Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN HASIL KUNJUNGAN INDUSTRI PT.

Karoseri Pialamas

LEMBAR PENGESAHAN
Karya tulis yang berjudul”Laporan Hasil Kunjungan Industri”telah disetujui pada
tanggal………………………2105

Pembimbing I
Selaku Wali Kelas

Rangga Bayu, S.Pd

Pembimbing II
Selaku Pembina Program
Keahlian Otomotif

Muhammad Nurdin S.Pd

MENGETAHUI
Kepala SMK Ma’arif 2 Sleman

Dra. Atik sunaryati


Kata Pengantar

Bissmilahhirohman nirrahim. Sega puji bagi Allah SWT rab Semesta alam, atas keridoan dan
petunjuknya kami (saya) selaku pembuat laporan tak hentinya memanjatkan syukur karenanya .

Laporan ini kami susun berdasarkan data-data yang Relevan, sumber-sumber yang handal dan
dipercaya. Oleh karena itu kami mengharapkan laporan ini bisa menjadi gambaran spesifikasik
yang handal dalam penyampaianya. Laporan ini dibuat guna memproses tugas yang diberikan
kepada siswa setelah diadakanya Kunjungan industri .

Guna memperoleh capaian tersebut siswa diharapkan mampu dan mengetahui proses-proses
yang ada di perusahaan, namun demikian sesuatu yang tidak anda(pembaca) inginkan mungkin
tidak sengaja anda temui. Karena itu kami selaku pembuat laporan menginginkan anda untuk
memaafkan kami.
Di paragraf terahir ini kami, menginginkan semua unsur bisa memahami apa itu kesalahan dan
apa itu kebenaran.

Dalam hal itu perlu dipahami bahwa yang salah dari kami seutuhnya, dan yang benar dari
pentunjuk Allah SWT.
Terimakasih.,
DAFTAR ISI

Kata pengantar Daftar isi

BAB I PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG DIADAKAN


KEGIATAN………………………………………………………………………………………

……… A. TUJUAN KUNJUNGAN

INDUSTRI……………………………………………………… B. MANFAAT

KUNJUNGAN INDUSTRI…………………………………………………… C. LOKASI

KUNJUNGAN INDUSTRI………………………………………………………. BAB II

PEMBAHASAN (HASIL YANG DIPEROLEH) D.


Profil………………………………………………………………………………………………

E. Hasil kunjungan industri…………………………………………………………………..

F. Kesesuaian kurikulum dengan hasil kunjungan

industri…………………………………………………………………………………..

BAB III PENUTUP F.


Kesimpulan……………………………………………………………………………………..

G.
Saran………………………………………………………………………………………………

Daftar Pustaka
Lampiran(Dokumentasi)……………………………………………………………………….
LATAR BELAKANG
Pada saat ini persaingan mendapatkan pekerjaan semakin ketat.ketrampilan dan kedisiplinan
menjadi modal utama dalam mencari pekerjaan. siswa smk setelah lulus nanti diharapkan dapat
bekerja atau bahkan menjadi seorang wirausaha.setiap smk pasti akan mengadakan kegiatan
kunjungan industri.kegiatan ini dilakukan agar siswa memiliki gambaran mengenai lingkungan
dunia kerja dan gambaran mengenai dirinya setelah lulus dari smk nanti.selain itu untuk
memotivasi siswa agar lebih giat dalam belajar,sehingga setelah lulus diharapkan bias
bekerja.Dengan diadakannya kunjungan industri ke karoseri Merpati bali,siswa bisa melihat
langsung dan tahu mengenai proses pembuatan bus.Siswa bias membandingkan proses produksi
di lapangan(dunia kerja) dengan ilmu yang dipelajari di sekolah.Manfaat dari kegiatan ini adalah
menambah wawasan siswa mengenai kondisi di dunia kerja.
Beberapa uraian diatas itulah yang menjadi alasan(latar belakang) diadakannya kunjungan
industri.

TUJUAN KUNJUNGAN INDUSTRI


Kunjungan industri memiliki beberapa tujuan yaitu: 1.Memperluas wawasan/pengetahuan siswa
dalam dunia kerja 2.Mendorong siswa agar mempunyai minat bekerja diperusahaan
3.Membangkitkan motivasi siswa agar kreatif dan inovatif 4.Memberi informasi tentang cara
kerja dan tenaga kerja perusahaan 5.Memberi gambaran mengenai dunia kerja pada siswa
6.Menjadikan siswa untuk lebih disiplin,karena diperusahaan nanti kedisiplinan adalah faktor
utama 7.Menjadikan siswa agar lebih terampil,jujur dan bertanggung jawab di dunia kerja
8.Memperlihatkan secara langsung kepada siswa mengenai proses-proses dalam industri
MANFAAT KUNJUNGAN INDUSRI
1.Bagi siswa
– Menambah wawasan pengetahuan dan pengalaman – Terjalin hubungan lebih erat antara
SMK MA’ARIF 2 SLEMAN dengan perusahaan sehingga memudahkan akses lulusan SMK
MA’ARIF 2 SLEMAN untuk mencari pekerjaan di perusahaan yang bersangkutan 2.Bagi
perusahaan
– Usaha/industri diharapkan mendapatkan inovasi sehingga perusahaan bisa lebih maju –
Memudahkan perusahaan/industri untuk mencari tenaga kerja yang berpendidikan dan
berpengalaman

LOKASI KUNJUNGAN INDUSTRI Lokasi kunjungan industri beralamat di:Jl.Raya kuta


No.67,bali Identitas Perusahaan :
1. Nama Perusahaan : PT.KAROSERI Merpati Transprot
2. Alamat : Jl. Raya kuta No.67 ,bali
3. Telepon : 752137,756211,757660
4. Jenis produksi : Karoseri bus.
Karoseri Merpati merupakan salah satu karoseri yang bergerak dalam bidang
pembentukan body kendaraan. PT.Karoseri Merpati sendiri berdiri pada tahun 1979, diawali oleh
pemilik yang melakukan usaha angkutan umum, yaitu bus. Pada saat itu pemilik hanya memiliki
5 armada bus yang dioperasikan. Seiring berjalannya waktu usaha angkutan tersebut semakin
berkembang yang diikuti dengan bertambahnya jumlah armada yang dimiliki. Disisi lain, usaha
tersebut juga mengalami hambatan yakni banyaknya bus yang rusak ataupun mengalami
kecelakaan. Setelah beberapa lama, timbul pemikiran untuk membesarkan usaha yang sudah
ditekuni dan akhirnya pemilik berinisiatif untuk membuka bengkel repair yang tujuan utamanya
adalah memperbaiki badan bus yang rusak akibat kecelakaan. Karena berhasil merepair dan yang
ada ternyata memuaskan, maka banyak PO lain yang turut mereparasikan busnya ke bengkel
tersebut. Setelah dirasa mampu dan banyak PO yang menggunakan jasanya, pemilik berinisiatif
untuk mendirikan perusahaan yang bererak dibidang karoseri. Perusahaan karoseri ini tidak
hanya mereparasi badan bus yang rusak saja,namun juga dapat membuat bus sendiri dari
membeli kerangka dan mesin dari produk-produk ternama, tetapi juga bisa melayani
pemesanan body bus. Pada tahun 1988-1989 barulah pemilik mengurus dan memiliki ijin usaha
karoseri. Dengan adanya ijin pendirian karoseri ini, perusahaan baru boleh membuat body bus
secara total. Hingga kini PT. Karoseri Merpati terus berkembang dengan membuat bus atau
transprot untuk melayani turis-turis,wisatawan dan warga kota bali kususnya yang berliburan di
bali untuk perjalanan keseluruh kota bali hingga diseluruh daerah lainnya. Lahan pabrik yang
digunakan sebagai saat ini adalah 2.5 hektar dan sedang dalam tahap pengembangan lagi.
Produksi yang dihasilkan ada berbagai macam varian, antara lain jetbus merpati dan merpati
transprot.
1. Preparation (Persiapan)
2. Framing (Pembuatan Rangka) 3. Plating (Pengeplatan)
4. Gosok Body
5. Puty (Dempul)
6. Painting (Cat)
7. Triming (Interior)
8. Finishing (Pengecekan terakhir)
9. Pre Delivery Inspection (Quality)

♦♦Catatan♦♦
Dalam pembuatan body bus ada dua macam cara antara lain:

1. Proses pembuatan body bus langsung di atas chasis

2. Proses pembuatan body bus tanpa chasis biasanya body dibangun diatas troley/dami/jig, model
seperti ini biasa di sebut docking.

1. Preparation
Proses ini merupakan proses penting dari sebuah pembutan body bus, dimana ketika chasis bus
datang dari pemesan maka chasis wajib di perlakukan khusus sebelum masuk ke sebuah “line
procces”. Karena dalam proses pembuatan body bus akan banyak proses pengelasan maka
beberapa komponen bawaan chasis wajib dilepas untuk menghindari kontak, terbakar, atau rusak
karena proses tersebut, biasanya yang wajib dilepas adalah baterai (accu), tangki BBM, stir, dan
beberapa komponen elektrik lainnya. Dan sebelum masuk ke proses selanjutnya perlu di
persiapkan peralatan untuk melindungi komponen-komponen yang tidak dilepas dari chasis
contoh roda, engine dan kabel elektrik. melindunginya cukup di tutup dengan kain anti panas
untuk menghindari percikan api dari mesin las yang dapat melukai bahan karet dan plastik.

2. Framing / Pembuatan rangka body


Setelah proses preparasi siap maka chassis wajib melalui leveling agar body bus tidak miring
selanjutnya masuk ke proses pemasangan rangka body (Frame) dan untuk proses penyambungan
rangka body ke chassis harus di las di atas clam chassis (bracket) karena chassis bus di larang
terkena pengelasan hal ini disebabkan dalam proses pengelasan akan terjadi pemanasan pada
logam, jika chassis utama mendapat perlakuan panas maka struktur logam akan mempengaruhi
kekuatan dari chassis tersebut. Oleh karena itu di pasanglah sebuah bracket (Clam chasis) yang
di pasang di atas chasis dengan baut. Tahapan pemasangan body bus: Pembuatan Lantai —
Panel kanan / kiri — Roof — Rangka cowl depan belakang
3. Plating (Pengeplatan)
Setalah rangka bus jadi maka saatnya proses pengeplatan di semua sisi Panel kanan / kiri, bagasi
samping, dan roof. Untuk lantai terkadang ada yang menggunakan plat ada yang menggunakan
plywood/ triplek tergantung permintaan customer. Dalam proses pengeplatan yang menjadi
fokus utama adalah pada proses pengeplatan lambung kanan dan kiri karena bagian ini yang
biasa menjadi perhatian apakah produk tersebut baik atau tidak. Biasanya yang menjadi penilaian
adalah kerataan lambung karena jika lambung tidak rata maka dalam proses dempul akan
membutuhkan dempul yang banyak. Sehingga pada pengeplatan bagian lambung ini di gunakan
sebuah mesin dengan nama “Strech machine” yang berfungsi menarik plat yang panjang dan
menempelkannya rangka body sehingga plat bagian lambung tidak bergelombang. Atau bisa juga
dengan cara manual dengan menggunakan tracker.

4. Gosok Body
Proses gosok body bus ini merupakan proses pembersihan sebelum ke proses dempul dan juga
proses pelapisan anti panas dan anti karat pada rangka body bus.

5. Puty / Dempul
Proses pendempulan bertujuan untuk meratakan permukaan body bus yang tidak rata sehingga
saat proses painting, cat bisa tampak baik dan merata.

6.Painting / Pengecatan
Proses pengecatan body bus merupakan proses yang paling penting untuk penampilan sebuah
bus itu sendiri, jika proses pengecatan baik maka bus akan terlihat mewah atau mahal karena dari
pengecatan ini bentuk bus sudah mulai terlihat. Proses pengecatan biasanya melalui beberapa
tahapan :
epoxy line, dempul lain, sander lini, primer coating, top coating, cutting sticker line, vernis top
coating, dan tahap yang terakhir poles agar proses pengecatan berlangsung lebih cepat biasanya
karoseri memiliki sebuah mesin pemanas / oven agar dapat segera beralih ke proses selanjutnya.

7. Triming / Interior
Proses Triming adalah proses pemasangan dari interior bus dimana dari proses ini sangat penting
karena pengerjaan interior bus membutuhkan kerapian dalam pengerjaan. Bus bisa di katakan
kelas ekonomi atau eksekutif tergantung dari isi dari interior bus tersebut dan pastinya tingkat
kerapian yang menjadi sorotan karena penumpang berada di dalam bus pastinya melihat bagian –
bagian dalam bus tersebut. Triming interior bus antara lain:
Plafon : terdiri dari ending plafon depan dan belakang, dan juga modul-modul plafon nya.
-Dinding kanan dan kiri. -Bagasi penumpang
-Pilar – Pilar. -Pemasangan Kaca
-AC (Ducting dan Louvre). -Lighting
-Dashboard. -Rel jok
-Karpet lantai. -Partisi penumpang
-Audio Video. -Door Trim ( handle, lock, karet, list alumunium) &
-Seat (Jok)
8. Finishing
Proses finishing merupakan proses terkahir dari pembuatan body bus, proses ini meliputi
pengecekan fungsi-fungsi elektrik dan lighting serta terdapat test kebocoran dengan Rain Test.

9. PDI / Pre Delivery Inspection


Merupakan proses pengecekan terakhir sebelum pengiriman ke customer, proses pengecekannya
adalah dokumen dan perlengkapan dari bus tersebut.

Kesesuaian kurikulum dengan hasil kunjungan industri Menurut penulis hasil kunjungan
industri sesuai dengan kurikulum yang diterapkan di sekolah.

Jurusan produktif otomotif(TKR) di SMK MA’ARIF 2 SLEMAN adalah pada kendaraan roda
empat ,dan perusahaan industri yang dikunjungi adalah industri pembuatan bus.Sehingga Jurusan
yang ada di sekolah sesuai dengan hasil kunjungan industri
Kesimpulan
Dengan melakukan kunjungan industri ke karoseri PT.Tentrem,penulis mendapatkan
pengalaman dan pengetahuan tentang dunia kerja industri khusus nya proses pembuatan
bus,dapat membandingkan ilmu yang diperoleh disekolah dengan dunia kerja industri.Observasi
yang dilakukan secara langsung dan nyata, pengembangan atas tugas yang diemban oleh siswa
yang pada akhirnya sebagai bekal untuk tekun terjun dimasyarakat ataupun didunia kerj Untuk
menjadi bahan referensi dalam kunjungan industri berikutnya,penulis memiliki beberapa
masukan yang mungkin bisa bermanfaat diantaranya:
a. Sebaiknya guru memberitahukan kepada siswa sebelum melakukan kunjungan industri untuk
mempersiapkan pertanyaan-pertanyaan, sehingga saat dilokasi kunjungan industri tidak
kebingungan dan bisa memperoleh informasi lebih detail. b. Diharapkan agenda program
kunjungan industri ini tetap berjalan setia
KUNJUNGAN INDUSTRI

DISUSUSN OLEH

NAMA : HABIB ALI HUSAIN

KELAS : XII OTOMOTIF

Anda mungkin juga menyukai