OPERASI PADA HIMPUNAN

Dalam ilmu-ilmu berhitung kita belajar menjumlahkan dan mengalihkan yaitu kita menetapkan
untuk setiap pasang bilangan-bilangan x dan y,suatu bilangan x+y yang disebut jumlah dari x dan
y,dan xy yang disebut perkalian x dan y.Penetapan-penetapan ini disebut oprerasi-operasi
penjumlahan dan perkalian.Operasi penjumlahan dan perkalian termasuk operasi biner.Di samping
operasi biner ada jenis operasi yang lain yaitu operasi uner.Pada bab ini akan di bahas operasi-operasi
pada himpunan,yaittu

1.IRISAN DUA HIMPUNAN Type equation here.

Misalkan A dan B adalah himpunan-himpunan.Irisan A dan B ditulis 𝑨 ∩ 𝑩 himpunan semua

anggota yang berada dalam A dan juga berada dalam B.

⃓𝒙𝝐𝑨, 𝒙𝝐𝑩. }.
Dapat ditulis 𝑨 ∩ 𝑩={𝒙

Contoh :

a.Diketahui K={𝒂, 𝒃, 𝒄, 𝒅, 𝒆},

L={𝒃, 𝒅. 𝒇, 𝒈, },maka 𝑲 ∩ 𝑳={𝒃, 𝒅}

⃓𝒙 𝒃𝒊𝒍𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒂𝒔𝒍𝒊𝒈𝒂𝒏𝒋𝒊𝒍},B={𝒙
b.Diketahui A={𝒙 ⃓𝒙 𝒃𝒊𝒍𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒂𝒔𝒍𝒊 𝒈𝒆𝒏𝒂𝒑},maka 𝑨 ∩ 𝑩 = ∅

c.Diketahui C={𝟐, 𝟒, 𝟔, 𝟖},

D={𝟒, 𝟖, 𝟏𝟐, … },maka 𝑪 ∩ 𝑫={𝟒, 𝟖, 𝟏𝟐, … }=D

Dari contoh diatas dapat disimpulkan secara umum

1.jika A,B himpunan maka (𝑨 ∩ 𝑩)

2.Jika maka 𝑨 ∩ 𝑩 = 𝑨

Defenisi :Himpunana berpotonagan dan himpunan saling lepas

Misalkan A dan B adalah himpunan-himpunan.Himpunan A dan B dikatakan berpotongan ditulis

Jika dan hanya jika𝑨 ∩ 𝑩 ≠ ∅.

Misalkan A dan B himpunan-himpunan.Himpunan A dan B dikatakan saling lepas atau saling asing
ditulis 𝑨//𝑩 jika dan hanya jika 𝑨 ∩ 𝑩 = ∅ Type equation here.

2.GABUNGAN DUA HIMPUNAN

Defenisi:Misalkan A dan B himpunan-himpunan.Gabungan A dan B ditulis 𝑨 ∪ 𝑩 adalah himpunan

semua anggota yang berada dalam A atau B atau dalam A dan B.

⃓𝒙 ∈ 𝑨 𝒂𝒕𝒂𝒖 𝒙 ∈ 𝑩}
Dapat ditulis 𝑨 ∪ 𝑩={𝒙
Contoh:

a.Diketahui K={𝒂, 𝒃, 𝒄, 𝒅, 𝒆, }, 𝑳 = {𝒃, 𝒅, 𝒇, 𝒈},maka 𝑲 ∪ 𝑳={𝒂, 𝒃, 𝒄, 𝒅, 𝒆, 𝒇, 𝒈}

b.Diketahui A={𝒙|𝒙 𝒃𝒊𝒍𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒂𝒔𝒍𝒊 𝒈𝒂𝒏𝒋𝒊𝒍},B={𝒙|𝒙 𝒃𝒊𝒍𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒂𝒔𝒍𝒊 𝒈𝒆𝒏𝒂𝒑},maka 𝑨 ∪ 𝑩 =

{𝒙|𝒙 𝒃𝒊𝒍𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒂𝒔𝒍𝒊}.

c.Diketahui C={𝟐, 𝟒, 𝟔, 𝟖},D={𝟒, 𝟖, 𝟏𝟐, … },maka 𝑪 ∪ 𝑫 = {𝟒, 𝟖, 𝟏𝟐, … }=C.

Dari contoh diatas dapat disimpulkan secara umum:

1.Jika A,B himpunan maka ……..

2…….

3.SELISIH DUA HIMPUNAN

Defenisi :Misalkan A dan B adalah himpunan-himpunan.Selisih himpunan A dan B ditulis A−𝑩 adalah
himpunan semua anggota himpunan A yang bukan anggota B .

Dapat ditulis 𝑨 − 𝑩={𝒙| 𝒙 ∈ 𝑨, 𝒙∄𝑩}.

Contoh :

a.Diketahui A={𝟏, 𝟐, 𝟑, 𝟒, 𝟓},B={𝟒, 𝟓, 𝟔, 𝟕, 𝟖, 𝟗},maka:(1).A-B ={𝟏, 𝟐, 𝟑},B-A={𝟔. 𝟕, 𝟖, 𝟗}.

(2).𝑨 ∩ 𝑩={𝟒, 𝟓}

b.Diketahui C={𝟐, 𝟒, 𝟔},B={𝟐, 𝟒, 𝟔, 𝟖, 𝟏𝟎}

c.Diketahui E={𝟏, 𝟑, 𝟓, 𝟕, 𝟗, … },F={𝟐, 𝟒, 𝟔, 𝟖, … }

maka:(1).E-F={𝟏, 𝟑, 𝟓, 𝟕, 𝟗, … }=E

(2).F-E={𝟐, 𝟒, 𝟔, 𝟖, … }=F

Dari contoh diatas dapat disimpulkan secara umum :

1.,,,,,,,

2,…..

4. PERKALIAN DUA HIMPUNAN (PRODUK CARTESIUS)

Suatu perangkat yang diperlukan untuk membangun perkalian silang dua himpunan adalah pasangan
berurutan. Pasangan berurutan yang memuat dua unsure a dan b dengan a sebagai unsure pertama
dan b sebagai unsure kedua, ditulis dengan (a,b), (a,b), dan (c,d) dikatakan sma jika dan hanya jika a=c
dan b=d.
Definisi 3.6

Misalkan A dan B himpunan-himpunan. Perkalian silang dari A dan B ditulis AxB adalah himpunan
semua pasangan terurut (a,b) dengan a∈A dan b∈B. Dapat ditulis AxB = {(a,b) | a∈A, b∈B}

Contoh 3.7

Diketahui A = {a,b} dan B = {1,2,3}, 𝐦𝐚𝐤𝐚

(𝟏). 𝐀𝐱𝐁 =

{(𝐚, 𝟏), (𝐚, 𝟐), (𝐚, 𝟑), (𝐛, 𝟏), (𝐛, 𝟐), (𝐛, 𝟑)}

(𝟐). 𝐁𝐱𝐀 =

{(𝟏, 𝐚), (𝟏, 𝐚), (𝟐, 𝐚), (𝟐, 𝐛), (𝟑, 𝐛), (𝟑, 𝐛)}

𝐓𝐞𝐫𝐧𝐲𝐚𝐭𝐚 𝐀𝐱𝐁 ≠ 𝐁𝐱𝐀.

𝟓. 𝐒𝐈𝐅𝐀𝐓 − 𝐒𝐈𝐅𝐀𝐓 𝐎𝐏𝐄𝐑𝐀𝐒𝐈 𝐏𝐀𝐃𝐀 𝐇𝐈𝐌𝐏𝐔𝐍𝐀𝐍

𝟏. 𝐈𝐧𝐝𝐞𝐦𝐩𝐨𝐭𝐞𝐧

𝐚. 𝐀 ∩ 𝐀 = 𝐀

𝐛. 𝐀 ∩ 𝐀 = 𝐀

𝟐. 𝐀𝐬𝐨𝐬𝐢𝐚𝐭𝐢𝐟

a. (𝐀 ∩ 𝐁) ∩ 𝐂 =A∩ (𝑩 ∩ 𝑪)

b. (𝑨 ∪ 𝑩) ∪ 𝑪 = 𝑨 ∪ (𝑩 ∪ 𝑪)

3.Komutatif

a.𝑨 ∩ 𝑩 = 𝑩 ∩ 𝑨

b.𝑨 ∪ 𝑩 = 𝑩 ∪ 𝑨

4.Distributif

a.𝑨 ∪ 𝑩(𝑩 ∩ 𝑪 = (𝑨 ∪ 𝑩) ∩ (𝑨 ∪ 𝑪)

b.𝑨 ∩ (𝑩 ∩ 𝑪) = (𝑨 ∩ 𝑩) ∪ (𝑨 ∩ 𝑪)

5.Identitas
a.𝑨 ∪ ∅ = 𝑨

b.Type equation here.