A. Pendahuluan
1. Latar belakang
2. Tujuan praktikum
a) Mengetahui pengaruh asal letak biji dalam pesemaian
b) Mengetahui cara menghilangkan lender pada biji kakao
B. Tinjauan pustaka
T h e o b r o m a c a c a o L a d a l a h n a m a b i o l o g i s ya n g
d i b e r i k a n p a d a p o h o n kakao oleh Linnaeus pada tahun 1753. Tempat
alamiah dari genus Theobroma adalah di bagian hutan tropis dengan banyak
curah hujan, tingkat kelembaban tinggi, dan teduh. Dalam kondisi seperti
ini Theobroma cacao jarang berbuah dan hanya sedikit menghasilkan biji.
(Spillane,1995)
P a d a d a s a r n ya b u a h k a k a o t e r d i r i a t a s 3 b a g i a n
y a k n i : k u l i t , p l a c e n t a , pulp, dan biji. Buah kakao masak berisi 30-40
biji yang diselubungi oleh pulp dan placenta. Pulp merupakan jaringan halus
yang berlendir yang membungkus biji kakao, keadaan zat yang
menyusun pulp terdiri dari 80-90% air dan 8-14% gula sangat baik
untuk pertumbuhan mikroorganisme yang berperan dalam proses
fermentasi (Bintoro, 1997).