Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Fisika


Kelas/Semester : X/Dua
Peminatan : M-IPA
Materi : Fluida Statis
Alokasi Waktu : 4 x 3 JP

Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah lingkungan,
gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan menunjukan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan.

Kompetensi Dasar
3.7 Menerapkan hukum-hukum pada fluida statik dalam kehidupan sehari-hari
4.7. Merencanakan dan melaksanakan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida untuk
mempermudah suatu pekerjaan

Indikator
 Menjelaskaan konsep tekanan
 Menjelaskan konsep tekanan hidrostatis
 Menjelaskan hukum-hukum fluida statis
 Menerapkan hukum-hukum fluida statis dalam menyelesaiakan permasalahan
 Menjelaskan konsep tegangan permukaan, kapilaritas dan viskositas.

Tujuan Pembelajaran
1. Melalui demonstrasi siswa dapat mengetahui tekanan yang dikerjakan pada suatu benda.
2. Melalui pengamatan siswa dapat memahami tekanan hidrostatis.
3. Melalui pengamatan siswa dapat memahami hukum-hukum fluida statis (hukum utama hidro
statis, hukum Pascal, hukum Archimedes dan hukum stokes).
4. Melalui tanya jawab siswa dapat menyebutkan contoh fluida statis dalam kehidupan sehari-hari
5. Melalui diskusi siswa dapat menganalisis penerapah hukum-hukum fluida statis dalam
kehdupan sehari-hari.
6. Melalui praktikum siswa dapat menerapkan konsep tekanan hidrostatis, prinsip hukum
Archimedes dan hukum Pascal.
7. Melalui diskusi siswa dapat menganalisis tegangan permukaan, kapilaritas dan viskositas.
8. Melalui pengamatan siswa dapat menerapkan tegangan permukaan, kapilaritas dan viskositas
dalam kehidupan sehari-hari.

1
Materi Ajar
 Tekanan
Tekanan (P) adalah besar gaya (F) yang bekerja setiap satuan luas (A) bidang di mana gaya
tersebut bekerja. Secara matematis dinyatakan seperti persamaan 7.1

F
P= ..................pers. 7.1
A
Satuan tekanan (SI) adalah N/m2 = pascal (Pa)
Satuan tekanan lain misalnya atmosfer (atm), cm Hg, Bar.
 Tekanan hidrostatis
Tekanan hidrostatis adalah tekanan yang dialami benda di dalam zat cair. Tekanan hidrostatis
diakibatkan oleh berat benda. Besarnya tekanan hidrostatis (Ph) dipengaruhi oleh massa jenis
zat cair (ρ) dan kedalaman (h), atau secara matematis dinyatakan seperti persamaan 7.2
Ph=ρgh ..................pers. 7.2
 Hukum utama hidro statika
Titik-titik pada garis sejajar dalam zat cair mempunyai tekanan hidrostatis sama besar dan
tidak dipengaruhi bentuk wadahnya.
Prinsip hukum hidro statis dapat digunakan untuk menentukan massa jenis suatu cairan
dengan pipa U, seperti ditunjukkan gambar 7.1 berikut ini
Menurut hukum hidro statis
PA = PB
ρa g ha = ρm g hm
ha ..................pers. 7.3
ρm= ρa
hm

 Hukum Pascal
Hukum Pascal menyatakan bahwa tekanan yang diberikan di dalam ruang tertutup diteruskan
sama besar ke segala arah. Berdasarkan hukum ini diperoleh prinsip bahwa dengan gaya
yang kecil dapat menghasilkan suatu gaya yang lebih besar.

Penerapan hukum Pascaldapat dijelaskan melalui analisis


seperti terlihat pada Gambar 7.2
Apabila pengisap 1 ditekan dengan gaya F1, maka zat cair
menekan ke atas dengan gaya pA1. Tekanan ini akan
diteruskan ke penghisap 2 yang besarnya pA2. Karena
tekanannya sama ke segala arah, maka didapatkan
persamaan 7.4
F1 F2
= ..................pers. 7.4
A1 A 2

Jika penampang pengisap dongkrak hidrolik berbentuk silinder dengan diameter d, maka
persamaan 7.4 dapat pula dinyatakan sebagai persamaan 7.5

F 1 F2
2
= 2 ..................pers. 7.5
d1 d2

Prinsip-prinsip hukum Pascal dapat diterapkan pada alat-alat seperti pompa hidrolik, alat
pengangkat air, alat pengepres, alat pengukur tekanan darah (tensimeter), rem hidrolik,
dongkrak hidrolik, dan dump truk hidrolik.

2
 Hukum Archimedes
Suatu benda yang dicelupkan sebagian atau seluruhnya ke dalam zat cair mengalami gaya ke
atas yang besarnya sama dengan berat zat cair yang dipindahkannya. Besarnya gaya ke atas
(Fa) merupakan selisih berat benda ketika di udara (Wu) dengan di dalam zat cair (Wc) .
Secara matematis hukum Archimedes dapat dinyatakan seperti persamaan 7.6
Fa = Wu – Wc = ρc . Vt . g ..................pers. 7.6

Dengan Vt adalah volume benda yang tercelup ke dalam zat cair yang nilainya bergantung
kepada massa jenis benda (ρ) dan massa jenis zat cair tersebut, atau dapat dinyatakan
menurut persamaan 7.7
ρb
Vt= V ..................pers. 7.7
ρc

Adanya gaya Archimedes dalam zat cair menjadikan benda yang dimasukkan ke dalam zat cair
mengalami tiga kemungkinan, yaitu terapung, melayang, dan tenggelam seperti ditunjukkan
gambar 7.3

 Tegangan permukaan danKapilaritas


Tegangan permukaan suatu zat cair didefinisikan sebagai gaya tiap satuan panjang. Jika pada
suatu permukaan sepanjang l bekerja gaya sebesar F yang arahnya tegak lurus pada l, dan γ
menyatakan tegangan permukaan, maka berlaku persamaan 7.8
F
γ= ..................pers. 7.7
2l

Kapilaritas adalah peristiwa naik atau turunnya zat cair di dalam pipa kapiler (pipa sempit).
Kapilaritas dipengaruhi oleh adanya gaya kohesi dan adhesi antara zat cair dengan dinding
kapiler. Kenaikan atau penurunan zat cair pada pipa kapiler disebabkan oleh adanya tegangan
permukaan ( γ ) yang bekerja pada keliling persentuhan zat cair dengan pipa yang
dinyatakan seperti persamaan 7.8
2 γ cosθ
h= ..................pers. 7.8
ρ gr

 Viskositas dan Hukum Stokes


Viskositas merupakan ukuran kekentalan fluida yang menyatakan besar kecilnya gesekan di
dalam fluidaDi dalam zat cair, viskositas dihasilkan oleh gaya kohesi antara molekul zat cair.
Sedangkan dalam gas, viskositas timbul sebagai akibat tumbukan antara molekul gas.
Viskositas zat cair dapat ditentukan secara kuantitatif dengan besaran yang disebut koefisien
viskositas (ƞ). Satuan SI untuk koefisien viskositas adalah Ns/m2 atau pascal sekon (Pa s).
Apabila suatu benda bergerak dengan kelajuan v dalam suatu fluida kental yang koefisien
viskositasnya _ , maka benda tersebut akan mengalami gaya gesekan fluida sebesar Fs = k ƞ

3
v, dengan k adalah konstanta yang bergantung pada bentuk geometris benda. Berdasarkan
perhitungan laboratorium, pada tahun 1845, Sir George Stokes menunjukkan bahwa untuk
benda yang bentuk geometrisnya berupa bola nilai k = 6πr. Bila nilai k dimasukkan ke dalam
persamaan, maka kecepatan (v) bergeraknya bola dinyatakan seperti persamaan 7.9
2 r2 g
v= ( ρ −ρ ) ..................pers. 7.9
9ƞ b c

Metode Pembelajaran
 Demonstrasi dan Eksperimen
 Dikusi kelompok
 Presentasi
 Penugasan

Alat/Media/Bahan
 Alat : pisau, paku, buah apel,tangki air atau ember dan hidrometer bejana
berhubungan, balon karet dalam botol minuman (simulasi kapal selam)

 Bahan ajar : Modul Fisika jilid 1B, PHYSICS: Principles with Aplication / Douglas C.
Giancoli – 6 ed. Pearson Prentice Hall, FISIKA SMA Jilid 1, Pusat Perbukuan, Panduan
th

Praktikum Fisika SMA, Erlangga, e-dukasi.net

Langkah Kegiatan/Skenario Pembelajaran


Mengamati

 Peragaan:

- simulasi kapal selam dalam botol minuman

- keadaan air dalam sedotan minuman dalam berbagai keadaan

- Mencari informasi penggunaan sistem hidrolik dan sistem kerja kapal selam

Menanya

 Mendiskusikan hukum-hukum fluida statik dan penerapannya

Eksperimen/explore

 Membuat alat peraga sistem hidrolik secara berkelompok

Asosiasi

 Menerapkan konsep tekanan hidrostatis, prinsip hukum Archimedes dan hukum Pascall melalui
percobaan

Komunikasi

 Mempresentasikan penerapan hukum-hukum fluida statik dan penerapannya

4
Pertemuan pertama
Rincian Kegiatan Waktu
Pendahuluan
 Merefleksi hasil kompetensi (KD) sebelumnya tentang besaran dan
pengukuran.
 Mejelaskan kaitan fluida statis dengan konsep besaran dan pengukuran.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran 20 menit
 Bertanya dan menagih secara lisan tugas baca mencari informasi tentang
materi fluida statis melalui berbagai sumber (buku, internet, atau modul).
 Melaksanakan pretes penerapan konsep fluida statis dalam kehidupan sehari-
hari
Kegiatan Inti
 Siswa dibagi dalam kelompok kecil, masing-masing terdiri atas 4 orang
 Siswa dalam kelompok diminta Mengamati peragaan kapal selam dengan
botol minuman.
 Siswa Mencermati demonstrasi percobaan. Perwakilan kelompok mencatat
hasil pengamatan kemudian menyimpulkan
 Masing-masing kelompok berdiskusi tentang konsep tekanan hidrostatis dan 100 menit
hukum utama hidrostatis.
 Perwakilan dari dua kelompok menyampaikan hasil diskusi dan kesimpulan
diskusi
 Masing-masing kelompok diberikan dua masalah yang dapat diselesaikan
dengan prinsip hukum utama hidrostatis
 Kelompok mendiskusikan pemecahan masalah
Penutup
 Bersama siswa menyimpulkan besaran yang mempengaruhi tekanan.
15 menit
 Memberikan tugas membaca tentang hukum Pascal dan hukum Archimedes.
 Melaksanakan postes

Pertemuan Kedua

Rincian Kegiatan Waktu


Pendahuluan
 Merefleksi hasil pretes dan postes pertemuan sebelumnya
 Menagih dan mengingatkan tugas baca 20 menit
 Menyampaikan tujuan pembelajaran
 Melaksanakan pretes tentang modulus elastisitas dan susunan pegas
Kegiatan Inti
 Dua orang siswa dari kelompok berbeda diminta untuk memaparkan hasil
tugas membaca tentang hukum pascal, dan hukum archimedes.
 Kelompok diminta untuk mencoba menarik satu karet, kemudian menarik tiga
karet yang disusun seri,dan tiga karet yang disusun paralel.
 Kelompok mendiskusikan hasil kegiatan tentang hubungan antara susunan
100 menit
pegas dengan kekuatan pegas yang dirasakan
 Dengan fasilitasi guru, siswa merumuskan konstanta pegas seri dan paralel
 Setiap kelompok diberikan pemecahan masalah
 Kelompok mendiskusikan pemecahan masalah modulus elastisitas dan
susunan pegas seri/paralel
 Perwakilan kelompok memaparkan hasil diskusi pemecahan masalah
Penutup 15 menit

5
Rincian Kegiatan Waktu
 Bersama siswa menyimpulkan modulus elastisitas dan susunan pegas
 Memberikan tugas baca lembar kerja praktik yang akan datang
 Melaksanakan postes

Pertemuan Ketiga
Rincian Kegiatan Waktu
 Pendahuluan
 Merefleksi hasil pretes dan postes pertemuan sebelumnya
 Menagih dan mengingatkan tugas baca
20 menit
 Menyampaikan tujuan pembelajaran
 Memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang
prosedur/langkah kerja praktik yang perlu dikonfirmasi
 Kegiatan Inti
 Siswa dibagi dalam kelompok, masing-masing terdiri dari 4 orang siswa
 Siswa bekerja dalam kelompok sesuai langkah kerja dalam lembar kerja
 Kelompok mendiskusikan penyajian dan pengolahan data serta menyiapkan
bahan presentasi kelompok
 Dua perwakilan kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok
100 menit
 Guru menanggapi hasil presentasi untuk memberi penguatan pemahaman
dan/atau mengklarifikasi miskonsepsi
 Setiap siswa menyiapkan laporan hasil praktikum dengan perbaikan dan
penyempurnaan berdasarkan hasil diskusi
 Siswa menyerahkan laporan praktikum melalui email, sedangkan laporan
cetaknya dikumpulkan tiga hari kemudian.
Penutup
 Bersama siswa menyimpulkan kembali hasil praktik dan mengingatkan
pentingnya kecermatan, ketelitian, keuletan, dan kejujuran dalam memperoleh,
menyajikan, mengolah, dan menganalisis data, serta pentingnya kerjasama,
kolaborasi, dan komunikasi dalam kerja kelompok 15 menit
 Memberikan tugas presentasi penerapan elastisitas dalam kehidupan dan
teknologi dan persiapan mengikuti tes tertulis (Ulangan harian) pada
pertemuan yang akan datang

Pertemuan Keempat
Rincian Kegiatan Waktu
 Pendahuluan
 Merefleksi hasil laporan praktik yang sudah terkumpul
 Menagih dan mengingatkan tugas baca 20 menit
 Menyampaikan tujuan pembelajaran melalui presentasi

 Kegiatan Inti
 Dua orang siswa dari kelompok berbeda yang dipilih secara acak diminta untuk
mempresentasikan tugasnya
60 menit
 Siswa lain dari kelompok berbeda bertanya dan menanggapi presentasi
 Satu siswa diminta menyampaikan refleksi pengalaman belajar tentang
.............................
Penutup
 Siswa melaksanakan tes tertulis ulangan harian 55 menit
 Memberikan tugas baca untuk pertemuan berikutnya tentang fluida

6
Penilaian

1. Mekanisme dan prosedur


Penilaian dilakukan dari proses dan hasil. Penilaian proses dilakukan melalui observasi kerja
kelompok, kinerja presentasi, dan laporan tertulis. Sedangkan penilaian hasil dilakukan melalui tes
tertulis.
2. Aspek dan Instrumen penilaian
Instrumen observasi menggunakan lembar pengamatan dengan fokus utama pada aktivitas dalam
kelompok, kedisiplinan, dan kerjasama.
Instrumen kinerja presentasi menggunakan lembar pengamatan dengan fokus utama pada
aktivitas peran serta, kualitas visual presentasi, dan isi presentasi
Instrumen laporan praktik menggunakan rubrik penilaian dengan fokus utama pada kualitas visual,
sistematika sajian data, kejujuran, dan jawaban pertanyaan.
Instrumen tes menggunakan tes tertulis uraian dan/atau pilihan ganda
3. Contoh Instrumen (Terlampir)

Wonogiri, ..... Juli 2013


Mengetahui Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran Fisika

Drs. Sardito, M.Pd Bambang Hartono, S.Pd, M.Pd


NIP. 19600727 198609 1 002 NIP. 19690223 199512 1 002

Catatan Kepala Sekolah


.....................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................
.........

Lampiran

a. Lembar Observasi dan kinerja presentasi

7
LEMBAR PENGAMATAN OBSERVASI
DAN KINERJA PRESENTASI
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Program : X.../M-IPA
Kompetensi : KD 3.6 dan 4.6
Observasi Kinerja Presentasi
Jml
No Nama Siswa Akt Disl Kerjsm Prnsrt Visual Isi NilaI
Skor
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1.
2.
3.
4.
5.

Keterangan pengisian skor


4. Sangat tinggi
3. Tinggi
2. Cukup tinggi
1. Kurang
a. Pretes/postes
Pretes/Postes Pertama
A. Berilah tanda ceklist pada kolom Benar atau Salah
No Pernyataan Benar Salah
1.
2.
3.
4.
5.
6.

A. Jawablah petanyaan berikut ini


1. .................................................................................................................................................
..............................?
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
....................................................................

b. Contoh Tes Uraian

c. Lembar Kerja Praktik

Jenis Kegiatan : Praktikum berkelompok


Judul Praktikum : Fluida Statis
Tujuan Praktikum : Menyelidiki massa jenis minyak goreng

Alat dan bahan:


- Minyak goreng
- Aquadest
- Pipa U
- Penggaris
- Karet gelang
- Gelas ukur

8
- Neraca ohauss
Langkah kegiatan:

Kegiatan 1:

- Tuangkan aquadest ke dalam pipa U.


- Tambahkan minyak goreng pada salah satu pipa U.
- Pilih dua titik pada kedua kaki pipa U yang terletak pada garis
sejajar dengan bantuan karet gelang. Salah satu titik
tersebut harus terletak pada batas antar lapisan
aquadest dan minyak goreng.
- Dengan menggunakan penggaris ukurlah tinggi permukaan
aquadest sampai batas karet gelang. Catatlah hasilnya.
hA=......................cm.
- Ukur pula tinggi permukaan minyak goreng sampai batas gelang karet. Catatlah hasilnya.
hB= ..........................cm.
hA
- Hitunglah massa jenis minyak goreng (ρB) dengan persamaan ρB = ρ A
hB
3
Dengan ρA= massa jenis air = 1 g/cm

Kegiatan 2:

- Tuangkan minyak goreng ke dalam gelas ukur. Catatlah volumenya. V= .............ml.


- Dengan neraca ohauss ukurlah massa minyak goreng tersebut. Catatlah hasilnya.
m= ..................g.
m
- Hitunglah massa jenis minyak goreng dengan persamaan ρ=
V

Anda mungkin juga menyukai