Anda di halaman 1dari 49

PROGRAM KERJA KEPALA SEKOLAH

RENCANA KEGIATAN TAHUNAN SEKOLAH (RKTS)


RENCANA KEGIATAN DAN ANGARAN SEKOLAH (RKAS)

MAS KHAIRUL HIKMAH


DESA PASIR KEC. MEMPAWAH HILIR KAB. MEMPAWAH
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
YAYASAN KHAIRUL HIKMAH
MADRASAH ALIYAH KHAIRUL HIKMAH
NSM : 131261020011 NPSN : 30112571 AKREDITASI : B
Alamat : Jl. Raden Patih Gumantar Rt. 17 Rw 07 Desa Pasir Kecamatan Mempawah Hilir
Kab. Mempawah Email : mas_khairulhikmah@yahoo.com Kode pos 78919 Hp.085750031808

SURAT KEPUTUSAN
KEPALA SEKOLAH MAS KHAIRUL HIKMAH
Nomor : 0165/YKH-MAS /SK/VII/2019
Tentang
PENYUSUNAN PROGRAM KERJA TAHUNAN SEKOLAH
MAS KHAIRUL HIKMAH

Menimbang : Bahwa dalam rangka memajukan mutu pendidikan serta tertibnya kinerja tenaga
pendidik dan kependidikan di lingkungan MAS Khairul Hikmah, dipandang perlu
untuk menyusun program kerja tahunan sekolah.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional


2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan
3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 13 Tahun
2007 Tentang Standar Kepala Sekolah/Madrasah
4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 24 Tahun
2008 Tentang Standar Tenaga Administrasi Sekolah/Madrasah

Meperhatikan : Hasil musyawarah kepala sekolah bersama seluruh dewan Guru dan Komite
sekolah

MEMUTUSKAN

Menetapkan :
Pertama : Keputusan kepala sekolah tentang program kerja tahunan MAS Khairul Hikmah
Kedua : Dalam setiap penyusunan program kerja dari masing-masing bidang tenaga
pendidik dan kependidikan di lingkungan MAS Khairul Hikmah berkewajiban
mengacu terhadap program kerja tahunan sekolah yang telah ditetapkan.
Ketiga : Keputusan berlaku sejak ditetapkan, dan akan diadakan penyesuaian seperlunya
sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku dikemudian hari

Ditetapkan di : Pasir
Pada Tanggal : 4 Juli 2019

Kepala Sekolah

AHMAD SURYADI, S.Pd.I


Tembusan :
1. Bapak Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mempawah. di-Mempawah
2. Bapak Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat di-Pontianak
3. Ketua Yayasan Khairul Hikmah di-Mempawah
4. Arsip
KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Dalam upaya mencapai tingkat yang optimal terhadap pelaksanaan Proses Belajar
Mengajar dan untuk memperkecil kemungkinan terjadinya penyimpangan terhadap
pelaksanaan diperlukan adanya rencana yang rasional dan oprasional dengan berpedoman
pada peraturan perundang-undangan yang berlaku

Penyelenggaraan pendidikan di sekolah yang terdiri dari keseluruhan tenaga teknis


pendidikan dan tenaga kependidikan sebagai kegiatan pendudkung yang sangat
menentukan dalam usaha mencapai keberhasilan pendidikan di sekolah. Hal ini
dimungkinkan karena kegiatan teknis pendidikan dan tata usaha sekolah bersifat saling
mendukung, maka keseluruhan komponen tersebut perlu dikelola secara tertib dan efesien.

Penyusunan program Rencana Kerja Tahunan Sekolah ini dibuat dan disusun untuk
memenuhi keperluan tersebut di atas dengan mengacu kepada rencana induk
pengembangan sekolah. Untuk keberhasilan pelaksanaan program kerja ini diperlukan
pemahaman yang sama dan partisifasi serta dedikasi dari seluruh staf teknis pendidikan
dan tenaga kependidikan di lingkungan MAS Khairul Hikmah.

Semoga usaha penyusunan program kerja ini dapat bermanfaat bagi upaya
peningkatan mutu pendidikan di MAS Khairul Hikmah pada khususnya dan pihak lain yang
membutuhkan.

Kepada semua pihak yang membantu penyusuan program kerja ini kami
mengucapkan terima kasih.

Pasir, 4 Juli 2019


Kepala Sekolah

AHMAD SURYADI, S.Pd.I


DAFTAR ISI

SK Kepala Sekolah Tentang Program Kerja Tahunan Sekolah...................................................


Kata Pengantar.............................................................................................................................................
Daftar Isi..........................................................................................................................................................
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang...............................................................................................................................
B. Landasan Hukum..........................................................................................................................
C. Maksud dan Tujuan......................................................................................................................
D. Sasaran Program...........................................................................................................................

BAB II : PROFILE SEKOLAH.....................................................................................................................


A. Identitas Sekolah...........................................................................................................................
B. Struktur Organisasi......................................................................................................................
C. Tugas Pokok Dan Fungsi Tenaga Pendidik Dan Kependidikan.............................................
D. Kode Etik Pendidik.......................................................................................................................
E. Tata Tertib Guru dan Karyawan..............................................................................................
F. Tata Tertib Sekolah.......................................................................................................................

BAB III : PROGRAM KEGIATAN SEKOLAH


A. Umum................................................................................................................................................
B. Kurikulum........................................................................................................................................
C. Ketenagaan......................................................................................................................................
D. Sarana Prasarana..........................................................................................................................
E. Bidang Kesiswaan.........................................................................................................................
F. Hubungan Masyarakat................................................................................................................
G. Bidang Ketatausahan...................................................................................................................
H. Pembiayaan.....................................................................................................................................
I. Pengawasan dan evaluasi..........................................................................................................
BAB IV : RENCANA KERJA TAHUNAN SEKOLAH (RKTS)...........................................................
BAB V : JADWAL KEGIATAN RENCANA KERJA TAHUNAN SEKOLAH..................................
BAB VI : RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH (RKAS).....................................
BAB VII : PENUTUP.....................................................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

MAS Khairul Hikmah yang berlokasi di Dusun Sebukit Rama Desa Pasir Kec.
Mempawah Hilir Kab. Mempawah, terus melakukan berbagai upaya dalam
mengatasi berbagai kendala / permasalahan proses peningkatan mutu
pembelajaran. Peningkatan Motivasi Belajar siswa harus berlangsung secara terus
menerus, hal ini dilakukan karena siswa di daerah ini berlatar ekonomi lemah, yang
dapat mempengaruhi minat belajar siswa. Untuk menanggulangi hal tersebut perlu
diupayakan berbagai kegiatan pendidikan yang dapat menarik minat siswa untuk
belajar pada Sekolah Menengah sesuai dengan prioritas wajib belajar 12 tahun.
Disisi lain untuk mengatasi permasalahan tersebut berbagai upaya terus
dilakukan baik kegiatan Intrakurikuler dan ekstrakurikuler dengan harapan
prestasi dan motivasi / minat belajar siswa dapat ditingkatkan. Stake Holder
sekolah yaitu Manajemen Sekolah. Orang tua murid dan masyarakan setempat
menginginkan siswa/i-nya mendapat nilai ujian yang lebih tinggi dari Kriteria
Ketuntasan Belajar Minimal (KKM) yang telah ditetapkan. Akhirnya setelah proses
belajar yang berlangsung selama ini, sekolah dapat melahirkan peserta didik yang
berkualitas dan melahirkan pengetahuan yang berkompetensi,sehingga disamping
dapat melanjutkan pendidikannya ke tingkatan sekolah yang lebih tinggi juga dapat
mennaggulangi segala tantangan dalam hidupnya.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang sistem
Pendidikan Nasional bertujuan mencerdaskan kehidupan bangsa dan
mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan
bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi luhur, memiliki pengetahuan
dan keterampilan, sehat jasmani dan rohani, berkepribadian mantap dan mandiri
serta mempunyai rasa tanggung jawab kemasyarakatan. Untuk itu diperlukan
tindakan-tindakan nyata dari pelaksana-pelaksana untuk melaksanakan tugas
dalam dunia pendididkan. Kepala Sekolah selaku penanggung jawab tunggal dalam
pelaksanaan pendidikan di sekolah dituntut untuk dapat berfungsi ganda selaku
edukator, motivator, administrator, dan supervisor serta manajer yang selalu
mengelola masalah pendidikan dengan baik.
Dengan demikian Kepala Sekolah sangat berperan dalam pelaksanaan
kegiatan tersebut, agar proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik dan
lancar. Disamping itu guru, pegawai administrasi dan pesuruh sekolah selaku
pembantu-pembantu kepala sekolah mempunyai peran sangat menentukan dalam
pelaksanaan kesehariannya sesuai dengan bidangnya masing-masing. Untuk itu
diperlukan pembinaan yang terprogram, terarah dan terus-menerus didalam
pelaksanaan tugasnya dengan penuh rasa tanggung jawab, sehingga jika terjadi
penyimpangan sekecil apapun dapat diketahui sendini mungkin dan diupayakan
untuk diluruskan.
Kita harus sadar bahwa guru, pegawai administrasi dan pesuruh sekolah
merupakan bagian dari masyarakat sekolah yang harus dapat menciptakan
ketahanan sekolah sehingga pelaksanaan belajar mengajar dapat berjalan dengan
lancar. Untuk itu perlu disusun program kerja yang merupakan petunjuk dan
acuan dalam pengelolaan sekolah serta sebagai data pendukung dengan tujuan
untuk meningkatkan mutu pendidikan.
B. Landasan Hukum
1) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
2) Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan
3) Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 13 Tahun
2007 Tentang Standar Kepala Sekolah/Madrasah
4) Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 24 Tahun
2008 Tentang Standar Tenaga Administrasi Sekolah/Madrasah

C. Maksud dan Tujuan


Maksud disusunnya program kerja ini adalah :
1) Memberikan gambaran yang jelas tentang hasil-hasil yang telah dicapai, program-
program yang akan dilaksanakan serta masalah-masalah yang dihadapi sekolah
untuk jangka pendek.
2) Sebagai pedoman kerja semua personil sekolah dalam melaksanakan tugas
mengajar, mengelola dan membina kegiatan pembelajaran.
3) Untuk memberikan arahan bagi pelaksanaan seluruh kegiatan sekolah, agar
target yang telah ditetapkan dapat dicapai pada waktu yang telah ditentukan.
Tujuan dari program kerja ini adalah sebagai berikut :
1) Memberikan landasan dan arah yang jelas dalam melaksanakan tugas selama
kegiatan berlangsung.
2) Sebagai alat control pelaksnaan kegiatan sekolah
3) Sebagai sumber data dan informasi bagi penentuan kebijakan dan keputusan
pimpinan.

D. Sasaran Program
Yang menjadi sasaran dalam program kerja ini adalah sebagai berikut :
1) Semua tenaga pendidik dan tenaga kependidikan MAS Khairul Hikmah sesuai
dengan bidang tugas masing-masing.
2) Semua potensi yang dapat mendukung pelaksanaan pendidikan, sehingga sekolah
dapat berkembang mencapai target perluasan pengetahuan dan peningkatan
kemampuan siswa.
BAB II
PROFILE SEKOLAH

A. Identitas Sekolah

1. Nama Sekolah : MAS Khairul Hikmah


2. No. Statistik Sekolah : 131261020011
3. Alamat Sekolah : Jl. Raden Patih Gumentar RT. 17 RW. 07 Pasir
Kecamatan : Mempawah Hilir
Kabupaten : Mempawah
Provinsi : Kalimantan Barat
Kode Pos : 78919
Telepon : 081256839976
Email : mas_khairulhikmah@yahoo.com
4. Status Sekolah : Swasta
5. Nama Yayasan : Khairul Hikmah
6. No. Akte Pendirian : 4213/51/108.08/2002
7. Tahun Berdiri Sekolah : 2001
8. Status Akreditasi/ Tahun : Terakreditasi “B” / 2008
9. Nama Kepala Sekolah : Ahmad Suryadi, S.Pd.I
10. Pendidikan Terakhir : S1
11. Masa Kerja : 4 Tahun
12. Visi Sekolah
“Terciptanya sekolah masa depan yang unggul dalam wawasan keilmuan yang
berfaham ahlussunnah wal jama’ah”
13. Misi Sekolah
1) Meningkatkan manajemen kepemimpinan sekolah
2) Meningkatkan pelaksanaan KBM secara efektif
3) Menumbuhkan semangat keunggulan kepada warga sekolah
4) Meningkatkan wawasan keilmuan. Meliputi: ilmu agama dan ilmu umum (Intaq
Dan Iptek)
5) Mendorong setiap warga sekolah untuk berpartisipasi kegiatan masyarakat.
DATA PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
SMA MA'ARIF - 2 BRONDONG
TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Pendidikan
Tempat Tanggal
NO NAMA NIP NUPTK Jabatan Mata Pelajaran
Lahir Lahir Terakhir

1 Rofi'in, S.Pd. Lamongan 15/03/1976 - 1647748661200000 Kepala Sekolah S-1 Ekonomi


2 H.Achmad Syahidin, S.Pd Lamongan 06/03/1972 - 1638750654200002 Ketua Komite Sekolah S-1 Biologi
3 Drs. Asrofi Lamongan 08/06/1964 - 3940745646200002 Guru Bidang Studi S-1 Geografi
4 Ahmad Yusuf, S.Pd. Lamongan 15/10/1980 - 5347758661200003 Waka.Ur Prasarana S-1 Matematika
5 Ahmad Amin,S.Pd Lamongan 05/09/1976 - 7237754656200033 BK S-1 BP/BK
6 M. Fadlol, S.Ag. Lamongan 25/10/1975 - 5357753656200013 Waka. Ur Humas S-1 PKn
7 Drs. H. Moh. Asfan Lamongan 15/04/1968 - 4747746647200020 Wali Kelas XI IPS S-1 Seni Budaya
8 Machrus Aly, S.Pt Lamongan 06/02/1982 - 7538760662260012 Guru Bidang Studi S-1 Fisika/Kimia
9 Hanafi, S.Pd Lamongan 10/02/1986 - 8542764665200010 Guru Bidang Studi S-1 Sosiologi
10 Subhan, Zuhri. S.Ag Lamongan 15/12/1968 - 3559747649200033 Guru Bidang Studi S-1 B. Arab
11 Imam Syafi’i, S.Pd Lamongan 10/05/1976 - 6842754657200022 Waka. Ur Kesiswaan S-1 B.Inggris
12 Hermawanto, S.Pd.I Lamongan 04/01/1981 - 4436759661200002 Waka. Ur Kurikulum S-1 B. Indonesia
13 Ahmad Suyanto,S.Pd Lamongan 15/04/1988 - 2747766667200002 Guru Bidang Studi S-1 Penjaskes
14 Miftahul Khoir, S.Kom Lamongan 27/06/1989 - - Guru Bidang Studi S-1 TIK
15 Moh. Najib, S.Pd Lamongan 19/04/1965 - 0751743644200012 Wali Kelas XII IPS S-1 Sejarah
16 Abd. Rohman, S.Ag Lamongan 04/04/1966 - 1736744646200022 Wali Kelas X S-1 PAI
17 Abd. Hadi Rofi'i, S.Ag Lamongan 10/07/1965 - 1042743652200003 Guru Bidang Studi S-1 Aswaja
18 Suhartini, S.Pd Lamongan 12/10/1977 - 5344755657300070 Tenaga Perpustakaan S-1 -
19 Ibadul Fahmi, S.Pd Lamongan 14/08/1990 - - Tenaga Laboratorium S-1 -
20 Nahdlotul Mu'jizat, S.Pd Lamongan 10/02/1986 - 8542764665200010 KA. TU/ Bendahara Sekolah S-1
21 Ma'ruf Syafi'i Lamongan 03/10/1992 - - Tata Usaha SMA -
22 Muhammad Gofur Lamongan 14/08/1988 - - Penjaga Sekolahan SMA -
23 Ah. Kaseh Iswanto Lamongan 13/03/1968 - - Tenaga Kebersihan SMP -
B. Struktur Organisasi
C. Tugas Pokok Dan Fungsi Tenaga Pendidik Dan Kependidikan

1. Kepala Sekolah
 Kepala Sekolah Sebagai Pendidik (Educator):
a. Membimbing guru dalam hal menyusun dan melaksanakan program pengajaran,
b. Mengevaluasi hasil belajar dan melaksanakan program pengajaran dan remedial.
c. Membimbing karyawan dalam hal menyusun program kerja dan melaksanakan tugas sehari-
hari.
d. Membimbing siswa dalam kegiatan ekstra kurikuler, OSIS dan mengikuti lomba diluar
sekolah.
e. Mengembangkan staf melalui pendidikan/latihan, melalui pertemuan, seminar dan diskusi,
menyediakan bahan bacaan, memperhatikan kenaikan pangkat, mengusulkan kenaikan
jabatan melalui seleksi calon Kepala Sekolah.
f. Mengikuti perkembangan iptek melalui pendidikan/latihan, pertemuan, seminar, diskusi
dan bahan-bahan.

 Kepala Sekolah Sebagai Manajer (Manager)


a. Mengelola administrasi kegiatan belajar dan bimbingan konseling dengan memiliki data
lengkap administrasi kegiatan belajar mengajar dan kelengkapan administrasi bimbingan
konseling.
b. Mengelola administrasi kesiswaan dengan memiliki data administrasi kesiswaan dan
kegiatan ekstra kurikuler secara lengkap.
c. Mengelola administrasi ketenagaan dengan memiliki data administrasi tenaga guru dan Tata
Usaha.
d. Mengelola administrasi keuangan Rutin, BOS, dan Komite.
e. Mengelola administrasi sarana/prasarana baik administrasi gedung/ruang, mebelair, alat
laboratorium, perpustakaan.

 Kepala Sekolah sebagai Pengelola Administrasi (Administrator)


a. Menyusun program kerja, baik jangka pendek, menengah maupun jangka panjang.
b. Menyusun organisasi ketenagaan disekolah baik Wakasek, Pembantu Kepala Sekolah,
Walikelas, Tata Usaha, Bendahara, dan Personalia Pendukung misalnya pembina
perpustakaan, pramuka, OSIS, Olah raga. Personalia kegiatan temporer, seperti Panitia
Ujian, panitia peringatan hari besar nasional atau keagamaan dan sebagainya.
c. Menggerakkan staf/guru/karyawan dengan cara memberikan arahan dan
mengkoordinasikan pelaksanaan tugas.
d. Mengoptimalkan sumberdaya manusia secara optimal, memanfaatkan sarana / prasarana
secara optimal dan merawat sarana prasarana milik sekolah.

 Kepala Sekolah sebagai Penyelia (Supervisor)


a. Menyusun program supervisi kelas, pengawasan dan evaluasi pembelajaran.
b. Melaksanakan program supervisi.
c. Memanfaatkan hasil supervisi untuk meningkatkan kinerja guru/karyawan dan untuk
pengembangan sekolah.

 Kepala Sekolah sebagai Pemimpin (Leader)


a. Memiliki kepribadian yang kuat, jujur, percaya diri, bertanggungjawab, berani mengambil
resiko dan berjiwa besar.
b. Memahami kondisi guru, karyawan dan anak didik.
c. Memiliki visi dan memahami misi sekolah yang diemban.
d. Mampu mengambil keputusan baik urusan intern maupun ekstern.
e. Mampu berkomunikasi dengan baik secara lisan maupun tertulis.
 Kepala Sekolah sebagai Pembaharu (Inovator)
a. Mampu mencari, menemukan dan mengadopsi gagasan baru dari pihak lain.
b. Mampu melakukan pembaharuan di bagian kegiatan belajar mengajar dan bimbingan
konseling, pengadaan dan pembinaan tenaga guru dan karyawan, kegiatan ekstra kurikuler
dan mampu melakukan pembaharuan dalam menggali sumber daya manusia di Komite dan
masyarakat.

 Kepala Sekolah sebagai Pendorong (Motivator)


a. Mampu mengatur lingkungan kerja.
b. Mampu mengatur pelaksanaan suasana kerja yang memadai.
c. Mampu menerapkan prinsip memberi penghargaan maupun sanksi hukuman yang sesuai
dengan aturan yang berlaku.

2. Wakil Kepala Sekolah


Membantu dan bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dalam:
a. Menyusun perencanaan, membuat program kegiatan dan program pelaksanaan
b. Pengorganisasian
c. Pengarahan
d. Ketenagaan
e. Pengkoordinasian
f. Pengawasan
g. Penilaian
h. Identifikasi dan pengumpulan data
i. Mewakili Kepala Sekolah untuk menghadiri rapat khususnya yang berkaitan dengan
masalah pendidikan
j. Membuat laporan secara berkala

3. Wakil Kepala Urusan Kurikulum


Membantu dan bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dalam:
a. Menyusun program pengajaran
b. Menyusun dan menjabarkan kalender pendidikan
c. Menyusun pembagian tugas guru dan jadwal pelajaran
d. Menyusun jadwal evaluasi belajar dan pelaksanaan ujian akhir
e. Menerapkan kriteria persyaratan kenaikan kelas dan ketamatan
f. Mengatur jadwal penerimaan rapor dan STTB
g. Mengkoordinasikan, menyusun dan mengarahkan penyusunan kelengkapan mengajar
h. Mengatur pelaksaan program perbaikan dan pengayaan
i. Mengatur pengembangan MGMP/MGBP dan koordinator mata pelajaran
j. Melakukan supervisi administrasi akademis
k. Melakukan pengarsipan program kurikulum
l. Penyusunan laporan secara berkala

4. Wakil Kepala Urusan Kesiswaan


Membantu dan bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dalam:
a. Menyusun program pembinaan kesiswaan (OSIS), meliputi: Kepramukaan, PMR, KIR,
UKS, PKS, Paskibraka, pesantren kilat
b. Melaksanakan bimbingan, pengarahan dan pengendalian kegiatan kesiswaan/OSIS
dalam rangka
c. Menegakkan disiplin dan tata tertib sekolah serta pemilihan pengurus OSIS
d. Membina pengurus OSIS dalam berorganisasi
e. Menyusun jadwal dan pembinaan serta secara berkala dan insidental
f. Membina dan melaksanakan koordinasi 9 K
g. Melaksanakan pemilihan calon siswa berprestasi dan penerima bea siswa
h. Mengadakan pemilihan siswa untuk mewakili sekolah dalam kegiatan di luar sekolah
i. Mengatur mutasi siswa
j. Menyusun dan membuat kepanitiaan Penerimaan Siswa Baru dan pelaksanaan MOS
k. Menyusun dan membuat jadwal kegiatan akhir tahun sekolah
l. Menyelenggarakan cerdas cermat dan olah raga prestasi
m. Membuat laporan kegiatan kesiswaan secara berkala

5. Wakil Kepala Urusan Sarana dan Prasarana


Membantu dan bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dalam:
a. Menyusun program pengadaan sarana dan prasarana
b. Mengkoordinasikan penggunaan sarana prasarana
c. Pengelolaan pembiayaan alat-alat pengajaran
d. Mengelola perawatan dan perbaikan sarana prasarana
e. Bertanggung jawab terhadap kelengkapan data sekolah secara keseluruhan
f. Melaksanakan pembukuan sarana dan prasarana secara rutin
g. Menyusun laporan secara berkala

6. Wakil Kepala Urusan Humas


Membantu dan bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dalam:
a. Mengatur dan menyelenggarakan hubungan sekolah dengan dewan sekolah
b. Membina hubungan antara sekolah dengan wali murid
c. Membina pengembangan antar sekolah dengan lembaga pemerintah, dunia usaha, dan
lembaga sosial lainnya
d. Membuat dan menyusun program semua kebutuhan sekolah
e. Koordinasi dengan semua staf untuk kelancaran kegiatan sekolah
f. Menciptakan hubungan yang kondusif diantara warga sekolah
g. Melakukan koordinasi dengan semua staf dan bertanggung jawab untuk mewujudkan 9 K
h. Menyusun program kegiatan bakti sosial, karya wisata, dan pameran hasil
pendidikan (gebyar pendidikan)
i. Mewakili Kepala Sekolah apabila berhalangan untuk mnghadiri rapat masalah-masalah yang
bersifat umum
j. Menyusun laporan secara berkala

7. Wakil Kepala Urusan Tata Usaha


Bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dalam kegiatan:
a. Penyusunan program kerja tata usaha sekolah
b. Pengelolaan dan pengarsipan surat-surat masuk dan keluar
c. Pengurusan dan pelaksanaan administrasi sekolah
d. Pembinaan dan pengembangan karir pegawai tata usaha sekolah
e. Penyusunan administrasi sekolah meliputi kurikulum, kesiswaan dan ketenagaan
f. Penyusunan dan penyajian data/statistik sekolah secara keseluruhan
g. Penyusunan tugas staf Tata Usaha dan tenaga teknis lainnya
h. Mengkoordinasikan dan melaksanakan 9 K
i. Penyusunan laporan pelaksanaan secara berkala.

8. Wali Kelas
Membantu dan bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dalam:
a. Pengelolaan Kelas:
a) Tugas Pokok meliputi:
 Mewakili orang tua dan kepala sekolah dalam lingkungan pendidikan
 Meningkatkan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa
 Membantu pengembangan keterampilan dan kecerdasan anak didik
 Membina karakter, budi pekerti dan kepribadian anak didik
b) Keadaan Anak Didik
 Mengetahui jumlah (Putra dan Putri) dan nama-nama anak didik
 Mengetahui identitas lain dari anak didik
 Mengetahui kehadiran anak didik setiap hari
 Mengetahui masalah-masalah yang dihadapi anak didik
c) Melakukan Penilaian
 Tingkah laku anak didik sehari-hari di sekolah
 Kerajinan, Kelakuan, dan Kedisiplinan anak
d) Mengambil Tindakan Bila Dianggap Perlu
 Pemberitahuan , pembinaan, dan pengarahan
 Peringatan secara lesan dan tertulis
 Peringatan khusus yang terkait dengan BP/Kepala Sekolah
e) Langkah Tindak Lanjut
 Memperhatikan buku nilai rapor anak didik
 Memperhatikan keberhasilan/kenaikan anak didik
 Memperhatikan dan membina suasana kekeluargaan
b. Penyelenggaraan Administrasi Kelas, meliputi:
a) Denah tempat duduk anak didik
b) Papan absensi anak didik
c) Daftar Pelajaran dan Daftar Piket
d) Buku Presensi
e) Buku Jurnal kelas
f) Tata tertib kelas
c. Penyusunan dan pembuatan statistik bulanan anak didik
d. Pembuatan catatan khusus tentang anak didik
e. Pencatatan mutasi anak didik
f. Pengisian dan pembagian buku laporan penilaian hasil belajar

9. Guru Pembimbing (BK)


Membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan:
a. Penyusunan dan pelaksanaan program bimbingan dan konseling
b. Koordinasi dengan wali kelas dalam rangka mengatasi masalah-masalah yang dihadapi
anak didik tentang kesulitan belajar
c. Membgerikan layanan dan bimbingan kepada anak didik agar lebih berprestasi dalam
kegiatan belajar
d. Memberikan saran dan pertimbangan kepada anak didik dalam memperoleh gambaran
tentang lanjutan pendidikan dan lapangan pekerjaan yang sesuai
e. Mengadakan penilaian pelaksanaan bimbingan dan konseling
f. Menyusun statistic hasil penilaian bimbingan dan konseling
g. Melaksanakan kegiatan analisis hasil evaluasi belajar
h. Menyusun dan melaksanakan program tindak lanjut bimbingan dan konseling
i. Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan bimbingan dan koseling

10. Pustakawan Sekolah


Membantu Kepala sekolah dalam kegiatan:
a. Perencanaan pengadaan buku/bahan pustaka/media elektronika
b. Pelayanan perpustakaan
c. Perencanaan pengembangan perpustakaan
d. Pemeliharaan dan perbaikan buku-buku/bahan pustaka/media elektronika
e. Inventarisasi dan pengadministrasian
f. Penyimpanan buku/bahan pustaka, dan media elektronika
g. Menyusun tata tertib perpustakaan
h. Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan perpustakaan secara berkala
11. Laboran
Membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan:
a. Perencanaan pengadaan alat dan bahan laboratorium
b. Menyusun jadwal dan tata tertib penggunaan laboratorium
c. Mengatur penyimpanan, pemeliharaan, dan perbaikan alat-alat laboratorium
d. Membuat dan menyusun daftar alat-alat laboratorium
e. Inventarisasi dan pengadministrasian alat-alat laboratorium
f. Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan laboratorium secara berkala

12. Guru
Bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dalam melaksanakan KBM, meliputi:
a. Membuat kelengkapan mengajar dengan baik dan lengkap
b. Melaksanakan kegiatan pembelajaran
c. Melaksanakan kegiatan penilaian proses belajar, ulangan, dan ujian.
d. Melaksanakan analisis hasil ulangan harian
e. Menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan pengayaan
f. Mengisi daftar nilai anak didik
g. Melaksanakan kegiatan membimbing (pengimbasan pengetahuan), kepada guru lain
dalam proses pembelajaran
h. Membuat alat pelajaran/alat peraga
i. Menumbuh kembangkan sikap menghargai karya seni
j. Mengikuti kegiatan pengembangan dan pemasyarakatan kurikulum
k. Melaksanakan tugas tertentu di sekolah
l. Mengadakan pengembangan program pembelajaran
m. Membuat catatan tentang kemajuan hasil belajar anak didik
n. Mengisi dan meneliti daftar hadir sebelum memulai pelajaran
o. Mengatur kebersihan ruang kelas dan sekitarnya
p. Mengumpulkan dan menghitung angka kredit untuk kenaikan pangkat

13. Guru Piket


a. Meningkatkan pelaksanaan 9 K (keamanan, kebersihan, ketertiban, keindahan,
kekeluargaan, kerindangan, kesehatan, keteladanan, dan keterbukaan)
b. Mengadakan pendataan dan mengisi buku piket
c. Menertibkan kelas-kelas yang kosong dengan jalan menginval
d. Pada jam ke 2 harus berusaha menghubungi orang tua siswa yang tidak masuk tanpa
keterangan melalui telepon, atau mengunjungi ke rumah bagi yang tidak memiliki telepon
e. Mencatat beberapa kejadian:
a) guru dan siswa yang terlambat,
b) guru dan siswa yang pulang sebelum waktunya,
c) kelas yang pulang / dipulangkan sebelum waktunya,
d) kejadian-kejadian penting lainnya
f. Mengawasi siswa sewaktu berada diluar kelas karena istirahat, dan keliling kelas sambil
mengingatkan siswa untuk beristirahat bagi siswa yang masih berada di dalam kelas
g. Petugas piket harus hadir paling sedikit 5 menit sebelum bel masuk.
h. Melaporkan kasus-kasus yang bersifat khusus kepada wali kelas atau guru pembimbing
i. Mengawasi berlakunya tata tertib sekolah

14. Penjaga Sekolah


a. Membuka dan menutup jendela ruangan setiap hari
b. Membersihkan ruangan termasuk selasar dan halaman sekolah setiap hari
c. Membersihkan WC guru dan siswa
d. Menaikan bendera merah putih setiap hari kecuali hari senin
e. Melaksanakan tugas pengamanan sekolah setelah bubar sekolah
f. Menurunkan bendera setiap sore pada pukul 18.00
g. Melaporkan secara rutin kepada wakasek sarana keadaan atau kejadian pada saat
bertugas
h. Membersihkan dan merapikan taman / halaman sekolah
i. Mengadakan penanaman / penghijauan halaman dengan tanaman yang bermanfaat
j. Memelihara kesuburan / kelangsungan hidup tanaman

C. Kode Etik Pendidik


1. Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Setia kepada Pancasila, UUD 1945, dan negara
3. Menjunjung tinggi harkat dan martabat peserta didik
4. Berbakti kepada peserta didik dalam membantu mereka mengembangkan diri
5. Bersikap ilmiah dan menjunjung tinggi pengetahuan, ilmu, teknologi, dan seni sebagai
wahana dalam pengembangan peserta didik
6. Lebih mengutamakan tugas pokok dan atau tugas negara lainnya daripada tugas
sampingan
7. Bertanggung jawab, jujur, berprestasi, dan akuntabel dalam bekerja
8. Dalam bekerja berpegang teguh kepada kebudayaan nasional dan ilmu pendidikan
9. Menjadi teladan dalam berperilaku
10. Berprakarsa
11. Memiliki sifat kepemimpinan
12. Menciptakan suasana belajar atau studi yang kondusif
13. Memelihara keharmonisan pergaulan dan komunikasi serta bekerja sama dengan baik
dalam pendidikan
14. Mengadakan kerja sama dengan orang tua siswa dan tokoh- tokoh masyarakat
15. Taat kepada peraturan perundang-undangan dan kedinasan
16. Mengembangkan profesi secara kontinu
17. Secara bersama-sama memelihara dan meningkatkan mutu organisasi profesi

D. Tata Tertib Guru dan Karyawan


1. Hari Dinas selama 6 hari kerja
2. Mempersiapkan sarana dan kelengkapan proses pembelajaran
3. Mengisi daftar hadir saat datang dan pulang
4. Mengisi jurnal kegiatan pembelajaran sehari-hari
5. Mengumpulkan jurnal kegiatan pada akhir semester
6. Melaksanakan tugas piket sesuai jadwal yang telah disepakati
7. Melaksanakan tugas sesuai dengan kewenangan dan tanggung jawabnya
8. Apabila berhalangan hadir dalam dinas, harus:
 Ada pemberitahuan (surat / kurir / telepon / SMS) Substansi izin harus jelas dan
sesuai ketentuan kedinasan Ada surat dokter (apabila sakit lebih dari 3 hari)
 Memberikan/mengirimkan tugas untuk siswa melalui guru piket
9. Memakai seragam dengan rapi
10. Mengikuti upacara bendera setiap hari Senin/hari besar nasional
11. Melaksanakan tugas menjadi pembina upacara sesuai dengan jadwal

Catatan:
Hal-hal yang belum tercantum dalam ketentuan ini akan diatur kemudian

E. Tatat Tertib Siswa


BAB I
PENGERTIAN

Ketertiban berarti kondisi dinamis yang menimbulkan keserasian, keselarasan dan


keseimbangan dalam tata hidup bersama sebagai makhluk Tuhan. Dalam kehidupan sekolah, kondisi
itu mencerminkan keteraturan dalam pergaulan, dalam penggunaan dan pemeliharaan sarana /
prasarana, penggunaan waktu, pengelolaan administrasi dan dalam mengatur hubungan dengan
masyarakat dan lingkungannya.
Ketertiban sekolah dituangkan dalam Tata Tertib Peserta Didik, dan disusun secara Operasional
untuk mengatur tingkah laku dan sikap hidup peserta didik.
Dalam Tata Tertib Peserta didik memuat :
a. Hal-hal yang diharuskan atau diwajibkan.
b. Hal-hal yang dianjurkan.
c. Hal-hal yang tidak boleh dilakukan atau larangan.
d. Sanksi-sanksi / hukuman bagi pelanggar.

BAB II
KEWAJIBAN-KEWAJIBAN SISWA

Pasal 1
Kehadiran siswa
1. Sepuluh menit sebelum jam pertama siswa sudah hadir di sekolah
2. Keterlambatan hadir kurang dari 10 menit diperbolehkan masuk klas / mengikuti pelajaran seijin
guru Piket.
3. Keterlambatan lebih dari 10 menit tidak diperbolehkan masuk / mengikuti pelajaran dan akan
diberikan ijin masuk pada jam berikutnya setelah mendapat surat ijin dari guru Piket dan Petugas
STKS ; sambil menunggu pergantian jam, siswa mendapat tugas khusus oleh tim STKS dan BK.
4. Apabila siswa tidak masuk sekolah karena sakit , atau ijin harus mengirimkan surat ijin yang sah
dari orang tua / wali murid pada hari itu juga atau lewat telpon sekolah.
5. Jumlah hari hadir selama satu Semester sekurang-kurangnya 95% hari efektif sekolah , dan
apabila tidak terpenuhi maka dinyatakan tidak memenuhi syarat untuk penentuan kenaikan klas.
6. Apabila siswa akan meninggalkan sekolah sebelum jam belajar sekolah berakhir oleh karena sakit
atau ijin keperluan lain, harus minta ijin kepada semua guru Bidang Studi yang ditinggalkan, dan
baru boleh meninggalkan sekolah setelah mendapat surat ijin meninggalkan sekolah dari guru
Piket dan Petugas STKS.
7. Apabila siswa akan meninggalkan klas atau jam pelajaran harus minta ijin kepada guru yang
mengajar di kelas yang bersangkutan dan surat ijin ditinggalkan di kelas.
8. Wajib mengikuti semua kegiatan belajar mengajar sejak jam pertama hingga jam terakhir , serta
pulang secara bersama-sama setelah tanda bel pelajaran terakhir dibunyikan.
9. Berada di dalam klas pada jam-jam kegiatan belajar mengajar dan tetap berada dilingkungan
halaman sekolah pada saat jam istirahat.
10. Wajib mengikuti Upacara yang ditentukan oleh sekolah.

Pasal 2
Pakaian Seragam Sekolah
1. Mengenakan pakaian seragam OSIS lengkap dengan atributnya pada hari Senin s.d. Kamis serta
pada hari-hari Upacara yang ditentukan.
2. Mengenakan pakaian seragam Pramuka lengkap dengan atributnya pada hari Jumat
3. Mengenakan pakaian seragam putih – putih lengkap dengan atributnya pada hari Sabtu
4. Bersepatu Hitam bertali dan berkaos kaki putih panjang.
5. Mengenakan ikat pinggang yang telah ditentukan oleh sekolah
6. Potongan dan bahan pakaian seragam serta atribut sesuai dengan ketentuan/model yang telah
ditetapkan oleh sekolah , antara lain :
a. Siswa : celana tidak gembyong dan atau tidak berujung pensil
b. Siswi : rok panjang
7. Pakaian seragam dalam keadaan bersih dan rapi (tidak kotor/lusuh).
8. Baju bagian bawah dimasukan pada celana/Rok sehingga tampak ikat pinggangnya.
9. Mengenakan Topi sekolah saat Upacara bendera.

Pasal 3
Lingkungan Sekolah
1. Ikut menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan sekolah.
2. Membuang sampah pada tempat yang telah disediakan.
3. Membersihkan ruangan kelas setiap hari oleh petugas Piket Kelas masing-masing.
4. Mengatur sepeda/sepeda motor di tempat Parkir Sekolah secara teratur dan rapi serta
dikelompokan sesuai tempat parkir yang telah ditentukan.
5. Tidak melakukan corat-coret baik di dinding maupun meja belajar.
6. Ikut menjaga kelestarian tanaman sekolah.
7. Tidak merusak sarana /prasarana yang ada di sekolah.

Pasal 4
Etika , Estetika Dan Sopan Santun
1. Menghormati Kepala sekolah , guru dan karyawan MAS Khairul Hikmah
2. Bersikap sopan dan santun kepada semua warga sekolah.
3. Menjunjung tinggi kultur dan adat budaya
4. Bagi siswa putri tidak berdandan secara mencolok dan tidak mengenakan perhiasan secara
berlebihan.
5. Rambut diatur secara rapi tidak dicat dan untuk siswa putra tidak berambut Gondrong.
6. Bagi siswa putra tidak mengenakan perhiasan/assesori yang tidak selayaknya dikenakan siswa
putra.
7. Berbicara secara santun , baik terhadap guru/ karyawan maupun teman-teman sekolah.
8. Saling hormat-menghormati sesama siswa.
9. Menjaga keamanan dan ketertiban selama di sekolah maupun sepulang sekolah.
10. Mengendarai dan melengkapi sepeda motor/kendaraan sesuai dengan ketentuan UU Lalu Lintas.

Pasal 5
Administrasi Sekolah
1. Menyelesaikan pembayaran keuangan sekolah tepat waktu sesuai ketentuan.
2. Meminjam dan mengembalikan buku-buku Perpustakaan sesuai dengan ketentuan yang
ditentukan oleh Perpustakaan.
3. Memanfaatkan sarana dan prasarana sekolah secara benar sesuai dengan pengunaannya.

Pasal 6
Kegiatan Ekstra Kurikuler dan Pengembangan Diri
1. Wajib mengikuti ekstrakurikuler/Pengembangangan Diri sekurang-kurangnya satu jenis Kegiatan
Ekstra Kurikuler /Pengembangan Diri bagi kelas X, kelas XI, dan kelas XII
2. Wajib mengikuti kegiatan lain yang ditentukan oleh sekolah.

BAB III
LARANGAN-LARANGAN
Pasal 1
1. Melanggar kewajiban-kewajiban yang harus dipatuhi oleh siswa sebagaimana pada Bab II.
2. Meninggalkan sekolah sebelum berakhirnya kegiatan belajar mengajar tanpa ijin (bolos)
3. Berkeliaran atau berada di luar kelas pada saat jam-jam kegiatan belajar mengajar
4. Berkeliaran di luar lingkungan sekolah pada saat jam-jam kegiatan belajar mengajar maupun
istirahat
5. Membawa sepeda motor yang tidak lengkap (Protholan) ke sekolah.
6. Memarkir sepeda motor di luar pagar sekolah.
7. Mengendarai sepeda / sepeda motor pada jam pelajaran di halaman sekolah.
8. Membawa uang saku secara berlebihan.
9. Bertingkah / berbicara teriak-teriak dan berbuat onar yang mengundang kerawanan sekolah.
10. Berpacaran di lingkungan sekolah baik pada saat jam-jam sekolah maupun di luar jam sekolah.
11. Membawa senjata tajam atau sejenisnya, yang diperkirakan dapat dipergunakan untuk hal-hal
yang membahayakan diri sendiri maupun orang lain.
12. Berkelahi diantara sesama siswa MAS Khairul Hikmah, maupun siswa/orang lain di luar MAS
Khairul Hikmah.
13. Merokok selama masih mengenakan seragam sekolah baik di sekolah maupun di luar sekolah.
14. Berjudi atau hal-hal yang bisa diindikasikan perjudian.
15. Mengambil barang –barang baik milik sekolah maupun milik teman yang bukan miliknya
16. Melakukan pemerasan atau sejenisnya yang bersifat atau diindikasikan Premanisme.
17. Melakukan pelecehan / penghinaan kehormatan martabat guru, karyawan maupun sesama
peserta didik.
18. Membawa buku bacaan / kaset Video ataupun HP yang memuat Video pornografi .
19. Membawa/mengkonsumsi/mengedarkan obat-obat terlarang (Narkoba) maupun minuman keras,
baik di sekolah maupun di luar sekolah.
20. Pelecehan Seksual dan perbuatan Tidak senonoh
21. Menikah dan atau hamil
22. Melakukan semua tindakan dalam kategori Tindakan Kriminal.
23. Bertato
24. Memalsukan dokumen administrasi sekolah
25. Menggunakan alat komunikasi elektronik (HP) dalam kegiatan Pembelajaran/Evaluasi tanpa ijin.

BAB IV
SANKSI – SANKSI
Pasal 1
Tahapan Saksi

Apabila siswa tidak mentaati kewajiban-kewajiban dan melanggar larangan-larangan seperti tersebut
di atas, maka akan diberikan Sanksi oleh sekolah berupa :
1. Peringatan secara lisan dan penindakan secara langsung
2. Peringatan secara tertulis.
3. Pemanggilan orang tua / wali peserta didik
4. Skorsing tidak boleh mengikuti pelajaran.
5. Dikembalikan kepada Orang tua / wali.
6. Dikeluarkan dari sekolah dengan tidak hormat.
Pasal 2
Peringatan Secara Lisan Dan Penindakan Secara Langsung
Diberlakukan bagi siswa yang melanggar tata tertib peserta didik yang bersifat Katagori ringan :
1. Tidak mematuhi kewajiban sebagaimana Bab II Kewajiban-kewajiban Siswa
2. Melanggar Larangan –larangan sebagaimana Bab III pasal 1 :
3. Berkeliaran atau berada di luar klas pada saat jam-jam kegiatan belajar mengajar
4. Membawa uang saku secara berlebihan
5. Memarkir sepeda motor di luar pagar sekolah
6. Bertingkah / berbicara teriak-teriak dan berbuat onar yang mengundang kerawanan sekolah.
7. Berpacaran di lingkungan sekolah baik pada saat jam-jam sekolah maupun di luar jam sekolah
8. Membawa buku bacaan / kaset Video ataupun HP yang memuat Video pornografi
9. Penindakan langsung dapat berupa hukuman pembinaan yang bersifat mendidik.

Pasal 3
Peringatan Secara Tertulis
Diberlakukan bagi siswa yang melanggar tata tertib peserta didik yang bersifat pembinaan awal :
1. Melanggar kewajiban sebagaimana Bab II secara berulang kali
2. Tidak mengindahkan peringatan secara linsan dan penindakan secara langsung sebanyak 3 kali
sebagaimana ketentuan Bab IV pasal 2
3. Melanggar Larangan –larangan sebagaimana Bab III pasal 1 :
4. Membawa senjata tajam atau sejenisnya
5. Merokok selama masih mengenakan seragam sekolah baik di sekolah maupun di luar sekolah
6. Membawa sepeda motor yang tidak lengkap (Protholan) ke sekolah
7. Berkeliaran di luar lingkungan sekolah pada saat proses kegiatan belajar mengajar maupun
istirahat
8. Mengendarai sepeda / sepeda motor pada jam pelajaran di halaman sekolah
9. Bertingkah / berbicara teriak-teriak dan berbuat onar yang mengundang kerawanan sekolah
10. Berpacaran di lingkungan sekolah baik pada saat jam-jam sekolah maupun di luar jam sekolah
11. Meninggalkan sekolah sebelum berakhirnya kegiatan belajar mengajar tanpa ijin (bolos)
12. Bertato
13. Memalsukan Dokumen
14. Peringatan tertulis berupa :
15. Surat pemberitahuan kepada orang tua / wali
16. Surat pernyataan / janji siswa yang diketahui oleh orang tua / wali.
17. Peringatan tertulis untuk sebuah pelanggaran diberlakukan sebanyak-banyaknya 3 kali dan
selebihnya dilakukan tahapan pemanggilan orang tua / wali peserta didik.

Pasal 4
Pemanggilan Orang Tua / Wali Siswa
Diberlakukan bagi siswa yang melanggar tata tertib peserta didik yang bersifat pembinaan bersama:
1. Telah melalui tahapan pembinaan sebagaimana disebutkan pada Bab IV pasal 2 dan pasal 3
2. Melanggar Larangan-larangan sebagaimana Bab III pasal 1 :
3. Membawa buku bacaan/kaset Video ataupun HP yang memuat Video pornografi.
4. Berkelahi diantara sesama siswa MAS Khairul Hikmah, maupun siswa / orang lain di luar MAS
Khairul Hikmah Mengambil barang-barang baik milik sekolah maupun milik teman yang bukan
miliknya
5. Berjudi atau hal-hal yang bisa diindikasikan perjudian
6. Melakukan pemerasan atau sejenisnya yang bersifat atau diindikasikan Premanisme
7. Melakukan pelecehan / penghinaan kehormatan dan martabat guru , karyawan maupun sesama
peserta didik
8. Pemanggilan orang tua / wali peserta didik yang bersifat mendesak dapat dilakukan melalui
telpon atau sarana komunikasi lainnya.

Pasal 5
Skorsing Tidak Boleh Mengikuti Pelajaran
Diberlakukan bagi siswa yang melanggar tata tertib peserta didik yang bersifat peringatan Keras :
1. Telah melalui tahapan pembinaan sebagaimana disebutkan pada Bab IV pasal 2, pasal 3 dan pasal
4.
2. Melanggar Larangan –larangan sebagaimana Bab IV pasal 2, pasal 3 dan pasal 4 secara berulang.
3. Melanggar tahapan-tahapan pembinaan yang telah dilakukan: Peringatan secara lisan, Peringatan
secara tertulis, Pemanggilan orang tua / wali peserta didik.

Pasal 6
Dikembalikan Kepada Orang Tua / Wali
Diberlakukan bagi siswa yang melanggar tata tertib peserta didik yang bersifat dengan Kategori berat:
1. Telah melalui tahapan pembinaan sebagaimana disebutkan pada Bab IV pasal 2, pasal 3, pasal 4
dan pasal 5.
2. Melanggar Larangan –larangan sebagaimana Bab III pasal 1
3. Membawa/mengkonsumsi/mengedarkan obat-obat terlarang (Narkoba) maupun minuman keras,
baik di sekolah maupun di luar sekolah
4. Menikah dan atau hamil
5. Menjalani proses hukum tindak pidana oleh pihak kepolisian
6. Melakukan penghasutan atau sejenisnya yang bersifat SARA.

Pasal 7
Dikeluarkan Dari Sekolah Dengan Tidak Hormat
Diberlakukan bagi siswa yang melanggar tata tertib peserta didik yang bersifat dan Kategori amat
sangat berat :
1. Telah melalui tahapan pembinaan sebagaimana disebutkan pada Bab IV pasal 2, pasal 3, pasal 4
dan pasal 5 dan diindikasikan sudah tidak memungkinkan dilakukan pembinaan.
2. Pelecehan Seksual dan perbuatan Tidak senonoh
3. Berbuat onar dan mengganggu Stabilitas sekolah.

BAB V
MEKANISME PENANGANAN KASUS
Pasal 1
Kasus Pelanggaran Tata Tertib Peserta Didik
1. Tahapan penanganan kasus pelanggaran tata tertib peserta didik :
a. Peringatan secara lisan dan penindakan langsung
b. Peringatan secara tertulis
c. Pemanggilan orang tua / wali peserta didik
d. Skorsing tidak boleh mengikuti pelajaran
e. Dikembalikan kepada Orang tua / wali
f. Dikeluarkan dari sekolah dengan tidak hormat
2. Setiap guru / karyawan berhak melakukan Peringatan secara lisan dan penindakan langsung
kepada setiap siswa yang melakukan pelanggaran tata tertib peserta didik.
3. Setiap guru / karyawan yang telah melakukan Peringatan secara lisan dan penindakan langsung
terhadap siswa , untuk segera melaporkan kepada Wali Klas / guru BP/BK berkaitan dengan
pelanggaran tata tertib peserta didik yang dilakukan oleh siswa untuk mendapatkan penanganan
lebih lanjut.
4. Tim STKS memiliki wewenang melakukan Peringatan secara lisan dan penindakan langsung serta
menetapkan dan memberikan besar skor pelanggaran kepada peserta didik yang secara nyata
melakukan pelanggaran.
5. Peringatan secara tertulis diberikan oleh sekolah dilengkapi dengan data pelanggaran yang telah
dilakukan siswa berdasar usulan dari TIM STKS.
6. Tim STKS memberikan Laporan penanganan pelangaran siswa kepada BP/BK untuk
mendapatkan penanganan lebih lanjut.
7. Pemanggilan orang tua / wali peserta didik yang melakukan pelanggaran dilakukan oleh BP/BK
dan diketahui oleh Kepala Sekolah.
8. Dalam hal sanksi berat dan sangat berat siswa Dikembalikan kepada Orang tua / wali dan
Dikeluarkan dari sekolah Tidak dengan hormat dilakukan setelah melalui rapat dewan guru.

Pasal 2
Kasus Pribadi
1. Kasus pribadi dimaksudkan sebagai kasus bukan bersifat pelanggaran Tata Tertib Peserta didik
2. Penanganan dilakukan oleh Wali Klas , Guru BP/BK dan orang tua / wali peserta didik

BAB VI
PENUTUP

1. Peraturan sekolah ini diberlakukan sejak tanggal ditetapkan


2. Hal-hal yang belum diatur pada Peraturan sekolah ini akan diatur kemudian

BAB III
PROGRAM KEGIATAN SEKOLAH

A. Bidang Umum
Pengelolaan sekolah menurut adanya pengelolaan yang terpadu dan terarah. Terpadu
berarti berorientasi kepada pendayagunaan semua sumber (tenaga dan dana serta sarana) secara
tepat guna dan hasil guna. Terarah berarti berorientasi kepada tujuan yaitu administrasi sekolah
menunjang tercapainya tujuan pendidikan. Maka dari itu mekanisme pengelolaan sekolah
meliputi perencanaan, pengorganisasian dan penilaian baik proses maupun hasil administrasi
sekolah harus dilakukan secara sistematis. Program kegiatan bidang umum meliputi :
Pertama menetapkan struktur organisasi dan komposisi personalianya. Hal ini
dimaksudkan untuk memperjelas mekanisme kerja, sehingga setiap personalia lebih memahami
fungsi dan peranannya dalam melaksanakan tugas masing-masing.
Kedua menghimpun dan menertibkan surat-surat keputusan dalam melaksanakan kegiatan
sekolah diperlukan landasan aturan administrative.
Untuk itu diupayakan dapat terhimpun keputusan-keputusan mengenai berbagai
keputusan yang baik yang berhubungan dengan kegiatan belajar mengajar berdasarkan kepada
aturan-aturan yang telah ditetapkan, maka diterbitkan surat keputusan mengenai pembagian
tugas tenaga edukatif dan non edukatif.

B. Bidang Kurikulum
Program kegiatan bidang kurikulum ini meliputi sub.bidang :
o Pembagian tugas guru
o Penyusunan jadwal pelajaran
o Penyusunan jadwal ekstra-kurikuler
o Penyusunan program kegiatan belajar mengajar
o Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar
o Penyusunan program evaluasi belajar
o Penyusunan hasil belajar siswa
o Penyusunan program bimbingan dan konseling
o Penyusunan program perpustakaan
1. Pembagian tugas guru
Secara kuantitatif ( ratio dengan jumlah kelas/rombongan belajar ) jumlah guru belum
memadai demikian halnya secara kualitatif ( ratio dengan kelayakan mengajar) belum
mencapai keadaan proporsional. Namun demikian dalam pembagian tugas mengajar
diupayakan pemerataan jumlah jam mengajar setiap guru. Selain dapat tugas mengajar para
guru mendapat tugas tambahan sebagai Wakil Kepala Sekolah sebagai pembantu urusan,
Wali Kelas, BP/BK, Pembina Siswa, Pembina Ekstra Kurikuler.
2. Penyusunan Jadwal Pelajaran.
Sejalan dengan pembagian tugas mengajar yang diberikan kepada guru juga disampaikan
kepada guru Jadwal pelajaran yang disusun paling lambat satu minggu sebelum di mulai
kegiatan belajar dan mengajar.
3. Penyusunan Jadual Ekstra kurikuler
Kegiatan ekstra kurikuler sebagai kegiatan untuk pengembangan wawasan dan penyaluran
minat dan bakat siswa dan dilaksanakan di luar jam pelajaran. Kegiatan ekstrakurikuler
selain rekreatif diupayakan pula sebagai kegiatan yang bersifat prestasi. Adapun jenis
kegiatan ekstrakurikuler yang dilaksanakan adalah : Volley Ball, Sepak bola, Pramuka, PMR,
Seni budaya, dan PASKIBRA.
4. Penyusunan program kerja Kegiatan Belajar Mengajar
Keberhasilan pelaksanaan kegiatan belajar mengajar akan dipengaruhi oleh pembuatan
perencanaan. Maka dari itu setiap guru dituntut untuk membuat perangkat administrasi
kegiatan belajar dan mengajar yang terdiri:
 Penyusunan Silabus Program Tahunan
 Program Semester
 Analisis Materi Pelajaran
 Penyusunan RPP
Dalam pembuatan dan pengembangan administrasi pengajaran disesuaikan dengan hasil
kegiatan PKG/MGMP. Untuk mengoptimalisasikan penyusunannya dikoordinir oleh seorang
PJBA untuk setiap mata pelajaran. Pada awal Semester setiap guru menyelesaikan program
pengajarannya.
Adapun pembuatan satuan pelajaran/persiapan mengajar dibuat berdasarkan kebutuhan
sesuai dengan program pengajarannya.
5. Pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar
Selain keperluan administrasi keberhasilan kegiatan belajar mengajar dipengaruhi pula oleh
penampilan guru di dalam kelas, tertib lonceng. Untuk kelancaran kegiatan belajar mengajar
disusunlah tugas piket yang waktunya disesuaikan dengan hari bebas guru.
Faktor lain yang menunjang keberhasilan kegiatan belajar mengajar adalah pengadaan buku
sumber, baik bagi guru maupun bagi siswa dan pengadaan alat media serta alat pelajaran
lainnya. Upaya lain dalam rangka optimalisasi hasil kegiatan belajar mengajar dan perluasan
wawasan siswa dengan pelaksanaan kegiatan ko-kurikuler sesuai dengan ketentuan dan
kebutuhan.
6. Penyusunan Evaluasi Belajar Siswa.
Untuk mengetahui tingkat keberhasilan belajar siswa mutlak dilaksanakan kegiatan evaluasi
belajar. Evaluasi belajar siswa dapat dilaksanakan pada saat proses belajar maupun pada
akhir kegiatan belajar. Bentuk evaluasinya bias berupa kegiatan tes atau non tes..Evaluasi
non tes berupa pengamatan terhadap sikap dan perilaku siswa diliungkungan sekolah
maupun di luar sekolah. Sedangkan evaluasi dalam bentuk tes diselenggarakan secara
tertulis pada saat :
 Ulangan Harian
 Ulangan Tengah Semester
 Ulangan Akhir Semester
 Ujian Kenaikan Kelas
 UN/ US
 Analisis Hasil Evaluasi Siswa.
Sebagai upaya tindak lanjut dari pelaksanaan evaluasi siswa, maka hasil evaluasi siswa perlu
dianalisa. Analisa hasil evaluasi ini ditujukan kepada nilai yang diperoleh siswa maupun
perangkat tesnya.
Dari Analisa terhadap hasil yang dicapai siswa akan diperoleh :
 Kedudukan siswa dalam kelompok dikelasnya
 Tarap serap dan daya serap
 Penentuan Proses Pengayaan dan Perbaikan
Sedangkan dari analisis terhadap perangkat tes (butir soal) dimaksudkan untuk
menentukan klasifikasi soal yakni : Tingkat kesukaran, Validitas soal : diterima, diperbaiki,
ditolak.Fungsionalisasi distructur (pengecoh). Dengan pelaksanaan analisis terhadap hasil
evaluasi belajar ini diharapkan professional dalam mengajar belajar tuntas (mastery
learning)
7. Penyusunan Program Bimbingan dan Konseling
Kegiatan Bimbingan dan Konseling merupaskan bagian integral dari system pendidikan di
sekolah. Kegiatan Bimbingan dan Konseling ini ditujukan kepada siswa untuk menentukan
potensi yang ada pada dirinya serta mengarahkannya supaya menjadi teman infestasi dalam
keberhasilan belajar. Untuk menunjang kelancaran pelayanan Bimbingan dan Konseling
diperlukan data yang memadai, sumber pengolahan data diperoleh dari buku catatan
pribadi, buku laporan pendidikan dan hasil wawancara. Untuuk mendapatkan informasi
yang optimal dilaksanakan layanan home visit dan pertemuan dengan orang tua siswa
perkelas. Mekanisme pelayanan Bimbingan dan Konseling dilaksanakan oleh koordinator
dengan stafnya yang terdiri dari guru, wwali kelas. Untuk terciptanya pelayanan yang tepat
guna dan hasil guna, maka setiap p[ersonal BK diberikan sasaran pelayanan berdasarkan
jumlah siswa perkelas.Faktor lain yang perlu diupayakan adalah penyediaan fasilitas
ruangan yang refresentatif dan visualisasi data.
8. Penyusunan Program Perpustakaan
Perpustakaan sebagai sarana untuk menambah dan memperluas keilmuan dan pengetahuan
siswaperlu ditingkatkan fungsi dan peranannya.
Kegiatan yang menunjang antara lain :
 Penetapan personalia yang terdiri dari dari koordinator, pengelola dan pembantu
pelaksana.
 Penataan administrasi
 Pengelompokan pustaka sesuai dengan ketentuan
 Penambahan buku-buku
 Pemeliharaan sarana dan prasarana

C. Bidang Ketenagaan
Bidang Ketenagaan ini meliputi sub bidang :
o Tenaga guru
o Tenaga Non Guru/Tata Usaha
o Tenaga Pembantu Pelaksana
o Tenaga Pengelola Perpustakaan
o Petugas Bimbingan dan Konseling
o Pembina/Pelatih kegiatan Ekstrakurikuler
1. Tenaga Guru
Berdasarkan keadaan jumlah guru masih dirasakan kurang jumlahnya, upaya yang ditempuh
adalah dengan mengusulkan penambahan atau dengan pemerataan. Disamping itu
diupayakan pula dengan mengangkat guru sukwan/honorer (GTT) sesuai dengan kebutuhan
dan kemampuan.Upaya peningkatan kemampuan guru dilaksanakan dengan
mengikutsertakan dalam kegiatan PKG/MGMP maupu penyetaraan D3.
2. Tenaga Tata Usaha
Kegiatan ketatausahaan merupakan sentral administrasi di sekolah, baik administrasi
pengajaran maupun administrasi perkantoran. Guna memperlancar pengelolaannya
diperlukan tenaga yang memadai dan kualifid. Pembinaan dan pengarahan terhadap
kemampuan kerja diupayakan melalui penataran maupun bimbingan langsung berdasarkan
peraturan dan petunjuk pelaksanaan yang berlaku.
3. Tenaga Pembantu Pelaksana
Kebutuhan akan pembantu pelaksana masih dipenuhi sebagian besar oleh tenaga honorer.
Efektivitas pendayagunaan tenaga pembantu pelaksana diarahkan kepada pelayanan
kebutuhan pelayanan pengajaran, administrasi perkantoran dan pemeliharaan serta
pengamanan sarana dan prasarana sekolah. Mengingat tingkat pendidikan yang dimiliki oleh
tenaga pembantu pelaksana relatif rendah (rata-rata lulusan SD), maka dalam pembinaan dan
pengarahan.
4. Tenaga pengelola Perpustakaan
Untuk meningkatkan fungsi perpustakaan terhadap keberhasilan pendidikan disekolah
diperlukan upaya pengelolaan yang mencukupi dan berkemampuan yang professional.
Sehubungan dengan belum mempunyai tenaga pustakawan yang berkelayakan, maka
pengelola perpustakaan diserahkan kepada guru yang erat hubungannya dengan mata
pelajaran terutama Bahasa Indonesia.
5. Tenaga Bimbingan dan Konseling (BK)
Sehubungan dengan pelayanan BK berkaitan dengan masalah perkembangan para siswa
dalam kegiatan belajar mengajar baik siswa yang bermasalah maupun yang berpotensi.
Mengingat tenaga guru BK yang dimiliki sangat kurang, maka untuk membantu kelancaran
pelayanan BK dibantu oleh wali kelas dan guru mata pelajaran. Untuk meningkatkan
kemampuan tenaga BK selain mengupayakan buku-buku pedoman yang mutahir juga
diikutsertakan dalam kegiatan MGBK atau Pelatihan dan Penataran yang relevan.
6. Tenaga Pembina / Pelatihan Ekstrakurikuler
Upaya peningkatan kegiatan ekstrakurikuler disamping mendapatkan bimbingan dan
pengawasan dari guru pembina juga diupayakan mendatangkan pelatih dari bidang kegiatan
tertentu yang tidak bias ditangani tenaga yang ada.

D. Bidang Sarana dan Prasarana


Bidang sarana dan prasarana ini meliputi sub bidang berikut ini :
o Pemeliharaan Bangunan
o Rehabilitasi Ruang Belajar
o Pemeliharaan dan Penambahan alat pelajaran
o Perbaikan dan penambahan meubelair
o Penataan Lapangan olah raga
o Penataan halaman
1. Pemeliharaan Bangunan
Pemeliharaan bangunan ini diawali dengan menginventarisir hal-hal yang perlu mendapat
perhatian. Inventarisasi ini dilakukan oleh para wali kelas dan penanggung jawab ruangan
yang dikoordinir oleh urusan sarana dan prasarana. Pemeliharaan bangunan ini meliputi
perbaikan instalasi listrik, pelaburan dan rehabilitasi ruang perpustakaan.
2. Rehabilitasi ruangan belajar
Sesuai dengan master plan pengembangan sekolah, maka dalam tahun pelajaran 2019/2020
diusulkan kepada pemerintah untuk pembangunan ruang belajar. Hal ini dilakukan karena
masih kekurangan ruang belajar.
3. Pemeliharaan dan penambahan alat pelajaran.
Pemeliharaan alat pelajaran ini diawali dengan mengadakan inventarisasi alat pelajaran
untuk setiap mata pelajaran oleh masing-masing guru. Hasil inventarisasi ini diketahui
keadaannya yang masih layak pakai atau yang perlu diperbaiki atau diganti / dimusnahkan.
Selain itu diupayakan pula untuk menambah beberapa alat pelajaran termasuk buku-buku
sumber, pegangan guru dan relevensi lainnya. Penambahan alat-alat pelajaran ini diupayakan
dengan mengajukan permohonan kepada Kanwil Depdiknas dan pembelian dari sumber dana
yang tersedia sesuai dengan kemampuan berdasarkan skala prioritas.
4. Perbaikan dan penambahan mebeler.
Mengingat bertambahnya jumlah penerimaan siswa baru, maka konsekwensi yang harus
diantisifasi antara lain penambahan tempat duduk siswa. Untuk itu perlu dilaksanakan
klasifikasi terhadap barang yang layak pakai dan tidak layak pakai. Selain itu diupayakan pula
perbaikan-perbaikan atau pengadaan mebeler untuk ruangan guru antara lain meja, kursi dan
almari.
5. Penataan Lapang Olah Raga.
Agar kondisi lapang olah raga dapat menunjang kelancaran proses KBM, maka kondisi
fisiknya perlu ditingkatkan dan di perbaiki.
6. Penataan Halaman.
Dalam rangka meningkatkan program 6K, diupayakan pemamfaatan dan penataan halaman.
Kegiatan ini meliputi penambahan pohon hias dan pembuatan taman, pengadaan tempat
sampah di setiap kelas, pembuatan gerbang (Gapura) serta pendukung lainnya.

E. Bidang Kesiswaan.
Bidang garapan kesiswaan ini terdiri dari sub bidang:
o Penerimaan siswa baru ( PSB )
o Peningkatan pengelolaan administrasi kesiswaan
o Pembinaan Kesiswaan ( OSIS )
o Pembinaan Ekstra kurikuler
o Peningkatan pelayanan Bimbingan dan Konseling
1. Penerimaan Siswa Baru
Dalam upaya mengantisipasi meningkatnya jumlah pendaftar dari Sekolah Dasar dalam
upaya mensukseskan Wajib Belajar pendidikan 9 tahun, maka dalam tahun pelajaran
2018/2019 dan sebelumnya telah disesuaikan dengan kapasitas yang ada 4 kelas dengan
jumlah siswa perkelas 29 orang. Rangkaian kegiatan penerimaan siswa baru ini diikuti
dengan kegiatan MOPD.
2. Peningkatan Pengelolaan Administrasi Kesiswaan
Pada umumnya pengelolaan administrasi kesiswaan telah dilaksanakan dengan berpedoman
kepada ketentuan yang berlaku. Namun untuk mendapatkan hasil yang optimal masih
diperlukan upaya peningkatan terutama dalam hal akurasi data, pengarsipan dan
pelaporannya secara berkesinambungan.
3. Pembinaan Kegiatan OSIS
Pelaksanaan Kegiatan OSIS didasarkan kepada petunjuk pelaksanaan yang berlaku
berdasarkan Surat Keputusan dari Kanwil Depdikbud Propinsi Jawa Barat. Pelaksanaan
teknis urusan kesiswaan dilaksanakan oleh urusan kesiswaan yang dibantu oleh staf
pembina OSIS, pembinaan kegiatan OSIS meliputi pembinaan keorganisasian Administrasi
dan pelaksanaan program kegiatannya,pembinaan organisasi meliputi pembentukan
pengurus OSIS dan MPK serta penyusunan program kerjanya dalam bidang administrasi
meliputi pengadaan sarana dan prasarana penertiban pengelolaan administrasi dan
memberikan arahan-arahan dalam pengelolaannya.Sedangkan dalam pelaksanaan program
pelaksanaan kegiatan meliputi pengarahan dan pengawasan kegiatan serta evaluasi
kegiatannya
4. Pembinaan kegiatan ekstrakurikuler
Pembinaan ekstrakurikuler selain diarahkan kepada mempertahankan hasil yang telah
dicapai pada tahun sebelumnya, diupayakan pula untuk dapoat meningkatkan untuk itu
sebagai penanggungjawab dan kegiatan ekstrakrikuler dituntut untuk memberi rencana
program dengan demikian diharapkan tercapai koordinasi dan integrasi dari seluruh bidang
kegiatan. Selain itu diupayakan pula bimbingan dan pengarahan terhadap pelaksanaan
program kegiatan serta penambahan dan perawatan terhadap alat-alat dan fasilitas kegiatan
ekstrakurikuler.
5. Pelayan Bimbingan dan Konseling
Dapat terarah dan terpadu maka para petugas dalam melaksanakan kegiatannya harus
berdasarkan rencana kegiatan.Untuk itu koordinator Bimbingan dan Konseling diserahi
tugas untuk menyusun program berdasarkan ketentuan yang berlaku. Untuk meningkatkan
kegiatan tersebut meskipun belum dapat memadai diupayakan pula semaksimal mungkin
disediakan bagi yang tersendiri upaya lain dalam meningkatkan pelayanan ini adalah
inventarisasi data dan penambahan sarana dan prasarana antara lain: Almari Data,Papan
Data (Visualisasi Data)

F. Bidang Hubungan Masyarakat (Humas)


Bidang Kegiatan Humas antara lain terdiri dari
o Hubungan dengan orantua siswa
o Hubungan dengan pengurus Komite Sekolah
o Hubungan dengan instansi terkait baik instansi Vertikal maupun Horizontal.
o Hubungan dengan masyarakan sekitar
o Hubungan dengan lembaga Pendidikan Luar Sekolah
1. Hubungan dengan orang tua siswa
Hubungan dengan orang tua siswa diupayakan seoptimal mungkin secara timba balik
dengan memanggil orang tua ke sekolah maupun melakukan kunjungan ke rumah (home
visit) secara formal hubungan dengan orang tua siswa dilakukan kunjungan ke
rumah,dilakukan melalui rapat pada wal dan akhir tahun pelajaran serta pada pembagian
Laporan Pendidikan Siswa setiap akhir semester. Untuk lebih meningkatkan hasil yang
optimal proses pertemuan dengan orang tua siswa maka dalam tahun pelajaran yang akan
dating diupayakan pertemuan perkelas melibatkan unsure wali kelas dan BK, Kurikulum
dan Urusan Kesiswaan
2. Hubungan dengan Pengurus Komite Sekolah
Komite Sekolah sebagai institusi yang mewakili masyarakat dalam membantu kelamcaran
kegiatan pendidikan di sekolah memegangh andil yang cukup besar dalam mencapai
keberhasilan pendidikan di sekolah. Peran serta pengurus Komite Sekolah tidak hanya
sebagai pembantu sarana pinansial saja juga dalam masalah lainnya dapat menunjang
sesuai dengan kewenangannya.
Berdasarkan kepada peraturan yang berlaku untuk mencapai tujuan tersebut diatas
diupayakan pula pertemuan dengan orang tua (Pengurus Komite Sekolah) secara berkala
maupun melalui kunjungan insidental pengurus ke sekolah.
3. Hubungan dengan instansi terkait (Instansi Vertikal maupun Horizontal).
Yang dimaksud dengan instansi tersebut diatas adalah Lembaga departemental dan
organisasi profesi dan fungsionalisasi yaitu kantor Disdik Provinsi, Pemerintah terkait,
Kantor Disdik Kabupaten. Hubungan dengan instansi Horizontal adalah lembaga
Departemen sejenis dan organisasi fungsional setingkat. Pola hubungan instansi horizontal
ini dalam upaya meningkatkan hubungan koordinatif dan konsultatif.
4. Hubungan dengan masyarakat sekitar
Peran serta masyarakat sekitar akan membantu terwujudnya ketahanan sekolah dan
wawasan Wiyata Mandala. Maka dari itu perlu ditingkatkan hubungan timbal balik antara
piuhak sekolah dengan masyarakat sekitar.
Upaya ini diupayakan antara lain dengan mengundang para tokoh masyarakat dalam
kegiatan yang diselenggarakan sekolah seperti kegiatan perayaan kegiatan hari besar
keagamaan. Disamping itu pihak sekolah berusaha pula beriintegrasi dengan kegiatan sosial
kemasyarakan yang dilakukan oleh masyarakat sekitar sekolah seperti perayaan 6K atau
perayaan hari besar Nasional dan Agama. Dengan demikian diharapkan bahwa sekolah
merupakan kegiatan bagian yang terintegrasi dari kegiatan kemasyarakatan khusunya
masyarakat sekitar sekolah.
5. Hubungan dengan Lembaga Pendidikan Luar Sekolah
Pola hubungan sekolah dengan lembga pendidikan luar sekolah bersifat komplementer dan
dengan perjanjian yang tidak memberatkan sekolah adapun rencana kerjasama dengan
lembaga pendidikan luar sekolah dengan lembaga pendidikan Komputer.

G. Bidang Ketatausahaan
Bidang Ketata-usahaan ini diupayakan untuk mengadakan pembinaan dan peningkatan
penngelolaan administrasi sekolah yang meliputi sub. Bidang :
o Adminstrasi Kurikulum
o Administrasi Kesiswaan
o Administrasi Kepegawaian
o Administrasi Keuangan
o Administrasi Sarana/Prasarana
o Administrasi Persuratan/Kearsipan
o Administrasi Pelaporan/Statistik.
1. Administrasi Kurikulum (KBM)
Guna menunjang kelancaran dan keberhasilan kegiatan belajar mengajar perlu ditunjang
dengan penyediaan dan pelayanan administrasi yang memadai, maka dengan ini setiap awal
tahun pelajaran tiap guru disediakan alat tulis untuk pembuatan kelengkapan administrasi
KBM antara lain Buku untuk membuat Satpel, Program Tahunan, dan lain sebagainya. Selain
itu diupayakan pula peningkatan pengerjaan Program Urusan Kurikulum yang meliputi :
Penyusunan Jadual mengajar, pelaksanaan tes, pelaksanaan UN/US yang terdiri dari
penyusunan program, pelaksanaan kegiatan, pelaporan dan pengarsipan.
2. Administrasi kesiswaan
Peningkatan pembinaan dan pengelolaan administrasi kesiswaan ini meliputi :
 Administrasi Penerimaan Siswa Baru
 Administrasi Masa Orientasi Siswa (MOS)
 Pencatatan Buku Induk
 Pencatatan Buku Klapper
 Pencatatan Kumpulan Absen Siswa
 Pengelolaan Adm.Mutasi Siswa
 Penyediaan Absensi Siswa
 Pengelolaan Buku Legger
 Pengadministrasian Legalisir STTB/NEM/IJAZAH/STL.
 Membantu Ketata-laksanaan OSIS
3. Administrasi Kepegawaian
Dalam upaya peningkatan pengelolaan administrasi kepegawaian diupayakan penyediaan
dan pengerjaan seoptimal mungkin yang berhubungan dengan :
 Proses kenaikan pangkat / jabatan guru dengan system angka kredit
 Proses kenaikan Pangkat/Tingkat Karyawan
 Proses Kenaikan Gaji Berkala
 Pencatatan Data Kepegawaian
 Pengarsipan salinan SK Kepegawaian dan Surat-surat berharga
 Penyusunan Daftar Urut Kepangkatan
 Pencatatan Buku Induk Pegawai
 Penjenjangan Karier Pegawai
 Pencatatan Daftar Hadir Guru dan Karyawan
 Pengusulan,pengangkatan Guru dan Karyawan
 Pengelolaan Daftar Mutasi Kepangkatan
 Pembuatan DP. 3
 Pembuatan Uraian Tugas
 Pencatatan Papan Data
4. Administrasi Keuangan
Pengelolaan Administrasi Keuangan dikerjakan oleh petugas yang ditunjuk baik
bendaharawan maupun pembantunya, meliputi :
 Penyusunan RKAS
 Pengarsipan Daftar Isian Kegiatan (DIK)
 Pengerjaan Buku Pembantu/Buku Harian
 Daftar Penerimaan Gaji/Uang Lembur
 Daftar Penerimaan Kesejahteraan
 Daftar Penerimaan Sumbangan
 Buku Setoran ke Bank
 Pengarsipan Buku Pengeluaran dan Pelaporan
 Pengelolaan Buku Kas Umum
 Pencatatan Buku Penerimaan Bea Siswa
 Pelaporan Keuangan
 Buku Setoran Wajib Pajak.
5. Administrasi Sarana / Prasarana
Upaya peningkatan pengelolaan Administrasi Sarana dan Prasarana meliputi :
 Perencanaan (Perencanaan kebutuhan dan biaya)
 Pengadaan Kebutuhan
 Penyimpanan dan Penyaluran
 Pemeliharaan
 Penginventarisasian dan Penghapusan
Maka untuk menunjang kegiatan tersebut di atas diupayakan pengelolaan administrasinya
yang terdiri dari :
 Daftar usulan kegiatan
 Daftar Penerimaan dan Pengeluaran
 Daftar Penerimaan dan Pemeriksaan Barang
 Daftar Penyerahan Barang
 Daftar Persediaan Barang
 Daftar Permintaan /Pengeluaran Barang
 Buku Pemeliharaan Barang
 Buku Penerimaan Barang
 Daftar Pemeliharaan Barang dan Perabot
 Surat Perintah Kerja Perbaikan
 Buku Induk Barang Inventaris
 Buku Golongan Barang Inventaris
 Buku Catatan Barang Non Inventaris
 Daftar Pelaporan Keadaan Sekolah.
6. Administrasi Agenda dan Kearsipan
Pengelolaan Administrasi Agenda dan Kearsipan meliputi kegiatan :
 Pengelolaan surat-surat
 Mengagendakan surat-surat yang masuk
 Mengagendakan surat-surat keluar
 Mengekspedisi surat yang keluar
 Pengelolaan Arsip:
 Sistem penataan dan penyimpanan arsip dengan menggunakan dasar penataan system
masalah dan pengabjadan.
 Pemeliharaan arsip in-aktif yang penting dan permanen antara lain :
 Akte tanah, Akte pendirian gedung, Akte status sekolah dan surat-surat berharga lainnya.
 Penyusutan/pemusnahan arsip yang tidak berguna/sudah usai waktunya
 Penyediaan Buku Notula Rapat Sekolah
 Penyediaan Buku Tamu Dinas dan Tamu Umum
 Penyediaan Buku Catatan Kedinasan Guru dan Karyawan
 Penyediaan Buku Pembinaan.
7. Administrasi Laporan Statistik
Guna meningkatkan pelaksanaan pelayanan administrasi baik yang berhubungan dengan
laporan maupun dengan kegiatan belajar mengajar maupun kegiatan sekolah pada
umumnya dibuat berdasarkan format yang telah ditentukan dan diselesaikan sesuai dengan
waktu yang telah ditentukan. Data yang dilaporkan berdasarkan klasifikasi sekolah
diantaranya : Denah Sekolah, Grafik Kegiatan Sekolah, Struktur Organisasi Sekolah, Rencana
Kegiatan Tahunan, Daftar Guru dan Pegawai, Daftar Pelajaran dan Papan Statistik Siswa

H. Pembiayaan
Pembiayaan seluruh kegiatan di sekolah dananya bersumber dari Pemerintah dan masyarakat
(Komite Sekolah). Dana dari pemerintah terdiri dari Dana Rutin.
Sedangkan dana dari masyarakat berupa iuran /sumbangan terdiri dari dana insidental lainnya
sesuai kebutuhan.
Seluruh dana yang diterima diupayakan dikelola sesuai dengan kebutuhan yang berlaku dan
berdasarkan skala prioritas. Pola pendekatan penyusunan anggaran sekolah menggunakan
“Budgetting Oriented Aproach” yakni Penyusunan anggaran berdasar kepada anggaran yang
tersedia. Maka dari itu disusunlah skala prioritas anggaran terutama terhadap mata anggaran
kebutuhan harian.
Untuk peningkatan pengelolaan anggaran pembiayaan ini diupayakan intensifikasi pemasukan
dan pengguinaan dana yang meliputi :
 Pembinaan pengelolaan administrasi keuangan dana rutin proyek dan komite sekolah
 Pembuatan anggaran sekolah berdasarkan skala prioritas kebutuhan
 Peningkatan pengelolaan laporan
 Fungsionalisasi personalia keuangan.

I. Pengawasan dan Evaluasi


Pelaksanaan pengawasan dan evaluasi merupakan kegiatan yang strategis dari fungsi
pengelolaan. Sebab dengan melakukan pengawasan akan dapat diketahui apakah suatu program
kegiatan itu dapat dilaksanakan dengan baik atau tidak. Apakah pelaksanaan itu sesuai atau tidak.
Maka dari itu diupayakan pelaksanaan fungsi pengawasan ini dengan pendekatan pengawasan
fungsional dan pengawasan melekat (Waskat).
Sedangkan pelaksanaan evaluasi dimaksudkan untuk mengetahui apakah hasil suatu program
sesuai dengan rencana atau tidak. Selain itu dengan evaluasi ini dimaksudkan pula untuk
mengetahui sampai sejauh mana tujuan program itu sudah tercapai. Maka untuk mendapatkan
criteria yang pasti terdapat kegiatan pengawasan dan evaluasi ini disusunlah instrumennya. Hal
ini dimaksudkan untuk mendapatkan data yang obyektif,valied dan reliable.
Bidang garapan pengawasan dan evaluasi ini terdiri dari sub.bidang :
o Pengawasan terhadap Ketata-usahaan
o Pengawasan terhadap Pegawai Tata Usaha
o Pengawasan terhadap Pembantu Pelaksana
o Pengawasan terhadap Bendaharawan
o Pengawasan terhadap Wakil Kepala Sekolah
o Pengawasan terhadap Pembantu Urusan-urusan
o Pengawasan terhadap Guru
o Pengawasan terhadap petugas BK
o Pengawsan terhadap Pengelola Perpustakaan
o Pengawasan terhadap Pembina OSIS dan KOPSIS
o Evaluasi terhadap Kegiatan Belajar dan Mengajar
o Evaluasi terhadap Hasil Belajar
o Evaluasi Program Kegiatan Tahunan.
1. Pengawasan terhadap Ketata-usahaan
Kegiatan Tata Usaha merupakan kegiatan yang paling utama dalam administrasi sekolah,
karena itu kegiatan administrasi akan mempengaruhi terhadap kelancaran kegiatan belajar
mengajar (KBM). Untuk itu perlu diciptakan suatu kondisi yang favoriable antara lain:
Pengawasan terhadap kegiatan adfministrasi secara dini. Hal ini dimaksudkan agar
penyimpangan dan klesalahan dapat diperbaiki secara professional. Pengawasan ini dapat
dilakukan secara langsung maupun tidak langsung. Secara langsung dengan pemeriksaan
terhadap proses dan hasil kegiatan, sedangkan secara tidak langsung dengan melalui
pengamatan visual.
2. Pengawasan terhadap Tata-Usaha
Pengawasan terhadap pegawai Tata Usaha dilakukan secara sektoral dan integral. Secara
sektoral dimaksudkan pengawasan terhadap pegawai berdasarkan tugasnya masing-masing.
Sedangkan secara integral dimaksudkan pengawasan yang dilakukan secara keseluruhan
melalui Kepala Tata Usaha. Pendekatan yang melalui formal dan instrumen secara tertulis,
selain itu dilakukan pula secara informal dimana jika terdapat penyimpangan terhadap
pelaksanaan kegiatan, maka personal yang bersangkutan diberikan pengarahan secara
personal persuasif.
3. Pengawasan terhadap Bendahara
Rendahnya tingkat pendidikan yang dimiliki oleh para pembantu pelaksana akan
mempengaruhi terhadap pola pikir dan pola tindaknya dalam menyelesaikan tugas yang
menjadi tanggungjawabnya. Maka dari itu dalam pemberian tugas demikian jelas dan
terperinci dan pengawasannya lebih diutamakan terhadap proses pelaksanaannya agar hasil
yang diperoleh sesuai dengan yang diharapkan.
4. Pengawasan terhadap bendahara
Pengawasan terhadap Bendaharawan dilakukan terhadap aspek administrasi (pencatatan
transaksi) dan pengelolaan uang( penyimpanan dan pembelajaran). Pengawasan
administrasi diupayakan dengan penandatanganan seluruh pembukuan keuangan setiap
akhir bulan dengan penyesuaian terhadap bukti penerimaan dan pengeluaran. Secara
berkala pula 3 (tiga) bulan sekali diupayakan pemeriksaan dengan menggunakan Berita
Acara Pemeriksaan (BAP). Untuk terciptanya sirkulasi keuangan secara terkontrol,maka
digunakan buku pengendalian yang harus diserahkan Bendaharawan setiap hari .
Pengawasan terhadap pengelolaan keuangan dimaksud untuk mengetahui apakah sesuai
dengan ketentuan dan program yang telah dibuatkan atau ada penyimpangan. Jika terdapat
penyimpangan maka dapat dilakukan perbaikan secepatnya baik secara administrative
maupun secara operasional.
5. Pengawasan terhadap Wakil Kepala Sekolah
Sehubungan dengan pelaksanaan sekolah menggunakan pola belajar double shief, maka
untuk membantu kelancaran kegiatan belajar mengajar ditunjuk seorang Wakil Kepala
Sekolah. Mengingat jabatan Wakil Kepala Sekol;ah bukan jabatan structural organic namun
bersipat fungsional operatif, maka kewenangannya merupakan wewenang dan tugas yang
dilimpahkan oleh Kepala Sekolah. Pola pengawasan yang diterapkan bersifat konsultatif dan
informative. Konsultatif dimaksudkan bahwa setiap kegiatan yang dilakukan dikonsultasikan
terlebih dahulu. Informatif dimaksudkan bahwa selesai dilaksanakan tugas dilaporkan
kepada Kepala Sekolah. Selain Pengawasan yang bersifat konsultatif dilakukan pula
pengawasan secara langsung terhadap kegiatan yang dilakukan oleh Wakil Kepala Sekolah.
6. Pengawasan terhadap Pembantu Urusan-urusan.
Para pembantu urusan merupakan tenaga pelaksana operasional dari program dari program
sekolah. Maka dari itu untuk pengawasan kegiatannya dimulai dari pembuatan program
kerja masing-masing urusan. Hal ini dimaksud agar kegiatan sekolah dapat dikoordinasikan
secara integritif. Pengawas langsung terhadap pembantu Kepala Urusan adalah dilakukan
dengan mengadakan briffing tiap bulan bersama Wakil Kepala Sekolah.
7. Pengawasan terhadap Guru
Pengawasan terhadap Guru ditujukan kepada kehadiran di sekolah, dikelas dan kelengkapan
administrasi kegiatan belajar mengajar. Kegiatan ini dapat dilakukan secara langsung
maupun tidak langsung. Misalnya pemeriksaan terhadap daftar hadir guru dan pemantauan
setiap hari ke kelas secara insidental. Pengawasan kelengkapan administrasi kegiatan
belajar mengajar di mulai pada awal semester setiap guru diwajibkan untuk
memperlihatkan kelengkapan administrasi kegiatan belajar mengajar sambil ditanda-
tangani Kepala Sekolah.
8. Pengawasan terhadap Petugas BK
Pengelolaan terhadap kegiatan BK secara organisasi langsung kepada Kepala Sekolah
dengan dipertanggung-jawabkan oleh seorang Koordinator. Yang hasilnya dilaporkan kepada
Kepala Sekolah. Maka dari itu pengawasan pelaksanaan BK dilaksanakan dengan
pemantauan administrasi personal. Pengawasan administrasi dan personal dimulai dengan
pemantauan pembuatan program dan kelengkapan serta visualisasi data. Sedangkan
pengawasan personal terhadap staf BK didelegirkan kepada Koordinator sebagai pelaksana
harian.
9. Pengawasan terhadap Petugas Perpustakaan
Sebagaimana halnya pelaksanaan Bimbingan dan Konseling pemgawasan terhadap petugas
perpustakaan pengawasan hariannya dilaksanakannya oleh Koordinator Perpustakaan.
Pengawasannya meliputi sarana dan prasarana, misalnya kelengkapan
administrasi,ketertiban dan penataan perpustakaan. Acuan dasar pengawasan berpedoman
kepada program kegiatan yang dibuat, pengawasan langsung dilakukan melihat langsung
kegiatan di Perpustakaan. Sedangkan secara tidak langsung berdasarkan informasi dan data
yang ada dan disampaikan oleh Koordinator.
10. Pengawasan terhadap Pembina OSIS
Secara organisatoris pembinaan kegiatan OSIS langsung dibawah pengawasan Kepala
Sekolah sedangkan pelaksanaan harian dilakukan oleh Urusan Siswa. Sasarannya
pengawasan meliputi pengelolaan administrasi dan pelaksanaan program kegiatan yang
termasuk kegiatan ekstra-kurikuler.
11. Evaluasi terhadap Kegiatan Belajar Mengajar
Kegiatan tersebut diatas merupakan aktivitas di sekolah yang merupakan kegiatan inti dan
perlu mendapat dukungan dari kegiatan lainnya, maka untuk mengetahui keberhasilan
kegiatan Belajar dan Mengajar dilaksanakan evaluasi yang terarah ,terencana dan
berkesinambungan. Sasaran evaluasi kegiatan belajar dan mengajar ini m eliputi aspek
normative dan prilaku siswa (intelektual). Aspek normative menyangkut siswa dalam
melaksanakan kegiatan belajar dan mengajar baik dikelas maupun dalam kegiatan lainnya
diluar sekolah. Sedangkan Aspek intelektual menyangkut tingkat kemampuan siswa
menerima dan mengaplikasikan pengetahuan yang dipelajari. Maka dari itu setiap guru
menyusun program evaluasi KBM meliputi Tes Semester/Mid.semester sedangkan UN/US
dibuat oleh Kurikulum.Untuk mengetahui perkembangan KBM diupayakan pertemuan
secara berkala, baik melalui rapat bulanan maupun briffing selain itu dilakukan pula
pertemuan/rapat menjelang dan sesudah pelaksanaan tes.
12. Evaluasi terhadap Hasil Belajar
Evaluasi hasil belajar merupakan kegiatan lanjutan dari kegiatan evaluasi KBM.Data yang
diperoleh dari evaluasi KBM diolah untuk menentukan langkah selanjutnya dalam
memperlakukan perangkat tes. Dan memperlakukan perangkat tes. Dan memperlakukan
siswa baik secara individual maupun secara kelompok. Maka dari itu sasaran evaluasi hasil
belajar ini meliputi pengolahan perangkat tes (Analisis butir soal) dan pengolahan nilai yang
diperoleh siswa dalam kegiatan evaluasi belajar diupayakan mencapai ketuntasan belajar
sehingga diperoleh hasil belajar yang optimal.
13. Evaluasi terhadap Program Tahunan Sekolah
Program Kegiatan Tahunan bukanlah merupakan program kegiatan sekolah yang baku
dalam arti tidak memungkinkan adanya perubahan yang disebabkan adanya kebijaksanaan
yang menghendakinya. Maka dari itu Program Tahunan diupayakan dibuat secara flexible
konditional. Guna mencapai maksud tersebut diatas perlu diadakan evaluasi terhadap
pelaksanaan program tahunan ini. Evaluasi dimaksud untuk mengetahui sejauh mana
kegiatan ini di sekolah sesuai dengan rencana atau tidak. Dengan demikian akan dapat
diketahui apakah factor penghambat dan penunjangnya bagaimana usaha untuk
menanggulangi hambatan dan mengembangkan factor penunjang yang ada.
Dengan demikian tidak menutup kemungkinan dalam pelaksanaan program kegiatan ini
mengalami perubahan sesuai dengan tuntutan dan tujuan yang diharapkan.
BAB IV
RENCANA KEGIATAN TAHUNAN SEKOLAH (RKTS)
MAS KHAIRUL HIKMAH
TAHUN PELAJARAN 2019-2020

PROGRAM / KEGIATAN STRATEGIS


WAKTU PENANGGUNG
NO PROGRAM SASARAN/TARGET KEGIATAN
PELAKSANAAN JAWAB
A BIDANG UMUM, ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN SEKOLAH
1 Penyusunan Program Tersusunnya Program Kerja Penyusunan program kerja tahunan Juli 2019 Kepala Sekolah
Kerja tahunan
2 Penyusunan RKAS Tersusunnya RKAS tahun 2018/2019 Workshop menyusun Rencana Kegiatan Juni 2019 Kepala Sekolah
dan Anggaran Sekolah (RKAS)
3 Pengesahan RKAS Juni 2019 Kepala Sekolah
4 Rapat-rapat Terlasananya rapat-rapat (dinas Pelaksanaan rapat dinas dan rutin Secara berkala Kepala Sekolah
maupun rutin) dalam memberikan pembinaan guru/pegawai setiap bulan
5 Peringatan Hari Nasional Terlaksananya peringatan hari Peringatan hari besar nasional Sesuai Wakil Kesiswaan
besar Kalender
6 Peringatan Hari Besar Terlaksananya peringatan hari Peringatan hari besar agama Sesuai Wakil Kesiswaan
Agama besar agama kalender
7 Pengoptimalan Terciptanya kreatifitas seluruh Melibatkan seluruh pemangku Secara Kepala Sekolah
MPMBS stakholder dalam meningkatkan mutu kepentingan dalam merencanakan, berkesinam- bungan
pendidikan melaksanakan dan mengevaluasi setiap
kegiatan
B KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN
1 Meningkatkan program Tercapai target bidang kurikulum tahun Membuat program kerja tahunan Juli 2019 Waka bidang
kegiatan bidang 2019/2020 kurikulum
kurikulum
2 Menjaring Siswa Baru Kelompok belajar X S.d XII Bersama Kepala Sekolah menjaring siswa Juli-Agt 2019 Kepala Sekolah
melalui PSB dengan aturan yang berlaku Waka Bidang
Masa Orientasi Siswa Baru Kesiswaan
Melaksanakan tes Intelegensi siswa X S.d XII Waka bidang
kurikulum
Staf TU
3 Menyusun pembagian Kelompok belajar kelas X S.d XII Mengatur pembagian kelas X S.d XII Juli 2019 Waka bidang
kelas X S.d XII kurikulum
4 Menyusun KTSP, Silabus, Sekolah memiliki dokumen KTSP, Workshop penyusunan KTSP, dan perangkat Juli- Oktober Waka Kurikulum
Kalender Akademik, & dan perangkat lampirannya 2019
PROGRAM / KEGIATAN STRATEGIS
WAKTU PENANGGUNG
NO PROGRAM SASARAN/TARGET KEGIATAN
PELAKSANAAN JAWAB
RPP. lampirannya
5 Menetapkan kegiatan Guru dapat melaksanakan kegiatan KBM Membuat kalender pendidikan dan analisa Juli 2019 Waka Bid.
Proses Belajar Mengajar waktu efektif Kurikulum
(KBM) Pembagian jam mengajar guru dan bimbingan Guru bidang study
konseling
Pembuatan jadwal pelajaran,
Pembagian wali kelas
Pembagian jadwal piket guru
Mengkoordinasikan Pembuatan perangkat KBM
(RPP/Silabus, Program tahunan, Program
semester, RPP)
Membuat buku daftar penilaian siswa dan daftar
hadir siswa
6 Melaksanakan Guru memiliki dan menggunakan kelas Melaksanakan supervisi kelas, yang terdiri dari, Oktober Waka
Supervisi Kelas buku nilai, absensi siswa, agenda guru, 2019 Kurikulum
RPP,standar isi, silabus, program semester, Staf
program tahunan, dan analisa KKM Kurikulum
Adanya nilai hasil supervisi kelas
7 Melaksanakan Semua siswa mengikuti Ulangan Harian Mengkoordinasikan jadwal pekan ulangan Agustus Waka kurikulum
Ulangan Harian X S.d XII harian 2019- Mei 2020 Guru Bidang Study
Guru membuat soal UH lengkap dengan kisi- Wali kelas
kisinya
Pembagian lembar jawaban UH kepada siswa
Koreksi hasil Ulangan Harian
Pembagian hasil UH kepada siswa
Pengembalian lembar UH dari siswa kepada wali
kelas masing- masing
Pengumpulan lembar UH ke dalam satu
folder/siswa
8 Melaksanakan Ujian Semua siswa mengikuti Ujian Tengah Mengkoordinasikan jadwal Ujian Tengah Sep 2019 Waka kurikulum
Tengah Semester Semester X S.d XII Semester
Guru membuat soal Ujian Tengah Semester
lengkap dengan kisi-kisinya
Koreksi hasil Ujian Tengah Semester
9 Pembagian hasil belajar Semua siswa mendapatkan Pembagian buku laporan pendidikan (Raport) Januari Waka Kurikulum
siswa (Raport) laporan hasil belajar (Raport) 2020 Wali kelas
PROGRAM / KEGIATAN STRATEGIS
WAKTU PENANGGUNG
NO PROGRAM SASARAN/TARGET KEGIATAN
PELAKSANAAN JAWAB
10 Melaksanakan Semua siswa mengikuti Ujian Mengkoordinasikan jadwal ujian semester Des 2019 Waka kurikulum
Ujian Akhir Semester Akhir Semester X S.d XII IX Mengkoordinasikan pembuatan kisi-kisi, kartu Juni 2020 Wali kelas
siswa X S.d XII soal Staf TU
IX Mengkoodinasikan pembuatan naskah soal
Koreksi hasil ujian semester I dan II
Laporan kegiatan semester I dan semester II
Pengisan buku Raport Semester I dan II
Pembagian buku legger
Pengisian buku Induk
11 Melaksanakan Rapat Siswa kelas X,XI naik atau tidak naik Melaksanakan rapat dewan guru dalam Desember Kepala Sekolah
Akhir Semester kelas berdasarkan nilai akhir dan rapat menentukan kenaikan siswa 2019 Waka Kurikulum
dewan guru Juni 2020 Dewan guru
12 Pembagian hasil belajar Semua siswa mendapatkan Pembagian buku laporan pendidikan Desember Waka Kurikulum
siswa (Raport) laporan hasil 2019 Wali kelas
belajar Juni 2020
13 Melaksanakan Study Semua siswa kelas XII mengikuti Study Mengadakan survei lokasi Study Tour Jan 2020 Waka Kurikulum
Tour kelas XII Tour Mengkoordinasikan penyusunan lembar Panitia Study Tour
kerja kepada Guru bidang Study Guru Bidang Study
Mengumpulkan hasil kerja siswa dalam
buku nilai
14 Menyusun program Penambahan pendalaman materi Mengkoodinasikan kegiatan pendalaman materi Januari – Waka Bid.
pendalaman materi Kelas Kelas XII Kelas XII Maret Kurikulum
XII Pembuatan jadwal pendalaman materi 2020
Penetapan guru bimbingan pendalaman materi
Pelaksanaan jadwal pendalaman materi
Melaksanakan Try Out Ujian Nasional
15 Penyusunan Daftar Siswa Kelas XIIterdaftar sebagai peserta Menyusun DPU Jan 2020 Staf TU
Peserta Ujian (DPU) ujian Pengesahan DPU ke Diknas Kabupaten
Lamongan
16 Melaksanakan Ujian Semua siswa Kelas XIImengikuti ujian Mengkoodinasikan ujian kompetensi Februari- Maret Waka Kurikulum
Praktek bagi siswa Praktek Mengkoordinasikan penyusunan soal ujian 2020 Guru Bidang Study
Kelas XII Praktek
Mengumpulkan Nilai hasil Ujian Praktek
17 Melaksanakan US bagi Siswa Kelas XIImengikuti kegiatan US Menyusun jadwal US April 2020 Waka Kurikulum
siswa Kelas XII Menyusun tim pengawas Panitia Pelaksana
Menyusun tim korektor/ penilai
Membuat instrument US
PROGRAM / KEGIATAN STRATEGIS
WAKTU PENANGGUNG
NO PROGRAM SASARAN/TARGET KEGIATAN
PELAKSANAAN JAWAB
18 Melaksanakan Siswa Kelas XII Menyusun jadwal UN Mei 2020 Waka Kurikulum
UN bagi siswa Kelas XII mengikuti kegiatan Menyusun tim pengawas Panitia Pelaksana
UN Membuat instrument UN
19 Melaksanakan Rapat Siswa Kelas XII lulus atau tidak lulus Melaksanakan rapat dewan guru dalam Juni 2020
kelulusan siswa Kelas XII berdasarkan menentukan kelulusan siswa Kepala Sekolah
hasil ujian dan Waka Kurikulum
rapat dewan guru Dewan guru
20 Pembagian dokumen Siswa Kelas XII Melaksanakan pembagian dokumen siswa Kelas Juni 2020 Tata Usaha
kelulusan siswa Kelas XII XII

C KESISWAAN
1 Penerimaan Peserta Terseleksinya siswa yang Tes tertulis : dengan tahapan kegiatan Jalur tes = Wakil Kesiswaan
Didik Baru (PPDB) memenuhi persyaratan yang telah pendaftaran, tes tertulis, dan pengumuman, Juli 2019
ditentukan rincan kegiatan :
 Pembentukan panitia
 Sosialisasi
 Pendaftaran
 Seleksi Administrasi
 Pengumuman tahap 1
 Pelaksanaan tes tertulis
 Pengumuman kelulusan tahap 2
 Wawancara
 Pengumuman kelulusan tahap akhir
 Daftar ulang
2 MOS da LatDis Timbulnya pemahaman yang baik Pengenalan sekolah (kurikulum, Juli 2019 Wakil Kesiswaan
peserta didik baru terhadap kondisi kesiswaan, dan ekskul), Pembersihan
sekolah dan terbentuk lingkungan, permainan dan hiburan
pribadi yang disiplin dan Latihan kedisiplinan siswa dengan
berkomitmen dan bertanggung jawab, melibatkan personil dari TNI
3 Pembentukan Terpilihnya pengurus OSIS tahun Pemilihan ketua dan pengurus OSIS, Agustus s.d. Wakil Kesiswaan
Pengurus OSIS 2018 secara demokratis dengan rincian kegiatan : September
 Pembentukan MPK 2019
 Sosialisasi
 Penjaringan calon
 Wawancara
 Pemungutan suara
 Penentuan peraih suara terbanyak
PROGRAM / KEGIATAN STRATEGIS
WAKTU PENANGGUNG
NO PROGRAM SASARAN/TARGET KEGIATAN
PELAKSANAAN JAWAB
 Pelantikan
• Searah terima jabatan
4 Pembinaan OSIS Terbentuknya pengurus OSIS yang Rapat pembekalan pengurus OSIS oleh September Wakil Kesiswaan
memiliki kemampuan untuk pembina OSIS 2019 dan
mengembangkan organisasi Januari 2020
5 Kegiatan Bimbingan Terlaksananya kegiatan bimbingan Pengisian buku pribadi siswa, Sesuai kebutuhan Wakil Kesiswaan
dan Konseling dan konseling secara berkelanjutan Wawancara secara pribadi, home visit, dan
kegiatan pengembangan diri
6 Upacara Bendera Terlaksananya upacara bendera Membuat jadwal : Setiap hari Wakil Kesiswaan
setiap hari Senin  Petugas upacara Senin
 Pembina upacara
 Materi pembinaan
7 Penegakan Disiplin Terciptanya kedisiplinan siswa  Sosialisasi tata tertib siswa Setiap saat Wakil Kesiswaan
sesuai dengan tata tertib yang berlaku  Pelaksanaan tata tertib siswa dan secara periodik
 Pendataan siswa yang melanggar tata tertib
 Pembinaan siswa oleh wali kelas, guru bk, dan
wakil kesiswaan
 Pemberian penghargaan kepada siswa
terdisiplin
 Pemberian sanksi yang mendidik bagi siswa
yang melanggar
9 Penanaman Nilai-nilai Terimplementasinya nilai-nilai Pembiasaan nilai-nilai karakter melalui Setiap saat  Kepala Sekolah,
karakter bangsa karakter dalam aktifitas siswa sehari- berbagai kegiatan seperti : dan secara periodik  Wakil
hari  Membaca alquran sebelum pelajaran dimulai Kesiswaan, Guru
 Berjabat tangan siswa dengan guru di pagi BK,
hari  Guru Agama,
 Pengembangan diri (kegiatan BK dan Guru PKn
ekstrakurikuler)
 Upacara bendera
 Peringatan hari besar nasional dan hari besar
agama
 Bakti sosial
 Melaksanakan zakat fitrah
 Memberikan bantuan masyarakat yang
tertimpa bencana
 Memberikan penghargaan bagi yang
berpretasi
PROGRAM / KEGIATAN STRATEGIS
WAKTU PENANGGUNG
NO PROGRAM SASARAN/TARGET KEGIATAN
PELAKSANAAN JAWAB
 Workshop penyusunan program pembelajaran
dengan
mengintegrasikan penanaman nilai- nilai
karakter
10 Mengikuti lomba sain, Terpilihnya siswa untuk mewakili  Penjaringan siswa untuk mengikuti lomba Setiap ada  Wakil
mata pelajaran lain, MAS Khairul Hikmah dalam mengikuti dalam bidang : sain, event yang Kesiswaan
pemilihan siswa lomba berbagai bidang olimpiade, KIR, mata pejaran lain, debat UUD bersesuaian  Wakil
berprestasidan debat dan bahasa inggris, dan Kurikulum
(UUD dan bahasa seleksi siswa berprestasi tingkat Kab. Lamongan  Pembina OSIS
Inggris)  Pembinaan dan pendalaman materi
 Seleksi tim inti
 Mengikuti lomba
 Pelaporan
11 Ekstrakurikuler Terlaksananya kegiatan  Penyusunan program setiap Kamis dan Wakil Kesiswaan
ekstrakurikuler meliputi : Olahraga,  Pendataan minat siswa Sabtu
ROHIS, Pramuka, KIR,  Pelaksanaan kegiatan
PKS, Paskib, LKS, Debat UUD dan  Mengikuti lomba
Bahasa Inggris, Seni tari, Mading,  Pelaporan
Drama, dan Karate
12 Latihan Terlaksananya kegiatan LKS unit  Penyusunan proposal kegiatan Oktober 2019 Wakil Kesiswaan
kepemimpinan siswa MAS Khairul Hikmah  Pembentukan panitia pelaksana
 Pelaksaan latihan kepemimpinan siswa
 Pelaporan
13 Program 7 K (Lomba Terciptanya lingkungan sekolah  Penunjukan pembina 7 K September Wakil Kesiswaan
kebersihan antar kelas) yang kondusif melalui kegiatan 7K  Membuat program 2019, pelaksanaan
(Keamanan, Ketertiban,  Membuat jadwal pelaksanaan nya setiap hari
Kebersihan, Keindahan, Kekeluargaan,  Pelaksanaan kegiatan
Kerindangan, dan Keasrian)  Lomba kebersihan
 Pemberihan hadiah pemenang
14 Kunjungan dan studi Dimilikinya wawasan yang luas  Sosialisasi rencana kegiatan Desember  Wakil Humas
banding tentang suatu obyek industri atau  Penjajakan obyek kunjungan atau studi 2019  Wakil
pariwisata banding Kesiswaan
 Pembentukan panitia
 Penyusunan proposal
 Koordinasi dengan pihak yang akan
dikunjungi
 Pelaksanaan kunjungan/studi banding
PROGRAM / KEGIATAN STRATEGIS
WAKTU PENANGGUNG
NO PROGRAM SASARAN/TARGET KEGIATAN
PELAKSANAAN JAWAB
 Pelaporan
 Evaluasi kegiatan
16 Tes Bakat Kelas XII Terlaksananya kegiatan tes bakat  Sosialisasi rencana kegiatan September 2019  Wakil
khusus kelas XII sebagai bahan  Pelaksanaan Kesiswaan
pertimbangan menentukan jurusan  Pelaporan  Guru BK
yang akan di pilih di perguruan tinggi  Evaluasi kegiatan
D BIDANG SARANA PRASARANA
1 Pengadaan alat dan Terpenuhinya alat dan bahan Membeli alat dan bahan praktikum IPA Juli 2019 Wakil Sarana,
bahan praktikum IPA praktikum IPA (kimia, fisika, dan biologi) kepala labor IPA
2 Pengadaan bahan Tersedianya bahan ajar berbasis Pembuatan bahan ajar berbasis ICT Juli 2019 Wakil Sarana,
ajar berbasis ICT ICT terutama mata pelajaran MIPA (presentasi/animasi) terutama mata pelajaran wakil kurikulum
MIPA
3 Penambahan buku Bertambahnya buku koleksi Pengadaan buku koleksi perpustakaan Juli 2019 Wakil Sarana,
koleksi perpustakaan perpustakaan secara bertahap kepala
perpustakaan
4 Wakil Penghijauan Terjaganya lingkungan sekolah Penanaman pohon di sekitar sekolah Oktober 2019 Wakil Sarana,
lingkungan sekolah yang rindang dan nyaman dan penataan pot bunga di depan kelas koordinator 7 K
5 Pengecoran halaman Tertatanya halaman sekolah Pengecoran halaman sekolah Desember Wakil Sarana
samping gedung utama dengan rapi khususnya yang sudah berlubang 2019
6 Pengecatan pagar Terciptanya lingkungan sekolah Mengecat pagar sekolah bagian depan Desember Wakil Sarana
sekolah yang nyaman dan asri 2019
7 Pengadaan tong Tersedianya tempat sampah Pengadaan tong sampah bantuan dari Desember Wakil Sarana
sampah organik dan anorganik di beberapa Pegadaian kota palembang sebanyak 2019
tempat 10 buah
8 Penambahan LCD Tersedianya LCD yang digunakan Pengadaan 1 buah LCD untuk Oktober 2018 Wakil Sarana
dalam KBM atau kegiatan lainnya digunakan dalam KBM
9 Pengadaan AC ruang Terpasangnya AC di ruang kelas X Pembelian 8 buah AC Pebruari 2019 Wakil Sarana
belajar
10 Pembelian komputer Bertambahnya jumlah komputer Pengadaan 1 unit komputer Oktober 2018 Wakil Sarana
yang digunakan siswa di lab komputer
11 Pengadaan Printer Tersedinya printer laser Pengadaan printer untuk pencetakan Maret 2019 Wakil Sarana
data peserta ujian (DPU)
12 Pemeliharaan gedung Terawatnya gedung bangunan Pengecatan gedung dan kelas September Wakil Sarana
(pengecatan/perbaikan kantor dan kelas Memperbaiki plafon teras dan kelas 2018
ringan) Memperbaiki pintu dan jendela kelas
Pengecatan gedung utama
Pemasangan keramik di ruang lobi dan teras lobi
PROGRAM / KEGIATAN STRATEGIS
WAKTU PENANGGUNG
NO PROGRAM SASARAN/TARGET KEGIATAN
PELAKSANAAN JAWAB
13 Pembuatan papan Terpasangnya papan nama Membuat papan nama sekolah dan Oktober 2018 Wakil Sarana
nama sekolah dan back sekolah, visi misi sekolah, profil sekolah, back drop visi misi sekolah, profil sekolah, dan
drop visi misi, profil, pendidikan karakter pendidikan karakter
pendidikan karakter
14 Renovasi ruang kelas Terawatnya 2 lokal kelas yang Merenovasi 2 lokal kelas yang retak Nopember Wakil Sarana
belum dapat dimanfaatkan pada kolom untuk dinaikkan menjadi dua 2018
tingkat dengan mengusulkan dana
15 Pengecatan dan Terawatnya ruang BK dengan baik Pengecatan dinding, kusen, daun pintu Oktober 2018 Wakil Sarana
perbaikan ringan ruang dan jendela serta perbaikan plafon
BK
16 Pemeliharaan alat Terpeliharanya alat dan Pemeliharaan alat dan perlengkapan Setiap bulan Wakil Sarana
dan perlengkapan perlengkapan sekolah sekolah
sekolah
17 Pengadaan media Tersedianya media pembelajaran Workshop pembuatan media Oktober 2018 Wakil Sarana
pembelajaran baik konvensional maupun berbasis pembelajaran berbasis ICT
ICT
18 Perbaikan kursi dan Terawatnya mobiler siswa Perbaikan mobiler (kursi, meja, lemari Pebruari 2019 Wakil Sarana
meja siswa dan peralatan lainnya)
19 Perbaikan saluran Terciptanya lingkungan sekolah Pembuatan drainase sekolah (diusulkan Nopember Wakil Sarana
pembuangan air yang nyaman dan sehat melalui dinas Pekerjaan Umum Kota 2018
(drainase) Palembang)
20 Renovasi Mushola Dimilikinya mushola yang memadai Renovasi mushola bersumber dari dana Mei 2019 Wakil Sarana
untuk melaksanakan berbagai kegiatan Infak Jumat Rp. 1000 dari siswa dan guru serta
keagamaan, ibadah, dan donatur yang tidak
kegiatan ekskul bidang IMTAQ mengikat
21 Pengadaan sound Tersedianya sound system di Pengadaan sound system di mushola Mei 2019 Wakil Sarana
system, dan mushola
perlengkapan
mushola
22 Penambahan instalasi Tersedianya kran air wudhu dalam Penyemenan lantai dan penambahan September Wakil Sarana
air wudhu jumlah yang memadai jumlah kran tempat berwudhu 2019
23 Penambahan alat Tersedianya peralatan olahraga Pengadaan peralatan olahraga : bola Oktober 2018 Wakil Sarana
olahraga yang diperlukan volly, bola futsal, net, bola basket, gawang futsal,
perbaikan tiang net volly
24 Perbaikan sarana Terawatnya sarana olahraga yang Perbaikan lapangan volly dan lapangan Januari 2019 Wakil Sarana
olahraga ada basket (penyemenan dan pembuatan garis
lapangan)
PROGRAM / KEGIATAN STRATEGIS
WAKTU PENANGGUNG
NO PROGRAM SASARAN/TARGET KEGIATAN
PELAKSANAAN JAWAB
E BIDANG HUBUNGAN MASYARAKAT
1 Rapat Komite sekolah Terlaksananya rapat komite Mengadakan rapat dengan pengurus Juni 2018,
sekolah dalam rangka pembahasan komite Juli 2018
rencana program dan anggaran Mengadakan pertemuan dengan orang tua siswa Wakil Humas
tahun 2018-2019 kelas X
2 Berkoordinasi dengan Terjalinnya koordinasi dan Melibatkan komite sekolah dalam Oktober 2018 Wakil Humas
komite sekolah dalam komunikasi yang harmonis dengan menggerakkan orang tua siswa untuk
membangun MAS Khairul komite sekolah dalam membangun berpartisipasi menyumbang pasir dan semen
Hikmah sekolah untuk merehab tempat parkir
3 Menjalin kerjasama Terjalinnya kerjasama dengan Mengirimkan profil sekolah ke berbagai Desember Wakil Humas
dengan perguruan tinggi berbagai perguruan tinggi perguruan tinggi negeri di Sumatera dan Jawa 2018
4 Pengembangan Terawatnya kantin dan koperasi Merenovasi kantin sekolah dan Nopember Wakil Humas
kantin dan koperasi sekolah yang bersih, sehat dan nyaman mendirikan koperasi sekolah yang berbadan 2018
hukum
5 Arisan dharma wanita Terjalinnya komunikasi dan Melaksanakan arisan anggota dharma Setiap dua Wakil Humas
MAS Khairul Hikmah silaturahmi antar keluarga besar wanita bulan
MAS Khairul Hikmah
6 Meningkatkan Terciptanya hubungan yang baik Mengadakan kegiatan sosial berupa : Sesuai dengan Wakil Humas
keperdulian dengan antara warga sekolah dengan pembagian zakat fitrah, mengadakan keperluan
masyarakat sekitar warga sekitar melalui berbagai kegiatan kurban hewan, pemberian bantuan warga
sosial sekitar yang terimpa musibah
7 Menggalang dana Meningkatkanya kepekaan sosial Mengadakan infak siswa untuk Setiap saat Wakil Humas
sosial untuk kegiatan dan keperdulian siswa kepada membantu siswa masyarakat sekitar yang ada musibah
sosial masyarakat yang kurang mampu terkena musibah
8 Dokumentasi dan Terdokumentasikannya kegiatan Mendokumentasikan berbagai kegiatan Setiap ada Wakil Humas
publikasi atau momen penting dengan baik atau momen penting baik melalui foto, video, kegiatan penting
maupun laporan
9 Penelusuran data Terdatanya lulusan MAS Khairul Mendata alumni MAS Khairul Hikmah September Wakil Humas
alumni Hikmah baik yang meneruskan ke 2018
perguruan tinggi maupun yang sudah bekerja
10 Pemberdayaan Tergalinya sumber dana dari Membuat proposal pengembangan Agustus 2018 Wakil Humas
alumni untuk alumni untuk membantu sekolah dengan melibatkan alumni
membangun MAS Khairul pengembangan sekolah
Hikmah
11 Pemberian Terbangunnya motivasi untuk Memberikan penghargaan kepada guru Nopember Wakil Humas
penghargaan bagi guru berprestasi baik guru maupun karyawan maupun pegawai yang berprestasi pada 2018
dan karyawan peringatan hari guru
PROGRAM / KEGIATAN STRATEGIS
WAKTU PENANGGUNG
NO PROGRAM SASARAN/TARGET KEGIATAN
PELAKSANAAN JAWAB
berprestasi
12 Mencari donatur yang Terwujudnya lingkungan sekolah Mengajukan proposal ke berbagai Oktober 2018 Wakil Humas
tidak mengikat untuk yang nyaman dan kondusif instansi untuk membantu pengembangan
membantu sekolah dalam rangka menciptakan lingkungan
pengembangan sekolah yang kondusif
F ORGANISASI DAN KELEMBAGAAN
1 Sinkronisasi struktur Dimilikinya struktur organisasi Menganalisis dan membuat struktur Juli 2018 Kepala TU
dan personal sesuai dengan kebutuhan didukung oleh organisai sesuai dengan kondisi dan kebutuhan
personal yang handal sekolah
2 Penempatan personal Tertatanya personal sesuai dengan Menganalisis kemampuan SDM untuk Juli 2018 Kepala Sekolah
berdasarkan keahlian keahliannya ditempatkan sesuai dengan bidang
keahliannya
3 Akreditasi sekolah Dimilikinya sertifikat akreditasi Mempersiapkan dokumen penilaian April s.d. Kepala Sekolah
sebagai pengakuan terhadap kinerja dan akreditasi sekolah dengan tahapan kegiatan : Agustus 2018
mutu penyelengaraan  Pembentukan panitia
pendidikan MAS hairul Hikmah  Sosialisasi kepada seluruh stackholder
 Pembagian tugas untuk
mempersiapan kelengkapan dokumen
 Pelaksanaan visitasi dan penilaian oleh asesor
 Penerimaan hasil
 Pengumuman terhadap seluruh warga sekolah
G TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN
1 Peningkatan Dimilikinya tenaga pendidik yang Memfasilitasi 4 orang guru untuk Januari 2018
kualifikasi guru telah memenuhi kualifikasi menyelesaikan pendidikan S1 melalui jalur
beasiswa dari Dinas Pendidikan Provinsi Kepala Sekolah
Sumatera Selatan
2 Sertifikasi Seluruh guru PNS telah mengikuti Mendorong guru yang belum memiliki Agustus 2018
program sertifikasi sertifikat profesi untuk mengikuti uji sertikasi s.d. Juni 2019 Kepala Sekolah
melalui jalur PLPG
3 Peningkatan SDM Dimilikinya guru-guru yang Mengirimkan guru untuk mengikuti Agustus 2018
dalam pembelajaran memiliki kompetensi yang profesional berbagai pelatihan pembelajaran (seminar, s.d. April Kepala Sekolah
dalam pembelajaran workshop, MGMP)
4 Pelatihan komputer Dimilikinya guru-guru dan pegawai Mengirimkan guru atau pegawai untuk Agustus 2018
bagi guru dan pegawai yang memiliki kompetensi ICT mengikuti pelatihan komputer untuk menunjang s.d. April Kepala Sekolah
dalam pembelajaran pelaksanaan tugas 2019
5 Pelatihan internet Dimilikinya guru-guru yang Mengirimkan guru atau pegawai untuk Agustus 2018
memiliki pemahaman yang baik mengikuti pelatihan internet untuk s.d. April
PROGRAM / KEGIATAN STRATEGIS
WAKTU PENANGGUNG
NO PROGRAM SASARAN/TARGET KEGIATAN
PELAKSANAAN JAWAB
dalam memanfaatkan internet menunjang pelaksanaan tugas sehari- hari 2019 Kepala Sekolah
6 Kenaikan gaji berkala Terdatanya seluruh guru dan Mendata waktu pelaksanaan kenaikan Oktober 2018
pegawai waktu pelaksanaan kenaikan gaji berkala bagi guru dan pegwai PNS dan April
gaji berkalanya dan membantu mempersiapkan usulannya 2019 Kepala TU
7 Penghitungan Angka Terlayaninya guru dan pegawai Penghitungan angka kredit jabatan Juli 2018 dan
Kredit PNS untuk perhitungan angka kredit guru dan pegawai untuk keperluan kenaikan Januari 2019 Kepala TU
pangkat/golongan
8 Pembuatan DP3 Dimilikinya DP3 bagi setiap PNS Melaksanakan penilaian pelaksanaan Desember
sebagai hasil penilaian kinerja selama pekerjaan melalui berbagai instrumen yang telah 2019 Kepala TU
satu tahun disiapkan
H KEUANGAN DAN PEMBIAYAAN
1 Inventaris sumber Dimilikinya daftar inventaris Melakukan inventaris sumber keuangan Juli 2018
keuangan sumber keuangan pembiayaan operasional sekolah Bendahara
2 Pengelolaan Tertatanya sistem pengelolaan Melakukan pengelolaan keuangan Juli 2018 s.d. Bendahara
keuangan keuangan dari berbagai sumber dalam dengan transparan Juni 2019
pembiayaan
3 Pembuatan SPJ Dimikinya SPJ (surat pertanggung Melaksanakan penyusunan SPJ dengan Per tri wulan Bendahara
jawaban) penggunaan uang untuk tertib sebagai pertanggungjawaban penggunaan
membiayai kegiatan sekolah uang dalam pembiayaan
kegiatan sekolah
4 Penyusunan laporan Terselesaikannya laporan Membuat laporan keuangan secara Bendahara
keuangan keuangan secara lengkap keseluruhan pembiayaan sekolah (operasional
dan investasi)
5 Pemeriksaan laporan Terlasananya pemeriksaan laporan Mempersipkan seluruh dokumen Bendahara
keuangan keuangan dari pihak terkait laporan keuangan untuk keperluan pemeriksaan
oleh pihak terkait

Pasir, 4 Juli 2019


Kepala Sekolah

AHMAD SURYADI, S.Pd.I


BAB V
JADWAL KEGIATAN RENCANA KERJA TAHUNAN SEKOLAH (RKTS)
MAS KHAIRUL HIKMAH
TAHUN PELAJARAN 2019-2020

WAKTU PELAKSANAAN
No PROGRAM Keterangan
Jul Ags Sep Okt Nop Des Jan Peb Mar Apr Mei Jun
A BIDANG UMUM, ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN SEKOLAH
1 Penyusunan Program Kerja

2 Penyusunan RKAS

3 Pengesahan RKAS

4 Rapat-rapat
5 Peringatan Hari Nasional

6 Peringatan Hari Besar Agama

7 Pengoptimalan MPMBS
B BIDANG KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN
1 Meningkatkan program kegiatan bidang kurikulum

2 Menjaring Siswa Baru melalui PSB

3 Menyusun pembagian kelas X S.d XII


4 Menyusun KTSP, Silabus, Kalender Akademik, & RPP.
5 Menetapkan kegiatan Proses Belajar Mengajar (KBM)
6 Melaksanakan Supervisi Kelas
7 Melaksanakan Ulangan Harian

8 Melaksanakan Ujian Tengah Semester

9 Pembagian hasil belajar


10 Melaksanakan Ujian Akhir Semester siswa X S.d XII
IX
11 Melaksanakan Rapat Akhir Semester

12 Pembagian hasil belajar

13 Melaksanakan Study Tour kelas XII

14 Menyusun program

15 Penyusunan Daftar Peserta Ujian (DPU)

16 Melaksanakan Ujian Praktek bagi siswa

17 Melaksanakan US bagi siswa Kelas XII

18 Melaksanakan

19 Melaksanakan Rapat kelulusan siswa Kelas XII

20 Pembagian dokumen kelulusan siswa Kelas XII

C BIDANG KESISWAAN
1 Penerimaan Siswa Baru
2 MOS
3 Pembentukan Pengurus OSIS
4 Pembinaan OSIS
5 Kegiatan Bimbingan dan Konseling
6 Pemilihan jurusan
7 Upacara Bendera
8 Penegakan Disiplin
9 Penanaman Nilai-nilai karakter dalam rangka pembentukan sikap
terpuji
10 Mengikuti lomba sain, mata pelajaran lain, pemilihan siswa
berprestasidan debat (UUD dan bahasa Inggris)

11 Ekstrakurikuler
12 Latihan kepemimpinan siswa
13 Program 7 K
14 Kunjungan dan studi banding
D BIDANG SARANA DAN PRASARANA
1 Pengadaan alat dan bahan praktikum IPA √

2 Pengadaan bahan ajar berbasis ICT √

3 Penambahan buku koleksi perpustakaan √

4 Penghijauan lingkungan sekolah √ √

5 Renovasi Parkir motor √

6 Penimbunan dan pengecoran lapangan olahraga √

7 Perbaikan pagar sekolah √

8 Pengadaan tong sampah √

9 Penambahan LCD √

10 Pembelian komputer √

11 Pengadaan Printer √

12 Pemeliharaan gedung (pengecatan/perbaikan ringan) √

13 Pembuatan papan nama sekolah dan back drop visi misi, profil, √
pendidikan karakter
14 Renovasi ruang kelas (panggung) √

15 Pemeliharaan alat dan perlengkapan sekolah √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √


16 Pengadaan media pembelajaran √

17 Perbaikan kursi dan meja siswa √

18 Pembangunan saluran pembuangan air (drainase) √

19 Renovasi Mushola √

20 Pengadaan sound system, dan perlengkapan mushola √

21 Penambahan alat olahraga √

22 Perbaikan sarana olahraga √


E BIDANG HUBUNGAN MASYARAKAT
1 Bekerjasama dengan instansi lain dalam rangka pengembangan √
sekolah
2 Berkoordinasi dengan komite sekolah dalam membangun MAS hairul √
Hikmah
3 Menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi √

4 Pengembangan kantin dan koperasi √

5 Arisan dharma wanita MAS hairul Hikmah √ √ √ √ √ √

6 Meningkatkan keperdulian dengan masyarakat sekitar √ √ √ √ √ √

7 Menggalang dana sosial untuk kegiatan sosial √ √ √ √ √ √

7 Dokumentasi dan publikasi √ √ √ √

8 Penelusuran data alumni √

9 Pemberdayaan alumni untuk membangun MAS hairul Hikmah √

10 Pemberian penghargaan bagi guru dan karyawan berprestasi √


11 Mencari donatur yang tidak mengikat untuk membantu √
pengembangan sekolah
F ORGANISASI DAN KELEMBAGAAN
1 Sinkronisasi struktur dan personal √

2 Penempatan personal berdasarkan keahlian √

3 Akreditasi sekolah √ √ √ √ √
G TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN
1 Peningkatan kualifikasi guru √

2 Sertifikasi √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
3 Peningkatan SDM dalam pembelajaran √ √ √ √ √ √ √ √ √
4 Pelatihan komputer bagi guru dan pegawai √ √ √ √ √ √ √ √ √
5 Pelatihan internet √ √ √ √ √ √ √ √ √
6 Kenaikan gaji berkala √ √

7 Penghitungan Angka Kredit √ √

8 Pembuatan DP3 √
H KEUANGAN DAN PEMBIAYAAN
1 Inventaris sumber keuangan √

2 Pengelolaan keuangan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
3 Pembuatan SPJ √ √ √ √

4 Penyusunan laporan keuangan √ √ √ √

5 Pemeriksaan laporan keuangan √ √ √ √

Pasir, 20 Juli 2013


Kepala Sekolah

AHMAD SURYADI, S.Pd.I


BAB VI
RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH
MAS KHAIRUL HIKMAH
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

TERLAMPIR
PENUTUP

Keberhasilan suatu program kegiatan akan lebih banyak ditentukan oleh adanya
dukungan manusianya dalam memahami dan melaksanakan program serta memanfaatkan sarana
dan prasarana yang ada. Maka dari itu diperlukan adanya suatu kerjasama yang professional dari
semua pihak yang terlibat dalam pengelolaan sekolah.

Upaya ini dapat ditempuh dengan menciptakan kondisi yang favoriable seperti
peningkatan kesejahteraan dan penyediaan sarana dan prasarana yang diperlukan. Untuk
mewujudkannya tidak hanya dapat dilaksanaklan dan dicapai sekaligus tetapi harus bertahap dan
berkesinambungan. Maka dari itu program kegiatan ini dibuat berdasarkan kepada prinsif skala
prioritas terhadap kebutuhan yang terasa sangat mendesak.

Mengingat system pengelolaan sekolah merupakan system yang terbuka dan dinamis,
tidak menutup kemungkinan dalam pelaksanaannya menga;lami penyesuaian baik terhadap
kondisi yang berkembang di sekolah maupun akibat kebijaksanaan atasan. Namun demikian
dengan adanya program kegiatan ini diharapkan dapat meminimalkan penyimpangan kegiatan
dari tujuan yang diharapkan

Kami menyadari betapapun usaha kami telah optimal dalam menyusun program ini,
namun ketidak-sempurnaan baik penyusun materi maupun redaksionalnya tentu ada.
Mudah-mudahan berdasarkan temuan dalam pelaksanaan program kegiatan ini pada masa yang
akan dating dapat dijadikan bahan perbaikan. Amin.

Anda mungkin juga menyukai