LAPORAN PRAKTIKUM PENGINDERAAN JAUH

KONVERSI RESOLUSI SPASIAL DAN RESOLUSI KOMPOSIT BAND

DAN PERHITUNGAN OPTIMUM INDEX FACTOR

Disusun oleh :

NARLITA SARAS ULKHARIMAH

18/425049/TK/46744

PROGRAM STUDI SARJANA TEKNIK GEODESI

DEPARTEMEN TEKNIK GEODESI

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS GADJAH MADA

2019
A. Mata Acara Praktikum
Melakukan kombinasi band dari data citra dan menghitung nilai Optimum Index Factor
B. Tanggal Praktikum
Senin, 10 September 2018. Lab. Fotogrametri dan Penginderaan Jauh
C. Tujuan Praktikum
a. Mahasiswa mampu melakukan kombinasi band dari data citra Landsat7 dan Landsat 8
b. Mahasiswa mampu mengetahui kombinasi band terbaik untuk mendapat informasi dari citra
c. Mahasiswa mampu menghitung nilai Optimum Index Factor dari setiap kombinasi band
D. Alat dan Bahan
a. Software ENVI 5.1
b. Citra satelit Landsat 7 dan Landsat 8
E. Langkah Kerja
a. Tahap Persiapan (mempersiapkan data untuk penghitungan OIF dan layer stacking)
1. Untuk mendownload citra satelit pertama kita bisa melakukannya di web :
https://earthexplorer.usgs.gov
2. Membuka software ENVI 5.1 dan pilih open

3. Untuk mengambil data statistic citra yang akan digunakan untuk perhitungan OIF, kita
perlu membuka data citra yang berformat MTL, kemudian gunakan tool Compute Statistik
dan ambil data statistik citra. Setelah itu ambil nilai Standard Deviasi tiap band dan juga
korelasinya.
 4. Untuk persiapan dalam proses layer stacking dari citra yang sudah dilakukan proses
compute statistic tadi, kita perlu memilih file hasil download citra Landsat 7 yang
berformat TIF dari setiap band.

5. Tampilan Citra yang sudah siap dilakukan proses layer stacking

b. Tahap Pelaksanaan (melakukan proses layer stacking)

1. Siapkan citra yang sudah dijelaskan seperti pada tahap persiapan, di sini saya
menggunakan contoh dari citra Landsat 8.
2. Buka tool layer stacking, import file dan masukkan data seperti gambar seteleh itu
pilih OK
 3. Setelah itu akan muncul layer baru

4. Klik pada layer tersebut dan pilih data manager, di situ kita bisa melakukan kombinasi
band sesuai dengan data yang kita ingin ambil. Untuk melakukan kombinasi kita bisa
menggunakanband selection seperti gambar.

c. Tahap Penyelesaian
Hitung nilai OIF dari band yang sudah dikombinasikan dengan data statistic citranya.
• Optimum Index Factor (OIF)
Pemilihan kanal untuk proses komposit dilakukan dengan menggunakan metode
Optimum Index Factor (OIF). OIF digunakan untuk menentukan kombinasi tiga kanal terbaik
untuk menggambarkan informasi tertentu.
 Semakin besar nilai OIF yang dihasilkan, semakin banyak pula informasi warna yang
diperoleh. Dan semakin sedikit duplikasi informasi, sehingga dapat dikatakan bahwa nilai
OIF tertinggi merupakan kombinasi kanal yang terbaik.
Algoritma untuk menghitung OIF:

∑3i=1 Simpangan Baku

OIF =
∑3j=1 Korelasiccj

F. Hasil dan Pembahasan

a. Snow/clouds (landsat 8=2,6,7 Landsat 7= 1,5,7)
Landsat 8,

Landsat 7

Data diatas adalah citra landsat 7 dan landsat 8 , terlihat jelas awan awan yang
berada diatas citra
b. Vegetation and water(landsat 8=5,6,2 Landsat= 4,5,1)
Landsat 8

Landsat 7

Dari citra diatas terlihat jelas warna kehijauan untuk landsat 8 dan 7 , menandakan ada
vegetasi tumbuhan pada citra tersebut,warna yang baik untuk vegetasi yang baik
aadalah cokelat , oranye , dan kuning , tanah mungkin dalan hijau dan cokelat

c. Inundated area (landsat 8=7,6,4 Landsat= 7,5,3)

Landsat 8
 Landsat 7

Dari gambar diatas tidak didapati daerah area yang Banjir ,band ini juga memperlihatkan
natural color

d. Differences in bare earth (landsat 8=4,3,2 Landsat= 3,2,1)

Landsat 8

Landsat 7

Gambar diatas menggambarkan situasi yang sebenarnya dari gambaran citra Bumi
e. Visualizing forest fire burn scars (landsat 8=7,5,3 Landsat=
1,5,7)
Landsat 8

Landsat 7

Dari gambar dibawah tidak didapati daerah lahan yang terbakar, jika ada daerah
yang terbakar maka akan ada daerah yang berwarna merah
f. Agriculture (landsat 8=6,5,2 Landsat=
5,4,1)
Landsat 8

Landsat 7

Menghasilkan citra berwarna kehijauan menandakan daerah yang terdapat tumbuh

tumbuhan , tidak jauh beda seperti citra sebelumnya

g. Atmospheric penetration (landsat 8=7,6,5 Landsat= 7,5,4)

Landsat 8
 Landsat 7

Pada tahap ini akan terlihat band yang ada diluar gelombang cahaya tampak, garis
pantai dan atsmosper akan terlihat

h. Picking out land from water (landsat 8=5,6,4 Landsat=

4,5,3) Landsat 8

Landsat 7

Pada gambar diatas membedakan tanah dengan air dan , tanah akan terlihat berwarna
cokelat dan air akan berwarna biru
i. Visualizing urban envioment (landsat 8= 7,6,4 Landsat
7=7,5,3)
Landsat 8

Landsat 7

Akan terlihat jelas mana daerah yang terdapat pemukiman penduduk

j. Natural with atmospheric removal (landsat 8=7,5,3 Landsat= 7,4,2)

Landsat 8
 Landsat 7

Akan terlihat daerah dengan lapisan atmosfer yang telah dihilangkan

G. Kesimpulan
Band merupakan kisaran panjang gelombang yang dimulai dari panjang gelombang paling kecil
hingga gelombang besar. Pada praktikum kali ini pada sebuah satelit akan menangkap beberapa citra
yang mengandugn beberapa band, dari band band ini lah diolah , kombinasi yang diinginkan
ditampilkan dalam kondisi tiga kolom band Red , green , dan blue, nilai nilai band ini lah yang akan
di masukkan kedalam kolom R G B , untuk mendapatkan sebuah tujuan.
Pada praktikum kali ini akan didapati sebuah Optimum index factor , merupakan nilai yang
menyatakan seberapa bagus citra tersebut , makin besar sebuah OIF sebuah citra maka makin bagus
citra. Cara menghitung OIF dengan cara nilai standar deviasi band terkait dibagi dengan jumlah
koresi band terkait

Landsat 8 landsat 7
1 5,60273E+09 39712014
2 6962848292 58976543
3 5253826392 28769876
4 4572623325 67543876
5 6015648360 56383726
6 6962848292 37652727
7 6196924871 54637372
8 6415809249 83732523
9 5144167686 74625263
10 6015648360 73636363

Tabel diatas merupakan data OIF dari 10 citra diatas dan dari data diatas citra paling bagus dari landsat 8
adalah citra yang pertama dan citra dari landsat 7 adalah citra nomor 8
H. Daftar Pustaka
https://ejournal.unib.ac.id
www.earthexplorer.usgs.gov
https://eos.com/landviewer/