BAHAN PEMBELAJARAN

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

“Tegangan Permukaan Zat Cair”

Oleh
Muhammad Said

PENDIDIKAN FISIKA
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
2014

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RPP-/Mekanika Fluida
Satuan Pendidikan : SMA
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Fisika
Pokok Pembahasan : Mekanika Fluida
Sub Materi Pokok : Tegangan Permukaan Zat Cair
Waktu : 45 menit

A. STANDAR KOMPETENSI

2. Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah

B. KOMPETENSI DASAR

2.2. Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statik dan dinamik serta
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
C. TUJUAN PEMBELAJARAN

Pengetahuan Deklaratif :
1. Siswa dapat menyatakan pengertian dari tegangan permukaan zat cair atau kohesi dan adhesi.
2. Siswa dapat menjelaskan fenomena serangga bisa hinggap di atas permukaan air.
Keterampilan Prosedural :
1. Siswa dapat menghitung besar tegangan permukaan.
2. Siswa dapat menerapkan persamaan tegangan pemukaan zat cair terhadap soal cerita.
3. Siswa dapat menyimpulkan faktor faktor yang mempengaruhi tengangan permukaan zat cair
melalui percobaan.
Afektif :
1. Siswa dapat Siswa dapat menunjukkan sikap teliti, tekun, dan jujur dalam proses bekerja dan
belajar.

D. MATERI AJAR

1. Pengertian Tegangan Permukaan Zat cair

2. Faktor yang mempengaruhi tegangan permukaan zat cair
3. Persamaan tegangan permukaan zat cair
4. Penerapan tegangan permukaan zat cair

E. Alat dan Bahan

1. Proyektor 1 buah
2. Silet 3 buah
3. Gelas minuman 3 buah
4. Air secukupnya
5. Sabun ditergen secukupnya

F. SUMBER BELAJAR
1. Buku Referensi : Fisika SMA kelas XI kurikulum 2013( Marthen Kanginan )
2. LKS : “Tegangan Permukaan Zat Cair.”
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pendekatan : Keterampilan Proses Sains (Scientific Approach)

Metode : Demonstrasi/percobaan sederhana, ceramah, tanya jawab.
Model Pembelajaran : DI (Direct-Instruction).
Keterlaksanaan
Ya Tidak
KEGIATAN
A. Pendahuluan (± 10 menit)
Fase 1 Menyampaikan Tujuan dan
mempersiapkan Siswa
1. Mengucapkan salam, dan berdoa.
2. Menyiapkan siswa.
3. Memberikan apersepsi dan motivasi mengenai
materi.
Apresepsi :
Ada yang pernah melihat tetesan embun atau pernah
meliat serangga ini (gambar slide). Mengapa dapat
terjadi seperti itu ?
Motivasi :
Tetesan embun terlihat seperti butiran butiran air
mengapa terjadi seperti itu. Nah kita akan
mempelajarinya di materi kita kali ini.
4. Menuliskan judul “Tegangan Permukaan Zat Cair”.
5. Menyampaikan Tujuan Pembelajaran. Yang ingin di
capai.

B. Inti (± 30 menit)
Fase 2 mendemonstrasikan Pengetahuan dan
 Keterampilan.
1. Menjelaskan materi awal tentang “Tegangan
Permukaan Zat Cair”.
2. Mengumpulkan siswa dalam beberapa kelompok.
3. Meminta siswa duduk sesuai dengan kelompok
4. Meminta siswa untuk memperhatikan dan
memahami penyampaian tentang percobaan.
5. Mempersilahkan siswa bertanya dan
menanggapinya.
Fase 3 Membimbing Pelatihan
Membimbing siswa sesuai dengan keperluan dalam
hal :
a. Mengamati fenomena apung.
b. Merumuskan masalah.
c. Menanyakan hal yang dianggap belum bisa
dipahami dari permasalahan yang diberikan.
d. Menganalisis fenomena yang terjadi.
e. Menarik kesimpulan.
f. Meminta siswa bertanya dan menanggapinya
Fase 4 Mengecek Pemahaman dan Memberikan
Umpan Balik
a. Mengecek pengetahuan siswa kembali
b. Memberi contoh soal mengenai materi.
c. Meminta siswa bertanya dan menanggapinya
Fase 5 Memberikan Kesempatan untuk
Pelatihan Lanjutan dan Penerapannya
a. Guru memberikan latihan soal (LKS) kepada siswa
yang tingkatannya lebih kompleks dari contoh soal.
C. Penutup (± 5 menit)
a. Guru mengakhiri pelajaran dan menyimpulkan dan
memberi penekanan.
 b. Guru memberikan tes hasil belajar kepada siswa.
(THB)
c. Guru memberikan soal pengayaan atau remedial
kepada siswa

H. PELAKSANAAN EVALUASI

Produk / Pengetahuan Deklaratif :

Siswa diminta menyelesaikan persoalan tentang Hukum 2 Termodinamika melalui tes hasil
penilaian (THB).
Proses / Keterampilan Prosedural :
Proses dinilai dari hasil kinerja siswa pada proses pembelajaran berdasarkan tujuan Proses (KI-4)
Karakter :
Karakter dinilai secara autentik melalui pengamatan langsung saat pembelajaran belangsung (
KI-1 dan KI-2)

I. DAFTAR PUSTAKA

Kanginan,Marthen. 2013. Fisika untuk SMA Kelas XI. Jakarta: Erlangga

 Mengetahui, Banjarmasin, Oktober 2014
Kepala Sekolah, Pengajar,

………………………….
NIP.
MATERI PEMBELAJARAN
“TEGANGAN PERMUKAAN ZAT CAIR”

1. Pengertian Tegangan Zat cair

Tegangan zat cair bisa disebut gaya atau tarikan kebawah yang menyebabkan permukaan
cairan berkontraksi dan benda dalam keadaan tegang. Hal ini disebabkan oleh gaya-gaya tarik
yang tidak seimbang pada antar muka cairan. Gaya ini biasa segera diketahui pada kenaikan
cairan biasa dalam pipa kapiler dan bentuk suatu tetesan kecil cairan. tegangan permukaan
merupakan fenomena menarik yang terjadi pada zat cair (fluida) yang berada dalam keadaan
diam (statis).
Besarnya tegangan permukaan diperngaruhi oleh beberapa faktor, seperti jenis cairan,
suhu, dan, tekanan, massa jenis, konsentrasi zat terlarut, dan kerapatan. Jika cairan memiliki
 molekul besar seperti air, maka tegangan permukaannya juga besar. salah satu factor yang
mempengaruhi besarnya tegangan permukaan adalah massa jenis/ densitas (D), semakin besar
densitas berarti semakin rapat muatan – muatan atau partikel-partiekl dari cairan tersebut.
Kerapatan partikel ini menyebabkan makin besarnya gaya yang diperlukan untuk memecahkan
permukaan cairan tersebut. Hal ini karena partikel yang rapat mempunyai gaya tarik menarik
antar partikel yang kuat. Sebaliknya cairan yang mempunyai densitas kecil akan mempunyai
tegangan permukaan yang kecil pula.
2. Persamaan Tegangan Permukaan Zat Cair
Untuk membantu menurunkan persamaan tegangan permukaan, mari tinjau sebuah kawat
yang dibengkokkan membentuk huruf U. Sebuah kawat lain yang berbentuk lurus dikaitkan pada
kedua kaki kawat U, di mana kawat lurus tersebut bisa digerakkan (lihat gambar di bawah).

Jika kawat ini dimasukan ke dalam larutan sabun, maka setelah dikeluarkan akan terbentuk
lapisan air sabun pada permukaan kawat tersebut. Mirip seperti ketika bermain gelembung
sabun. Karena kawat lurus bisa digerakkan dan massanya tidak terlalu besar, maka lapisan air
sabun akan memberikan gaya tegangan permukaan pada kawat lurus sehingga kawat lurus
bergerak ke atas (perhatikan arah panah). Untuk mempertahankan kawat lurus tidak bergerak
(kawat berada dalam kesetimbangan), maka diperlukan gaya total yang arahnya ke bawah, di
mana besarnya gaya total adalah F = w + T. Dalam kesetimbangan, F = gaya tegangan
permukaan yang dikerjakan oleh lapisan air sabun pada kawat lurus.
Kita misalkan panjang kawat kedua adalah l. larutan sabun yang menyentuh kawat kedua
memiliki dua permukaan, sehingga gaya tegangan permukaan bekerja sepanjang 2l panjang
permukaan. Tegangan Permukaan ( ) didefinisikan sebagai perbandingan antara gaya
tegangan permukaan (F) dan panjang pemukaan (d) dimana gaya itu bekerja. Secara matematis,
kita tulis.

Dimana :
= Tegangan permukaan
F = Gaya tegangan permukaan (N)
 d = panjang permukaan dimana gaya itu bekerja (m)

3. Penerapan Tegangan Permukaan Dalam Kehidupan Sehari-hari

Tegangan permukaan air berhubungan dengan kemampuan air membasahi benda. Makin
kecil tegangan permukaan air, makin baik kemampuan air untuk membasahi benda, dan ini
berarti kotoran kotoran pada benda lebih mudah larut dalam air. Prinsip inilah yang banyak
dimanfaatkan dalam kehidupan fisika sehari-hari.
Mengapa mencuci dengan air panas lebih mudah dan menghasilkan cucian yang lebih
bersih ? Tegangan permukaan air dipengaruhi oleh suhu. Makin tinggi suhu air, makin kecil
tegangan permukaan air. Dan ini berarti makin baik kemampuan air dalam membasahi benda.
Ditergen sintesis modern juga didesaign untuk meningkatkan kemampuan air dalam
membashi kotoran yang melekat pada pakaian, yaitu dengan menurukan tegangan permukaan
air. Banyak kotoran yang tidak larut didalam air segar, tetapi larut dalam air yang diberi ditergen.
Tampak bahwa ditergen memperkecil tegangan permukaan air sehingga air mampu membasahi
benda.

LEMBAR PENGAMATAN
SIKAP DAN PRILAKU KARAKTER SISWA
Nama Siswa :……………………………………………………………………
Hari/Tanggal :……………………………………………………………………
Petunjuk :
Mohon diberi tanda cek ( pada kolom yang sesuai menurut penilaian anda
Keterangan :
1. Tidak baik (tidak tampak)
2. Kurang baik (tampak dengan frekuensi kurang)
3. Cukup baik (tampak dengan frekuensi sedang)
4. Sangat baik (tampak dengan frekuensi tinggi)
N Aspek yang diamati/dinilai Penilaian
O 1 2 3 4
1 Teliti dalam merancang dan melaksanakan penyelidikan.
2 Cermat dalam merancang dan melaksanakan penyelidikan.
3 Objektif dalam merancang dan melaksanakan penyelidikan.
4 Jujur dalam merancang dan melaksanakan penyelidikan.
5 Santun dalam merancang dan melaksanakan penyelidikan.
6 Tekun dalam merancang dan melaksanakan penyelidikan.
7 Terbuka dalam merancang dan melaksanakan penyelidikan.
8 Kritis dalam merancang dan melaksanakan penyelidikan.
9 Kreatif dalam merancang dan melaksanakan penyelidikan.
10 Menyadari kebesaran dan keagungan Tuhan penciptanya.

Catatan Pengamat :

Pengamat/penilai,

LEMBAR PENGAMATAN
PENGELOLAAN DIRECT-INSTRUCTION
Nama Calon Guru :………………....... Hari/Tanggal :…………………
Bahan Kajian :…………………… Pengamat :…………………
Petunjuk :
Mohon diberi tanda cek ( pada kolom yang sesuai menurut penilaian anda
Keterangan :
5. Tidak baik (tidak tampak)
6. Kurang baik (tampak dengan frekuensi kurang)
7. Cukup baik (tampak dengan frekuensi sedang)
8. Sangat baik (tampak dengan frekuensi tinggi)
NO Aspek yang diamati/dinilai Dilakukan Penilaian
Ya Tdk 1 2 3 4
I. PENDAHULUAN
1. Menyampaikan tujuan.
2. Mengaitkan dengan materi terdahulu.
3. Memotivasi siswa dengan mengorientasikan
siswa pada masalah nyata.
II. KEGIATAN INTI
1. Mendemonstrasikan pengetahuan dan atau
keterampilan
 2. Membimbing pelatihan.
3. Mengecek pemahaman dan memberi umpan
balik.
4. Memberi pelatihan lanjutan atau penerapannya.
III PENUTUP
1. Membimbing siswa merangkum pembelajaran.
2. Memberikan tugas lanjutan.
3. Memberikan pesan/kesan nilai karakter.
Catatan Pengamat Pengamat/penilai,

LEMBAR KERJA SISWA

“TEGANGAN PERMUKAAN ZAT CAIR”
NAMA :……………………………………………………………
KELOMPOK :……………………………………………………………
HARI, TANGGAL :……………………………………………………………

PERCOBAAN SEDERHANA TEGANGAN PERMUKAAN ZAT CAIR

1. Tujuan
A. Menjelaskan pengaruh diterjen terhadap tegangan permukaan
2. Kajian Teori
Tegangan zat cair bisa disebut gaya atau tarikan kebawah yang menyebabkan permukaan
cairan berkontraksi dan benda dalam keadaan tegang. Hal ini disebabkan oleh gaya-gaya tarik
yang tidak seimbang pada antar muka cairan.
Tegangan Permukaan ( ) didefinisikan sebagai perbandingan antara gaya tegangan
permukaan (F) dan panjang pemukaan (d) dimana gaya itu bekerja. Secara matematis, kita tulis.

Dimana :
= Tegangan permukaan (N/m)
F = Gaya tegangan permukaan (N)
d = panjang permukaan dimana gaya itu bekerja (m)
3. Metode Percobaan
A. Alat dan Bahan
a. Silet 3 buah
b. Gelas minuman 3 buah
c. Air secukupnya
d. Sabun ditergen secukupnya
B. Langkah Percobaan
1. Siapkan gelas minuman yang telah diisi oleh air secukupnya
2. Masukan silet dengan cara seperti gambar diatas
3. Amati silet dan ambil data pengamatan
4. Masukan ditergen secukupnya dan biarkan sesaat
5. Amati perubahan yang terjadi
6. Ambil kesimpula dari percobaan

C. Rumusan masalah dari fenomena diatas adalah

“Apakah pengaruh deterjen terhadap fenomena mengapungnya silet diatas permukaan air”

4. Analisis fenomena yang terjadi dari percobaan diatas ?

Jawab :
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
Tabel 1. Hasil Pengamatan Tegangan Permukaan

No Keadaan Air Keadaan Silet

1 Air Biasa

2 Air Diterjen

5. Buatlah kesimpulan kelompok anda tentang percobaan diatas ?

Jawab :
………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
 ………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………

TES HASIL BELAJAR

“TEGANGAN PERMUKAAN ZAT CAIR”

NAMA :……………………………………………………………
KELAS :……………………………………………………………
HARI,TANGGAL :…………………………………………………………....

1. Apakah pengertian dari tegangan permukaan zat cair ?

Jawab :
………………………………………………………………………………….…………………
………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………

2. Mengapa serangga ini bisa mengapung diatas permukaan air tanpa tenggelam?
Jawab :
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
 ………………………………………………………………………………

3. Jika sebuah silet mengapung diatas permukaan air dengan panjang permukaan air yang
menyentuh permukaan air sebesar 5 cm, dengan gaya tegangan permukaan air sebesar 8 N.
berapakah tegangan permukaan zat cair tersebut ?
Jawab :
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………

4. Jika besar tegangan permukaan zat cair sebesar 100 N/m dengan panjang permukaan benda yang
menyentuh permukaan zat cair sebesar 8 cm. berapakah gaya tegangan permukaan yang bekerja
?
Jawab :
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
5. Faktor – faktor apakah yang mempengaruhi tegangan permukaan zat cair ?
Jawab :
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
 REMEDIAL
“TEGANGAN PERMUKAAN ZAT CAIR”

NAMA :……………………………………………………………
KELAS :……………………………………………………………
HARI,TANGGAL :…………………………………………………………....

1. Apakah pengertian dari tegangan permukaan zat cair ?

Jawab :
………………………………………………………………………………….…………………
………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………

2. Mengapa serangga ini bisa mengapung diatas permukaan air tanpa tenggelam?
Jawab :
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………

3. Jika sebuah silet mengapung diatas permukaan air dengan panjang permukaan air yang
menyentuh permukaan air sebesar 0,1 m, dengan gaya tegangan permukaan air sebesar 10 N.
berapakah tegangan permukaan zat cair tersebut ?
Jawab :
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
 ………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………

4. Jika besar tegangan permukaan zat cair sebesar 100 N/m dengan panjang permukaan benda yang
menyentuh permukaan zat cair sebesar 0,12 m. berapakah gaya tegangan permukaan yang
bekerja ?
Jawab :
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
5. Faktor – faktor apakah yang mempengaruhi tegangan permukaan zat cair ?
Jawab :
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
 PENGAYAAN
“TEGANGAN PERMUKAAN ZAT CAIR”

NAMA :……………………………………………………………
KELAS :……………………………………………………………
HARI,TANGGAL :…………………………………………………………....

1. Apakah pengertian dari Kohesi dan Adhesi ?

Jawab :
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
2. Mengapa serangga ini bisa mengapung diatas permukaan air tanpa tenggelam?
Jawab :
 ………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………

3. Jika sebuah silet mengapung diatas permukaan air dengan panjang permukaan air yang
menyentuh permukaan air sebesar 4 cm, dengan gaya tegangan permukaan air sebesar 8 N.
berapakah tegangan permukaan zat cair tersebut ?
Jawab :
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
4. Jika besar tegangan permukaan zat cair sebesar 200 N/m dengan panjang permukaan benda yang
menyentuh permukaan zat cair sebesar 8 cm. berapakah gaya tegangan permukaan yang bekerja
?
Jawab :
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
5. Jelaskan faktor – faktor apakah yang mempengaruhi tegangan permukaan zat cair ?
Jawab :
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………