Interpretasi : Jika kita mengambil rata-rata 15 rumah setiap cluster, maka teknik sampel kita ADEKUAT. Nilai selang kepercayaan berkisar antara 53% dan 66% sedangkan nilai standart erornya 0,0400. 2. UJI HIPOTESA Kasus : Diketahui jumlah populasi penduduk di kecamatan Mojoroto sebesar 156.964. Kejadian diare di Mojoroto sebesar 40% sedangkan di daerah yang lain 60%. Selisih kejadian diare kedua daerah tersebut adalah 20%. Di kecamatan tersebut terdapat 20 kelurahan yang dijadikan kluster. Tiap kluster diambil 15 KK. Rata-rata jumlah anggota keluarga tiap KK adalah 4,5 sedangkan jumlah balita umur 2-5 tahun diantara jumlah penduduk adalah 2 % dan jumlah KK yang mempunyai jumlah bayi yang berusia 9-12 tahun diperkirakan 9 % dari jumlah KK yang ada. Rata-rata jumlah balita yang akan diambil tiap rumah adalah 1. Dalam hal ini ukuran kesalahan jika satu sisi adalah 10 % dengan selang kepercayaan 90%. Secara statistika apakah benar terdapat perbedaan kejadian diare di kedua daerah tersebut?
Interpretasi : Jika kita mengambil rata-rata 15 rumah setiap cluster, maka teknik sampel kita ADEKUAT. Nilai selang kepercayaan berkisar antara 10% dan 29% sedangkan nilai standart erornya 0,0566.