Akuntansi Keuangan
Akuntansi Keuangan
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mahasiswa baru PKKMB Fakultas Ekonomi dan
Bisnis 2019-2020
Disusun Oleh:
Astri Dwi Fitria (1910630110007)
Puji syukur kehadirat Allah Subhanahu Wata’ala yang telah memberikan kesempatan bagi saya
sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik.
Adapun makalah ini berisi tentang analisa laba kotor, analisa biaya pemasaran, analisa
administrasi dan umum
Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, baik dari segi penulisan
maupun dari isi makalah. Oleh karena itu, saya mengharapkan kritik dan saran yang membangun
dari para pembaca.
Saya berharap dengan adanya makalah ini akan bermanfaat bagi pembaca. Sebelum dan
sesudahnya saya ucapkan terima kasih.
2
DAFTAR ISI
Contents
KATA PENGANTAR........................................................................................................................................ 2
DAFTAR ISI .................................................................................................................................................... 3
BAB 1............................................................................................................................................................. 4
PENDAHULUAN ............................................................................................................................................ 4
1.1 Latar Belakang..................................................................................................................................... 4
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................................................... 5
1.3 Tujuan ................................................................................................................................................. 5
BAB II............................................................................................................................................................. 6
PEMBAHASAN .............................................................................................................................................. 6
2.2 Fungsi Akuntansi Keuangan ................................................................................................................ 6
2.3 Tujuan Akuntansi ................................................................................................................................ 7
2.4 Standarisasi Akuntansi Keuangan ....................................................................................................... 8
2.5 Tahapan Pembelajaran Akuntansi Keuangan ..................................................................................... 9
2.6 Tugas Akuntansi Keuangan ................................................................................................................. 9
BAB III ......................................................................................................................................................... 12
PENUTUP .................................................................................................................................................... 12
3.1 Kesimpulan............................................................................................................................................ 12
3
BAB 1
PENDAHULUAN
Buruknya keadaan ekonomi Indonesia akan berpengaruh terhadap kegiatan ekonomi yang
dilakukan oleh perusahaan. Hal ini dapat dilihat masih kacaunya kegiatan usaha di dalam
negeri dan rendahnya kepercayaan investor asing untuk menanam modalnya di Indonesia.
Kondisi ini membuat kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba akan jauh dari
harapan atau dapat dikatakan laba semakin kecil sehingga akan mengarah pada kinerja
perusahaan yang menurun juga.
Laporan keuangan yang diterbitkan oleh perusahaan merupakan salah satu sumber informasi
mengenai posisi keuangan perusahaan, kinerja serta perubahan posisi keuangan perusahaan,
yang berguna untuk pengambilan keputusan. Hal tersebut dilakukan dengan cara melakukan
analisis laporan keuangan (Luciana & Emanuel, 2003).
4
Analisis laporan keuangan merupakan suatu penilaian terhadap kinerja perusahaan pada
waktu yang lalu dan prospek pada masa yang akan datang (Awat, 1999: 389).
Analisis terhadap laporan keuangan dalam hal ini dimaksudkan sebagai suatu usaha
(aktivitas) untuk membuat informasi dalam suatu laporan keuangan yang bersifat ke dalam
elemen-elemen yang lebih sederhana dan mudah untuk dipahami, sedangkan interpretasi
dimaksudkan sebagai pengungkapan tentang makna (arti) dari suatu laporan keuangan yang
bersifat kompleks sebagai suatu keseluruhan. Informasi yang berkaitan dengan posisi
keuangan perusahaan serta hasil-hasil yang telah dicapai sehubungan dengan pemilihan
strategi perusahaan yang akan diterapkan dapat diukur dengan menggunakan analisis
laporan keuangan.
Analisis laporan keuangan yang biasa digunakan menurut Mamduh M. Hanafi & Abdul Halim
(2007: 76) adalah rasio likuiditas, rasio aktivitas, rasio solvabilitas, rasio profitabilitas, dan
rasio pasar. Namun penelitian ini hanya menggunakan rasio likuiditas, rasio aktivitas, rasio
solvabilitas, rasio profitabilitas. Analisis rasio keuangan pada dasarnya karena ingin
mengetahui tingkat profitabilitas (keuntungan) dan tingkat resiko atau tingkat kesehatan
suatu perusahaan (Mamduh M. Hanafi &Abdul Halim. 2007:5).
1.3 Tujuan
a. Untuk mengetahui pengertian akuntansi keuangan.
b. Untuk mengetahui fungsi akuntansi keuangan.
c. Untuk mengetahui tujuan dari akuntansi keuangan.
d. Untuk mengetahui standarisasi akuntansi keuangan.
e. Untuk mengetahui tahapan pembelajaran akuntasi keuangan.
f. Untuk mengetahui tugas akuntansi keuangan.
5
BAB II
PEMBAHASAN
Menurut Donald E. Kieso, etal dalam bukunya yang berjudul “Akuntansi Intermediate”
Pengertian Akuntansi Keuangan adalah : “Akuntansi keuangan adalah sebuah proses
yang berakhir pada pembuatan laporan keuangan menyangkut perusahaan secara
keseluruhan untuk digunakan baik pihak-pihak internal maupun pihak eksternal.”
6
Dikutip dari Wikipedia, akuntansi keuangan adalah bagian dari akuntansi yang berkaitan
dengan penyiapan laporan keuangan untuk pihak luar, seperti pemegang saham, kreditor,
pemasok, serta pemerintah. Prinsip utama yang dipakai dalam akuntansi keuangan
adalah persamaan akuntansi (Aset = Liabilitas + Ekuitas). Akuntansi keuangan
berhubungan dengan masalah pencatatan transaksi untuk suatu perusahaan atau
organisasi dan penyusunan berbagai laporan berkala dari hasil pencatatan tersebut.
Laporan ini yang disusun untuk kepentingan umum dan biasanya digunakan pemilik
perusahaan untuk menilai prestasi manajer atau dipakai manajer sebagai
pertanggungjawaban keuangan terhadap para pemegang saham. Hal penting dari
akuntansi keuangan adalah adanya Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yang merupakan
aturan-aturan yang harus digunakan di dalam pengukuran dan penyajian laporan
keuangan untuk kepentingan eksternal.
Menurut Warren Reeve Fess dalam buku “Accounting Pengantar Akuntansi” Pengertian
Akuntansi Keuangan adalah : “Financial accounting is primarily concerned with the
recording and reporting of economic data and activites for a business. Although such
reports provide useful information for managers, they are the primary reports for owners,
creditors, governmental agencies, and the public.” Akuntansi keuangan adalah
pencatatan dan pelaporan data serta kegiatan ekonomi perusahaan.Walaupun laporan
tersebut menghasilkan informasi yang berguna bagi manajer, namun hal itu merupakan
laporan utama bagi pemilik, kreditor, lembaga pemerintah dan masyarakat.”
a. Mengumpulkan dan menyimpan data dari semua aktivitas dan transaksi perusahaan.
b. Memperoses data menjadi informasi yang berguna bagi pihak manajemen.
c. Memanage data-data yang ada kedalam kelompok-kelompok yang sudah ditetapkan
oleh perusahaan.
d. Mengendalikan 7sset7e data yang cukup sehingga 7sset dari suatu organisasi atau
perusahaan terjaga.
e. Merencanakan fungsi akuntansi keuangan pada suau perpusahaan harus terlebih
dahulu mengidentifikasikan pihak-pihak yang berkepentingan terhadap informasi
akuntansi. Kemudian perusahaan harus mengetahui informasi apa yang dibutuhkan
oleh mereka. Selanjutnya, dirancang struktur organisasi dan 7sset7 informasi
akuntansi yang dapat memenuhi kebutuhan informasi pemakai tersebut.
7
a. Tujuan Akuntansi Secara Umum
Memberikan informasi mengenai keuangan, baik itu aktiva maupun 8sset8e
perusahaan
Menyediakan informasi mengenai perubahan pada berbagai sumber ekonomi
(netto) perusahaan
Memberikan informasi keuangan perusahaan yang dapat membantu dalam
pembuatan estimasi potensi keuntungan perusahaan
Memberikan informasi mengenai perubahan pada berbagai sumber ekonomi
perusahaan, baik itu 8sset, hutang, serta modal.
Menyediakan informasi lainnya terkait laporan keuangan untuk membantu
pengguna laporan tersebut
8
PSAK mulai diterapkan di Indonesia pada 1994, namun dalam perkembangan penyusunan
standarisasi akuntansi di Indonesia oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) tidak
dapat terlepas dari perkembangan penyususunan standar akuntansi internasional yang
dilakukan oleh International Accounting Standards Board (IASB).
Standar Akuntansi Keuangan Internasional dalam proses konvergensi secara penuh
dengan International Financial Reporting Standard (IFRS) yang dikeluarkan oleh IASB,
suatu standar laporan keuangan yang 9sse diterima secara internasional dan mulai
diterapkan di Indonesia sejak tahun 2012.
9
Tugas akuntansi keuangan memberi informasi yang lengkap dan runut tentang keuangan
perseorangan, organisasi, ataupun perusahaan. Informasi ini 10sse dipakai untuk melihat
kondisi keuangan dan semua kejadian yang telah terjadi di dalamnya. Bagi pihak
manajemen, informasi keuangan sangat berguna untuk pengambilan keputusan yang
tepat. Tugas yang diemban oleh akuntansi keuangan antara lain menghitung laba atau
rugi yang diterima oleh perusahaan, memberikan hak dari berbagai pihak yang terlibat
baik internal maupun eksternal, mengawasi dan mengendalikan aktivitas perusahaan,
serta mencapai target perusahaan yang telah ditetapkan oleh pihak manajemen.
Akuntansi keuangan menyajikan informasi keuangan perusahaan dengan jelas, tepat, dan
benar karena seluruh laporan keuangan harus memenuhi Pernyataan Standar Akuntansi
Keuangan (PSAK). Akuntansi keuangan juga membantu suatu perusahaan dalam
mencapai target yang sebelumnya sudah ditentukan. Selain itu, akuntansi keuangan juga
memberikan informasi yang 10sse dipercaya tentang perubahan sumber ekonomi neto
suatu perusahaan yang muncul dari semua aktivitas untuk mendapatkan laba. Akuntansi
keuangan harus mencatat Aktiva, Kewajiban, dan Modal perusahaan agar para pemakai
informasi keuangan 10sse memperkirakan potensi perusahaan untuk menghasilkan laba.
Akuntansi keuangan juga 10sse menyajikan informasi penting lainnya tentang perubahan
sumber-sumber ekonomi dan kewajiban seperti informasi mengenai aktivitas belanja
atau transaksi bisnis perusahaan. Informasi lain yang berkaitan dengan laporan keuangan
harus relevan untuk memenuhi kebutuhan para pemakai laporan keuangan. Jenis-jenis
laporan keuangan yang dihasilkan dari kegiatan akuntansi keuangan sebagai berikut.
c. Neraca keuangan
Jenis laporan keuangan ini memberikan informasi yang berhubungan dengan
10sset, ekuitas, dan kewajiban suatu perusahaan.
d. Laporan ekuitas
10
jenis laporan keuangan ini memberikan informasi tentang ekuitas pemilik
ataupun modal selama periode tertentu di suatu perusahaan.
11
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Akuntansi merupakan disiplin ilmu yang mempelajari mengenai pengukuran, penjabaran, atau
pemberian kepastian mengenai informasi yang akan membantu manajer, investor, otoritas
pajak, dan pembuat keputusan lain untuk membuat alokasi sumber daya keputusan di dalam
perusahaan, organisasi, dan lembaga pemerintah.
12