DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SIMPANG BARU
KECAMATAN TAMPAN
Jl. Kamboja No. 100 Kode Pos 28293
Telp.(0761) 8415976 email : puskesmassp.br
email:puskesmassp.br@gmail.com
KEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS SIMPANG BARU
Nomor :
TENTANG :
PANDUAN PENDIDIKAN/ PENYULUHAN PASIEN
PUSKESMAS SIMPANG BARU
c. Bahwa untuk maksud huruf (a) dan (b) diatas, maka perlu
menetapkan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Kintamani I
tentang Panduan Pendidikan/penyuluhan pasien
Puskesamas simpang baru ;
Ditetapkan di Pekanbaru
Pada tanggal
KEPALA PUSKESMAS
SIMPANG BARU
Dr. Uvirda
NIP.197609072006042014
LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS SIMPANG BARU NOMOR:
TENTANG: PEDOMAN PENDIDIKAN/PENYULUHAN PASIEN PUSKESAMAS
SIMPANG BARU
BAB I
DEFINISI
Ruang lingkup pemberian informasi dan edukasi bagi pasien dan keluarga pada
UPT Puskesmas Simpang Baru yaitu:
1. Pasien dan atau keluarganya diberikan informasi dan edukasi tentang hak
mereka untuk berpartisipasi dalam proses pelayanan serta kewajibannya
selama menjalani perawatan di Puskesmas Simpang Baru.
2. Pasien dan atau keluarganya diberikan informasi dan edukasi tentang
Orientasi pasien baru (aspek etika di puskesmas) dan discharge planning
3. Pasien dan atau keluarga diberikan informasi dan edukasi tentang upaya
pencegahan infeksi meliputi langkah-langkah dan momen mencuci tangan,
etika batuk serta alat perlindungan diri sederhana.
4. Pasien dan atau keluarga diberikan informasi dan edukasi tentang perilaku
hidup bersih dan sehat (PHBS).
5. Pasien dan atau keluarga diberikan informasi dan edukasi tentang kondisi
kesehatannya dan diagnosis pasti dari penyakitnya.
6. Pasien dan atau keluarga diberikan informasi dan edukasi tentang
penggunaan peralatan medis secara efektif dan aman.
7. Pasien dan atau keluarga diberikan informasi dan edukasi tentang bagaimana
berpartisipasi dalam pengambilan keputusan terkait pelayanannya. Edukasi
juga mencakup proses memberikan informed consent, dimana jika
diperlukan, pasien dan atau keluarga akan diajarkan tentang kapan dan
bagaimana cara memberikan persetujuan/penolakan terhadap suatu tindakan
kedokteran.
8. Pasien dan atau keluarga diberikan informasi dan edukasi tentang
penggunaan seluruh obat-obatan secara efektif dan aman, serta tentang
potensi efek samping obat, pencegahan terhadap potensi interaksi obat
dengan obat lain atau makanan.
9. Pasien dan atau keluarga diberikan informasi dan edukasi tentang diet dan
nutrisi sehat yang sesuai dengan kebutuhan serta kondisi penyakitnya.
BAB III
TATA LAKSANA
6.1 Sasaran
Informasi dan edukasi secara rutin diberikan kepada setiap pasien yang
menerima pelayanan kesehatan diPuskesmas Simpang Baru, antara lain:
a. Setiap pasien yang berobat di poliklinik rawat jalan, termasuk pasien rawat
jalan di UGD.
b. Setiap pasien yang menjalani rawat inap di Puskesmas Simpang Baru.
c. Salah satu anggota keluarga atau penunggu atau pengantar pasien yang
dimaksud pada butir a atau b diatas, yang dianggap tidak atau belum kompeten
untuk menerima pendidikan. Adapun pasien-pasien yang dianggap tidak atau
belum kompeten untuk menerima pendidikan antara lain:
1. Pasien berusia dibawah 18 tahun,
2. Pasien yang tidak sadar,
3. Pasien dewasa dengan keterbatasan fisik/mental.
Pada kondisi pasien yang dianggap tidak atau belum kompeten untuk
menerima informasi dan edukasi, urutan keluarga atau penunggu atau
pengantar yang berhak menerima informasi dan edukasi adalah sebagai
berikut:
1. Pasien berusia dibawah 18 tahun, informasi dan edukasi diberikan kepada
mereka menurut urutan hak sebagai berikut:
- Ayah/Ibu kandung
- Saudara-saudara kandung
2. Pasien berusia dibawah 18 tahun dan tidak memiliki orang tua atau orang
tuanya berhalangan hadir, informasi dan edukasi diberikan kepada mereka
menurut urutan hak sebagai berikut:
- Ayah/Ibu adopsi
- Saudara-saudara kandung
- Induk semang
3. Pasien dewasa yang tidak sadar atau dengan keterbatasan fisik/mental,
informasi dan edukasi diberikan kepada mereka menurut urutan hak
sebagai berikut:
- Ayah/Ibu kandung
- Wali yang sah
- Saudara-saudara kandung
4. Pasien dewasa yang telah menikah atau orang tua, informasi dan edukasi
diberikan kepada:
- Suami/Istri
- Ayah/Ibu kandung
- Anak-anak kandung
- Saudara-saudara kandung
3.2 Edukator
Petugas kesehatan yang berhak memberikan informasi dan edukasi kepada
pasien di Puskesmas Simpang Baru ialah para tenaga medis profesional yang
kompeten di bidangnya masing-masing.
Metode:
Pemberian informasi dan edukasi di Puskesmas Simpang Baru senantiasa
menerapkan prinsip komunikasi efektif. Pasien hanya dapat membuat
keputusan yang dikemukakan dan berpartisipasi dalam proses asuhan
apabila mereka memahami informasi yang diberikan kepada mereka. Oleh
sebab itu, komunikasi dan pendidikan kepada pasien dan keluarganya harus
diberikan dalam format dan bahasa yang dapat dimengerti.
Pemberian informasi dan edukasi dapat dilakukan dengan beberapa metode,
antara lain:
1. Ceramah
2. Observasi
3. Simulasi
4. Diskusi
5. Demonstrasi
6. Praktek langsung
Setiap pasien tentu memberikan respon berbeda-beda terhadap instruksi
lisan, materi tertulis, video, demonstrasi/peragaan. Metode dipilih dengan
memperhatikan kondisi sasaran/penerima informasi (misalnya pagi yang tiak
dapat membaca, kesulitan mendengar dan lain-lain).
Untuk memperlancar komunikasi dengan pasien dan keluarga, bila memang
diperlukan maka pemberian informasi dan edukasi dapat menggunakan
bantuan seorang penerjemah.
Adapun syarat penerjemah yang boleh membantu pemberian informasi dan
edukasi ialah:
1. Penerjemah yang disediakan puskesmas, yang memahami berbagai
keterbatasan pasien untuk berkomunikasi dan memahami informasi
(misalnya: perawat/ bidan penanggung jawab pasien).
2. Anggota keluarga pasien (diutamakan keluarga inti) yang mampu
berkomunikasi secara baik dengan pasien maupun edukator yang
memahami kondisi pasien.
3. Anggota keluarga, khususnya penerjemah anak digunakan hanya
sebagai pilihan terakhir.
Media:
Untuk menunjang kegiatan pemberian informasi dan edukasi bagi pasien dan
keluarga di Puskesmas Kintamani I, telah tersedia bahan-bahan edukasi dan
informasi berupa leaflet berbahasa Indonesia sehingga diharapkan akan lebih
mudah dipahami. Disetiap Unit Pelayanan, tersedia sejumlah leaflet dengan
topik-topik tertentu untuk diberikan kepada pasien dan keluarga saat
pemberian informasi dan edukasi. Leaflet-leaflet tersebut sebagian besar
didapat dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bangli serta diproduksi oleh
Promkes Puskesmas Kintamani I.
Bila memang dibutuhkan (sesuai asesmen kebutuhan pendidikan dan pilihan
pembelajaran), pasien dan keluarga dapat diberikan satu leaflet untuk
dibawa pulang. Setiap leaflet yang diberikan kepada pasien dan keluarga
harus dicatat kodenya di rekam medis pasien.
Pemberian leaflet kepada pasien untuk dibawa pulang juga dimaksudkan
untuk mendudung pendidikan berkelanjutan bagia pasien dan keluarga
setelah sampai dirumah. Diharapkan, informasi dalam leaflet yang dibawa
tersebut dapat terus dibaca dan diingat serta dikerjakan secara konsisten.
BAB IV
DOKUMENTASI