Anda di halaman 1dari 3

Regitta Aqmarina F.

111611133009

Adinda Dwi W. 111611133016

Seminar Psikologi Klinis dan Kesehatan Mental A-1

Review : Personality Pathology Factors Predict Recurrent Major Depressive Disorder in


Emerging Adults

Pada bagian abstrak sudah cukup menjelaskan mengenai tujuan penelitian tersebut
dilakukan, kemudian menjelaskan juga metode yang digunakan dalam penelitian tersebut,
mencantumkan berapa jumlah sampel yang digunakan, dan berapa lama waktu yang digunakan.
Namun pada bagian metode tersebut, belum begitu menjelaskan apa yang dilakukan oleh peneliti
pada penelitian tersebut. Abstrak pada jurnal tersebut juga menjelaskan hasil dari penelitian
secara padat dan jelas. Kemudian dicantumkan juga simpulan dari penelitian tersebut,
memberikan saran dari penemuan yang didapatkan pada penelitian tersebut. Hanya saja pada
bagian abstrak tersebut, tidak disebutkan hipotesis dan masalah dari penelitian tersebut.
Kemudian dalam tata penulisan abstrak pada jurnal tersebut, tidak diberikan judul “abstrak”.

Pada bagian referensi, penulis sudah menggunakan banyak sumber referensi atau acuan
pustaka. Penulis juga sudah menggunakan tata cara penulisan referensi yang baik dan sesuai
dengan kaidah penulisan. Hanya saja jurnal maupun buku yang digunakan oleh penulis banyak
menggunakan jurnal atau buku yang tahunnya cukup jauh dari tahun penelitian tersebut
dilakukan. Meskipun memang terdapat beberapa referensi yang diambil dari jurnal ataupun buku
terbaru yang tahunnya tidak terlalu jauh dari tahun penelitian tersebut dilakukan.

Untuk metode yang digunakan pada jurnal tersebut sudah sesuai dengan masalah yang
ingin diukur atau diungkap dalam penelitian tersebut. Partisipan penelitian yang digunakan pada
penelitian tersebut juga memiliki kriteria yang sudah sesuai dengan masalah yang diambil. Pada
bagian metode, juga sudah dijelaskan bagimana pengukuran dilakukan. Disebutkan berbagai alat
ukur yang digunakan ketika melakukan asesmen. Kemudian pada bagian prosedur juga sudah
dijelaskan secara runtut, mulai dari berapa lama penelitian tersebut dilakukan, hingga langkah-
langkah apa saja yang dilakukan oleh peneliti dalam penelitian tersebut.
Pada bagian hasil, dipaparkan data berupa tabel yang merupakan hasil dari pengukuran
yang sudah dilakukan menggunakan alat tes tertentu. Data yang disajikan mudah untuk
dipahami, sebab disajikan dalam bentuk tabel, sehingga lebih memudahkan pembaca ketika
membaca data. Kemudian pada bagian diskusi atau pembahasan, penulis memaparkan penjelasan
mengenai hasil yang didapat dari penelitian yang telah dilakukan. Hal tersebut sangat membantu
pembaca untuk lebih memahami hasil dari penelitian lebih dalam dan dapat menemukan hal baru
yang mungkin belum dipaparkan dalam data sebelumnya.

Kemudian untuk tata cara penulisan pada jurnal tersebut, secara umum sudah
menggunakan bahasa yang baik dan mudah untuk dipahami oleh pembaca. Penulis tidak
menggunakan bahasa yang ambigu dan simpel. Selain itu jurnal tersebut juga sudah
menggunakan grammar yang baik dan benar. Tidak terdapat typo dalam penulisan. Kemudian
pada bagian acuan pustakan atau referensi juga sudah menggunakan kaidah penulisan yang
sesuai.

Bersadarkan tujuan penelitian adalah mengetahui prediktor dari depresi karena individu
sebelumnya mengalami depresi saat masuk dewasa awal dan mengidentifikasi kerentanan
terhadap kambuhnya depresi pada masa dewasa yang baru muncul dimana untuk
menginformasikan perkembangan program pencegahan depresi. Jumlah partisipan yang
mengikuti penelitian adalah 130 peserta selama 18 bulan untuk mengidentifikasi kambuhnya
gangguan depresi mayor selama dua tahun pertama perkuliahan. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa ada delapan faktor kepribadian yang teridentifikasi sebagai kambuhnya gangguan depresi
mayor, sehingga pendekatan penelitian ini menghasilkan prediktor sebagai salah satu pemicu
munculnya gangguan depresi mayor selama dewasa awal. Penelitian ini memberikan saran untuk
penelitian selanjutnya bahwa mengeksplorasi lebih lanjut terkait hubungan faktor kepribadian
dan kekambuan depresi berdasarkan generasi serta menginformasikan intervensi atau perawatan
yang akan diberikan.

Maka, jurnal penelitian ini menunjukkan bahwa faktor kepribadian atau Axis II dalam
psikopatologi sebagai prediktor kekambuhan gangguan depresi mayor, tetapi hasil penelitian ini
tidak dapat digenerelasikan pada individu yang mengalami episode depresi pertama dikemudian
hari. Hal itu dikarenakan penelitian terfokus pada individu yang memiliki gangguan depresi
sebelumnya yang dibuktikan dengan kriteria partisipan penelitian yang memiliki riwayat
gangguan bipolar, psikotik, ketergantungan zat, sedang mengonsumsi obat anti-depresan, ada
rasa ingin bunuh diri, dan dalam perawatan psikoterapi. Selain itu, tidak dijelaskan intervensi
yang akan diberikan selanjutnya, peneliti hanya menjelaskan dampak dari intervensi seperti
meningkatkan keterampilan sosial, mengurangi penghindaran dari kehidupan sosial dan
mengatasi penolakan dari diri-sendiri. Oleh sebab itu, untuk penelitian selanjutnya dapat
membahas terkait prediktor gangguan depresi mayor pada individu yang belum mengawali
depresi sebelumnya dan intervensi apa saja yang dapat diberikan pada tahap selanjutnya.

Anda mungkin juga menyukai