baru belajar 2
pelajaran loh..tapi sudah bisa nanya ini-itu dalam bahasa Inggris sudah bagus
sekali. Sebelumnya malah gak ngerti apa-apa dan gak tau gimana caranya. Iya,
kan? Hajar..cari kenalan!
NO – NOT
Mengatakan “tidak” dalam bahasa Inggris ada dua macam yaitu: no atau
not, tetapi tempatnya dalam kalimat berbeda. No harus bersamaan tempatnya
dengan (sebelum) kata benda, seperti orang, barang, tempat, binatang, waktu atau
makanan. Singkatnya sebelum segala benda.
Not, tempatnya harus bersamaan dengan verb, atau selain dari kata benda,
seperti not go – not see – not come. Akan tetapi not itu tidak boleh berdiri
sendiri, mesti memakai salah satu kata bantu yang dua belas itu (di pelajaran
sebelumnya Anda sudah mempelajari 4 kata bantu).
Akan tetapi pakailah kata bantu sebelum not itu (menurut artinya/kegunaannya).
Kalau kita mengatakan; ―Saya tidak bisa pergi‖ buatlah ―I cannot go‖ karena
„can‟ berarti bisa. Kalau mau membuat ―Saya tidak akan pergi‖ buatlah ―I will not
go‖, sebab will berarti „akan‟. Kalau mau membuat ―Saya tidak pergi‖ buatlah ―I do
not go‖ sebab do tak ada artinya. “Do” dipakai hanya menemani „not‟ saja.
Jangan sampai terbuat: I not can go – I not will go, dan lain-lain.
Do you understand? ☺
Kata „yet‟ ini memiliki banyak arti. Kalau diletakkan di akhir kalimat, negatif
fungsinya adalah mengganti arti „tidak‟ menjadi „belum‟, contoh:
Tapi kalau diakhir kalimat itu ditambah kata „yet‟ maka arti “tidak” itu
berubah menjadi “belum”.
EXERCISE I
Silakan baca kalimat cerita sederhana dibawah ini minimal 2 kali; sekali untuk
menganalisis “to”, dan sekali lagi dibaca dengan suara agar terbiasa dengan bunyi
bahasa Inggris dan langsung bisa praktek mengucapkannya
EXERCISE I
Saya ingin keluar negeri tetapi saya belum bisa berbicara bahasa Inggris oleh
karena itu saya harus menjumpai Mr.Maula untuk mempelajarinya. Kalau saya bisa
berbicara bahasa Inggris, saya akan sering berbicara Inggris dengan kawan saya
mempermahir lidah saya dalam bahasa Inggris. Besok saya akan mulai belajar dari
Mr. Maula di bahasainggrispemula.com
EXERCISE II
Kalau saya mempunyai waktu saya akan pergi ke Bandung melihat kawan
saya. Dari sini saya tidak akan pergi dengan kereta api tetapi saya akan pergi
dengan pesawat. Ali juga akan pergi dengan saya tetapi dia belum mempunyai
uang. Didalam pesawat, saya akan coba berbicara Inggris sebab saya ingin
mempermahir bahasa Inggris saya. Kalau saya sudah bisa berbicara Inggris, saya
akan pergi keluar negeri.
EXERCISE III
EXERCISE IV
Didalam bahasa Inggris, kata “lah” itu tidak ada. Jadi jika kita mau
menyuruh orang lain berbuat sesuatu, hanya verb saja yang diletakkan didepan
kalimat maka dengan sendirinya sudah bertambah arti “lah” dalam kalimat itu.
Misalnya:
Come here! artinya marilah kesini!
Try to speak English! artinya cobalah berbicara Inggris!
Learn diligently! artinya belajarlah dengan rajin!
Jangan ‗good‘ saja atau ‗good good‘ . karena suruh ini tiak ada verb
nya, maka „be‟ lah yang menjadi wakil verb.
Setiap kalimat dalam bahasa apapun harus memiliki pokok dan keterangan
dalam kalimat. Contoh saya katakan “Si Amat makan”. Yang jadi pokok kalimat
disini adalah ”Si Amat” dan keterangannya “makan”. Di dalam bahasa Inggris
pokok kalimat ini disebut orang pertama, orang kedua dan orang ketiga. Yang
dikatakan orang pertama yaitu orang yang berbicara. Lawan kita berbicara,
dinamakan orang kedua. Misalnya saya bicara dengan Anda. Maka “saya”
dinamakan orang pertama dan “Anda” lawan saya bicara dinamakan orang kedua.
Apapun yang kita bicarakan (walau nama orang atau nama sesuatu) disebut
orang ketiga. Misalnya: saya berbicara kepada Anda. Saya katakan: “Si Ali datang
dari Medan”. Disini yang kita bicarakan adalah si Ali. Ali inilah yang dikatakan orang
ketiga. Atau saya katakan: “kawan saya”. Maka “kawan saya” ini dinamakan orang
ketiga. Demikian seterusnya. Paham ya?
Misalnya:
Mr Ali comes from Bandung.
He wants to learn to speak English here.
Misalnya:
My friend will come here.
Karena sudah ada “will” yaitu kata bantu, maka „s‟ tidak boleh dipakai lagi.
Kata bantu “do” untuk orang ketiga adalah “does”.
Misalnya:
My friend does not come yet.
EXERCISE I
My friend can already speak English because he learns it from Mr. Maula on
bahasainggrispemula.com He often speaks English with me because he wants to
practice his tongue in English. Now he lives in Bandung and I live in Jakarta but he
often comes to my house when he has time. Perhaps tomorrow he will come again.
My friend comes from Bandung. He lives now with his uncle in Jakarta
because he wants to learn to speak English from Mr. Maula. He wishes to
understand English because he wants to go to Japan. He often speaks English with
my uncle because he wants to practice his tongue in English. I also intend to go to
Japan if i have time but now I cannot go yet because I cannot speak English yet.
Will you go also?
EXERCISE III
Mr Ali does not want to go to Japan because he cannot speak English yet. He
often goes with Mr Karim to see the cinema. Mr Karim often asks him to speak
English but he does not want to answer. His uncle asks him to learn the English
from Mr Maula. Perhaps tomorrow he will begin to learn it. I think I will also learn
English too. If I can speak English I will often speak English with Mr Ali.
Didalam pelajaran kedua sudah saya menjelaskan bahwa ada dua belas kata
bantu. Diantara yang dua belas itu, Anda sudah tahu lima, yaitu:
Can --- must --- will --- do dan does
Sekarang saya tambah tiga kata batu lagi, yaitu: am --- are --- is. Kegunaan
yang tiga ini dalam bahasa Inggris ada tiga macam. Yang pertama adalah untuk
memberikan arti “sedang” (melakukan sesuatu):
I am learning.
We, they, you are learning.
He, she, it is learning.
Tetapi kalau I learn artinya „saya belajar‟, tidak ada mengandung arti
“sedang”. Apabila muncul verb sesudah yang memakai –ing itu, maka tetap harus
menggunakan „to‟ juga sebagaimana yang sudah saya terangkan di pelajaran
sebelumnya.
EXERCISE
Di dalam bahasa Inggris, setiap kalimat harus memiliki pokok kalimat dan
keterangan kalimat, singkatnya: siapa berbuat apa. Misalnya saya katakan “Si Ali
makan”. Disini yang kita bicarakan adalah Si Ali dan keterangannya si Ali adalah
“makan”. Maka dalam kalimat ini “Si Ali‟‟ pokok kalimat dan “makan‟‟ itu
keterangannya. Didalam bahasa Inggris, pokok kalimat itu dinamakan subject dan
keterangan ini bernama predicate. Subjek ini dalam bahasa belanda disebut
onderwerp dan prediket disebut Gezegde atau Mubtada atau Khabar dalam
bahasa Arab.
Dalam bahasa Inggris setiap Predicate itu harus dimulai dengan verb.
Contohnya: My friend comes from Bandung.
Nah, dalam kalimat ini “my friend” jadi subject dan “comes from Bandung”
bernama predicate. Apabila dalam kalimat itu tidak memakai verb, maka „am‟,
„are‟ dan „is‟ menjadi wakil verb dan namanya „verb to be‟.
Dalam kalimat ini “di medan sekarang” adalah predicate dari si Ali. Akan
tetapi masih salah dalam bahasa Inggrisnya, karena predicatenya belum memakai
verb. Oleh sebab itu harus dibuat “Ali is – di Medan sekarang”. Begitulah caranya
dalam bahasa Inggris.
EXERCISE I
I have a friend. His name is Mr Ali. He is now living with his uncle in
Bandung. He can also speak English because he learns it from Mr Maula on
bahasainggrispemula.com. Mr Maula does not only teach in Jakarta but also twice a
week he goes by plane to Bandung. Mr Ali is also learning from him so he can also
speak English. When he is in Jakarta, he often comes to my house because I am his
good friend. He does not want to speak bahasa Indonesia with me because he
wants to practice his English with me. When he is here, you can also come to my
house to speak English with Mr Ali. Will you come?
EXERCISE II
EXERCISE III
EXERCISE IV
I have a friend in Medan. His name is Mr Ali. He lives now with his uncle in
Medan because he is learning in an Arabic School in Medan. He can also speak
English because he learns it from the evening course. Perhaps he will come here
tomorrow because he is in vacation. I am verry happy when he is here because we
can go to the museum and the zoological garden. Mr Ali is my good friend. He does
not to want speak bahasa Indonesia with me because he knows that I can also
speak English. We are not proud when we speak English on the way but we will
only soften our tongue in English, so when we go abroad someday we can already
speak English very well. I am not ashamed when I am wrong because I know that it
is not my language. Will you try to speak English with me? Come to my house! Will
you?
EXERCISE V
My uncle is not in Bandung now. He is in Jakarta. He does not live there but
he goes there only to see his nephew. The name of his nephew is Mr Karim. He
learns at the Islamic Boarding School. He is a clever boy. He can also speak Arabic
very well. He can also translate the meaning of our holy Kor‟an into bahasa
Indonesia. I think I like to go there also if I have time. I will not go alone but I will
go together with my friend. Do you know my friend? He is Mr Anwar, the son of Mr
Nurdin. He is the cousin of Mr karim.
Well, sudah 10 hari. Selamat bahasa Inggris Anda sudah semakin baik! Untuk
memastikan Anda sudah benar-benar menguasai seluruh materi hari pertama
hingga sepuluh, silakan pelajari kalimat-kalimat yang dalam cerita sederhana
dibawah ini. Garisbawahi penggunaan “to”, “am”, “are”, “is”, “can”, “must”, “will”,
“do”, “does”, dst.
Siap?
Go!
1. My name is Mr Rafli.
2. I am the brother of Mr Arifin.
3. I am now eight years old.
Jawablah pertanyaan dibawah ini (boleh dengan menulis atau secara lisan)
berdasarkan keterangan diatas:
1. Where is Mr Ali?
2. Does not he come today yet?
3. When will he come?
4. Will you wait for him at the station?
5. Is he your good friend?
6. Do you live together with in Jakarta?
7. Do you often speak English with him?
8. Can he also speak English?
9. Will you wait for him at the station tomorrow?
10.Why are you happy when he is here?
11.Must you speak Indonesian on the way?
12.Must you practise your English?
Apabila tidak ada verb maka am, are, atau is boleh untuk jadi wakil verb,
bukan? Nah, sekarang saya akan menerangka satu hal lagi bahwa di dalam satu
kalimat, tidak boleh memakai dua kata bantu. Misalnya : “I will am in Bandung
tomorrow”. Disini walaupun “am” itu sudah menjadi wakil verb tetapi dia adalah
kata “pembantu”.
Point Pentingnya: 2 kata bantu tidak boleh ada dalam satu kalimat!
Karena dalam kalimat itu sudah ada kata bantu „will‟ maka tidak boleh „am‟
digunakan lagi dan harus diganti dengan „be‟ sebagai wakil verb juga. Jadi kalau
suatu kalimat sudah menggunakan kata bantu „will, can, must‟ atau lain-lain maka
„am, are, is‟ tidak boleh digunakan lagi, tetapi harus diganti dengan „be‟. Dan „be‟
ini tidak memiliki arti apa-apa. Ingat juga! verb yang datang sesudah „be‟ harus
memakai „to‟ apabila sesudah „be‟ itu ada kata benda atau nama orang dan „be‟
itu memiliki arti “jadi‟‟.
Lihatlah contoh dibawah ini agar Anda mengerti keterangan saya diatas
Kata „it‟ artinya “nya‟‟ kalau diletakkan ditengah atau di akhir kalimat.
Tetapi kalau letaknya di awal kalimat, maka artinya “ini” akan tetapi lebih
sering tidak diartikan. Kenapa? Well, baca pelan-pelan penjelasan saya ya.
Begitu pula dengan subject, apabila tidak ada subject dalam kalimat itu,
maka „it‟ jadi wakil subject. Misalnya Anda mau mengatakan kalimat “bagus!”,
dalam bahasa Inggris (terutama dalam bahasa tulisan) tidak boleh „good‟ saja.
Karena tidak ada subject dan predicate. Oleh sebab itu harus dibuat:
Paham ya?
Oke, dibawah ini ada cerita sederhana dan didalamnya Anda akan melihat
penggunaan “it” ini dalam banyak variasi. Namun sebelumnya, coba pelajari nama-
nama hari dalam bahasa Inggris dan beberapa kosakata baru dibawahnya agar
Anda bisa memahami arti cerita yang ada dibawah.
Jika Anda ingin memasukkan keterangan nama hari dalam kalimat, maka
Anda harus meletakkan „on‟ sebelumnya. “on” ini artinya “pada”. Jadi “on sunday”
artinya “pada hari Minggu”, begitu seterusnya. Diingat ya, dan dibiasakan
menggunakan „on‟ kalau menyebut hari. Banyak yang keliru menggunakan “in”
dan “at”.
EXERCISE I
EXERCISE II
Tugas: sesudah Anda membaca tiga bacaan diatas, coba membuat kalimat
pertanyaannya – lalu berikan jawaban. Tanya sendiri, jawab sendiri. Saya tunggu
hasilnya di mymentorpi@gmail.com ya!
Di pelajaran hari ke-9 saya sudah menerangkan bahwa jika suatu kalimat
menggunakan kata bantu “am, are, atau is”, maka verb yang pertama dalam
kalimat itu harus ditambah dengan –ing dan artinya sedang.
Nah, di bawah ini ada beberapa kata-kata, apabila sesudah kata-kata ini ada
„verb‟ maka verb itu ditambah dengan –ing juga. Namun bedanya tidak memiliki
arti “sedang”. Hanya menurut aturan saja verb itu ditambah dengan –ing.
Tempatnya boleh didepan kalimat dan boleh juga diakhir kalimat sesuai dengan
maksud/kebutuhan saja.
EXERCISE I
EXERCISE II
My uncle says that he will send us abroad to continue our study. That is why
we must be dilligent in learning our lesson, so we do not fail in our final
examination.
EXERCISE III
I wake up early in the morning. After bathing I pray and then I take my book
and I learn my lessons. Before praying I will not learn my lessons because my uncle
is very angry when he knows that I do not pray. He says that we must thank God
who has been very kind to give us everything.
After learning my lessons I help my aunt to sweep the floor and to clean the
room. And then I take my breakfast.
EXERCISE
Silakan jawaban pertanyaan dibawah ini dengan tulisan, lalu latih lidah dengan
mengucapkan jawaban Anda agar terbiasa mengucapkannya dengan lancar. Jangan
lupa, kirimkan jawaban Anda ke saya: mymentorpi@gmail.com Nanti saya periksa
Jika “yet” itu berpasangan dengan “although” maka artinya menjadi “namun”
atau “toh” kata orang Belanda yang sekarang diserap oleh bahasa jawa.
“Let” ini artinya “biarkanlah”. “Us” bacanya (as) artinya “kita” atau “kami”.
Kata “let” ini berarti “mari” atau “ayo” kalau berpasangan dengan “us” yang berarti
“kita”. Kalau “us” itu diartikan “kami” maka “let” itu berarti “biarkanlah”.
Jadi arti “let us go” boleh “biarkanlah kami pergi” atau “marilah kita pergi”.
Kalau “Let” ini berpasangan dengan “me” (saya), “him” (dia laki-laki”, “her (dia
perempuan), “it” artinya dia (untuk benda atau binatang), “them” artinya mereka,
maka artinya “biarkanlah”
Misalnya:
Do not let him come there – jangan biarkan ia datang ke situ
Do not let them speak – jangan biarkan mereka berbicara
Do not let me fall – jangan biarkan saya jatuh
Do not let her come late – jangan biarkan dia datang lambat
Do not let him go there – jangan biarkan dia pergi ke situ
Akan tetapi jika sesudah kata „prefer‟ ada kata benda, maka pasangannya
tidak lagi “rather than” untuk mengatakan “dari pada”, tetapi menggunakan „to‟
saja dan itu sudah berarti “dari pada”.
I prefer book to pencil. Saya lebih suka buku dari pada pencil.
He prefers Mr Ali to Mr Karim - Dia lebih suka Anda Ali dari pada Anda Karim
You prefer English to Dutch - Engkau lebih suka bahasa Inggris dari pada
Bahasa Belanda.
READING EXERCISE
Anda sudah banyak mendapatkan pelajaran dari awal hingga pertemuan ke-15.
Untuk memastikan Anda benar-benar menguasai seluruhnya, silakan baca cerita
dibawah ini. Coba pahami dengan baik sambil menganalisis kalimatnya. Siap?
Here we go..
EXERCISE I
1. In the raining time we must be careful to take care of our body of we do not
want to be sick.
2. We cannot go out in the raining time and we only stay at home.
3. Although we gave an important thing to do outside yet we can do it.
4. The becak are also very scarce in the raining time because the becak fuller
cannot stand the cold.
5. I like to stay at home in the raining time so I can learn my school lesson.
6. I have a friend at home but he is very lazy.
7. Although he is stupid in the class yet he does not learn at home.
8. He is not ashamed of his friend. Do you know him?
EXERCISE II
TANYA – JAWAB
Sesudah latihan diatas Anda baca berkali-kali hingga sudah mengerti benar
Anda akan artinya dan cara menyusun kata-katanya, cobalah jawab pertanyaan-
pertanyaan di bawah ini:
1. Must we be careful to take care of our body in the raining time? Why?
2. Why must we only stay at home?
3. If we have an important thing to do outside in the raining time, can we do it?
4. Are the beca many in the raining time?
5. Why do you like to stay at home in the raining time?
6. Is your friend diligent to learn?
7. Does he learn at home because he is stupid in the class?
8. Is he ashamed of his friend?
EXERCISE I
My younger brother can also speak English already but he does not want to
speak English with me because he is still ashamed if he is wrong in speaking I often
advice him but he does not care. Tomorrow we will go to Bandung to meet our
uncle. From here we will go by taxi. On the way I will try to speak English with him.
He cannot reject it because Mr Karim my neighbour will be also with us. He will
speak English with me. So when we speak English together he will certainly not be
quiet because he knows it. There I will advise him to practice his English with me I
will tell him that we are not proud although we speak always in English. We will just
train our tongue at speaking English so he will not be ashamed to speak with me he
foreigners.
EXERCISE III
UJIAN PERTAMA
Saya ingin mengerti bahasa Inggris, oleh karena itu saya belajar dari
bahasainggrispemula.com Sekarang saya sudah bisa berbicara Inggris sedikit-
sedikit, oleh kerena itu saya sering berbicara Inggris dengan kawan saya.
Saya ingin pergi keluar negeri, tetapi saya mesti mengerti bahasa Inggris
terlebih dahulu.
Dari sekarang saya tidak akan berbicara bahasa Indonesia, tetapi saya akan
sering berbicara Inggris dengan teman saya mempermahir saya punya lidah, sebab
kawan saya juga bisa berbicara Inggris.
UJIAN KEDUA
UJIAN KETIGA
Si karim tidak dirumah ini hari, sebab dia masih di Bogor. Barangkali dia
akan pulang besok sebab dia mesti belajar. Kalau dia disini kami sering berjalan-
jalan kekota dan ditengah jalan kami, sering berbicara Inggris (untuk)
mempermahirnya.
Saya tidak malu apabila saya salah dalam berbicara Inggris sebab itu bukan
bahasa saya. Saya belajar berbicara Inggris sebab saya akan pergi keluar negeri
melanjutkan pelajaran saya.
Sebelum saya pergi ke Amerika, saya mesti mengerti bahasa Inggris terlebih
dahulu sebab di Amerika orang-orang tidak bisa berbicara Indonesia. Oleh sebab itu
saya mesti mengerti bahasa Inggris.
PENJELASAN TAMBAHAN
Kata-kata „here‟, „there,‟ dan „abroad‟ tidak boleh memakai „to‟ atau „in‟
kecuali „from‟. Didalam kata-kata itu sudah terkandung arti ke atau di.
Misalnya „‟I will go abroad” artinya „‟saya akan pergi keluar negeri‟‟ jangan dibuat
„to abroad‟. Begitu juga dalam kalimat „I will go there‟ berarti „saya akan pergi
kesitu atau disitu‟ jangan dibuat „to there‟ atau „in there‟.
Satu lagi harus diingat. Bahwa sesudah kata-kata „after‟, „before‟ instead
of” verb yang datang segera sesudahnya harus memakai –ing. Contoh: after
learning, before learning, dan lain-lain.
Kalau sesudah am, are, dan is verb nya ditambah dengan –ing mengandung arti
„sedang‟. Kalau sesudah kata after dan lain-lain itu tidak ada arti „sedang‟. „be‟
sudah menjadi verb hukumnya, jadi kalau datang verb sesudah „be‟ harus
memakai „to‟.
Berhitung dalam bahasa Inggris sama saja dengan seperti bahasa Indonsia,
tidak terbalik-balik, hanya saja sesudah ratusan bilangan yang penghabisan
memakai kata “and”.
Twenty-one 21
Twenty-two 22
BILANGAN DERAJAT
PERKALIAN
Three times three are nine = 3 x 3 = 9
Four times three are twelve = 4 x 3 = 12
Six times five are thirty = 6 x 5 = 30
Five times nine are forty-five = 5 x 9 = 45
Two times two are four = 2 x 2 = 4
PENGURANGAN
Ten minus three are seven = 10 - 3 =7
Nine minus four are five = 9 - 4 =5
Eight minus three are five = 8 - 3 =5
Three minus two is one = 3 - 2 =1
Four minus two are two = 2 - 2 =4
PEMBAGIAN
Thirty divided by ten are three = 30 : 10 =3
Fifteen divided by three are five = 15 : 3 =5
Ninety divided by ten are nine = 90 : 10 =9
Six divided by two are three = 6 : 2 =3
Twenty-one divided by seven are three = 21 : 7 =3
PENAMBAHAN
Two and (plus) two are four = 2 + 2 = 4
Three and three are six = 3 + 3 = 6
Ten and ten are twenty = 10 + 10 = 20
Catatan:
―to‖ menunjukkan kurang; ―past‖ menunjukkan lewat.
EXERCISE I
1. Januari [jenyuəri] 7. July [julai]
2. Februari [februəri] 8. August [o:gəst]
3. March [ma:tsy] 9. September [septembə]
Menyuruh orang lain yang maksudnya “ke atas” verbnya dengan „up‟ [ap],
menyuruh “ke bawah” pakai „down‟ [daun] sesudah verb. Menyuruh ke dalam
pakai „in‟, menyuruh ke luar pakai „out‟ [aut].
Misalnya :
Get in artinya mari ke dalam/pergilah ke dalam
Get out ” mari ke luar/pergilah ke luar
Get up ” mari naik/pegilah naik
Get down ” mari turun/pergilah turun.
EXERCISE II
1. It‟s Sunday today, I don‟t go to school.
2. I think, I will go for a walk.
3. I will go to Mr Ali first because he is my good friend.
4. He has also nothing to do at home on Sunday so I will call him to go for a
walk.
5. We will go to the zoological garden.
6. Mr Ali understands English, too.
7. He learns also from Mr Maula in Medan
8. He is very diligent in learning his lesson because he intends to go abroad.
9. Before he understands English, he will not go abroad, because it will only
make him ashamed.
10. With me he often speaks in English.
11. I ilke to speak English with him because I want to practise my tongue in
speak English.
12. I am not ashamed if I am wrong in speaking because I am still in learning.
EXERCISE 1
1. Sesudah belajar, saya mau pergi nonton bisokop.
2. Dia datang ke rumah saya sesudah belajar.
3. Sebelum pergi jalan – jalan saya mesti belajar.
4. Saya tidak bisa pergi sebelum makan.
5. Dari pada pergi ke Bandung, lebih baik saya pergi ke Bogor.
6. Kamu lebih baik belajar sekarang dari pada belajar besok.
7. Kawan saya datang dari melihat bioskop dan dia akan pergi pulang sesudah
belajar dari saya.
8. Saya tidak malu kalau saya salah dalam berbicara Inggris, karena saya
masih belajar.
9. Karena belajar dari bahasainggrispemula.com, saya sudah bisa berbicara
Inggris.
10. Sewaktu belajar saya tidak mau main – amin.
Contoh past tense: kemarin, tahun yang lalu, dahulu, dll. Ini semuanya
menunjukkan waktu yang lewat yaitu past tense. Apabila kita menceritakan hal
yang sudah lewat maka, „verb‟-nya juga harus „verb‟ yang past Tense (yang
sudah lewat).
Jadi kalau saya mengatakan sesuatu untk waktu sekarang, maka cukup dengan “I
go to Bandung now”. Dan, semua pelajaran yang sudah kita pelajari di pelajaran
yang lalu adalah kalimat present tense. Tetapi kalau saya mau mengatakan
“Kemarin saya pergi ke Bandung”, maka verb “go” harus diganti dengan „went‟,
dimana „went‟ itu adalah bentuk Verb 2 dari „go‟.
Sudah paham? Jika belum paham tanya ke saya ya, boleh via BBM aja karena
singkat ☺
Catatan:
Anda tentu masih ingat Auxiliary Verb/kata bantu kan? Nah, kata bantu ini tidak
memiliki bentuk ‗Past Participle‘ tetapi hanya ‗Past Tense‘ saja.
Present Past
Will would [wud]
Must must [mast]
Do did [did]
Is was [woz]
Are were [we:]
Tidak boleh:
Yesterday I went to saw the picture
2. Tetapi kalau kalimat itu dibatasi oleh kata penghubung maka kalimat baru itu
harus memakai satu Past Tense.
Misalnya :
Yesterday I went to see my uncle in Bandung because he wanted to go to
Medan.
Last night I wanted to see the cinema but I had no money.
3. Dan kalau kalimat itu menggunakan kata bantu, maka hanya kata bantu saja
di-Past Tense-kan. Apabila kata bantu sudah Past Tense, maka „verb‟
sesudahnya hanya dalam bentuk verb 1 saja, tidak boleh Past Tense.
Kalau di dalam kalimat itu ada kata bantu maka kalimatnya menjadi:
Paham ya?
Sesudah Anda mengerti tentang past tense diatas, sekarang kuasai bentuk-bentuk
keterangan waktu yang menunjukkan past tense dibawah ini:
Sekali lagi, jika kata bantu sudah dalam bentuk Past Tense, maka verbnya tidak
boleh Past Tense lagi.
Yang salah:
Last time while I am in Medan, I cannot spoke English yet because I don‟t learned
it yet.
One day my friend comes from Bandung, he tried me to speak English, but I
cannot understood him.
Seharusnya (yang betul):
Last time while I was in Medan, I couldn‟t speak English yet because I didn‟t learn
it yet.
One day my friend came from Bandung, he tried me to speak English, but I
couldn‟t understand him.
Demikian juga dalam kalimat bertanya. Hanya kata bantunya saja yang di-past
tense-kan.
Jangan sampai dibuat :
Do you go to school yesterday?
Can you came to school yesterday?
Atau :
Did you went to school yesterday?
Can you came to school yesterday?
Mestinya:
Did you go to school yesterday?
Could you come to school yesterday?
Mestinya:
Why didn‟t you come there yesterday?
What didn‟t you learn yesterday?
EXERCISE I
Last week I went to Bogor. On the way I saw Mr Ali and we went together. Mr Ali
tried me to speak English, so we spoke English only on the way. At one o‟clock
we came back home by train because e wanted to see the cinema in Jakarta.
EXERCISE II
Yesterday Mr Karim came to my house because he wanted to ask me about Bogor.
He also wished to go to Bogor together with me last week but unfortunately he
had no time because must go to see his uncle in Bandung. I told him that Mr Ali
also went to Bogor together with me and came also together with me.
Jika ada kata bantu bertemu dengan ‗not‘, maka boleh disatukan dan dipakai
selalu dalam percakapan.
Misalnya :
do not jadi don‟t bacaannya [dont]
Does not. ” doesn‟t ” [daznt]
Did not ” didn‟t ” [didnt]
Will not ” won‟t ” [wont]
Shall not ” shan‟t ” [sya:nt]
Cannot ” can‟t ” [ka:nt]
Could not ” couldn‟t ” [kudnt]
Paham ya?
Intinya, dalam percakapan, sebaiknya Anda menyingkat kata bantu dan „not‟.
EXERCISE II
Why didn‟t you learn English when you were in Medan last time?
I wanted to learn it but unfortunately I had no time.
Why didn‟t you learn it at night?
I lived far away from the town, you see. And sometimes it was also raining at
night, so it was very hard for me to go to school. When did you come from Medan?
EXERCISE IV
Yesterday I wasn‟t at home because I went to Malang with my uncle. I came home
this morning by the first train from Bandung. When I came at the station I saw my
younger brother waiting for me. I was very glad to see him. Before going home we
went to the restaurant first because we wanted to have some tea. After drinking tea
in the restaurant we went home. I did not stay long at home because I musat go to
school. My brother also went together with me because we learn in the same
school. Do yo know where my brother is?
EXERCISE V
Last night after playing tennis Mr Ali, my cousin, took me to his house. He asked
me to take a bath because he wanted to take me to see the cinema I told him that
I couldn‟t go because I hadsome important thing to do. He did not also wnat to go
alone, so whent he know (65) that I could not go he told me that he would not go
either (pula). He liked very much to go with me because he could speak English
with me long the way. When I wanted to go home unfortunately the rain came, so I
was obliged to stay there till nice o‟clock (66). After the rain stopped I went home
by taxi. I reached (sampai) home at a quarter past nine and my mother was
waiting for me before the door (pintu).
Yesterday Mr Ali did not go to school because it was Sunday, so he went for
a walk down-town. While he has walking along the street, he saw Mr Amat
standing near a shop. He called him and asked what he was waiting for Mr Amat
was surprised to see him and asked where he came from. Mr Ali told him tat he
Last year I was with my uncle in Medan. At the time I couldn‟t speak
English because I didn‟t learn it yet. I also didn‟t want to learn it at that time
because supposed (sangka) that it was uceless to learn it.
When I came to Jakarta, my friends often spoke English with me. I was
ashamed of them. From that time I began to learn it. Now I can speak
English already.
Where were you last year?
Why didn‟t you want to learn it?
Why didn‟t you go to school?
Did you think that it was useless to learn?
Did your friend try you to speak English in Jakarta?
Why were you ashamed of them?
Can you speak English already?
GRATEFUL ANIMAL
Once I was free and I had nothing to do so, I intended to do for a walk round
the town. Before I reached the town at the drain side I heard a kitten mewing as if
to beg helf from somebody who had pity (68) on her. It seemed to say that
the station to take his uncle who came from Bandung. Where is he now?
Sebagaimana Anda – Anda sudah pelajari juga, bahwa tiap – tiap membuat
kalimat pertanyaan, kata pembantu harus didepan kalimat. Karena ‗have‘
dan „has‟ itu kata pembantu juga, maka kalau bertanya, haruslah ‗have‟
dan ‗has‘ itu didepan kalimat letaknya.
Misalnya : Have you ever been*) to Bandung?
Have we ever tried to speak English?
Has he ever come here?
Has she ever learned in Bandung?
Anda – Anda pasti masih ingat bahwa tiap – tiap predicate harus dimulai
dengan ‗verb‘. Kalau Anda – Anda lupa lihatlah pelajaran yang lalu !.
Apabila tidak ada ‗verb‘ maka harus dipakai am, are, atau is untuk
wakil verb.
Misalnya : I am here. You are here.
Kalau kalimat itu memakai kata penolongcall(72), will, dan lain – lain,
maka am, are, dan is itu harus diganti dengan ‗be‘ karena dua kata
bantu tidak dibolehkan.
Misalnya : I will be there. He must be there.
You can be here.
Tidak boleh : I will am there atau He must is there.
Karena tidak boleh dua kata pembantu dalam satu kalimat.
Kalau dibuat : I will there dan He must there.
Misalnya salah juga karena tidak ada verb-nya.
EXERCISE II
Mr Ali has been in Bandung now because he is working int the post-office.
I have once met him in Bandung.
C a t a t a n : ‗Once‘ berarti pernah dan ever berarti p e r n a h tertentu
untuk pertanyaan.
EXERCISE IV
I have never been to Japan yet therefore I wish to go there very much. I have
also once received a letter from my friend in Japan He says that Japan is like this
and like that.
I have told my father that I wish to continue my study in Japan but he says that he
cannot afford to support me to learn in Japan, I will only see the picture and read
the book if I want to know about Japan.
EXERCISE V
I have been long in Bandung but I have never been to bali yet altought it is not far
from Bandung. I am often busy and I have no time to go there yet. My friend has
often asked me to go together with him to Bali and I only promise and promise.
Next month perhaps I will be free from my office for two weeks i think I will like to
Kalimat “I must can (75)” yang artinya ― Saya mesti bisa‖ tentu saja tidak
boleh dibuat karena sudah diterangkan di pelajaran yang lalu bahwa ―dua kata
penolong‖ dalam satu kalimat tidak dibolehkan. Kalau dibuat ―I must can‖, disini
‗must‘ kata penolong dan ‗can‘ kata penolong juga, sebab itu salah.
Jadi kalau hendak membuat kalimat ―Saya bisa‖, harus lah ‗can‘ itu diganti
dengan ‗able‘. Karena ‗able‘ ini bukan kata penolong, jadi untuk mengatakan
―Saya mesti bisa‖ harus dibuat ― I must can able‖. „Be‘ harus dipakai karena
jadi “wakil verb” sebab ‗able‘ itu bukan verb.
Jadi kalimatnya : He cannot be able to teach me.
You must be able to speak english.
He will not be able to do it.
Seterusnya dalam kalimat ―Saya sudah bisa (sanggup)‖ harus dibuat :
I have been able.
He has been able.
You have been able, dan lain – lain.
EXERCISE VI
My younger brother has been able to speak English after learning it for about two
months from Mr Maula.
He has once tried me to speak English.
Perhaps tomorrow he will come again to my house because he has promised it.
I will wait for him because I like to speak English with him to practise my tongue.
Mr Ali can also speak English.
He has often been here.
If my younger brother and Mr Ali are also here, we do not speak bahasa but we
will speak English.
UJIAN PERTAMA
Si Ali belum bisa datang ini hari sebab dia masih di Bandung.
Barangkalai besok dia akan ke sini sebab dia mau pergi melancong ke kebun
binatang.
Dia akan datang dengan kereta api yang pertama dari Bandung sebab dia tidak
mau datang dengan pesawat udara.
Saya senang, kalu dia disini sebab dia (adalah) kawan baik saya.
Sebelum pergi ke kebun binatang besok, kami akan melancong ke kota
lebih dahulu.
UJIAN KEDUA
1. Dimana dia tinggal sekarang?
2. Dimana dia sekarang?
3. Akan di sanakah dia besok?
4. Mestikah kami di rumah besok?
5. Kenapa dia tidak mau datang ini hari?
6. Kenapa dia belum di rumah sekarang?
7. Pabila Anda akan di sini lagi?
8. Apa yang dia beli di situ?
9. Pabila dia datang mengajar kamu?
10.Apa yang kamu pelajari di sekolahmu?
11.Kenapa dia belum datang?
12.Kenapa di abelum di situ?
13.Belum maukah dia pergi belajar?
14.Belum bisakah dia berbicara Inggris?
UJIAN KETIGA
UJIAN KEEMPAT
Tempo hari saya tinggal di Medan tetapi saya tidak belajar bahasa Inggris.
Pada suatu hari, kawan saya datang ke rumah saya.
Dia sangka bahwa saya bisa pula berbicara Inggris oleh karena itu dia
coba berbicara Inggris dengan saya.
Saya tidak bisa menjawabnya sebab saya belum mengerti bahasa Inggris.
Saya sebenarnya malu pada waktu itu (at that time) tetapi saya tidak
berkata apa – apa (anything).
Dari waktu itu saya berjanji dalam hati saya (in my heart) mau belajar bahasa
Inggris.
Sekarang saya sudah mempelajarinya dan sudah menegrti sedikit – sedikit.
UJIAN KELIMA
Saya belum pernah ke Bali walaupun saya sudah tinggal dua tahun di Jakarta.
Saya sudah sering mendengar dari hal Bali oleh karena itu saya ingin sekali
(very much) pergi ke situ.
Adik saya sudah pernah ke situ sebab dia tinggal di Surabaya. Bali tidak
jauh dari Surabaya.
Kalau saya tudak mempunyai halangan, saya akan pergi ke situ.
Saya sudah bicarakan dari hal ini kepada paman saya san sia juga akan pergi
kalau dia tidak ada halangan.
Daftar kata – kata baru
I should come to see you yesterday but unfortunately you were not at home.
He would also be here yesterday but unfortunately it was raining.
He should not got there because he would come to my house.
He would call him becak yesterday before going to the town.
He went to Bnadung last week and would be back yesterday.
I bought two books yesterday and I would give one to my younger brother.
He would be at Bali yesterday but unfortunately he was still in Bandung.
He took my pen and would take my book also.
They would by my pupils month.
Jangan lupa bahwa ‗have‘ itu boleh berarti sudah atau mempunyai. Jadi kalau
―I must have‖,
boleh diartikan ―Saya mesti mempunyai‖ atau ―Saya mesti sudah........‖
(81) menurut arti yang dikehendaki.
Sebagai baru saja diterangkan, Should dan Would artinya : aturannya
dan lain – lain.
Jadi : ― I should have gone‖. Artinya: ―Aturannya saya sudah pergi‖.
―He would have been in Bandung‖. Artinya : ―Aturannya dia
sudah di Bandung‖.
My uncle wolud have been here yesterday. She would haven‟t called you.
He would have been
clever.
We would have been in Bandung already. They would have been more
diligent.
He would have taken me to them. She would have waited
for me.
He would have come to me. I should have been there
already.
EXERCISE I
Last year while I was living with my uncle in Medan. I should have been able to
speak English because my uncle had once sent me to learn it from an Englishman.
I supposed that the Englishman could explain the lesson very well but I was
mistaken. He asked me to learn the a – b – c lesson. He spoke in English only
because he could not speak Indonesian yet. So, I studied on for six months but I
knew nothing I stopped learning from there and I supposed that it was very heard
to understand the English.
I was not satisfied yet. I joined another course and there the teacher taught me
only to leran : „I have‟ – „you have‟ and so. He did not teach me the way of
arranging the words into sentences. I studied there for about one year, and yet did
not understand the English yet. But since I took lesson from Kurti Course, there I
found that in reality it is not difficult to learn and to understand teh English. I only
studied it for about two months from See Program. And now I can speak English
already. At house or in the office now. I often speak English. My friends do not
believe that I studied it for about two months only.
So, I ask them to take lesson from See! Program, after one month they will confess
that I speak the truth.
EXERCISE II
Have you ever been together with Mr Ali in Jakarta?
Yes, I have been with Mr Ali for about two years.
Are you related to him?
P E R I N G A T A N
I. ‗Will‘ dan ‗went‘ berlainan arti. Will berarti ‗akan‘ dan dia nya bukan
verb, sebab itu verb sesudahnya tidak memakai ‗to‘ tetapi ‗want‘
artinya „mau‘ adalah verb, maka verb sesudah want harus memakai
‗to‘.
II. Sesudah kata before; after; instead; of; from; in; because of; dan
lain – lain, ‗verb‘-nya harus ditambah dengan –ing .
III. Dua kata penolong tidak boleh dalam satu kalimat. Kalau sudah ada ‗do‘
tidak boleh ada ‗can‘ dan ‗will‘.
IV. Harus awas mempergunakan am; are; is; dengan do atau does. Kalau
kalimat itu tidak memakai verb maka am, are, atau is menjadi wakil
verb.
Misalnya : Is he lazy?
Are you rich ? dan lain – lain
Jangan dibuat: Do you lazy?
Do you rich? Dan lain – lain
V. Walaupun kalimat sudah memakai kata pertanyaan contoh Where –
When – What dan lain – lain namun kata pembantu mesti dipakai juga
dan tempatnya sesudah kata pertanyaan itu.
When I came to Medan, everywhere I went, people where speaking English and
I was very much ashamed of them.
Once I followed my friend to the Kurti Course and I heard the explanation of the
teacher, and found that it was not so difficult to unders and the English if we
are reality diligent to learn (85) it.
So, I joined the course. It took only a few months, I was able to speak English
fluently. I confess that it is a nonsense to be hopeless to understand anything if(85)
we have a real will as the above proverb.
Vocabulary:
Tulisannya Bacaannya Artinya
Hopeless Hoplis Putus harapan
Man Mén Orang laki – laki
Advised ədwaist Nasehat (Past tense)
Refused rifyu:st Menolak (past tense)
Semua kalimat Inggris disebut ‗Active Voice‘ dan ‗Passive Voice‘. Yang
dimaksud dengan kalimat ‗Active Voice‘ ini yaitu menunjukkan subject (pokok
kalimat) yang berbuat sesuatu (bekerja).
Umpamanya : ―Si Amat makan‖.
Di sini yang kita bicarakan ―Si Amat”, kerjanya ―makan‖. Jelas
dalam kalimat ini bahwa pokok kalimat yaitu si Amat dan si Amat
berbuat sesuatu ―makan‖.
Kalimat seperti ini dinamakan kalimat ‗Active Voice‘. Tetapi kalau kita
katakan : “Si Amat dimakan‖ arti kalimat ini bukan si Amat yang berbuat
sesuatu, tetai si Amat dikenai oleh perbuatan atau pekerjaan.
Maka kalimat seperti ini dinamakan kalimat ‗Passive Voice‘. Umpamanya
dalam bahasa kita, kata – kata kerja (verb) yang berawalan di- atau ter-
adalah Passive Voice.
Misalnya : 1. disepak 3. dipanggil 5. dibunuh
2. terbunuh 4. dimakan 6. disuruh
Ini semua kata – kata passive. Jadi semua kalimat yang sudah kita
pelajari dari pelajaran yang lewat adalah kalimat ‗active‘ semua.
Mengertilah Anda – Anda apa yang dikatakan kalimat Passive Voice? Ingat
sajalah semua kata kerja yang berlawanan di- atau ter- seperti contoh di atas
no. 1 sampai no.6 adalah passive semua.
Nah, sekarang karena Anda – Anda sudah mengerti kalimat Passive Voice
itu, marilah kita kerjakan membuatnya. Membuat kalimat passive, haruslah
memakai kata pembantu am, are, atau is tetapi verbnya yang pertama dalam
kalimat itu mesti Past Participle.
Misalnya : I am called artinya Saya dipanggil
You are called ‖ Engkau dipanggil
He is called ‖ Dia (laki – laki) dipanggil
Kalau yang diceritakan itu masa yang lewat, maka hanya kata penolong
pembantu am, are, is itu saja yang di-Past Tense-kan.
Misalnya : Yesterday I was called - Kemarin saya dipanggil
Yesterday he was called - Kemarin dia (laki – laki)
dipanggil
Yesterday you were called - Kemarin kamu dipanggil
Kalau bertanya letakkan saja am – are – is itu di pangkal kalimat sebagai
keterangan dipelajaran yang telah lewat.
Misalnya : Is he called? Are you called? Am I
called?
Past Tense : Was he called? Were you called? Was I called?
EXERCISE
My brother is taught to speak English by Mr Maula.
My book is borrowed by him because his book is taken by is friend.
When is called to come here?
Why was he asked to come here?
Where are you tried to speak English by Mr Karim?
Apabila kalimat itu memakai kata pembantu can – must – will – shall –
have – has- maka am – are – is harus diganti dengan ‗be‘ atau ‗been‘, sebab
menurut keterangan tempo hari dua kata pembantu tidak boleh dalam
The book will be bought by Mr Ali Will the book be bought by Mr Ali?
He can be tried to speak English. Can be tried to speak English?
He must be sent to Cairo. Must he be sent to Cairo?
I shall be asked to learn diligently. Shall I be asked learn to diligently?
I have once been asked to go to Have I ever been asked to go to
Cairo. Cairo?
He has been called to eat. Has he been called to eat?
Jika verb yang di-passive-kan itu verb yang kedua atau yang ketiga dalam
kalimat, contohnya :
―Dia tidak mau disuruh datang ke situ‖. Nah, dalam kalimat ini ―mau‖ adalah
verb yang pertama dan ―disuruh‖ adalah verb yang kedua yaitu yang di-
passive-kan.
Membuat kalimat seperti ini yaitu verb yang kedua yang di-passive-kan
itu hendaklah memakai ‗to be‘.
Jadi : ―He does not want to be asked to come there”.
Contoh – contoh : He prefers to be tested today.
He does not like to be appointed a Bupati.
He come here to be examined.
Daftar kata – kata :
PELAJARAN XXVII
A KINDHEARTED YOUNG MAN
Some years ago in a certain village, there was a kinhearted young man
whose name was Mr Aman. He was educated in religion and was know to be
one of the kindhearted young man in his village.
Everyday in the village looked up at him because of his gentleness
and helpfulness, not only to the people but also to animals.
Next to his house there lived a cruel young man, who was very found
of teasing animals and children.
This made the people in that village dislike him but he had no shame.
The more people dsilike him the worse thing he did.
One day it happened that a cat was passin before his house. When he saw it,
he picked up a piece of stone and threw it on the leg of the cat. The poor
creature mewed painfully as if to show its pain and begged kindness for see had
done nothing wrong.
It (92)was badly hurt and trouble the cat very much. It mewed and
mewed and could not walk anymore. Seeing that, instead of having pity upon
it, he laughed aloud to show his joy having teased the poor creature and it
was a great fun for him.
Mr aman was fortunately standing before his house. He was certainly very
angry in his heart to see the cruel young man but he patiently approached
the poor cat and took it to his house. He looked at the injured leg and saw
that it was badly hurt and troubled the cat very much.
He patted its rough head with his left hand to comfort the cat Mr Aman took
some hot water and bathed the injured leg as he thought would ease the pain and
helf to cure it. Although the cat mewed by the hot water yet it licked the
EXERCISE II
1. My uncle will be appointed a captain.
2. He has been called to come to Jakarta.
3. I have been asked by him to go to my mother to tell her about it.
4. It has been made in Indonesia.
5. This lesson has been translated into English.
6. The question has been already answered.
7. My book has been take by him.
8. His time has only been wasted.
9. That man has been killed by his enemy.
10.He has already been advised by my father.
11.He does not want to be called now.
EXERCISE III
We belong to a free nation, sit and stand equal with all free people in the
world. We must not left behind in knowledge from all other free people, therefore
we must learn hard to improve our knowledge. The association in the town is not
the same as that in the village. People in the town mostly speak English in their
association particulary the white men because they haven‟t
EXERCISE IV
For fo: Sebab (kalau ditengah
kalimat)
Educated ejuké:tid Terpelajar
Religion relijən Agama
Kindhearted kaindha:tid Pehiba (pengasih)
Village Wilidzy Kampung
Everybody Ewribodi Semua orang
Looked up lukt ap Pandang hormat
gentleness jentəlnes Budi bahasa
helpfulness Helpfulnes Tolongan
animals eniməlz Binatang – binatang
Next to neks tu Bersebelahan
Fond of fond əv Gemar
teasing ti:zing Menyakiti
dislike Dislaik Benci
shame syé:m Malu
The more də mo: Bertambah banyak
The worse thing də wa:s thing Hal lebih jahat
happened hépənd Kejadian (past tense)
Picked up pikt ap Mengambil dari atas tanah
Please correct the mistakes that you see in the following lesson !
Sesudah Anda – Anda mempelajari cara menyusun kalimat Inggris ini dari
pelajaran pertama sampai sekarang, untuk mengetaui dapatkah Anda sebenarnya
mengerti atau tidak, cobalah betulkan keslahan – kesalahan yang terdapat dalam
kalimat – kalimat di bawah ini. Membetulkannya satu persatu, jangan sekaligus.
Kalau masih salah, kerjakan lagi sampai betul dan terus akurkan.
EXERCISE I
1. My friend don‟t like to come there yet.
2. I want not to come to his house yet.
3. He want to speaks English with me.
4. My brother cannot learn yet today.
5. He not likes to come here.
6. He want goes to learn to speak English.
7. You don‟t come here!
8. You don‟t lazy to learn!
9. Come your tomorrow, please!
10.Diligent to learn you lesson!
LATIHAN II
1. Don‟t he want comes to learn?
2. Why doesn‟t he diligent?
3. Why don‟t you go to school?
4. When must you at home?
5. When he must here again?
6. Come you to see me?
7. Where you learn your English?
8. What you buy in the shop?
9. Don‟t you come to learn?
LATIHAN IV
1. Have you ever be to Bali?
2. Haven‟t you spoken English yet?
3. Have you able to speak English?
4. Didn‟t you can to speak English last time?
5. Have he ever bought the book in Bogor?
6. Where has you are?
7. Should be able you to speak English before?
8. Why shouldn‟t you go there?
9. Should he has been able to speak English?
LATIHAN V
1. Where you are asked to learn?
2. Can you are called to learn?
3. Why don‟t you want be asked to go there?
4. When you will asked to go there?
5. Why don‟t you here yesterday?
LATIHAN VI
1. I am in Medan before, I live there with my uncle.
2. I should been able to speak English but it is a pity because I did not learn
it in Medan.
LATIHAN VII
1. My friend is not at home yesterday because Sunday.
2. He went for a walk with his friend.
3. When I came back from his house it is raining.
4. I call a beca and I went home by it.
5. On the way I meet Mr Ali.
6. He called me from his beca because he wants to come to my house also.
7. So at last we go home together.
LATIHAN VIII
1. It Sunday yesterday, I do not want to school, so I go for a walk to the
zoological garden.
2. I did not go by beca because not far from my house.
3. On the way I meet Mr Karim.
4. He also wanted to go to the zoological garden, so we go together.
5. He is very glad to walk with me because he could practise his English
with me.
6. I was also the same.
7. After to seeing the animals in the zoological garden, we go home.
LATIHAN IX
1. Last time while I live in bandung. I could not speak English yet because I
did not learned it yet.
2. I am very froud with my Duch speaking.
3. Once when I take a walk to ashop, suddenly I am asked by a stranger in
English.
4. I do not understand him.
5. He went away from me.
A CONSCIOUS BOY
Some years ago when I was a little boy there was a friend of mine whose name was
Mr Aman. He was the son of a merchant and was petted very much by his father.
But after the death of his father he became very miserable because all the relation
who used to be very kind to him when her father was alive had cared nothing of
her. Instead of helping her she was chased away when he came near to their house
but Amin was only patient and quiet. His heart whispered that he was also a man
and he had also brain to better his life. The world is quite wide for him to earn his
living, so he hated to beg help from his relations.
After having been scolded by one of his uncle from whom he wanted to beg help he
went hurriedly home and did not say anything to his mother that he wanted to go
to the town to earn his living and would try to struggle hard to help is mother. The
mother hearing it, could not say anything but let her tears answer his demand.
Sehe only said that she would pray to God for his success.
In the town he worked hard in the day time and took some lesson in the evening.
He did not waste his time becausse he knew that he was not supported by
anybody. After some years learning he had passed from his final examination. He
joined another high school for some years more and he also passed. At last he was
appointed chief of an office and was respected by the people. He took his mother
living together with him and lived happily.
Kegunaan kata pembantu yang dua belas ini yaitu untuk bertanya dan untuk
mengawani ‗not‘. Diperingatkan kepada Anda – Anda pengikut kursus dari buku ini
bahwa semua kata pembantu itu tidak boleh diletakkan di tengah kalimat,
tempatnya harus selalu bergandengan dengan pokok kalimat.
Misalnya : “I come here will to learn. Artinya “Saya datang ke mari akan belajar.
Maka kata penolong ‗will‘ harus dihilangkan karena tidak boleh ditengah kalimat
dan arti akan itu sudah termasuk saja kepada ‗to‘ di verb yang kedua, yaitu „to
learn‘.
Satu contoh lagi : ― You come here do not to play but to learn‖.
Walaupun menurut pelajaran yang lalu, ‗not‘ tidak boleh berdiri sendiri, tetapi
karena kata penolong ‗do‘ tidak boleh diletakkan ditengah kalimat maka ‗do‘ mesti
dihilangkan. Jadi kalimat itu menjadi ― You come here not to play but to learn‖.
Contoh :
I have seen him learn from Mr Maula.
I hear the bell ring
He hears me sing
They will come to hear me speak English.
You only make them laugh.
Can you make him understand it?
I can feel the wind blow (bertiup).
You cannot feel the tree shake (bergoyang).
Watch the pick-pocket steal your money.
I will watch him do it.
I know him learn from you.
I don‟t know him live here.
Let him come to my house.
Bid him come to see me.
Can you let him do it?
I must let them go to continue their sudy.
You cannot let him go to Bali.
Please ask him to come.
You need not be afraid of rain.
I need not tell you about it.
I dare not say it.
You dare not come there.
Behold the devil come.
I observe them discuss the matter.
RAIN SEASON
In the raining time, we must be careful to take care of our body otherwise we will
be sick. Rain is good for the farmers but it is a hindrance for the students to come
Some years ago there was a boy whose name was Aman. His mother was a por
widow. She could not send her son to school for she could not afford to pay his
school-fee. But Aman wished to be an educated man and he was not hopeless at
all.
One day he told his mother that he would earn his living in the town and would
learn at night frome some course. The mother could not answer his question and let
her tears come down a sto answer his question. She prayed to God for the success
of her son.
The next morning, Aman went to the town to look for a job but he could not get it.
At last he became a newspaper boy. At night he never wasted his time but went
to take some lessons from the course. Two years after people did not see him
anymore selling the newspaper on the road side.
He had become an official and yet he never stopped learning to add his knowledge.
We do not know what he become some years after.
Kata – kata pertanyaan where; when; why; what; how who; dan lain – lain,
boleh juga dibuat jadi kata penghubung. Diletakkan di tengah kalimat sebagai kata
penghubung tidaklah boleh memakai kata pembantu lagi sesudahnya sebagai
kalimat pertanyaan.
Note: Jangan sampai terbuat sesudah kata pertanyaan itu kata pembantu pula,
karena kata pertanyaan itu sudah dipakai jadi kata penghubung seperti ―Do you
know where does he live?‖ (ini salah).
Jika hendak meyingkirkan kalimat itu boleh juga memakai ‗to‘ saja sesudah kata
penghubung itu. Kalau subject sesudah kata – kata penghubung ini sama
dengan subject mula – mula dan mengandung arti ―akan‖.