Disusun oleh :
FAKULTAS FARMASI
PROGRAM PROFESI APOTEKER
UNIVERSITAS SETIA BUDI
2019
PROPOSAL
STUDI KELAYAKAN PENDIRIAN APOTEK
“SETIA FARMA”
Jl. Letjen Sutoyo, Banjar Sari, Surakarta (612345)
IV. STRATEGI
Strategi dari apotek Setia Farmasi antara lain :
1. Melayani kebutuhan obat, bahan obat, alat kesehatan serta perbekalan
farmasi lainnya sesuai dengan pola kebutuhan masyarakat sehingga mampu
meningkatkan pendapatan dan mempercepat tercapainya keuntungan yang
besar.
2. Menjamin terapi obat yang diberikan kepada pasien tepat, efektif dan aman.
3. Membuka praktek Dokter Umum bagi masyarakat yang membutuhkan
pelayanan pemeriksaan kesehatan.
4. Membuka praktek Apoteker bagi masyarakat yang membutuhkan informasi
obat.
5. Memberikan Konseling Informasi dan Edukasi kepada pasien.
6. Meningkatkan kualitas kinerja karyawan agar dapat memberikan pelayanan
dengan baik.
7. Melakukan efisiensi biaya pengobatan.
8. Melakukan sosialisasi dan edukasi peranan apoteker kepada masyarakat
serta informasi obat.
V. ASPEK-ASPEK APOTEK
1 Nama dan Alamat Apotek
Apotek yang akan didirikan bernama “Setia Farma” terletak di Jl.Letnan
Jendral Sutoyo, Banjarsari, Surakarta, Jawa Tengah, lokasi apotek yang strategis
dan akan mendukung keberhasilan apotek dan kaitannya dengan profit.
2 Denah Lokasi: terlampir
3 Data-data pendukung:
a. Kepadatan Penduduk
Apotek Setia Farma berada di daerah dengan kepadatan penduduk yang
lumayan tinggi, dekat dengan perumahan warga, sekolah, Universitas,
Indomaret, Holland Bakery, warung WOW.
b. Tingkat sosial dan ekonomi
Apotek Seti Farma berada di lingkungan yang tingkat pendidikan
masyarakatnya sedang, mengingat penduduknya sebagian besar petani, pegawai,
siswa, mahasiswa dan wiraswasta. Tingkat kesadaran akan kesehatan
masyarakat sedang. Tingkat ekonomi & konsumsi penduduk secara umum
cenderung menengah kebawah.
c. Pelayanan kesehatan lain
Sarana pelayanan kesehatan di sekitar apotek yaitu terdapat Apotek
Pajang Farma .
d. Jumlah Pesaing
Jumlah Apotek ada 1 jaraknya ± 4 km. Dengan melihat lokasi yang strategis
maka diharapkan apotek dapat berkembang degan cepat.
e. Situasi dan Kondisi Apotek
Lingkungan Apotek “Setia Farma” relatif ramai karena berada di daerah
perumahan penduduk. Serta mudah dijangkau karena terletak di jalur ramai yang
biasa dilewati masyarakat untuk berangkat bekerja maupun mengantar anaknya
sekolah dan memiliki area parkir luas.
1. Kekuatan/Strength
Yang menjadi kekuatan kompetitif apotek “Setia Farma” yang akan
didirikan adalah sebagai berikut:
a. Ketersediaan obat, bahan obat, alkes serta perbekalan farmasi lainnya di
apotek Setia Farma relatif lengkap sesuai kebutuhan masyarakat yang
mampu mencapai kepuasan pelanggan sehingga akan meningkatkan omset
apotek.
b. Harga ekonomis dan terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat
c. Apotek dengan pelayanan berbasis Pharmaceutical Care dengan tepat,
cermat dan cepat.
d. Letak/lokasi apotek mudah dijangkau (denah terlampir)
e. Memiliki Apoteker yang memiliki pengetahuan tentang obat-obatan dan
pengobatan, memberikan pelayanan yang ramah dan sopan.
f. Apoteker “Setia Farma” menerapkan konsep pelayanan kefarmasian “No
Pharmacist No Service”
2. Kelemahan/Weakness
Membutuhkan waktu untuk sosialisasi kepada masyarakat untuk
memperoleh pelanggan yang loyal dan tingkat ekonomi dan konsumsi yang
cukup rendah (menengah kebawah).
3. Peluang/Opportunity
a. Potensi daerah
1) Jumlah penduduk tinggi karena merupakan daerah pemukiman
penduduk, komplek pendidikan (SMA 5 Surakarta, Universitas Setia
Budi, Poltekkes Kemenkes Surakarta, STIE AUB, UTP) serta dekat
dengan Holland Bakery, WOW, dan Indomaret sehingga menjadi
sumber pelanggan apotek yang potensial.
b. Lokasi daerah
1) Calon lokasi apotek Setia Farma strategis karena terletak di sebelah
jalan raya yang merupakan akses utama masyarakat untuk ke kota
Surakarta sehingga mempermudah masyarakat untuk mengakses obat,
yang dulunya susah karena 1 apotek pesaing lainnya berada sangat
jauh sehingga masyarakat tidak perlu jauh-jauh untuk memperoleh
obat lagi.
4. Ancaman/Threat
Ada 1 Apotek kompetitor di daerah tersebut, dimana jarak antara Apotek
berada ± 4 km.
VII. ASPEK PASAR DAN PEMASARAN
1. Potensi pasar
Letak/lokasi apotek strategis dan mudah dijangkau karena dekat
pemukiman komplek pendidikan (SMA 5 Surakarta, Universitas Setia Budi,
Poltekkes Kemenkes Surakarta, STIE AUB, UTP) serta dekat dengan Holland
Bakery, WOW, dan Indomaret sehingga menjadi sumber pelanggan apotek
yang potensial.
Perkiraan konsumen:
a. Resep
b. Konsumen yang membeli OTC dan komoditi lain.
2. Market Share
a. Jumlah pesaing terdekat di sekitar apotek “Setia Farma” : 1 apotek yang
berjarak ± 4 km.
b. Jumlah perkiraan pasien di sekitar apotek “Setia Farma” setiap hari
sebanyak 10 pembelian resep, 50 pembelian OWA dan 150 obat bebas.
APING p
Dokter
Keterangan :
Garis koordinasi =
Garis instruksi =
1. MODAL
1) Perlengkapan Apotek
Etalase kaca di depan uk 1x1 : 2x @ 800.000,- Rp. 1.600.000 ,
Etalase kaca di depan uk 2x1 : 2x@ 1.600.000,- Rp. 3.200.000 ,-
Meja 3 x 125.000 Rp. 375.000,-
Kursi 5 x @ 50.000 Rp. 250.000,-
Kursi ruang tunggu (panjang) 2x 200.000 Rp. 400.000,-
Komputer Rp. 4.000.000,-
Software Rp. 6.000.000,-
Printer Rp. 750.000,-
Telepon Rp. 400.000,-
Timbangan mg dan gram Rp. 4.000.000,-
Timbangan badan Rp. 120.000,-
Lemari es Rp. 1.000.000,-
Lemari narkotik dan psikotropik Rp. 450.000,-
Alat peracikan obat (Stemper, Mortir) Rp. 100.000,-
Satu set Alat peracik obat (Blender obat, Sendok Puyer, Rp. 850.000,-
Pembungkus Kertas)
Alat gelas (Beker glass, Gelas ukur 50 ml,100 ml,Batang Rp. 500.000,-
pengaduk, tabung reaksi)
Perlengkapan administrasi Rp. 500.000,-
Buku standard kefarmasian Rp. 2.000.000,-
Stempel apotek Rp. 150.000,-
Kalkulator Rp. 200.000,-
Dispenser+gallon Rp. 350.000,-
AC Rp. 2. 250.000,-
Papan nama Rp. 500.000,-
Lampu Rp. 500.000,-
Jam dinding Rp. 100.000,-
Alat Kebersihan Rp. 100.000,-
Alat Makan Rp. 10.000,-
TV 14 Inch Rp. 600.000,-
Alat Pemadam Kebakaran Fire Indo 2@200.000 Rp. 400.000,-
TOTAL Rp. 31. 675.000,-
2) Biaya Perizinan
a. Biaya Perizinan Rp. 2.000.000,-
b. Modal Operasional (obat) Rp. 50.000.000,-
c. Cadangan Modal Rp. 14.175.000,-
Total Modal Rp. 95.000.000,-
1) Gaji Karyawan
APA (1 orang) Rp. 2.000.000,-
Apoteker pendamping (1 orang) Rp. 1.500.000,-
Asisten Apoteker (5 orang) Rp. 3.600.000,-
Administrator (1 orang) Rp. 1.000.000,-
Rp. . 5.000.000,-
Jumlah Rp. 13.100.000,-
2) Biaya lain-lain:
Beban Listrik, air, telepon, bensin dan Rp. 500.000,-
keamanan
Lain-lain Rp. 500.000,-
Jumlah Rp. 1.000.000,-
Biaya Keseluruhan Rp. 14.100.000,-
Biaya tetap tahun ke-1
Biaya tetap bulanan x 12 Rp. 109.200.000,-
THR Rp. 8.100.000,-
Total Rp. 169. 200.000,-
= Rp. 667.056.000,-
1- Rp. 667.056.000,-
Rp. 839.280.000,-
= 1 X Rp. 117. 300.000,-
0,2
4. Margin
Margin = Biaya tetap X 100%
BEP
Rp. 586.500.000,-
= 20%
5. Prosentase BEP
(Pendapatan-Variabel)
= 68,11%
XIII. Kesimpulan
Melihat dari banyak aspek studi kelayakan yang telah dilakukan seperti
aspek lokasi, aspek pasar, aspek ekonomi dan permodalan, aspek managerial dan
aspek teknis maka Apotek “Setia Farma” yang akan didirikan di Jl. Letjen Sutoyo,
Banjarsari, Surakarta, Jawa Tengah layak untuk didirikan.
DENAH LOKASI