Cara Penggunaan Icd
Cara Penggunaan Icd
TAHUN 2016
PETUNJUK PENGGUNAAN ICD-10
1. Baca dan pelajari isi buku manual/pedoman coding ICD-10 volume 2 (perhatikan makna
dari berbagai tanda baca yang mempunyai arti khusus pada ICD-10, (.-), (:),( ), [ ] ,{
kata and,with,or dan sebagainya.
2. Pilih kata/istilah yang akan digunakan sebagai ‘leadterm’ (kata kunci) untuk memandu
‘coder’ mencari istilah yang sama beserta nomor kode yang mengikuti dibelakangnya,
pada volume 3 ICD-10.
3. Perhatikan perintah yang ada didalam kurung ( ), di belakang istilah diagnosis yang
ditemukan, dan juga perintah yang dilengkapi dengan kata see (lihat), see also (lihat
juga….) dan jalankan perintah yang dimaksud.
4. Perhatikan ada atau tidak Note: … di atas atau di bawah istilah berikut kode yang akan
dipilih. Ada kemungkinan ada perintah untuk menambah digit di belakang
digit ke-3, ke-4 atau membatasi cara penerapan kode yang akan dipilih.
5. Kontrol kode yang dipilih dengan yang tertera di volume 1.
Perhatikan :
(1). Penjelasan pada Note: … di bawah Bab atau di bawah kategori,
subkategori yang umumnya mengatur batasan pemanfaatan kode
yang terkait.
(2). Includes (termasuk) dan excludes (tidak termasuk) yang ada di bawah
Bab, kategori atau subkategori yang membatasi Jenis yang termasuk
dan atau tidak termasuk ke kategori/subkategori terkait.
(3). Adanya kalimat dalam kurung [ ] atau ( ), jalankan perintah yang
tersebut di dalam kurung, yang umumnya akan lebih merinci informasi
yang akan dihasilkan.
6. Apabila semuanya sudah cocok dan tidak melanggar aturan yang ditetapkan Pilih kode
tersebut sebagai kode diagnosis atau masalah terkait kesehatan tersebut sebagai
masukkan ke sistem perekaman dan informasi yang dikembangkan.
7. Simpan kode yang telah dipilih dalam format kartu indeks istilah diagnosis terkait secara
manual ataupun komputer.
8. Kode data diagnosis: Kebidanan, metode persalinan (methode of Xvery) dan nifas
(puerpurium) serta bayi neonatal/perinatal, sebab luar cedera, neoplasma, memerlukan
desain format perekaman code khusus.
1. Identifikasi jenis pernyataan (Diagnosis) yang akan dikode dan buku ICD-10 volume 3
2. Lihat kata kunci
3. Baca dengan seksama dan ikuti petunjuk catatan yang muncul dibawa terminology yang
dicari.
4. Baca istilah yang terdapat dalam tanda kurung ‘( )’ sesudah kata kunci dan istilah lainnya
yang di bawah kata kunci, sehingga semua kata-kata diagnostik diperhitungkan.
5. Ikuti secara hati-hati setiap petunjuk kepustakaan lanjut (Cross Refference) dan lihat
“see” dan “see also” yang terdapat dalam indeks.
6. Lihat tabular list (ICD-10 Volume 1) untuk melihat nomor kode yang paling tepat.
7. Ikuti pedoman “Inclusion” (termasuk) atau “exclusion” (tidak termasuk) pada kode yang
dipilih atau di bagian bawah suatu bab, blok, atau judul kategori.
8. Cantumkan kode yang anda pilih.