Anda di halaman 1dari 2

Menurut studi penelitian yang telah dilakukan University of

California40-50% orang dengan usia lebih dari 60


tahuntelahmengalami gangguan tidur (Roepke & Ancoli, 2010).
Menurut National Sleep Foundation(2010) 67% dari 1.508 lansia di
Amerika usia 65 tahun keatas melaporkan mengalami gangguan
tidur atau insomnia dan 7,3% lansia melaporkan
3gangguan dalam memulai tidur dan mempertahankan tidur.
Prevalensi insomnia di Indonesia pada lansia tergolong tinggi yaitu
sekitar 67% dari populasi yang berusia diatas 65 tahun. Hasil
penelitian didapatkan insomnia sebagian besar dialami oleh
perempuan yaitu sebesar 78,1% dengan usia 60-74 tahun
(Sulistyarini & Santosa, 2016).
Di dunia, angka prevalensi insomnia pada lansia diperkirakan
sebesar 13-47% dengan proporsi sekitar 50-70% terjadi pada usia
diatas 65 tahun. Sebuah penelitian Aging Multicenter melaporkan
bahwa sebesar 42% dari 9.000 lansia yang berusia diatas 65 tahun
mengalami gejala insomnia (Suasari,et. al. 2014). 2Penelitian yang
dilakukan di Taipei menunjukkan bahwa sebanyak40 % individu
yang berusia diatas 60 tahun mengalami insomnia dimana mereka
sering terbangun dan sulit untuk memulai tidur (Tsou, 2013). Di
Indonesia, angka prevalensi insomnia pada lansia sekitar 67%.
Sedangkan sebanyak 55,8 % lansia mengalami insomnia ringan dan
23,3 % lansia yang mengalami insomnia sedang di Poliklinik Geriatri
RSUP Sanglah (Suastari,et. al, 2014).
Research design and methods: A representative sample of the general population aged ≥ 15
years was recruited from each country. Questions focused on the nature of sleeping problems,
the impact of problems on daily functioning and behavior with regard to resolving sleeping
problems.

Results: A total of 10 132 individuals were included in this survey. The prevalence of
sleeping problems was 56% in the USA, 31% in Western Europe and 23% in Japan. Most
individuals with sleeping problems considered these to have an impact on their daily
functioning, with family life most affected in the Western European sample, personal
activities in the US sample and professional activities in the Japanese sample. Almost half of
individuals with sleep problems had never taken any steps to resolving them, and the majority
of respondents had not spoken with a physician about their problems. Of those individuals
who had consulted a physician, drug prescriptions had been given to approximately 50% in
Western Europe and the USA and 90% in Japan.

Leger D, et al. 2007. An international survey of sleeping problems in the general population :
Journal Current Medical Research and Opinion Vol. 24:1:307-317.
https://doi.org/10.1185/030079907X253771

Anda mungkin juga menyukai