1. Departemen Kesehatan RI. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun
2009 Tentang Kesehatan. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI. 2009
2. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2015 Tentang Upaya Peningkatan Kesehatan dan Pencegahan Penyakit. Jakarta: Kementerian Kesehatan. 2015.
3. Republik Indonesia. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945. Pasal 28H ayat (1). Jakarta. 2002
4. Arifin S, Rahman F, Wulandari A, Anhar VY. Buku ajar dasar-dasar manajemen
kesehatan. Banjarmasin: Pustaka Banua; 2016.
5. Hasibuan M. Manajemen sumber daya manusia. Jakarta: PT. Bumi Aksara; 2010
6. Hiremath SS. Textbook of prevention and community dentistry.India: Elsevier;
2011.
7. Rivai. Ilmu kesehatan masyarakat dan kedokteran pencegahan. Jurnal Mutiara
Kesehatan Indonesia. 2005; 1(1)
8. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia Nomor 47 Tahun 2016 Tentang Fasilitas Pelayanan Kesehatan. Jakarta: Kementerian Kesehatan. 2016.
9. Manajemen Pelayanan Kesehatan. Upaya kesehatan. PKMK Fakultas Kedokteran
Universitas Gadjah Mada. 2017.
10. Notoatmojo S. Ilmu kesehatan masyarakat. Jakarta: Rineka Cipta; 2003
11. Kongstvedt PR. Pokok-pokok pengelolaan usaha pelayanan kesehatan. Jakarta:
EGC; 2000.
12. Departemen Kesehatan RI. Pedoman penyelenggaraan Puskesmas di era
desentralisasi (DRAFT). Departemen Kesehatan. 2002.
13. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia Nomor 585/Menkes/SK/V/2007 Tentang Pelaksanaan Promosi Kesehatan di Puskesmas. Jakarta: Kementerian Kesehatan. 2007
34 35
14. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 2017 Tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan. Jakarta: Kementerian Kesehatan. 2017.