Mesin Grinding Kopi

Deskripsi:
Mesin penggiling kopi merupakan mesin penggiling yang berfungsi untuk
menepung bahan baku biji kopi yang sudah disangrai atau digoreng. Selain dapat
menepung biji kopi, mesin ini juga dapat menepung bahan baku seperti jagung,
beras,cabe, ikan, kedelai, biji-bijian kering, dan produk sejenis. Mengolah sendiri
sumber-sumber bahan baku, tentu akan meningkatkan nilai jual suatu produk.
Sehingga kebutuhan mesin penggiling ini sangat tinggi khususnya bagi pelaku
usaha di bidang pengolahan kopi.

Spesifikasi Mesin Penggiling Kopi :

 Merk : Aneka Mesin

 Type : AM-DM100
 Kapasitas : 50 – 100 kg bahan baku per jam
 Material body : Stainless steel
 Material pemukul : Stainless steel
 Material rangka : Stainless steel
 Penggerak : Diesel 8 HP atau EM 2 HP

Kegunaan Mesin Penggiling Kopi :

Mesin penggiling kopi merupakan salah satu mesin penggiling yang digunakan
untuk menepung bahan baku biji kopi yang sudah disangrai terlebih dahulu.
Penggiling kopi merupakan alat yang sangat membantu petani kopi dalam
menyediakan produk burupa bubuk kopi. Dengan memiliki mesin penepung biji
kopi petani maupun pengusaha kopi dapat mengolah kopi sendiri sesuai
kebutuhan. Selanjutnya kopi yang sudah berupa bubuk halus dikemas sesuai
kebutuhan pasar. Bubuk kopi juga bisa langsung dicampur dengan gula pasir,
creamer bubuk, susu bubuk atau produk lainnya sehingga menjadi produk kopi
siap saji. Produk yang sudah dimixing tersebut kemudian di packing dengan
manual atau menggunakan mesin pengemas otomatis sehingga hasilnya tidak
kalah dengan merk-merk terkenal yang banyak beredar di pasaran.

Cara Kerja Mesin Penggiling Kopi :

 Hidupkan penggerak atau diesel mesin

 Masukkan biji kopi yang akan digiling ke dalam corong input mesin
  Kemudian bahan baku akan digiling oleh mesin
 Tepung hasil gilingan akan keluar pada corong pengeluaran mesin
 Selanjutnya menyediakan tempat penampung hasil pada corong output
mesin sehingga tepung mudah diambil.

Keunggulan Mesin Penggiling Kopi :

1. Mesin penggiling kopi ini terbuat dari material stainless steel

2. Konstruksi mesin penggiling kopi kokoh dan kuat
3. Bentuk mesin penepung ringkas dan sederhana
4. Mesin penepung kopi ini sangat mudah dioperasikan
5. Mampu menggiling berbagai bahan baku kering seperti beras, jagung,
singkong, ikan, kedelai, biji-bijian kering, dan sejenisnya
6. Hasil penggilingan lebih optimal.

Mesin Roasting Kopi atau Penyangrai

Deskripsi mesin penyangrai kopi:

Mesin sangrai merupakan mesin yang digunakan sebagai penyangrai

menggunakan pengorengan tanpa memakai minyak. Proses penyangraian ini
digunakan sebagai pengawet bahan makanan dan sebagai pencipta rasa yang
nikmat dan khas dari produk. Cara kerja dari mesin sangrai ini yaitu menyangrai
produk dengan suhu pemanas yang dapat disesuaikan dengan sistem otomatis.
Prinsip kerja dari mesin sangrai ini adalah produk di panaskan dengan suhu
terkontrol otomatis, sambil diputar, sehingga pemanasan bisa merata dan
terkontrol.

Mesin sangrai kopi atau roaster kopi adalah alat untuk membantu memasak biji
kopi secara terukur dan terkendali. Mesin ini dilengkapi dengan pengukur suhu
dan panas. Suhu dan panas disesuaikan dengan kebutuhan. Kelebihan mesin
sangrai kopi ini menjadikan kopi masak secara merata dan anti gosong.
Fungsi mesin penyangrai kopi:

Adapun fungsi dari mesin penyangrai kopi adalah sebagai berikut. Yaitu:

a. Untuk membantu pembentukan calon aroma dan citarasa khas kopi bubuk

b. untuk menyangrai biji kopi agar keharumannya berasa

c. Memperoleh biji kopi dengan tingkat pemasakan yang merata

d. Memudahkan proses penghalusan

Cara Kerja:

Mesin ini dilengkapi dengan motor pemutar otomatis serta pengukur suhu
dimana suhu dan panas disesuaikan dengan kebutuhan. Cara kerjanya yakni, kopi
dimasukkan ke dalam tabung corong (feed hoper), kemudian biji kopi dialirkan
ke silinder penyangrai dengan menarik tuas loading slide. Biji kopi akan disangrai
hingga matang dan mengeluarkan aroma khas kopi. Dimana di bagian luar mesin
dipanaskan dengan api dari kompor atau bara. Biji yang sudah matang akan
dialirkan ke cooling tray untuk didinginkan. Waktu penyangraian bervariasi mulai
dari 7 sampai 30 menit tergantung pada suhu dan tingkat sangrai yang diinginkan.
Kisaran suhu sangrai adalah suhu 190 –195oC untuk tingkat sangrai ringan
(warna coklat muda), Suhu 200 – 205oC untuk tingkat sangrai medium (warna
coklat agak gelap) suhu di atas 205oC untuk tingkat sangrai gelap (warna coklat
tua cenderung agak hitam).

Besaran yang terukur:

Besaran yang terukur pada mesin penyangrai kopi adalah besaran fisika yaitu
besaran suhu. Dimana suhu ini terukur pada panel control dan pada pengukur
suhu dari mesin penyangrai. Suhu yang terukur tersebut sesuai dengan suhu
yang diinginkan berdasarkan banyaknya kopi dan jenis kopi yang akan disangrai.
Berdasarkan suhu penyangraian yang digunakan kopi sangrai dibedakan atas 3
golongan yaitu ligh roast suhu yang digunakan 193 °C sampai 199 °C, medium
roast suhu yang digunakan 204 °C dan dark roast suhu yang digunakan 213 °C
sampai 221 °C. Light roast menghilangkan 3-5% kadar air, medium roast
menghilangkan 5-8% dan 10 dark roast menghilangkan 8-14% kadar air (Varnam
and Sutherland, 1994).

Cara Kerja Mesin Box Dryer

ada saat ini penggunaan mesin pengering untuk para petani, pelaku usaha,
maupun perusahaan untuk membantu proses pengeringan sudah menjadi
kebutuhan yang mendesak. Kondisi cuaca yang sulit diprediksi dan cepat
berubah menjadi salah satu alasan untuk mulai meninggalkan proses
pengeringan dengan memanfaatkan panas sinar matahari. Apalagi dengan
jumlah bahan baku yang dikeringkan dalam jumlah yang besar, proses
pengeringan memerlukan waktu relatif lebih lama. Untuk itu diperlukan mesin
pengering yang mampu mengatasi kebutuhan para petani atau pelaku usaha.
Salah satu mesin pengering yang mampu menampung kapasitas besar adalah
mesin pengering box dryer.
Mesin pengering ini menggunakan box atau kotak besar seperti bak
penampungan sehingga dalam sekali proses bisa menampung bahan baku yang
akan dikeringkan dalam jumlah besar. Cara kerja mesin pengering box dryer ini
cukup sederhana. Bahan baku yang akan dikeringkan dimasukkan kedalam box
atau bak penampungan kemudian diratakan sesuai ukuran box. Nyalakan sumber
pemanas seperti LPG, tungku kayu, sekam, atau pun briket yang anda gunakan.
Hidupkan penggerak motor listrik atau diesel yang akan memutar blower untuk
mengalirkan udara panas ke bak penampungan (box). Selama proses
pengeringan, bahan baku dibolak balik supaya merata pengeringannya. Setelah
bahan baku menjadi kering sesuai yang diinginkan, matikan penggerak motor
listrik atau diesel. Jangan lupa, matikan juga tungku pemanas. Keluarkan bahan
baku yang telah kering untuk proses selanjutnya.