3.1.

PEMERIKSAAN SEMEN

1.6.1. BERAT JENIS SEMEN

a. Tujuan
Untukmengetahuiberatjenis semen yang diuji
b. AlatdanBahan

ALAT BAHAN

Timbangan Digital
 Semen
Botol Le Chatelier

Sendok
 Kerosin / Minyak Tanah
Spatula

c. ProsedurPercobaan
1. Timbangan semen sebanyak 64 gr
2. Kerosindimasukankedalambotol Le Chatelierpadaskalaantara 0 dan 1
3. Setelahkerosindimasukandikasiketeranganbacaanskala = v1
4. Masukan semen sedikit demi sedikitkedalambotol Le Chatelier,
awasjangansampaiada semen yang terbuang
5. Baca skalapadabotol Le Chatelier (v2)
𝐵𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑆𝑒𝑚𝑒𝑛
6. Bj. Semen = ×𝑑
𝑉2−𝑉1
d = Bj. Air = 1

Data HasilPercobaan:

 Berat Semen = 64 gr
 V1 = 0.3
 V2 = 21.6
 D = 1 gr/cm3
𝐵𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑆𝑒𝑚𝑒𝑛
BeratJenis Semen = ×𝐷
𝑉2−𝑉1

64
= 21.6−0.3 × 1

= 3,0046
1.6.2. KONSISTENSI NORMAL SEMEN
a. Tujuan
Untukmengetahuikonsistensi normal dari semen yang diuji
b. AlatdanBahan

ALAT BAHAN

Mixer
 Semen Seberat 500 gr
1 set alatvicat

Timbangan digital

Sendokperata  Air
Gelasukur

c. ProsedurPercobaan
1. Timbang semen sebanyak 500 gr
2. Air dipakaidengancaracoba-coba
3. Campurkan air dan semen denganmenggunakan mixer selama 1 menit,
bersihkan pasta yang melekatpadadinding mixer,
kemudiandimixerlagiselama 1 menit
4. Setelahdimixer pasta dikepalsebanyak 15 kali
5. Masukan pasta yang telahdikepalkedalamcincindanratakanpermukaannya
6. Pasangjarumbesarpadaalatvicat
7. Temple ujungjarumpada pasta, kemudianjatuhkanjarumdanamatidari 30-
60 detik
8. Catatpenetrasinya
9. Penetrasinyaharusmenembusskala (10±1) = 9-11
 10. Kalautidakmemenuhiskala (10±1),
ulangilahpercobaantersebutdengankadar air yang
berbedasampaikonsistensi normal tercapai

Data HasilPercobaan:

Berat Semen = 500 gr

Air Waktu Penetrasi

No
Ml % (Detik) (Skala)

1 115 23 30 9

2 115 23 45 10.5

1.6.3. WAKTU PENGIKATAN SEMEN

a. TujuanUntukmengetahuiwaktuawalpengikatandari semen yang diuji
b. AlatdanBahan

ALAT BAHAN

Mixer
 Semen Seberat 500 gr
1 set alatvicat

Timbangan digital

Sendokperata  Air
Gelasukur

c. ProsedurPercobaan
1. Timbang semen sebanyak 500 gr
2. Air dipakaidengansebanyak 122 ml
3. Campurkan air semen denganmenggunakan mixer selama 1 menit,
bersikan pasta yang melekatpadadinding mixer,
kemudiandimixerlagiselama 1 menit.
 4. Setelahdimixer pasta dikepalselama 15 kali.
5. Masukan pasta yang
telahdikepalkedalamcincindanratakanpermukaannya.
6. Pasangjarumkecilpadaalatvicat.
7. Tempelujungjarumpada pasta danbiarkanselama 30 menit.
8. Jatuhkanjarumsetiap 15 menitdancatatpenetrasinya.
9. Lakukanhaltersebutsampaijarumkeciltidakdapatmenembusi pasta
tersebut (penetrasinya = 0)

Data HasilPercobaan:

 Berat Semen = 500 gr

 Kadar Air = 23 %

Waktu Penetrasi
No Keterangan
(Menit) (Skala)

1 30 40 -

2 45 39 -

3 60 39 -

4 75 22.5 -

5 90 15 -
 6 105 2 -

7 120 1.5 -

8 135 0 -

9 150 -

10 165 -

11 180 -

n 195 ok

Waktu Pengikatan Semen

45

40

35

30
Penetrasi

25

20

15

10

0
30 45 60 75 90 105 120 135
Waktu ( menit )
 PERENCANAAN CAMPURAN BETON

1. Kuattekan yang diisyaratkan K 250 → 25 Mpa

2. M = 12 Mpa
3. F’cr = F’c + M = 25 + 12 = 37 Mpa
4. Semen Tipe I
5. F.a.s = 0,47
6. ProporsiPasir = 35%
7. ProporsiKerikil = 65%
8. Slump = 10 cm
9. Kebutuhan Air = 175 Liter
10. Semen = Air : F.a.s = 175 : 0,47 = 373 kg
𝑝 𝑘
11. Bj. Campuran= 100 × 𝑏𝑗. 𝑝𝑎𝑠𝑖𝑟 + 100 × 𝑏𝑗. 𝑘𝑒𝑟𝑖𝑘𝑖𝑙

= 0,35 × 2,03 + 0,65 × 2,4

= 2,3
12. Bj. Beton = 2230
13. BeratAgregat = 2230 – 175 – 373 = 1682 kg
14. BeratPasir = 0,35 x 1682 = 589 kg
 15. BeratKerikil = 1682 – 589 = 1093 kg

Komposisi:

o Semen = 373 → 1
o Air = 175 → 0,47
o Pasir = 589 → 1,57
o Kerikil = 1093 → 2,9
16. CampuranUjiUntukDua Benda Uji
(0,15*0,15*0,15*0,15)*2*305 = 0,01))
o Semen : 373 :1 : 4 kg
o Air : 175 : 0,47 : 2 liter
o Pasir : 589 : 1,57 : 6,4 kg
o Kerikil : 1093 : 2,9 : 4,6 kg

UjiKuatTekanBeton:

Dik: Mutu K 250:

 Berat Benda Uji = 7,83 kg

 K Benda Uji = 157 KN
 1 KN = 102 Kg
𝑃
σ=𝐴
157×102
σ= = 64,06 𝑘𝑔/𝑐𝑚2 → Untuk 3 Hari
250
64,06
σ= = 91,51 𝑘𝑔/𝑐𝑚2 → Untuk 28 Hari
0,7