NO KOMPONEN ASPEK IINDIKATOR DESKRIPSI HASIL OBSERVASI

2 Pelaksanaan 1. 1. Kondisi siswa dalam kelas Uraikan kondisi siswa dalam kelas, berdasarkan kondisi pengamatan anda :
Proses Persyaratan Pada saat proses pembelajaran kelas, kondisi para siswa berbeda-beda. Ada
Pembelajaran pelaksanaan yang aktif pada saat pembelajaran yaitu di tandai dengan para siswa menjawab
proses pembela- pertanyaan yang diberikan guru, tetapi ada pula yang hanya diam pada saat
jaran proses pembelajaran mungkin dikarenakan siswa tersebut tidak paham dengan
apa yang dijelaskan oleh guru yang mengajar. Jadi kondisi siswa saat proses
pembelajaran beragam. Ada yang aktif dan ada pula yang tidak aktif.

2. Beban kerja minimal guru: 24 jam/minggu Rata-rata beban kerja guru:

a. ≥ 24 jam/minggu
b. 18-23 jam/minggu
c. 14-17 jam/minggu
d. ≤ 14 jam/minggu
Uraikan hasil observasi empirik di sekolah anda :
Jadi rata-rata beban kerja guru di Pesantren PMDS SMA Putri ±24
jam\minggu, bahkan ada beberapa guru yang jam mengajarnya lebih dari 24
jam\minggu, bahkan mencapai 40 jam\minggu. Ada juga guru yang jam
mengajarnya 14 jam\minggu. Nah guru yang jam mengajarnya hanya 14
jam\minggu itu biasanya guru tersebut masih baru atau guru honorer, dan bisa
juga guru tersebut mengajar disekolah lain.

3. Buku teks pelajaran: (a) ditetapkan
bersama dan sesuai Permendiknas; (b)
ratio 1:1 (per mapel per siswa); (c) buku
panduan guru, referensi, pengayaan, dll
4. Pengelolaan kelas tepat / sesuai tuntutan
kompetensi, dalam hal: pengaturan
duduk siswa, intonasi/volume suara
guru, tutur kata, ketertiban PBM,
Buku teks pelajaran yang dipergunakan memadai dan rincikan jenis buku yang
digunakan serta penerbitnya :
Jenis buku yang digunakan yaitu : buku siswa, buku panduan guru dan ada
beberapa buku arab. Diantaranya :
1. Untuk siswa
Bahasa dan Sastra ARAB untuk siswa SMA/MA Kelas X penerbit : Yrama
Widya, Bahasa dan Sastra ARAB untuk siswa SMA/MA Kelas XI penerbit : Yrama
Widya, Bahasa dan Sastra ARAB untuk siswa SMA/MA Kelas XII penerbit :
Yrama Widya.
2. Panduan Guru
Buku Guru Bahasa dan Sastra ARAB untuk siswa SMA/MA Kelas X penerbit :
Yrama Widya, Buku Guru Bahasa dan Sastra ARAB untuk siswa SMA/MA Kelas
XI penerbit : Yrama Widya, Buku Guru Bahasa dan Sastra ARAB untuk siswa
SMA/MA Kelas XII penerbit : Yrama Widya.
Uraikan inovasi dan kendala dalam pelaksanaan pengelolaan pembelajaran
dikelas:
 penguatan, umpan balik, penghargaan,
sanksi, penggunaan waktu,dll
5. Kondisi keberagamaan siswa
6. Suku dan budaya siswa
2. 1. Kegiatan pendahuluan
Pelaksanaan
Pembela-jaran
2. Kegiatan inti
Dari segi pengaturan duduk siswa belum efektif karena pendidik berfokus
kesatu arah. Volume suara dalam proses KBM sudah memenuhi tuntunan
kompetensi. Tutur kata guru sangat baik. Proses kedisiplinan pada PBM antara
peserta didik dan pendidik masih kurang baik. Umpan balik guru memberikan
sebuah pertannyaan kepada peserta didik agar peserta didik aktif dalam PBM.
Pendidik memberikan sebuah sanksi kepada peserta didik yang melanggar
aturan.
Petakan kondisi keberagamaan siswa pada sekolah yang Anda observasi :
Kondisi keberagaman siswa, yang pasti setiap siswa mempunyai karakter
dan kemampuan masing-masing yang berbeda, ada juga beberapa siswa yang
latar belakangnya berbeda dari siswa lain terutama pada skill pembelajaran
bahasa arab. Ada yang belum pernah sama sekali belajar bahasa arab dan ada
juga yang sudah pernah belajar bahasa arab. Ada yang dari SMP pernah belajar
bahasa arab, ada yang dari Madrasah, dan ada juga yang tidak pernah sama
sekali belajar bahasa arab.
Petakan keberadaan Suku dan budaya pada sekolah yang Anda observasi :
Kemudian keberagaman siswa berdasarkan suku dan budaya masing-
masing siswa yaitu setiap siswa memiliki suku dan budaya yang berbeda pada
setiap diri siswa. Ada yang dari luwu timur, luwu utara, palopo, bahkan dari
berbagai kota lainnya. walaupun mereka semua berbeda suku dan budaya
tetapi mereka tetap disatukan oleh ilmu yang mereka pelajari di Pesantren. Dan
keberadaan suku yang ada di Pesantren sama sekali tidak mempengaruhi
proses pembelajaran.
Melaksanakan pembelajaran dan telah memenuhi langkah-langkah dalam
kegiatan pendahuluan yaitu penyiapan siswa, pertanyaan, penjelasan tujuan
dan penjelasan materi pembelajaran:
Ya, pertama-tama guru menyiapkan siswa untuk melaksanakan proses
pembelajaran yaitu pertama-tama mengucapkan salam, kemudian mengajak
siswa berdoa sebelum memulai pembelajaran, kemudian guru memulai proses
pembelajaran yaitu memberikan materi kepada siswa, dan memberi beberapa
pertanyaan terkait materi yang dibawakan, setelah para siswa menjawab
pertanyaan yang diberikan guru, guru kembali menjelaskan materi tersebut,
dan memperbaiki jawaban jika ada jawaban dari siswa yang kurang tepat.
Melaksanakan pembelajaran dan telah memenuhi langkah-langkah dalam
kegiatan inti yaitu (a) eksplorasi: melibatkan siswa, memfasilitasi belajar siswa,
beragam pendekatan; (b) elaborasi: pembiasaan siswa, pengembangan
diri/terstruktur atau mandiri, fasilitasi berprestasi/unjuk kerja siswa dll; (c)
konfirmasi: umpan balik, variasi klarifikasi hasil siswa, dan fasilitasi
refleksi/pengalaman bermakna:
Ya, dan guru memfasilitasi belajar siswa dengan adanya buku panduan dan
media-media lainnya, adapun pendekatannya yaitu saintifik.
 Adapun pendidik biasannya melakukan umpan balik disaat berlangsunggnya
pembelajaran dan siswapun respon pertannyaan guru dengan sangat baik.
3. Kegiatan penutup (merangkum, Melaksanakan pembelajaran dan telah memenuhi langkah-langkah dalam
penilaian, umpan balik, tindak lanjut, kegiatan penutup yaitu merangkum, penilaian, umpan balik, tindak lanjut,
rencana berikutnya) rencana berikutnya:
Ya, dalam proses mengajar maupun pada saat hendak menutup pelajaran
guru merangkum kembali dari apa yang telah dipaparkan sebelumnya agar
siswa dapat lebih dengan mudah dalam memahamipelajaran kembali. Adapun
setiap proses ajar mengajar disaat itupun guru menilai baik nilai harian maupun
sifat di setiap siswa. Dan saat poses ajar mengajar guru memberikan umpan
balik kepada peserta didik seperti memberikan sebuah pertanyyan kepada
peserta didik,atau babak rebutan agar peserta didik lebih aktif dalam proses
belajar.
Kemudian guru memberikan penguatan seperti halnya penambhan tugas dan
motifasi kepada peserta didiknya.