Anda di halaman 1dari 9

Tanggal : 12 Mei 2016

SKELETAL SISTEM

Jaringan : Adalah suatu kumpulan sel-sel yang serupa yang bergabung menjadi satu dan
membentuk fungsi yang sama. Macam-macam jaringan : epithel, jaringan ikat, reticuloendotelial
system, epithelial membran, kelenjar, kulit, otot, saraf. Jaringan Ikat : Fungsinya menunjang,
ikat, menghubungkan.

Menurut perkembangan dan pembentukan tulang (prenatal) terdiri dari osifikasi primer
dan osifikasi sekunder. Cranium terdiri dari : neurocranium, dan splanchnocranium. Postur:
gabungan posisi sendi-sendi. Postur tubuh yang bagus: mendistribusikan gaya gravitasi -> tidak
ada struktur tertekan berlebihan.

Tulang-tulang yang membentuk membrum Superior :


- Cingulum Superior.
- Os Humerus.
- Os Radius & Os Ulna.
- Ossae Carpalia (8 Buah).
- Ossae Metacarpalia (5 Buah).
- Ossae Phalangeales (14 Buah).

Tulang-tulang yang membentuk membrum Inferior :


- Cingulum inferior
- os femur
- Os tibia & fibula
- Ossa tarsalia (7 buah).
- Ossa metatarsalia (5 buah).
- Ossa phalangeales (14 buah).
Saluran : canal, meatus, canaliculi (kecil), dan tuba / salpinx (saluran berbentuk seperti
terompet).
Tanggal : 13 Mei 2016

ANATOMI SISTEM MUSKUOSKELETAL


Tulang fungsinya Menyangga tubuh dan tempat organ, gerakan tubuh, melindungi organ-organ
tubuh, tempat penyimpanan mineral, tempat pembentukan sel darah
Proses pembentukan tulang disebut osteogenesis atau ossification. Ada dua tipe yaitu
Intramembranous ossification dan Endochondrial ossification.

Tulang umbuh menebal secara appositional growth. Dan tulang Tumbuh memang secara
interstitial growth.

Pembentukan tulang dipengaruhi oleh beberapa faktor :

 Calcium and Vit D

 Parathyroid hormone

 Calcitonin

 Mechanical stress

Tulang menjadi lebih tebal bila sering mendapat beban.

Vitamin D :

 Meningkatkan penyerapan kalsium di usus


 Mempengaruhi absorbsi dan deposisi tulang
 Harus diaktifkan melalui bbrp proses
 Kulit : inaktif : 7-dehydrocholsterol  D3
 Liver : 1-hydroxyxholecalciferal
 Ginjal : 1,25-dyhydroxycholecalciferol (aktif)

Osteoporosis : Resoprsi tulang lebih aktif dapat deposisi . jenis osteoporosis ada jenis primer dan
jenis sekunder.

Sistem Saraf :Sistem saraf pusat terdiri dari Cerebrum, batang otak, cerebellum, dan medula
spinalis. Sistem saraf tepi terdiri dari saraf sensorik dan saraf motorik.
Fungsi motorik sumsum tulang belakang adalah Pusat perubahan rangsang menjadi gerakan.

Cerebelum (Otak kecil) : Mengatur sikap dan keseimbangan tubuh, gerakan mata.

Batang otak – basal ganglia : Membantu mengatur kecepatan dan bentuk gerakan dan
Mengontrol gerakan cepat dan terlatih.

Susunan saraf tepi Merupakan bagian luar dari sistem saraf pusat melalui lubang di tulang
belakang. Sistem saraf terdiri dari sistem sensoris dan motoris yang dihubungkan melalui
mekanisme integrasi.

Potensial Membran : Dasarnya perpindahan ion K+ melalui membran sel. Potensial aksi terjadi
pada sel peka rangsang Dasarnya perpindahan ion Na dan K.

Tanggal : 16 Mei 2016

FISIOLOGI SISTEM MUSKULOSKELETAL


Macam-macam sinap dikelompokan menjadi dua macam yaitu tipe chemical dan tipe elektrikal.
Potensial aksi di sinaps Mengalami sumasi ruang dan waktu yaitu Temporal sumation dan
Spatial summation.
Beberapa sifat transmisi sinaptik yaitu Synaptic fatigue ( Rangsang berturutan dan cepat) dan
Synaptic delay (penghantaran rangsang memerlukan waktu).

Otot ada 3 macam yaitu :


1. Otot rangka secara sadar
2. Otot jantung secara tidak sadar
3. Otot polos secara tidak sadar.
Sel otot rangka yaitu Sarkolema dan sarkoplasma.

Kompone kontraksi otot

1. Komponen yang berperan adalah :


o Aktin
o Miosin
o Kalsium
o Troponin
o Tropomiosin
o ATP

Energi Kontraksi Otot. Energi diperlukan untuk :

- Power stroke
- Pelepasan kontak aktin – miosin
- Pengembalian Ca++ ke sisterna (pompa Ca)

Daya tahan otot rangka

- otot merah – Slow fibers

 kontraksi lambat

 tahan lama

 lambat lelah

 kontraksi untuk mempertahankan sikap tubuh

- otot putih – Fast fibers

 kontraksi cepat
 cepat lelah
 kontraksi untuk gerakan terlatih
Kelelahan Otot : Kontraksi berlangsung lama dan kuat, penurunan glikogen otot, bendungan
aliran darah pada otot yang berkontraksi.

Kontraksi Tetani : Kontraksi baru terjadi sebelum kontraksi sebelumnya selesai.

Eksitasi Kontraksi : proses perpindahan potensial aksi dari saraf ke otot.

Perbandingan otot polos dan otot rangka :

1. Siklus cross bridge miosin lambat

2. Kebutuhan energi untuk mempertahankan kontraksi

3. Perlambatan awal kontraksi dan relaksasi

4. Kekuatan kontraksi otot

5. Latch mechanism
6. Stress-relaxation

Refleks :

- Gerakan tiba-tiba

- Tanpa disadari

- Tidak melewati otak

- Mempunyai lengkung refleks

Macam-macam reflex :

- Stretch reflex : muscle spindle aktif

- Golgi tendon reflex : serat Ib

- Withdrawal / flexor replex : reseptor.

Tanggal : 19 Mei 2016

FISIOLOGI SISTEM IMUNITAS

System imun adalah suatu jaringan, kerja sama yang baik antara sel yang dapat melindungi I
ndividu dari suatu bakteri atua virus yang akan menyerang tubuh kita.

Immune respons :

Innate : tidak bisa mengingat lagi bakteri yang pernah menyerang tubuh( tidak punya
kemampuan untuk mengingat).

Adaktif : bisa mengingat bakteri yang datang kembali (punya kemampuan untuk mengingat).

Invonade berada pada lipatan paha, ketiak, dan leher.

Mukosa berada pada saluran nafas, saluran cerna dan saluran genetalia.

Permukaan kulit pertahanan pertama tubuh :

- Kulit yang intak


- Selubung asam kulit
- Keratin
- Membzran mukosa yang intak dan mukus
- Silia
- Urin
- Sekresi sebelum di kulit
- Cairan lambung
- Genetelia wanita
- Air mata.

Inflamasi : respon tubuh kita pertama kali saat terkena infeksi.

Kalau ada kerusakan jaringan mengakibatkan terjadinya pembesaran pembuluh darah dan
meningkatkan temperature suhu di tempat yang terluka dan sel darah putih akan memakan
bakteri yang masuk dan akan dikeluarkan oleh sel darah putih seperti nanah.

Phagosomne tidak dapat membunuh mikroba atau bakteri dengan sendirinya, dia perlu bantuna
dari lysosome.

Humoral immune ;

- Microba
- Responding lymphocytes
- Effector mecanik
- Transferned by
- Fungctionas.

Cell mediated : mengaktifkan makropha untuk membunuh pagocytesis.

Cell mediated respons berikatan dengan virus kemudian dindingnya lubang-lubang dan hancur.

Humoral : virus dikenali oleh anti body sehingga tidak dapat berdekatan antara dinding-dinding
virus.
SISTEM ANATOMI SARAF

Susunan dasar saraf secara anatomi adalah neuron

Unit paling kecil atau fungsional :

Lingkungan reflek :

 Receptor
 Afferent atau sensori
 Afferent atau motoric
 Efektor : otot dan kelenjar
 Neuron intercalatus

(Interneuron) -> reflek yang komplek

Otot :

 Polos
 Skelet
 Jantung

Reflek adalah reaksi yang berulang-ulang tetapi yang diakibatkan oleh rangsangan/stimulus

Pembagian reflek :

1. Reflek regang atau stretch reflek : reflek pada lutut


2. Reflek superficial : reflek pada kulit
3. Reflek khusus : reflek mencucu
4. Reflek patologis : reflek babinsky

Reflek yang muncul bila ada kelainan patologis merupakan kerusakan neurologi (saraf pusat)

Neuron :

Sel saraf beserta tonjolan tonjolan sitoplasma : dendrit dan axon

Dibagi menurut ukurannya : kecil

Dasar-dasar neurophisiologi :

Dalam keadaan istirahat : di luar membrane sel : elektropositif. Di dalam membrane sel.
FISIOLOGI SISTEM INDRA

TERMODINAMIKA

Metabolisme : sebuah proses perubahan

Sumber energy : bahan makanan yang dikonsumsi sehari-hari

Bahan makanan terdiri dari karbohidrat dan protein

Metabolism terdiri dari :katabolisme dan anaboisme

Katabolisme : pemecahan molekul besar menjadi kecil

Anabolisme : pembentukan molekul baru

Energy yang dilepaskan DL berbentuk:

 Mol fosfat berenergi tinggi


 Panas
 Energy untuk kegiatan fisik tubuh

Anda mungkin juga menyukai