Anda di halaman 1dari 2

Cara Melatih Softskill Pada Diri Sendiri

Banyak di antara kita tahu bahwa sostskill seseorang di tentukan dengan tolak ukur
seseorang itu dalam mengembangkan sofskillnya. Kalau menurut saya sofskill adalah suatu bakat
yang dimiliki seseorang sejak lahir, bakat itu sendiri bisa dikategori seperti hobby yang
mengantar bakatnya menjadi suatu hal yang luar biasa, bisa dicontohkan seperti bakat bermain
gitar, sepak bola,menyanyi dan lain sebagainya. Namun disini saya juga ingin memberi tahu
bahwa softskill itu sendiri tidak akan berjalan sempurna apabila tidak di iringi dengan Hard Skill,
begitu pun sebaliknya.Softskill itu sendiri akan nampak apabila seseorang telah menemukan jati
dirinya. Namun ada juga yang tidak akan mendapatkan softskill dari dirinya sendiri apabila dia
tidak ada keinginan untuk berubah yang besar dalam hidupnya dari pola hidup yang buruk ke
pola hidup yang lebih baik dari sebelumnya.

Karena Soft skill itu sendiri akan lahir apabila seseorang memiliki motivasi yang besar
untuk berubah lebih baik dari sebelumnya. Softskill sendiri sangat berkaitan dengan suatu
ketrampilan yang harus seimbang. Contohnya seorang beladiri tidak hanya melatih skillnya
namun dia juga harus melatih mental dan pikiran, lalu semua itu disatukan baru bisa
mendapatkan kesempurnaan dalam berlatih.Istilah ketrampilan softskill ialah istilah yang
mengacu pada kepribadian seseorang yang di asah dari dalam lalu di lengkapi pula dengan
keterampilan Hard Skill.

Softskill adalah suatu kemampuan atau keterampilan dari diri seseorang dalam
berhubungan dengan orang lain (termasuk dengan dirinya sendiri). Sehingga softskill itu
mempunyai atribut, dengan demikian meliputi nilai yang dianut, motivasi, perilaku, karakter,
kebiasaan, dan sikap. Atribut atribut ini dimiliki oleh setiap orang yang tentunya tidak sama satu
dengan yang lainnya, yang biasanya juga dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya :

1. Kebiasaan
2. Berfikir
3. Berkata
4. Bersikap
5. Bertindak

Namun pengaruh-pengaruh ini dapat berubah jika seseorang itu mau merubahnya dengan
cara membiasakan diri dengan hal-hal yang baru tentunya. Softskill juga bisa dikatakan sebagai
suatu kemampuan yang mempengaruhi kita untuk bagaimana berinteraksi dengan orang lain,
softskill juga memuat beberapa komponen yaitu komunikasi yang efektif, berpikir yang kreatif
dan kritis, dan masih banyak lagi hal lainnya. Bagaimana masing-masing orang saja yang
mempunyai pikiran hal-hal yang memuat dari softskill itu sendiri. Softskill juga melatih diri
seseorang untuk dapat bagaiman berinteraksi dengan masyarakat yang baik, karena komunikasi
yang baik itu sangat diperlukan oleh seseorang. Karena berinteraksi yang baik itu juga dapat
mencerminkan diri seseorang. Biasanya kalau orang dapat berinteraksi yang baik tentunya dapat
cepat beradaptasi dengan orang lain. Dan juga sebaliknya kalau orang itu kurang baik dalam
berinteraksi tentunya sangat agak lambat dalam berinteraksi. Softskill juga bukan hanya sekedar
dari suatu hal yang tidak mempunyai tujuan, tetapi softskill juga mempunyai tujuan. Tujuan
softskill adalah dapat memberikan kesempatan kepada individu untuk bisa mempelajari perilaku
yang baru bagi dirinya dan juga meningkatkan hubungan antar pribadi dan orang lain.

Manfaat sofskill adalah pengembangan karir serta etika professional. Kalau softskill
dilihat dari segi organisasional, softskill itu memberikan dampak terhadap kualitas manajemen
secara total. Softskill juga dapat memberikan intervensi yaitu dengan cara pelatihan atau
pembinaan secara intensif. Untuk dapat meningkatkan nilai-nilai dan moral dapat dilakukan
dengan cara fokus terhadap diri sendiri. Jadi menurut saya soft skill itu adalah suatu kelebihan
yang terpendam dan untuk memperolehnya harus melalui pembelajaran yang berkaitan dengan
pengembangan diri seseorang, dan kesimpulannya setiap manusia itu memiliki apa yang
namanya soft skill namun tidak banyak manusia yang mengetahui cara memperolehnya.

Anda mungkin juga menyukai