Perkembangan keluarga adalah proses perubahan dari sistem keluarga yang terjadi
dari waktu ke waktu meliputi perubahan interaksi dan hubungan di antara keluarga dari
waktu ke waktu. Perkembangan keluarga dibagi sesuai tahapan yang setiap tahap
perkembangan membutuhkan tugas atau fungsi keluarga agar dapat melalui tahap tersebut
dengan sukses.
Tahap perkembangan keluarga dibagi sesuai dengan kurun waktu tertentu yang
dianggap stabil, misalnya keluarga dengan anak prasekolah berbeda dengan keluarga dengan
remaja (Friedman, 2014).
Ditarik dari tahap perkembangan keluarga menurut Friedman (2014) kami akan
membahas tentang tahapan perkembangan keluarga dengan tahap anak usia prasekolah.
Anak prasekolah banyak belajar pada tahap ini, terutama di area kemandirian. Mereka
harus mencapai otonomi dan kemandirian yang cukup agar mampu menangani diri mereka
sendiri tanpa orang tua di berbagai tempat. Pengalaman di taman kanak-kanak, pusat
penitipan anak, atau program serupa lainnya adalah cara yang baik untuk membantu tipe
perkembangan ini.
Pada masa ini merupakan tahun yang sibuk, kini anak-anak mempunyai keinginan dan
kegiatan masing-msing di samping kegiatan wajib dari sekolah dan dalam hidup serta
kegiatan-kegiatan orang tua sendiri.
Tahap ini dimulai saat kelahiran anak usia 2,5 tahun dan diakhiri ketika anak berusia
5 tahun. Kehidupan keluarga selama tahap ini menjadi sibuk dan menuntut bagi orang tua.
Kedua orang tua harus mengatur mengatur waktunya sedemikian rupa, sehingga kebutuhan
anak, suami-istri dan pekerjaan dapat terpenuhi.
Diaganosa keperawatan adalah keputusan klinis mengenai individu, keluarga atau masyarakat
yang diperoleh melalui suatu proses pengumpulan data dan analisis cermat dan sitematis,
memberikan dasar untuk menetapkan tindakan-tindakan dimana perawat bertanggung jawab
melkasanakannya (Tantut, 2012).
Diagnosa tahap perkembangan keluarga pada tahap anak prasekolah yang mungkin muncul :
1. Sifat masalah
Skala : Aktual 3
Risiko 2 1
Skala : Mudah 2
Sebagian 1 2
Rendah 0
Skala : Tinggi 3
Cukup 2 1
Rendah 1
4. Menonjolnya masalah
segera ditangani 1 1
ditangani
Skoring :
Evalusi keperawatan merupakan suatu langkah dalam memberi hasil asuhan yang
dilakukan dengan membandingan hasil yang dicapai berupa respon keluarga terhadap
tindakan yang dilakukan dengan indikator yang ditetapkan.
a. Keadaan fisik
b. Sikap/psikologis
c. Pengetahuan atau kelakuan belajar
d. Prilaku kesehatan
Hasil evaluasi keperawatan keluarga akan menentukan apakah keluarga sudah dapat dilepas
dari pembinaan/asuhan pada tingkat kemandirian yang diinginkan, atau masih perlu tindak
lanjut. Bila kunjungan berkelanjutan maka perlu dibuat catatan perkembangannya (Tantut,
2012).