Ref.

: DNC/204/07/IX/[No]

[date]

Kepada Yang Terhormat

SEKRETARIAT BADAN ARBITRASE NASIONAL INDONESIA (“BANI”)
Wahana Graha, Lantai 2
Jalan Mampang Prapatan No. 2
Jakarta 12760

Permohonan Arbitrase

Dengan hormat,

Kami yang bertanda tangan di bawah ini, Ibrahim Senen, S.H., LL.M., dan
Alexander Agustinus Hutauruk, S.H., dalam hal ini bertindak untuk dan atas
nama SEVEN SEAS FINANCE & TRADE CORPORATION, sebuah korporasi yang
didirikan dan tunduk pada hukum Negara Republik Rakyat Cina, Hong Kong,
Wilayah Administrasi Khusus, beralamat di Penthouse, Lantai 39, Shun Tak Centre,
200 Connaught Road, Central, Hong Kong, berdasarkan Surat Kuasa Khusus,
tertanggal 13 April 2006, dan Surat Kuasa Substitusi, tertanggal [date], yang
ditandatangani oleh Sigit Ardianto S.H., berdasarkan Surat Khusus, tertanggal 13
April 2006 tersebut di atas, dan untuk proses arbitrase yang dimohonkan di bawah
ini, memilih domisili hukum pada kantor firma hukum DNC, di The Landmark
Center, Tower B, Lantai 8, Jalan Jenderal Sudirman No. 1, Jakarta 12910
(selanjutnya disebut juga “Pemohon”), dengan ini mengajukan permohonan
arbitrase sebagai berikut:

A. Nama dan Alamat Para Pihak

PEMOHON : SEVEN SEAS FINANCE & TRADE CORPORATION

d/a Kantor Firma Hukum DNC
The Landmark Center, Tower B, Lantai 8
Jalan Jenderal Sudirman No. 1, Jakarta 12910

TERMOHON : PT PHILINDO SPORTING AMUSEMENT & TOURISM

CORPORATION
Hailai Building, Jalan Lodan Timur, Ancol, Jakarta
14430
B. Fakta Pendukung Permohonan Arbitrase

1. Bahwa Pemohon dan Termohon dalam Perjanjian Untuk Arbitrase di

Hadapan Badan Arbitrase Nasional Indonesia, tanggal 15 Maret 2005,
telah secara tertulis sepakat membawa permasalahan yang timbul
diantara para pihak sehubungan dengan sengketa yang terkait dengan
keberadaan Pinjaman sebesar US$ 600,000,- (enam ratus ribu Dolar
Amerika Serikat), ke Badan Arbitrase Nasional Indonesia (“BANI”),
dengan menggunakan Peraturan Prosedur BANI (Vide, Bukti P-1:
Agreement to Arbitrate Before Badan Arbitrase Nasional Indonesia
[Indonesian National Board of Arbitration], dated 15 March 2005, Letter
A).

2. Bahwa Pemohon dengan segala itikad baik sejak tahun 1981 telah
berupaya agar permasalahan yang diuraikan di bawah ini dapat
diselesaikan dengan kesepakatan damai bersama, namun Termohon atas
alasan perlunya alas administratif meminta dan menyepakati agar
permasalahan ini diselesaikan melalui arbitrase sebagaimana Perjanjian
Arbitrase tersebut di atas.

C. Butir(-Butir) Permasalahan

Permasalahan yang tidak dapat diselesaikan dengan kesepakatan damai

bersama adalah berkenaan dengan hal berikut ini:

Keberadaan Pinjaman Sebesar US$ 600,000,- (enam ratus ribu Dolar

Amerika Serikat) Yang Diberikan oleh Pemohon Kepada Termohon

a. Berdasarkan catatan yang dibuat oleh Drs. Rushadi Ak., yang bertindak
dalam kapasitasnya sebagai Kepala Keuangan Termohon, memberikan
catatan berkenaan dengan kewajiban Termohon atas pinjaman jangka
panjang (long term loan liability) sebesar US$ 600,000,- (enam ratus ribu
Dolar Amerika Serikat) kepada Pemohon, yang disampaikan dalam
konsep Laporan Keuangan Tahunan Termohon yang dibuat oleh Kantor
Akuntan Publik Utomo Mulia;

b. Lebih lanjut Laporan Keuangan untuk tahun buku 1976/1977, 1977/1978,

dan 1978/1979 sebagaimana tercantum dalam Laporan Perkembangan
Manajemen yang ditandatangani oleh Saudara O.H. Panggabean, yang
bertindak sebagai Manajer Umum (General Manager) dari Termohon,
melaporkan keberadaan kewajiban pinjaman jangka panjang (long term
loan liability) Termohon, sebesar US$ 600,000,- (enam ratus ribu Dolar
Amerika Serikat) kepada Pemohon;

c. Surat Ir. Ciputra dalam kapasitasnya selaku Presiden Direktur PT

Pembangunan Jaya, pemegang saham Pemohon, kepada Bapak Stanley
Ho selaku pimpinan dari Termohon, tertanggal 10 Desember 1981, yang
 meminta penundaan pemenuhan kewajiban pembayaran Termohon
sebesar US$ 600,000,- (enam ratus ribu Dolar Amerika Serikat), sampai
dengan kondisi keuangan dari Termohon memungkinkan dan karenanya
menyetujui agar suku bunga atas pinjaman tersebut disesuaikan menjadi
18% (delapan belas persen) per tahun terhitung sejak tanggal 1 Januari
1981.

Jadi, berdasarkan fakta-fakta tersebut di atas, Termohon memiliki kewajiban

(hutang) kepada Pemohon sebesar US$ 600,000,- (enam ratus ribu Dolar
Amerika Serikat).

D. Latar Belakang Permasalahan

Adapun latar belakang permasalahan di atas adalah:

1. Bahwa Termohon, sekurang-kurangnya sekitar tahun 1976 pernah

menerima pinjaman jangka panjang (long term loan liability), sebesar
US$ 600,000,- (enam ratus ribu Dolar Amerika Serikat) dari Pemohon
(Vide Bukti P-2: Laporan Perkembangan Manajemen yang
ditandatangani oleh Saudara O.H. Panggabean, yang bertindak sebagai
Manajer Umum (General Manager) dari Termohon, yang didalamnya
mencantumkan keterangan mengenai Laporan Keuangan Termohon untuk
tahun buku 1976/1977, 1977/1978, dan 1978/1979 yang mencatat
adanya kewajiban Termohon kepada Pemohon sebesar US$ 600,000,-);

2. Bahwa hal tersebut dipertegas pula dengan catatan tertulis yang dibuat
oleh Drs. Rushadi Ak., dalam kapasitasnya sebagai Kepala Keuangan
Termohon, dalam konsep laporan keuangan Termohon untuk tahun buku
1976 yang dibuat oleh Kantor Akuntan Publik Utomo Mulia, yang
menyatakan bahwa adanya kewajiban Termohon kepada Pemohon
sebesar US$ 600,000,- (Vide Bukti P-3: Catatan tertulis Drs. Rushadi
Ak., selaku Kepala Keuangan Termohon);

3. Bahwa Saudara Ir. Ciputra dalam kapasitasnya selaku Presiden Direktur

PT Pembangunan Jaya, yang saat itu merupakan pemegang 50% saham
Termohon, dalam suratnya tertanggal 10 Desember 1981, menyatakan
adanya kewajiban Termohon kepada Pemohon sebesar US$ 600,000,-
dimana disepakati bahwa atas kewajiban tersebut akan dikenakan bunga
sebesar 18% (delapan belas) per tahun terhitung sejak tanggal 1 Januari
1981 (Vide Bukti P-4: Surat Saudara Ir. Ciputra, tanggal 10 Desember
1981);

4. Bahwa Pemohon telah meminta Termohon untuk memenuhi kewajibannya

kepada Pemohon, sekurang-kurangnya pada setiap kesempatan Rapat
Umum Pemegang Saham Termohon, namun hingga saat ini Termohon
tidak atau belum memenuhi kewajibannya tersebut;
 5. Bahwa Termohon selalu beralasan tidak adanya kelengkapan administratif
dari kewajiban tersebut membuat Termohon tidak dan/atau belum dapat
memenuhi kewajibannya kepada Pemohon;

6. Bahwa Pemohon kembali meminta Termohon untuk memenuhi

kewajibannya kepada Pemohon melalui Surat Pemohon kepada Termohon
tanggal 3 September 2002, surat mana disampaikan juga kepada
Pemegang Saham Termohon dan pihak lain yang terkait (Vide Bukti P-5:
Surat Pemohon kepada Termohon, tanggal 3 September 2002);

7. Bahwa sebagaimana disarankan dalam Rapat Umum Pemegang Saham

Termohon, untuk melengkapi kelengkapan administrasi berkenaan
dengan keberadaan Pinjaman, permasalahan ini dapat dibawa ke
arbitrase, sehingga diperoleh keputusan yang mengikat para pihak (Vide
Bukti P-6: Minuta Rapat Umum Pemegang Saham Termohon Untuk
Tahun Buku 2004/2005, dan 2005/2006);

8. Bahwa atas saran tersebut di atas, Pemohon dan Termohon sepakat

untuk menyerahkan penyelesaian permasalahan tersebut kepada
arbitrase di BANI (Vide Bukti P-1).

E. Arbiter Yang Direkomendasikan Pemohon

Berkenaan dengan proses arbitrase yang dimohonkan dengan Permohonan

ini, Pemohon merekomendasikan penunjukkan Bapak Setiawan, S.H.,
FCBArb.

F. Tuntutan Pemohon

BERDASARKAN HAL-HAL TERSEBUT DI ATAS, Pemohon memohon

kepada Majelis Arbitrase BANI yang terhormat untuk memberikan putusan
sebagai berikut:

1. Menyatakan bahwa kewajiban Termohon kepada Pemohon sebesar US$

600,000,- (enam ratus ribu Dolar Amerika Serikat) berdasarkan
kewajiban pinjaman jangka panjang (long term loan liability) adalah
benar dan berdasar;

2. Menghukum Termohon (PT Philindo Sporting Amusement & Tourism

Corporation) untuk segera membayar kewajibannya kepada Pemohon
sebesar US$ 600,000,- (enam ratus ribu Dolar Amerika Serikat) berikut
bunga yang disepakati sebesar 18% (delapan belas persen) per tahun
terhitung sejak tanggal 1 Janauri 1981;

3. Menghukum Termohon (PT Philindo Sporting Amusement & Tourism

Corporation) untuk membayar seluruh biaya proses arbitrase yang telah
atau akan dikeluarkan oleh Pemohon.
Demikianlah permohonan arbitrase Pemohon.

Hormat kami,
Kuasa Pemohon
SEVEN SEAS FINANCE & TRADE CORPORATION

Ibrahim Senen, S.H., LL.M. Alexander Agustinus Hutauruk, S.H.

Lampiran:
1. Surat Kuasa;
2. Bukti-Bukti Pemohon