Lingkup Materi
Level Kognitif
Kimia Dasar Kimia Analitik Kimia Fisik Kimia Anorganik Kimia Organik
Pengetahuan dan Peserta didik mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu
Pemahaman memahami pengetahuan memahami pengetahuan memahami pengetahuan memahami pengetahuan memahami
• Mengingat mengenai: mengenai: mengenai: mengenai: pengetahuan
• Mengenali ˗ Struktur atom, ˗ Larutan (non)-elektrolit ˗ Termokimia (pengertian ˗ Sifat periodisitas (jari- mengenai:
• Menentukan konfigurasi elektron dan & daya hantar listrik. perubahan entalpi reaksi jari, energi ionisasi, ˗ Proses pembentukan,
• Mencontohkan hubungannya dengan ˗ Sifat larutan asam-basa pada tekanan tetap; keelektronegatifan, pemisahan fraksi
• Mengaplikasikan letak unsur (golongan & (kuat dan lemah) reaksi eksotermik & afinitas elektron, sifat minyak bumi, &
• Menafsirkan perioda) dalam SPU. meliputi konsep endotermik; menghitung asam-basa, & sifat dampak pembakaran
• Menggeneralisir ˗ Tata nama senyawa kesetimbangan H reaksi melalui: logam-non logam). hidrokarbon.
• Membandingkan organik & anorganik. pengionanya dalam kalorimeter, tabel H f ˗ Jenis-jenis ikatan kimia ˗ Pengenalan struktur-
0
• Mencocokkan ˗ Persamaan dan larutan. serta fisika yang tata nama
• Menyimpulkan penyetaraan reaksi ˗ Titrasi asam-basa & , hukum Hess, data menyertainya (titik senyawakarbon
• Memprediksi kimia. kurva titrasinya energi ikatan rata-rata. leleh, titik didih, daya (alkana; alkena;
• Menjelaskan ˗ Hukum-hukum dasar (termasuk indikator dan ˗ Laju reaksi (pengertian hantar padatan, lelehan, alkuna; alkil halida;
• dan lain-lain kimia (termasuk hukum perubahan warnanya). laju reaksi; faktor-faktor dan larutan). alkohol;eter; aldehid;
gas ideal dan non- ˗ Stoikhiometri larutan. yang mempengaruhi ˗ Geometri molekul keton; asam
ideal/RTP), konsep mol, ˗ pH, komponen, & sifat laju reaksi (melalui teori domain kaboksilat &
& perhitungan kimia. larutan penyangga. menggunakan elektron, hibridasi). turunannya; amina;
˗ Konversi satuan zat ˗ Hidrollisis garam(pH, pendekatan teori ˗ Hubungan interaksi benzena &
(molaritas, molalitas, reaksi kesetimbangan tumbukan; kurva tingkat antar molekul (dipol, turunannya), dan
fraksi mol, % massa hidrolisis). energi (H) dengan dan london, dan ikatan kegunaannya.
atau volume, bpj). ˗ Kelarutan dan hasil kali tanpa katalis; hidrogen) dengan titik ˗ Isomer senyawa
kelarutan (Ksp) menentukan orde dan didihnya. karbon: rantai
persamaan hukum laju ˗ Teori asam-basa (cabang), posisi,
Catatan: Catatan : reaksi melalui (Arhenius, Bronted- fungsi, geometri, &
(materi bisa dalam (materi bisa dalam percobaan. Lowry atau teori asam- optis (kiral).
konteks kehidupan sehari- konteks kehidupan ˗ Keseimbangan Kimia basa konjugasi, & ˗ Sifat khas senyawa
Kisi-Kisi USBN SMA/MA Kurikulum 2006 Tahun 2018/2019 |1
Lingkup Materi
Level Kognitif
Kimia Dasar Kimia Analitik Kimia Fisik Kimia Anorganik Kimia Organik
hari/industri) sehari-hari/industri). (pengertian Lewis) karbon (geometri:
kesetimbangan dan ˗ Unsur-unsur golongan ikatan jenuh (C sp3),
hubungan kuantitatif utama (gas mulia, ikatan tak jenuh (C sp2
pereaksi dan hasil halogen, alkali, alkali atau sp); sifat kimia:
reaksi; faktor-faktor tanah), periode -3, dan reaksi kondensasi,
yang mempengaruhi transisi periode -4 (sifat hidrolisis, redoks,
pergeseran arah fisika, kimia atau adisi, substitusi, dan
keseimbangan (prinsip reaktivasi, manfaatnya, eliminasi).
Le Chatelier) dan dan prinsip ˗ Struktur, sifat, dan
penerapannya dalam pembuatannya) kegunaan
industri. ˗ Ion kompleks senyawa makromolekul alami
˗ Pengelompokan transisi (tata nama, & protein) & sintesis
berbagai tipe sistem struktur, warna, sifat (produk polimerisasi
koloid, kegunaan koloid magnetik). adisi & kondensasi).
berdasarkan sifat- ˗ Manfaat dan pembuatan ˗ Struktur, sifat, dan
sifatnya dalam senyawa-senyawa kegunaan lemak atau
kehidupan sehari-hari. anorganik penting minyak.
˗ Mengidentifikasi dalam kehidupan sehari-
fenomena sifat koligatif hari (soda api, soda kue, Catatan:
larutan dalam soda abu, asam sulfat, (materi bisa dalam
kehidupan sehari-hari. amonia, NaClO, dan konteks kehidupan
˗ Membedakan sifat lain-lain) dengan cara sehari-hari/industri).
koligatif larutan laboratorium atau
elektrolit dan non industri.
elektrolit. ˗ Radioaktivitas (sifat
˗ Reaksi reduksi dan unsur dan sinar
oksidasi dalam radioaktif, kegunaan &
kehidupan sehari-hari bahayanya), persamaan
serta penyetaraannya. reaksi inti.
˗ Prinsip kerja sel volta
dan kegunaannya. Catatan:
˗ Prinsip kerja sel (materi bisa dalam
elektrolisis dan konteks kehidupan
penerapannya dalam sehari-hari/industri).
industri.
˗ Penerapan stoikiometri
Kisi-Kisi USBN SMA/MA Kurikulum 2006 Tahun 2018/2019 |2
Lingkup Materi
Level Kognitif
Kimia Dasar Kimia Analitik Kimia Fisik Kimia Anorganik Kimia Organik
reaksi redoks dan
hukum Faraday dalam
industri.
Catatan:
(materi bisa dalam
konteks kehidupan
sehari-hari/industri).
PG: 15, 16
Nomor Soal PG: 1, 2, 3 PG: 7, 8 PG: 23, 24 PG: 31
Uraian: 38
Aplikasi Peserta didik mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu Peserta didik mampu
• Mengeksekusi mengaplikasikan mengaplikasikan mengaplikasikan mengaplikasikan mengaplikasikan
(menguraikan prosedur) pengetahuan pengetahuan pengetahuan pengetahuan pengetahuan
• Mengimplementasikan mengenai: mengenai: mengenai: mengenai: mengenai:
(menentukan metode yang ˗ Struktur atom, ˗ Larutan (non)-elektrolit ˗ Termokimia (pengertian ˗ Sifat periodisitas (jari- ˗ Proses pembentukan,
tepat) konfigurasi elektron dan & daya hantar listrik. perubahan entalpi reaksi jari, energi ionisasi, pemisahan fraksi
• Mengurutkan hubungannya dengan ˗ Sifat larutan asam-basa pada tekanan tetap; keelektronegatifan, minyak bumi, &
• Menghitung letak unsur (golongan & (kuat dan lemah) reaksi eksotermik & afinitas elektron, sifat dampak pembakaran
• Dan lain-lain. perioda) dalam SPU. meliputi konsep endotermik; asam-basa, & sifat hidrokarbon.
˗ Tata nama senyawa kesetimbangan menghitungH melalui: logam-non logam). ˗ Pengenalan struktur-
organik & anorganik. pengionanya dalam kalorimeter, tabel H f ˗ Jenis-jenis ikatan kimia tata nama
0
˗ Persamaan dan larutan. serta fisika yang senyawakarbon
penyetaraan reaksi ˗ Titrasi asam-basa & , hukum Hess, data menyertainya (titik (alkana; alkena;
kimia. kurva titrasinya energi ikatan rata-rata. leleh, titik didih, daya alkuna; alkil halida;
˗ Hukum-hukum dasar (termasuk indikator dan ˗ Laju reaksi (pengertian hantar padatan, lelehan, alkohol;eter; aldehid;
kimia (termasuk hukum perubahan warnanya). laju reaksi; faktor-faktor dan larutan). keton; asam
gas ideal dan non- ˗ Stoikiometri larutan. yang mempengaruhi ˗ Geometri molekul kaboksilat &
ideal/RTP), konsep mol, ˗ pH, komponen & sifat laju reaksi (melalui teori domain turunannya; amina;
& perhitungan kimia. larutan penyangga. menggunakan elektron, hibridasi). benzena &
˗ Konversi satuan zat ˗ Hidrolisis garam (pH, pendekatan teori ˗ Hubungan interaksi turunannya), dan
(molaritas, molalitas, reaksi kesetimbangan tumbukan; kurva tingkat antar molekul (dipol, kegunaannya.
fraksi mol, % massa hidrolisis). energi (H) dengan dan london, dan ikatan ˗ Isomer senyawa
atau volume, bpj). ˗ Kelarutan dan hasil kali tanpa katalis; hidrogen) dengan titik karbon: rantai
kelarutan (Ksp) menentukan orde dan didihnya. (cabang), posisi,
Catatan: persamaan hukum laju ˗ Teori asam-basa fungsi, geometri, &
Kisi-Kisi USBN SMA/MA Kurikulum 2006 Tahun 2018/2019 |3
Lingkup Materi
Level Kognitif
Kimia Dasar Kimia Analitik Kimia Fisik Kimia Anorganik Kimia Organik
(materi bisa dalam Catatan : reaksi melalui (Arhenius, Bronted- optis (kiral).
konteks kehidupan sehari- (materi bisa dalam percobaan. Lowry atau teori asam- ˗ Sifat khas senyawa
hari/industri) konteks kehidupan ˗ Keseimbangan Kimia basa konjugasi, & karbon (geometri:
sehari-hari/industri). (pengertian Lewis) ikatan jenuh (C sp3),
kesetimbangan dan ˗ Unsur-unsur golongan ikatan tak jenuh (C sp2
hubungan kuantitatif utama (gas mulia, atau sp); sifat kimia:
pereaksi dan hasil halogen, alkali, alkali reaksi kondensasi,
reaksi; faktor-faktor tanah), periode -3, dan hidrolisis, redoks,
yang mempengaruhi transisi periode -4 (sifat adisi, substitusi, dan
pergeseran arah fisika, kimia atau eliminasi).
keseimbangan (prinsip reaktivasi, manfaatnya, ˗ Struktur, sifat, dan
Le Chatelier) dan dan prinsip kegunaan
penerapannya dalam pembuatannya) makromolekul alami
industri. ˗ Ion kompleks senyawa & protein) & sintesis
˗ Pengelompokan transisi (tata nama, (produk polimerisasi
berbagai tipe sistem struktur, warna, sifat adisi & kondensasi).
koloid, kegunaan koloid magnetik). ˗ Struktur, sifat, dan
berdasarkan sifat- ˗ Manfaat dan pembuatan kegunaan lemak atau
sifatnya dalam senyawa-senyawa minyak.
kehidupan sehari-hari. anorganik penting
˗ Mengidentifikasi dalam kehidupan sehari- Catatan:
fenomena sifat koligatif hari (soda api, soda kue, (materi bisa dalam
larutan dalam soda abu, asam sulfat, konteks kehidupan
kehidupan sehari-hari. amonia, NaClO, dan sehari-hari/industri).
˗ Membedakan sifat lain-lain) dengan cara
koligatif larutan laboratorium atau
elektrolit dan non industri.
elektrolit. ˗ Radioaktivitas (sifat
˗ Reaksi reduksi dan unsur dan sinar
oksidasi dalam radioaktif, kegunaan &
kehidupan sehari-hari bahayanya), persamaan
serta penyetaraannya. reaksi inti.
˗ Prinsip kerja sel volta
dan kegunaannya. Catatan:
˗ Prinsip kerja sel (materi bisa dalam
elektrolisis dan konteks kehidupan
Kisi-Kisi USBN SMA/MA Kurikulum 2006 Tahun 2018/2019 |4
Lingkup Materi
Level Kognitif
Kimia Dasar Kimia Analitik Kimia Fisik Kimia Anorganik Kimia Organik
penerapannya dalam sehari-hari/industri).
industri.
˗ Penerapan stoikiometri
reaksi redoks dan
hukum Faraday dalam
industri.
Catatan:
(materi bisa dalam
konteks kehidupan
sehari-hari/industri).
Catatan:
(materi bisa dalam
konteks kehidupan
sehari-hari/industri).
Catatan Tambahan:
1. Pemberian nomor soal dari Pusat (seperti tercantum dalam tabel di atas) yang terdapat dalam setiap cakupan materi (Kimia Dasar, Kimia Analitik, Kimia
Fisik, Kimia Anorganik, dan Kimia Organik) pada masing-masing Level Kognitif (L-1, L-2, dan L-3) hanya berdasarkan prediksi dari Penanggung
Jawab Materi Kimia SMA/MA – Puspendik.
2. Dengan demikian, pemberian nomor soal dari Pusat untuk Bidang Studi Kimia pada jenjang SMA/MA bersifat fleksibel. Artinya, nomor-nomor soal
tersebut dapat diubah sepanjang untuk keperluan pengurutan materi dalam setiap cakupan materi yang akan dibuatkan soalnya.
3 Untuk keperluan analisis soal secara kuantitatif, hal yang penting untuk diingat oleh pihak sekolah adalah perubahan posisi nomor soal dari Pusat,
dari posisi awal nomor lama (misalnya, nomor 7) menjadi posisi akhir nomor baru (misalnya, nomor X).