8
Rencana keperawatan
9
Rencana keperawatan
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1x pengertian, proses penyakit, tanda yang dialami klien
24 jam diharapkan klien tidak cemas terhadap gejala dan pengobatan
penyakitnya. Kriteria hasil:
Pasien dan keluarga mengerti akan penyakit Berikan waktu kepada pasien dan Memberikan kesempatan klien
nya Keluarga untuk mengajukan untuk bertanya engenai penyakit
Pasien dan keluarga mengatakan pemaha- Pertanyaan Menanyakan kembali yang dialami klien Mengevaluasi
man mengenai kondisi/proses penyakit pada klien dan keluarga mengenai tingkat pengetahuan nklien dan.
dan pengobatan penyakit klien keluarga
10
No Diagnosa Tujuan dan kriteria hasil Intervensi Rasional
Intoleransi aktivitas Tujuan Panjang Pantau frekuensi dan irama jantung, TD dan Membantu menentukan derajat
Setelah dilakukan tindakan keperawatan frekuensi pernafasan sebeum dan setelah dekompensasi jantung dan
2x24 jam diharapkan klien toleransi terhadap aktivitas pulmonal. Penurunan TD, takikardi
Aktivitas disritmia dan takioneaadalah
Tujuan Pendek Bantu pasien dalam program latihan indikatif dari kerusakan toleransi
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama Progresif bertahap sesegera mungkin jantung terhadap aktivitas
1x24 jam diharapkan klien dapat melakukan untuk turun dari tempat tidur, catat
aktivitas sebagian . Kriteria hasil: respon tanda vital dan toleransi Saat inflamasi/kondisi dasar terata-
Klien dapat dapat melakukan aktivitas di pasien pada peningkatan aktivitas si pasien mungkin mampu melaku-
bantu sebagian kan aktivitas yang diinginkan,
Klien menampakan akan kemampuan Kaji respon pasien terhadap aktivitas kecuali kerusakaan miokard
untuk memenuhi kebutuhan diri perhatikan adanya perubahan dan permanen atau kerja di kompliksai
Koordinasi otot, tulang dan anggota gerak keluhan dari kelemahan keletihan dan
lainnya baik klien dapat melakukan dispneu berkenan dengan aktivitas Miokard menyebabkan inflamasi
aktivitas secara mandiri dan kemungkinan kerusakan fung-
Kolaborasi pemberian oksigen suplem si sel miokard
en sesuai indikasi
Memaksimalkan ketersediaan
oksigen untuk mengimbangi
yang terjadi dengan aktivitas
11
Implementasi Keperawatan
12
I dan II Kolaborasi dengan team medis dalam Istirahat ( tertidur ).
Pemberian terapi obat dan cairan yang Klien tampak tenang
sesuai dengan indikasi dokter A : Masalah keperawatan nyeri teratasi
R/: obat masuk tidak ada alergi dan klien sebagian ditandai dengan skala nyeri 2 dari
tampak tenang 0-10. dan curah jantung teratasi sebagian
ditandai dengan TD. 164/86 mmHg.
I dan II Kaji tanda-tanda vital pada pasien P : Intervensi keperawatan dilanjutkan untuk
R/ : Td. 164/86 mmHg N. 72x/menit diagnosa I dan 11.
Rr. 32 x/ menit S. 36.4 ċ spo2. 97 % Observasi TTV dan
Pantau skala nyeri
I dan II Berikan posisi yang nyaman bagi klien
R/: perubahan posisi ( semifowler ) dapat
mengurangi nyeri pada klien dan klien
tampak tenang
13
II Kolaborasi dengan tim medis dalam
prmberian vasodilator yang sesuai dengan
kebutuhan klien
R/: klien tampak tenang
14
Implementasi Keperawatan
15
I dan II Kolaborasi dengan team medis dalam A : Masalah keperawatan nyeri teratasi
Pemberian terapi obat dan cairan yang ditandai dengan skala nyeri 0 dari
sesuai dengan indikasi dokter 0-10. dan curah jantung dapat teratasi
R/: obat masuk tidak ada alergi dan klien ditandai dengan TD. 120/80 mmHg.
tampak tenang P : Intervensi keperawatan dihentikan.
16
II Kolaborasi dengan tim medis dalam
prmberian vasodilator yang sesuai dengan
kebutuhan klien
R/: klien tampak tenang
17