TINJAUAN PUSTAKA
1.1 Sejarah Microsoft Word
Microsoft Word adalah perangkat lunak pengolah kata yang dikembangkan oleh
Microsoft. Microsoft Word pertama kali diperkenalkan pada dunia di tanggal 25 Oktober
1983. Waktu itu, nama yang dimilikinya bukanlah Microsoft Word, melainkan Multi-
Tool Word. Di awal perilisannya, Multi-Tool Word hanya bisa digunakan untuk sistem
Xenix, karena waktu itu belum ada Microsoft Windows. Di tahun-tahun berikutnya,
seiring dengan perkembangan teknologi, Multi-Tool Word dikembangkan agar bisa
digunakan oleh sejumlah platform lainnya, seperti komputer IBM, Apple Macintosh,
komputer AT&T Unix, Atari ST, OS/2, SCO Unix dan macOS. Perangkat lunak ini baru
bisa digunakan untuk Microsoft Windows di tahun 1989. Di tahun 1981, Microsoft
mempekerjakan Charles Simonyi, pengembang Bravo, perangkat lunak pengolah kata
pertama yang ada di dunia. Simonyi mulai mengerjakan pengolah kata bernama Multi-
Tool Word dibantu oleh Richard Brodie, bekas pegawai Xerox. Brodie menjadi
pengembang utama Multi-Word Tool di tahun-tahun berikutnya. Microsoft merilis Multi-
Tool Word untuk perangkat Xenix dan MS-DOS di tahun 1983. Nama ini kemudian
disederhanakan menjadi Microsoft Word. Tak seperti kebanyakan program MS-DOS
lainnya saat itu, Microsoft Word didesain untuk digunakan dengan mouse. Kemampuan
Word pada saat itu terbatas hanya pada kemampuan untuk melakukan undo, display teks
bold, italic dan underlined atau dengan garis bawah. Tahun demi tahun Microsoft terus
menyempurnakan Word dengan merilis versi 2.0 hingga 5.0 hanya dalam kurun waktu
enam tahun saja. Di tahun 1985, Microsoft merilis Word yang bisa digunakan untuk
perangkat Mac OS. Sejak dirilis untuk perangkat Mac OS, penjualan untuk Mac OS lebih
tinggi dibandingkan dengan penjualan di perangkat MS-DOS selama kurang lebih empat
tahun. Versi pertama Word untuk Microsoft Windows dirilis pada tahun 1989.
Berbarengan dengan keluarnya Windows 3.0 di tahun berikutnya, penjualan Word
meningkat drastis dan Microsoft pun menjadi penguasa pasar untuk perangkat lunak
pengolah kata untuk komputer IBM. Di tahun 1991, Word 5.5 dilepas ke pasar. Tampilan
Word diperbaharui menggunakan tampilan yang menyerupai aplikasi Windows lainnya.
Di tahun yang sama, Microsoft mengembangkan sebuah proyek bernama Pyramid yang
tujuannya merombak Microsoft Word secara total. Microsoft membuat dasar koding yang
sama untuk Word versi Windows dan Word versi Mac OS. Di tahun 1997, Microsoft
membentuk Macintosh Business Unit, sebuah grup independen di dalam perusahaan
Microsoft yang fokusnya adalah mengerjakan software yang ingin dirilis di perangkat
1
Mac OS. Word 2001 yang keluar di tahun 2000 dilengkapi sejumlah fitur baru, seperti
Office Clipboard. Fitur ini memungkinkan pengguna Word untuk melakukan copy paste
banyak hal dalam satu waktu. Word 2001 adalah yang terakhir dirilis oleh Microsoft
untuk perangkat classic Mac OS. Di perangkat yang lebih canggih, yakni Mac OS X,
Microsoft merilis Word X. Word 2004 dirilis di bulan Mei 2004. Fitur yang ada di
dalamnya adalah tampilan Notebook Layout yang memudahkan pengguna untuk menulis
di Word dengan hanya menggunakan suara. Word 2008 yang keluar di bulan Januari 2008
(sepertinya sudah jadi kebiasaan Microsoft untuk menamai produk sesuai dengan tahun
rilisnya) dilengkapi dengan fitur Elements Gallery. Fitur ini bisa digunakan untuk
memilih layout halaman dan memasukkan diagram dan gambar. Word 2011 yang dirilis
bulan Oktober 2010, mengganti fitur Elements Gallery dengan tampilan Ribbon yang
mirip dengan Office for Windows. Word 2011 dilengkapi dengan mode full screen yang
membantu pengguna untuk fokus pada membaca atau menulis dokumen.
2. Kemudian, masuk ke menu tab Insert, pada bagian Header & Footer, klik Page
Number.
5. Double klik pada area dokumen atau klik tombol Close Header and Footer untuk
menutup bagian header ataupun footer.
Jika ingin mengubah format nomor halaman dari 1,2,3 menjadi i,ii,iii. Maka dapat melakukan
cara berikut ini.
1. Pertama, double klik pada bagian header atau footer tempat nomor halaman berada
untuk untuk memunculkan menu Header & Footer Tools.
2. Kemudian, masuk ke menu tab Insert, pada bagian Header & Footer, klik Page Number,
kemudian klik Format Page Numbers.
2
Selanjutnya, ada bagian kotak dialog Page Number Format, di bagian Number Format,
kemudian klik tanda panah dan pilihlah bentuk nomer yang anda inginkan. Dan klik OK.
Seperti gambar yang telah di contohkan di atas, halaman pertama pada setiap bab akan
berbeda posisi nya dengan halaman lainnya. Untuk melakukan formating seperti ini, maka bab
harus terpisah dengan dokumen lainya. Dengan menggunakan section break, kita dapat
menggabungkan beberapa bab dalam satu dokumen yang sama. Untuk langkah – langkahnya
bisa kita simak berikut ini :
1. Pertama, double klik pada bagian header atau footer tempat nomor halaman berada untuk
memunculkan menu Header & Footer Tools.
2. Masuklah ke tab Design, pada bagian grup Options, silahkan centang kotak Different
First Page.
3. Pada halaman pertama, buatlah nomor halaman seperti contoh gambar di atas.
4. Pada halaman kedua, berilah nomor halaman pada bagian kanan atas.
5. Untuk memisahkan antar bab, kita dapat membuat section. Caranya yaitu, letakan kursor
pada bagian yang ingin di buat section baru seperti gambar Chapter 2.
6. Kemudian, masuk ke tab Page Layout > Page Setup > klik Breaks.
7. Pada grup Section Breaks, pilihlah jenis break Next Page. Dan lihatlah format nomor
halaman pada section 2 pasti akan sama dengan section 1.
8. Jika anda ingin menambahkan bab baru, maka ikutilah langkah 5-7.
Mengatur indentasi
Mengatur tabulasi
Kita bisa mengatur agar ketika menekan tombol tab, akan berhenti langsung pada jarak yang
kita tentukan. Hal ini dilakukan agar supaya kita tidak terus-menerus menekan tombol spasi
atau tombol tab pada keyboard. Cara mengaturnya sebagai berikut.
2. San-serif
Font San-Serif ini kebalikan dari font Serif. "San" itu artinya "tanpa". Jika serif pada
setiap akhir huruf terdapat garis kecil. San-Serif tidak memiliki garis kecil.
4
Contohnya seperti : Arial, Comic Sans MS, Tahoma, Verdana. Berikut adalah
contoh font San-Serif yang lainnya :
3. Monospace
Dari namanya saja sudah jelas. "Space" yang berarti spasi. Jenis font ini memiliki
spasi yang cukup besar dari setiap hurufnya. Terlihat dari jarak per huruf. Dan juga
memiliki kesamaan ukuran. Contohnya seperti : Courier New. Berikut adalah
contoh font Monospace yang lainnya :