Fix Makalah Asia
Fix Makalah Asia
UNIVERSITAS TADULAKO
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah swt., karena atas limpahan rahmat dan
karunia – Nya lah sehingga kami dapat menyelesaikan Makalah ini sesuai waktunya.
Kami mencoba berusaha menyusun makalah ini sedemikian rupa dengan harapan
dapat membantu pembaca dalam memahami materi yang berjudul, yaitu “UNIESCO
HERITAGE ASIA (Bidang Kebudayaan)”. Disamping itu, kami berharap bahwa Makalah
ini dapat dijadikan bekal pengetahuan untuk melangkah ke jenjang pendidikan yang lebih
tinggi lagi.
Kami menyadari bahwa didalam pembuatan Makalah ini masih ada kekurangan
sehingga kami berharap saran dan kritik dari pembaca sekalian agar dapat meningkatkan
mutu dalam penyajian berikutnya.
C. Tujuan ……………………………………………………………………
A. Kesimpulan …………………………………………………………………….
B. Saran …………………………………………………………………….
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
UNESCO adalah singkatan dari kepanjangan united nations educations, scientific and
cultural organitation. UNESCO merupakan organisasi internasional dibawah PBB yang
mengurusi segala hal yang berhubungan dengan pendidikan, sains, dan kebudayaan dalam
rangka meningkatkan rasa saling menghormati yang berlandaskan pada keadilan, peratutran
hukum, dan HAM. UNESCO didirikan pada tanggal 16 november 1945, di kota Paris-Perancis.
Tugas utamanya adalah memajukan kerjasama antarbangsa di bidang pendidikan, sains, dan
kebudayaan tersebut. Sekarang ini, UNESCO beranggotakan 195 negara (termasuk Indonesia)
dan bermarkas besar di Unesco House, Place de Fontenoy, Paris de, France. UNESCO memiliki
lima program, utama yang disebarluaskan melalui : pendidikan, ilmu alam, ilmu slosial, dan
manusia, budaya serta komunikasi, dan informasi. Proyek yang di sponsori oleh UNESCO
termasuk program baca tulis, teknis, dan pelatihan guru; program ilmu internasional; proyek
sejarah regional, dan budaya, promosi keragaman budaya; kerjasama persetujuan internasional
untuk mengamankan warisan budaya, dan alam serta memelihara HAM; dan mencoba untuk
memperbaiki perbedaan digital dunia.
B. Pengertian Heritage
Heritage memiliki pengertian yang cukup luas. dalam kamus Oxford, heritage diartikan
sebagai sejarah, tradisi, dan nilai-nilai yang dimiliki suatu bangsa atau negara selama bertahun
tahun dan dianggap sebagai bagian penting dari karakter mereka. Sedangkan di dalam kamus
inggris-indonesia susuna John M Echols dan Hasan Shadily, Heritage memiliki arti warisan
atau pusaka.
Heritage sebagai segala sesuatu yang ingin diselamatkan orang, termasuk budaya
material maupun alam. (Heritage: management, interpretation, identity, Peter Howard) dalam
buku tersebut juga dikatakan bahwa selama ini warisan budaya lebih ditujukan pada warisan
budaya secara publik, seperti berbagai benda yang tersimpan dalam museum. Padahal setiap
budaya juga memiliki latar belakang kehidupan yang bisa dijadikan warisan tersendiri.
Benda Cagar Budaya adalah : benda buatan manusia, bergerak atau tidak bergerak yang
berupa kesatuan atau kelompok, atau bagian-bagiannya atau sisa-sisanya, yang berumur
sekurang-kurangnya 50 (lima puluh) tahun, atau mewakili masa gaya yang khas dan mewakili
masa gaya yang sekurang- kurangnya 50 (lima puluh) tahun, serta dianggap mempunyai nilai
penting bagi sejarah, ilmu pengetahuan, dan kebudayaan.
Atau benda alam yang dianggap mempunyai nilai penting bagi sejarah, ilmu
pengetahuan, dan kebudayaan. Sedangkan Situs adalah lokasi yang mengandung atau diduga
mengandung benda Cagar Budaya termasuk lingkungannya yang diperlukan bagi
pengamanannya. (Undang-undang Republik Indonesia Nomor: 5 Tahun 1992)
Pentingnya perlindungan dan pelestarian warisan budaya dan sejarah ini juga menjadi
kebutuhan dan tuntutan masyarakat internasional. Hal ini dapat dilihat dalam Laporan Kongres
PBB ke-VII tentang Pencegahan Kejahatan dan Pembinaan Narapidana di Navana, Cuba,
tanggal 27 Agustus s/d 7 September 1990, yang antara lain menyangkut :
Pencurian/penyelundupan barang-barang kebudayaan berharga; Kelengkapan peraturan
perundang-undangan dalam rangka memberikan perlindungan dengan barang-barang
peninggalan budaya; dan Perlawanan terhadap lalu lintas internasional atas barang-barang.
Heritage memiliki banyak pengertian, Menurut UNESCO heritage yaitu sebagai warisan
(budaya) masa lalu, apa yang saat ini dijalani manusia, dan apa yang diteruskan kepada generasi
mendatang. Pendek kata, heritage adalah sesuatu yang seharusnya diestafetkan dari generasi ke
generasi, umumnya karena dikonotasikan mempunyai nilai sehingga patut dipertahankan atau
dilestarikan keberadaannya. Dalam kamus Inggris- Indonesia susunan John M Echols dan
Hassan Shadily, heritage berarti warisan atau pusaka. Sedangkan dalam kamus Oxford, heritage
ditulis sebagai sejarah, tradisi, dan nilai-nilai yang dimiliki suatu bangsa atau negara selama
bertahun-tahun dan diangap sebagai bagian penting dari karakter mereka. Dalam buku Heritage:
Management, Interpretation, Identity, Peter Howard memaknakan heritage sebagai segala
sesuatu yang ingin diselamatkan orang, termasuk budaya material maupun alam. Selama ini
warisan budaya lebih ditujukan pada warisan budaya secara publik, seperti berbagai benda yang
tersimpan di museum. Merujuk pada Piagam Pelestarian Pusaka Indonesia yang dideklarasikan
di Ciloto 13 Desember 2003, heritage disepakati sebagai pusaka. Pusaka (heritage) Indonesia
meliputi Pusaka Alam, Pusaka Budaya, dan Pusaka Saujana. Pusaka Alam adalah bentukan
alam yang istimewa. Pusaka Budaya adalah hasil cipta,benda berwujud (bahasa, ritual, music,
tarian, kepercyaan, dll)
Dapat disimpukan bahwa peranan UNESCO dalam melestarikan kebudayaan dunia, yaitu:
1. Membentuk konvensi yang melahirkan komitmen untuk melindungi kebudayaan
dunia
2. Mampu membentuk aturan main yang mengatur warisan budaya dunia
3. Mampu menjadi ruang bagi negara-negara anggota untuk membahas dan berdialog
secara khusus mengenai kebudayaan
4. Menghasilkan suatu komite yang memberikan klasifikasi dan kriteria penilaian,
sekaligus melakukan penilaian
5. Menetapkan dan mengakui suatu kebudayaan sebagai sebuah warisan budaya dunia
6. Memberikan perlindungan, pengawasan, dan pelestarian terhadap warisan budaya
dunia.
7. Memastikan terjaminnya hak-hak dari warisan budaya dunia.
8. Memastikan bahwa suatu warisan budaya dunia tetap mendapatkan bantuan dalam
rangka pelestarian
9. Memastikan suatu warisan budaya dunia tidak mengalami kepunahan dan
kehancuran.
10. Memastikan suatu warisan budaya tetap mendapatkan support finansial baik itu dari
UNESCO, ataupun dari masyarakat Internasional
11. Memastikan suatu warisan budaya dunia bermanfaat bagi generasi saat ini maupun
generasi mendatang.
Adapun beberapa peranan UNESCO secara umum dalam tugasnya yaitu:
Negara di Asia Tenggara memiliki sejuta keindahan alam dan peninggalan sejarah
yang mengagumkan. UNESCO telah menetapkan beberapa wilayah di Asia Tenggara yang
memiliki peninggalan sejarah dan budaya yang unik sebagai warisan dunia. Berikut ini adalah
beberapa destinasi situs warisan dunia UNESCO di Asia Tenggara.
Angkor Wat dibangun antara tahun 1130 dan 1150 M oleh Raja Suryavarman II.
Angkor Wat terdiri dari piramida kuil yang sangat besar dengan luas area meliputi 4.250 kaki
dan 5.000 kaki serta dikelilingi oleh parit dengan lebar lebih dari 600 kaki. Orang Hindu
percaya Angkor Wat merupakan simbol dari alam semesta, seperti parit yang digambarkan
sebagai lautan di seluruh bumi, galeri konsentris yang mewakil pegunungan yang mengelilingi
Gunung Meru ilahi. Sedangkan untuk rumah para dewa dalam agama Hindu diwujudkan
dengan lima Menara pusat. Selain itu dinding bangunana ini dipenuhi dengan ukiran yang
menggambarkan dewa Wisnu.
Luang Prabang terletak diantara sungai Mekong dan Nam Khan dengan 33 watanya
atau bangunan kolonial peninggalan Prancis dengan pemandangan alam yang mempesona.
Pada hari tertentu biasanya ada ritual pagi atau sedekah yang dapat diamati di jalan-jalan utama
di Laos. Selain itu tujuan favorit wisatawan adalah perayaan “Bun Pi Mai” yaitu prosesi patung
Budha Prabang dengan berat 50 kilo yang dibawa oleh biksu dari Museum Ustana Kerajaan ke
kuil Vat Mai.
Candi Borobudur merupakan simbol dari agama Budha yang terletak di Magelang,
Jawa Tengah. Di Candi Borobudur terdapat 2.672 panel relief yang menceritakan kisah-kisah
kehidupan dari Budha dan perumpamaan teks-teks Buddhis. Sedangkan untuk Candi
Prambanan terdiri dari 224 kompleks candi yang didominasi oleh tiga menara tinggi yang
mewakili trimurti agama Hindu. Dengan puncak menara tertinggi menjulang lebih dari 150
kaki.
Ayutthaya merupakan situs dari sebuah kota terbesar di dunia serta merupakan
penghubung untuk perdagangan regional yang menarik Cina, Eropa, dan lainnya. Ayutthaya
terdiri dari kekayaan kuil dan reruntuhan istana (dengan banyak patung Budha tanpa kepala)
dengan semua artefak yang ditempatkan di museum.
Kedua kota tersebut adalah bekas penguasa kolonial dan kekayaan budaya masa kini.
George Town merupakan ibu kota Penang, sekaligus kota kedua terbesar di Malaysia. Di George
Town terdapat rumah-rumah mewah peranakan hingga mansion masa kini.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
UNESCO adalah singkatan dari kepanjangan united nations educations, scientific and
cultural organitation. UNESCO merupakan organisasi internasional dibawah PBB yang
mengurusi segala hal yang berhubungan dengan pendidikan, sains, dan kebudayaan dalam
rangka meningkatkan rasa saling menghormati yang berlandaskan pada keadilan, peratutran
hukum, dan HAM.
Heritage diartikan sebagai sejarah, tradisi, dan nilai-nilai yang dimiliki suatu bangsa
atau negara selama bertahun tahun dan dianggap sebagai bagian penting dari karakter mereka.
Sedangkan di dalam kamus inggris-indonesia susuna John M Echols dan Hasan Shadily,
Heritage memiliki arti warisan atau pusaka.
B. Saran
Penulis menyadari bahwa makalah diatas banyak sekali kesalahan dan jauh dari
kesempurnaan. Penulis akan memperbaiki makalah tersebut dengan berpedoman pada banyak
sumber yang dapat dipertanggungjawabkan. Maka dari itu penulis mengharapkan kritik dan
saran mengenai pembahasan makalah dalam kesimpulan di atas
DAFTAR PUSTAKA
Universitas Hasanuddin.
Universitas Hasanuddin.
Kusudianto, 1996: Industri pariwisata adalah suatu susunan organisasi, baik pemerintah
maupun swasta yang terkait dalam pengembangan, produksi, dan pemasaran produk suatu
layanan yang memenuhi kebutuhan dari orang yang sedang bepergian.