MKDB Dualitas & Sensitivitas
MKDB Dualitas & Sensitivitas
Sebaliknya, harga c2 akan 0 jika 5 sehingga BV tidak lagi optimal. Artinya, jika
harga c2 naik atau turun sebesar 5 atau kurang, maka BV akan tetap optimal, tetapi
jika naik atau turunnya lebih dari 5, maka BV tidak lagi optimal.
Misalnya, jika c2 = 40, solusi basis saat ini akan menjadi suboptimal karena
c2 =-5 sehingga x2 akan menjadi entering variable. Untuk mengetahui solusi optimal
yang baru, lanjutkan perhitungan dengan menggunakan metode simpleks seperti
biasa. Misalkan c1 berubah dari 60 menjadi ( 60 + ). Maka CBV yang baru adalah
= 0 10 0,510 1,5
a. c2 CBV B 1 a - c2
6
0 10 0,510 1,5 [ 2 ] 30 5 1,25
1,5
5 + 1,25 0 atau -4
10 – 0,5 0 atau 20
Hal ini berarti bahwa solusi basis saat ini akan tetap optimal sepanjang -4,
20, dan -(20/3). Jika digambarkan, daerah harga-harga c1 yang menyebabkan
solusi basis saat ini tetap optimal adalah sebagai berikut :
-20/3 -(20/3)
-4 -4
20 20
Dengan kata lain, solusi basis saat ini akan tetap optimal jika -4 20.
Artinya, jika c1 turun sebesar 4 atau kurang, atau c1 naik hingga 20, maka solusi
basis saat ini akan tetap optimal. Atau, sepanjang 56 = (60 – 4 ) c (60 + 20)
= 80, solusi basis saat ini akan tetap optimal, tetapi jika c1 56 atau c1 80,
maka solusi basis saat ini tidak lagi optimal. Jika solusi basis saat ini tetap optimal,
maka harga variabel keputusannya juga tidak akan berubah karena B-1 b tidak
berubah. Namun, nilai z optimal tentu saja akan berubah. Contoh : jika c1 = 70,
maka z = 70 (2) + 20 (8) = 300.
Jika perubahan pada ruas kanan ini menyebabkan paling sedikit ada satu
ruas kanan pada tabel optimal yang menjadi berharga negatif, maka solusi saat ini
tidal lagi fisibel, dan kerananya tidak lagi optimal. Sebagai contoh, jika b2
berubah dari 20 menjadi (20 + ), maka ruas kanan menjadi :
1 2 −8 48 24 + 2
1
B b [0 2 −4] [20 ][ 8 + 2 ]
0 −0,5 1,5 8 2 − 0,5
Kita tahu bahwa solusi basis saat ini akan tetap optimal jika :
24 + 2 0 atau - 12
8 + 2 0 atau -4
2 – 0,5 0 atau 4
Dengan kata lain, solusi basis saat ini akan tetap optimal jika - 4 4.
Dengan demikian, sepanjang (20 – 4) b2 (20 + 4) atau 16 b2 24, solusi
basis saat ini akan tetap fisibel dan optimal. Tetapi, harga z tentu saja akan
berubah.
𝑆1 1 2 −8 48 28
[𝑥3] = B1 b [0 2 −4][22][12]
𝑥1 0 −0,5 1,5 8 1
48
CBV B 1
b 0 10 10[22]
8
Jika kita mengubah ruas kanan pembatas sedemikian sehingga solusi basis
saat ini menjadi tidak fisibel lagi, bagaimana kita dapat menentukan solusi optimal
yang baru ?
Misalkan kita mengubah b2 menjadi 30. Ruas kanan yang baru adalah
sebagai berikut :
𝑠1 1 2 −8 48 28
[𝑥2] = B b [0
1
2 −4][22][12]
0 −0,5 1,5
𝑥1 8 1
Karena x1 = -3, sedangkan koefisien fungsi tujuan untuk baris 0 tidak
berubah (tetap memenuhi syarat optimalitas), maka untuk memperoleh solusi
optimal yang baru, kita harus mengunakan metode dual simpleks.
6
a2 = [ 2 ]
1,5
Apa yang terjadi jika kolom tersebut berubah menjadi :
5
a2 = [2]
2
Kita tahu bahwa perubahan ini tidak akan mengubah baik B ataupun b
sehingga ruas kanan tabel optimal juga tidak akan berubah. Yang akan berubah
adalah c2, yaitu jika c2 0. Tetapi, jika c2 0, maka solusi basis saat ini akan
tetap optimal. Dengan berubahnya kolom a2, maka :
5
c2 [0 10 10][ 2 ]
2
Karena c2 0, maka solusi basis saat ini tidak lagi optimal. Kolom a2 untuk
pembatas pada tabel optimal menjadi :