Anda di halaman 1dari 1

1.2.2.

Saat Pemboran
Jika litologi dari batuan sudah didapat pada data hasil dari survey geologi
dan geofisika, maka langkah selanjutnya adalah dengan melakukan penilaian
formasi pada saat pemboran, hal ini bertujuan untuk membuktikan ada tidaknya
hidrokarbon, dan pencatatan mengenai laju pemboran, weight on bit, rate of
penetration, dan rotate per minute. Penilaian formasi pada saat pemboran berupa
mud logging, drilling time log, analisa cutting, dan coring.
1.2.2.1. Mud Logging
Mud logging adalah suatu kegiatan untuk mengumpulkan, menganalisa, dan
merekam bahan – bahan berupa padatan, cairan, ataupun gas yang terkandung di
dalam lumpur setelah terangkat ke permukaan. Dalam mud logging hal yang perlu
dianalisa adalah temperatur lumpur pada saat masuk ataupun keluar dari lubang bor,
debit aliran lumpur, volume dari mud pit, dan mud motor RPM.
1.2.2.2. Drilling Time Log
Drilling time log merupakan suatu pencatatan sumur yang
berkesinambungan mengenai laju pemboran (dalam waktu) untuk setiap feet
sepanjang kedalaman lubang bor, dalam hal ini parameter – parameter penting yang
harus dicatat berupa bit, weight on bit, RPM, laju pemboran, masalah pemboran
yang terjadi, waktu yang diperlukan untuk setiap kegiatan pemboran dan lain
sebagainya.
1.2.2.3. Analisa Cutting

Anda mungkin juga menyukai