Anda di halaman 1dari 3

DESA PENGAKUAN

Desa Adat Penglipuran


Asal mula keberadaan Desa Penglipuran sudah ada sejak dahulu, konon pada zaman kerajaan
Bangli para leluhur desa ini datang dari Desa Bayung Gede dan menetap sampai sekarang,
sementara nama “Penglipuran” sendiri berasal dari kata pangeling pura yang mempunyai makna
tempat suci untuk mengenang para leluhur. Desa Adat Penglipuran merupakan suatu kawasan
pedesaan yang memiliki tatanan spesifik dari struktur desa tradisional, sehingga mampu
menampilkan wajah pedesaan yang asri.

Karakteristik
1. Letak Geografis Desa Adat Penglipuran
Desa Adat Penglipuran terletak di Kelurahan Kubu di Kecamatan Bangli, Kabupaten Dati II
Bangli. Luas desa Adat Penglipuran kurang lebih 112 ha, dengan batas wilayah desa adat kubu
disebelah timur , disebelah selatan desa adat Gunaksa, dan di sebelah barat Tukad Sang-Sang,
sedangkan di sebelah utara desa adat Kayang. Desa adat Penglipuran terletak di kaki Gunung Batur
pada ketinggian 700 meter dpl. Desa wisata Adat Penglipuran terletak pada jalur wisata Kitamani,
sejauh 5 km dari pusat kota Bangli, dan 45 km pusat kota Denpasar. Secara geografi Desa
Penglipuran terletak pada koordinat 08o 08o 30o – 08o 31o 07o lintang selatan dan 115o 13o 43o
– 115o 27o 24o bujur timur dengan ketinggian 500-625 meter di atas permukaan laut. Ditinjau dari
iklimnya, Desa Penglipuran termasuk beriklim sedang dengan suhu udara berkisar 18oC – 32oC
dengan curah hujan cukup tinggi berkisar 2000-2500mm per tahun sehingga cadangan air cukup
tersedia. Permukaan tanahnya relatif datar dengan beda ketinggian berkisar 1-15 meter.
2. Kondisi sosial ekonomi
Dilihat dari mata pencaharian, penduduk Desa Penglipuran memiliki mata pencaharian yang
bervariasi sebagaimana dapat dilihat pada tabel berikut.
No Jenis Mata Pencaharian Jumlah
Penduduk
(Orang)
1. Petani 45
2. TNI/POLRI 6
3. PNS 26
4. Guru 25
5. Pensiunan PNS 13
6. Bidan 2
7. Tukang 33
8. Pengerajin Bambu 75
9. Pengerajin Makanan 24
10. Pengerajin Loloh Cemcem 11
11. Kapal Pesiar 35
12. Peternak 8
13. Penjahit 6
14. Pelukis 3
15. Perajin Kayu 8
16. Jasa Laundry 2
17. Veteran yang mendapat TUVET 16
Jumlah 338

Desa Adat Ratenggaro

Desa Adat Ratenggaro adalah sebuah kampung adat yang terletak di Desa Umbu Ngedo,
Kecamatan Kodi Bangedo, Kabupaten Sumba Barat Daya, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Ratenggaro sendiri berasal dari kata rate yang berarti kuburan dan nggaro atau Gaura yaitu nama
orang yang pertama tinggal di kampung tersebut. Jarak Desa adat Ratenggaro dari Tambolaka
ibukota Kabupaten Sumba Barat Daya sejauh 56 kilometer. Kepercayaan utama masyarakat Desa
adat Rateranggo adalah Marapu. Kegiatan pemujaan terhadap para leluhur masih menjadi tradisi
yang dipegang teguh. Hal inilah yang turut mempengaruhi bentuk rumah yang mereka tempati.
Rumah-rumah penduduknya merupakan rumah panggung dengan menara atapnya yang menjulang
tinggi. Tinggi menara atapnya bahkan ada yang mencapai 30 meter dan merupakan tertinggi di
antara menara-menara rumah adat yang ada di Pulau Sumba. Menara atap yang menjulang tinggi
selain melambangkan status sosial juga sebagai bentuk penghormatan terhadap arwah para leluhur
sehingga rumah selain sebagai tempat tinggal juga berfungsi sebagai sarana pemujaan.
Karakteristik
1. Kondisi geografis
Secara geografis kampung adat ratenggaro bersebelahan dengan kampung adat wainyapu
yang juga terletak di pinggir pantai dan muara sungai Waiha, terletak ± 56 km dari kota
Tambolaka. Kampung adat ratenggaro memiliki keunikan pada rumah adat nya (Uma
Kelada) yaitu dengan menara yang menjulang tinggi mencapai 15 meter. Hal ini berbeda
dengan rumah-rumah adat di kampung lain yang tinggi menaranya hanya mencapai 8
meter. Ratenggaro memiliki arti Kubur Garo, menjadi sangat terkenal karena keunikan
budaya dan adat masyarakat nya, diantaranya keberadaan 304 buah kubur batu dan 3
diantaranya berbentuk unik yang terletak dipinggir laut dan merupakan kuburan bersejarah.
2. Kondisi sosial ekonomi
Mata pencaharian sebagian besar masyarakatnya adalah sebagai petani dan pengrajin tenun
sekaligus pedagang.
3. Kondisi demografis

Anda mungkin juga menyukai