Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
DISUSUN OLEH:
MUH. TAUFIK HIDAYAT MS
J1A118156
Masalah kesehatan yang terjadi sekitar lingkungan saya adalah tidak adanya
saluran pembuangan air limbah (SPAL) disekitar rumah warga di Jln.
Gersamata No. 32 kelurahan Mata Iwoi kecamatan Wua-Wua Kota Kendari
Provinsi Sulawesi Tenggara.
Dengan banyaknya kasus diare yang terjadi di kota kendari, banyak faktor
yang mempengaruhinya salah satunya tidak adanya saluran pembuangan air
limbah disekitar rumah warga. Masalah ini karena ketidaktahuan dan
ketidakmampuan masyarakat dala memelihara kebersihan lingkungan.
Pengolahan air limbah yang kurang baik dapat menimbulkan akibat buruk
terhadap kesehatan masyarkaat dan terhadap lingkungan hidup, antara menjadi
transmisi atau media penyebaran berbagai penyakit, terutama diare. Menimbulkan
bau yang tidak sedap dan merupakan sumber merupakan pencemaran air.
Pembuangan air limbah yang dilakukan secara tidak sehat atau tidak memenuhi
syarat kesehatan dapat menyebabkan terjadinya pencemaran pada permukaan
tanah dan sumber air. Dengan demikian untuk menegah atau mengurangi
kntaminasi air limbah terhadap lingkungan, maka limbah harus dikelola dengan
baik, sehingga air limbah tidak menjadi tempat berbiaknya bibit penyakit seperti
lalat, tidak mengotori sumber air, tanah dan tidak menimbulkan bau. Air limbah
domestik termasuk air bekas mandi, bekas cuci pakaian, maupun perabot dan
bahan makanan, dan lain-lain. Air ini banyak mengandung banyak sabun atau
detergen dan miroorganisme. Selain itu ada juga air limbah yang mengandung
tinja dan urin manusia. (Lintang, 2016)
METODE PENYELESAIAN MASALAH
R., A. t. (2013). Hubungan sanitasi dasar rumah dan perilaku ibu rumah tangga dengann
kejadian diare pada balita di desa bena nusa tenggara timut. Departemen
kesehatan lingkungan fakultas kesehatan masyarakat Universitas Airlangga, 1-
6.