Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN HASIL PENELITIAN MENGENAI PENGARUH

FREKUENSU PEMBERIAN AIR TERHADAP PERKECAMBAHAN,PERTUMBUHAN

DAN PERKEMBANGAN TANAMAN KACANG MERAH

Disusun oleh:

1. Andriani Hasanah
2. Jeremy Jean P.Sirait
3. Nabila Aurelia
4. Oktri sasmita yudha

XII MIPA 4

SMA NEGERI 9 BANDAR LAMPUNG


TAHUN AJARAN 2018-2019

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kepada Allah SWT. Yang telah memberikan
kesempatan kepada kami untuk menyelesaikan karya tulis yang berjudul
“Pengaruh pemberian air dengan frekuensi penyiraman yang berbeda
terhadap tanaman kacang merah” ini dengan tepat waktu. Ucapan terimakasih
tak lupa pula kami ucapkan kepada Ibu Any Widyaningsih S.Pd,M.Pd,selaku
guru biologi kelas XII MIPA 4 yang telah membimbing kami dalam pembuatan
karya tulis ini.

Kami menyadari masih terdapat banyak kesalahan dan kekurangan,baik dalam


penggunaan bahasa maupun sistematika penulisan hal ini disebabkan oleh
keterbatasan pengetahuan dan wawasan kami. Olehsebab itu, kami sangat
mengharapkan kritik dan saran untuk menyempurnakan makalah ini.

Akhirnya,kami berharap agar karya tulis ini dapat memberikan


manfaat,khususnya bagi kami dan pada umumnya bagi pembaca

Bandar lampung, Agustus 2018

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.......................................................................................................... i

DAFTAR ISI......................................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN......................................................................................... 1

1.1.Latar Belakang........................................................................................ 1
1.2. Rumusan Masalah................................................................................. 2
1.3. Tujuan Penelitian .................................................................................. 2
1.4. Manfaat Penelitian................................................................................. 3
1.5. Hipotesis ........................................................................................ 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA....................................................................... . 4

2.1. Pertumbuhan dan perkembangan .......................................................... 4


2.2.Tumbuhan Kacang Merah...................................................................... 4
2.3. Imbibisi................................................................................................... 12

BAB III. METODE PENELITISN.................................................................................. 13

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian................................................................. 13


3.2.Alat dan Bahan..........................................................................................14
3.3.Variabel................................................................................................... 15
3.4 Langkah kerja............................................................................................15

BAB IV. HASIL PENELITIAN........................................................................................18

BAB V. PENUTUP.........................................................................................................20

5.1. Kesimpulan............................................................................................... 20
5.2. Saran......................................................................................................... 20

DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................................21

LAMPIRAN................................................................................................................................22

i
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kacang merah (Phaseolus vulgaris L.) merupakan salah satu jenis kacang-
kacangan (Leguminoceae) yang memiliki kandungan pati serta serat yang
tinggi. Kandungan serat yang tinggi menyebabkan kacang merah dapat
membantu mencegah penyakit jantung koroner. Kacang merah juga memiliki
indeks glikemik yang rendah sehingga dapat menurunkan kadar kolesterol
darah dan resiko timbulnya diabetes. Kacang merah juga mengandung
senyawa fenolik yang berperan sebagai antioksidan dalam tubuh. Kacang
merah tergolong bahan pangan yang dapat menunjang peningkatan gizi karena
tergolong sumber protein nabati yang murah dan mudah dikembangkan.
Menurut Kay (1979), kandungan protein kacang merah adalah 24g/100g
bahan.

Kacang merah termasuk jenis tanaman yang relatif mudah untuk ditanam
karena tidak tergantung pada iklim tertentu. Dengan memperhatikan
kecukupan faktor faktor eksternal seperti air dan mineral, kelembaban shu
serta cahaya,kacang merah dapat tumbuh dengan baik. Selain faktor faktor
eksternal tersebut,faktor interal yang meliputi gen dan hormon juga
memilikipengaruh dalam pertumbuhan dan perkembangan kacang merah

Salah satu faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan dan


perkembangan pada kacang merah adalah air. Oleh sebab itu frekuensi
pemberian air terhadap tanaman kacang merah tentu akan mempengaruhi
perkecambahan,pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang
merah.berdasarkan hal tersebut,kelompok kami tertarik untuk meneliti akibat
yang ditimbulkan oleh pemberian air dengan frekuensi yang berbeda terhadap
tanaman kacang merah.

i
1.2 Rumusan Masalah
Dalam percobaan ini perumusan masalah yang dikemukakan adalah
“Bagaimanakah pengaruh frekuensi air terhadap pertumbuhan kacang merah”

1.3 Tujuan Penelitian


Dengan dibuatnya makalah ini,kami melakukan penelitian dan
pengembangan bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai proses
pengaruh frekuensi air terhadap pertumbuhan kacang merah

1.4 Manfaat Penelitian


Manfaat dari penelitian yang dilakukan adalah untuk memberikan ilmu
pengetahuan yang berguna bagi masyarakat berkaitan tentang frekuensi air
terhadap pertumbuhan kacang merah

1.5 Hipotesis
1. Pemberian kadar air yang berbeda memberikan pengaruh yang berbeda
pula terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman jagung.

2. Terdapat kadar air yang optimal yang memberikan pengaruh pertumbuhan


dan perkembangan yang maksimal pada tanaman jagung

Anda mungkin juga menyukai