Paper Brown Intro and On Soc Struc
Paper Brown Intro and On Soc Struc
Structure”
Oleh Monica Marfelina Alexandra
1706054472
3
Kemudian, Radcliffe-Brown sedikit membahas salah satu dari Etnografinya yaitu the
mother’s brother in South Africa yang berkaitan dengan konsep-konsep yang telah dijelaskan
di atas. Etnografi tersebut adalah realitas sosial yang kemudian dengan adanya teori, realitas
sosial tersebut ditafsirkan melalui konsep-konsep yang ada. Konteksnya adalah di Tonga dan
Fiji dengan fokus sistem dan struktur kekerabatan dengan istilah mother-right yang garis
keturunannya adalah matrilineal dan similar dengan Nayar Malabar dan Melayu
Menangkubau. Sedangkan father-right yang garis keturunannya adalah patrilineal dan similar
dengan sistem patria potestas dari Roma Kuno. Istilah kekerabatan yang sangat terkenal
dalam konteks primitive society in South Africa adalah mother’s brother dan sister’s son.
Dalam sistem kekerabatan tersebut, tentu terdapat norma, proses, fungsi, adaptasi, evolusi,
budaya, dan sebagainya seperti yang telah disebutkan di atas. Perlu diketahui juga, ternyata
struktur sosial sangat penting untuk menjaga garis keturunan dan klan yang dikombinasikan
dengan susunan ranking berdasarkan hak istimewa nya seperti mother’s brother dan sister’s
son di atas.
Sebenarnya, penjelasan-penjelasan yang telah dikemukakan oleh Radcliffe-Brown
telah mengalami reformulasi agar dapat dipahami masyarakat secara lebih jelas terutama
mengenai konsep-konsep yang sering muncul karena masyarakat sering lupa dan keliru
tentang hubungannya satu sama lain dan pengaktualisasiannya dalam kasus Etnografi.
Yang terakhir adalah kaitan antara culture, realitas sosial, dan proses sosial
sebenarnya telah terlihat secara eksplisit dalam penjelasan di atas. Tetapi akan saya perjelas
kembali yaitu culture telah ada sejak zaman dahulu yang merupakan part of social life dan
form of social life. Culture mengandung segala unsur yang berhubungan dengan kehidupan
manusia seperti ide, tindakan, perasaan, dan sebagainya. Agar unsur-unsur tersebut selalu ada
dan bertahan, mau tidak mau membuat manusia harus berinteraksi dengan manusia lain. Dari
interaksi, tindakan, bertukar informasi, dan sebagainya, hal-hal itu disebut proses sosial yang
melingkupi terjadinya tindakan dan sebagainya tadi. Proses sosial dan culture tadi ternyata
mengandung hal-hal konkret seperti interaksi, tindakan, bertukar informasi yang terus-
menerus dilakukan dan ditransmisikan oleh manusia sehingga menjadi hal yang lebih
kompleks yang disebut sebagai realitas sosial. Jadi, ketiga nya saling memengaruhi dan jika
salah satunya hilang, maka yang lainnya tidak akan berjalan dengan baik. Culture, proses
sosial, dan realitas sosial sama-sama bersifat dinamis dan kental dengan kontinuitas. Di
dalam culture ada proses sosial, di dalam proses sosial ada culture yang mengandung nilai
dan norma sebagai panduan agar proses sosial tersebut dapat berjalan dengan lancar, serta
4
tentu realitas sosial akan sangat dipengaruhi culture dan proses sosial sebagai unsur penting
di dalamnya.
Sebagai contoh yaitu sebelum kesepakatan bersama atau culture di primitive society
di Fiji Afrika Selatan terbentuk, individu-individu di dalamnya memang telah memiliki ide,
perasaan, dan sebagainya. Tetapi, belum terdapat kesepakatan bersama atau kebudayaan
bersama. Lalu, ketika individu-individu itu berinteraksi dan melakukan tindakan dengan
individu yang lain, maka ide dan perasaan tadi berubah menjadi kesepakatan bersama, bukan
hanya milik individu tadi saja. Disinilah terjadi proses sosial melalui tindakan dan interaksi
tadi. Semua yang terjadi sangat konkret dan individu-individu tadi berubah nama menjadi
masyarakat yang memiliki ide, perasaan, tindakan dan disebut culture masyarakat Fiji.
Setelah culture dan proses tersebut terjadi, maka ternyata interaksi dan tindakan tadi sangat
kompleks serta terus terjadi di masyarakat Fiji hingga akhirnya mereka memiliki realitas
sosial nya sendiri. Hal tersebut terjadi sejak zaman primitif hingga sekarang.
Referensi:
Radcliffe-Brown, A. R. (1952). Structure and Function in Primitive Society (London:
Cohen and West). Radcliffe-Brown Structure and function in primitive society.