Anda di halaman 1dari 3

PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT BAHAGIA

KEPUTUSAN KEPALA PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT BAHAGIA


KABUPATEN BEKASI JAWA BARAT
NOMOR : TAHUN 2019

TENTANG

PETUGAS PEMANTAU PELAKSANAAN KEGIATAN


PERBAIKAN MUTU LAYANAN KLINIS DAN KESELAMATAN PASIEN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT BAHAGIA


KABUPATEN BEKASI JAWA BARAT,

Menimbang : a. Bahwa dalam rangka peningkatan mutu layanan klinis dan


keselamatan pasien tenaga klinis wajib berperan aktif dalam
pelaksanaannya di Puskesmas Bahagia
b. Bahwa sehubungan dengan pernyataan butir a di atas, maka
dipandang perlu untuk melakukan identifikasi, dokumentasi dan
pelaporan kasus Kejadian Tidak Diinginkan, Kejadian Potensial
Cedera dan Kejadian Nyaris Cedera Puskesmas Bahagia
c. Bahwa sehubungan dengan pernyataan pada butir a dan b
tersebut diatas, perlu menetapkan Keputusan Kepala Pusat
Kesehatan Masyarakat Bahagia tentang Keharusan Melakukan
Identifikasi, Dokumentasi Dan Pelaksanaan Kasus Kejadian Tidak
Diharapkan, Kejadian Potensial Cedera Dan Kejadian Nyari Cedera
di Pusat Kesehatan Masyarakat Bahagia Kabupaten Bekasi Jawa
Barat

Mengingat : 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun


2015 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
2. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan
Publik;
3. Undang-undang No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
4. Undang-Undang Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara;
5. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor
2 Tahun 2015;
6. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur
Negara Nomor : 13 TAHUN 2009 Tentang Pedoman
Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Dengan Partisipasi
Masyarakat;
7. Peraturan Menteri Kesehatan No.1691/MENKES/PER/VIII/2011
Tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit;
8. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 75 Tentang Akreditasi
Puskesmas
MEMUTUSKAN :

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS BAHAGIA TENTANG PETUGAS


PEMANTAU PELAKSANAAN KEGIATAN
PERBAIKAN MUTU LAYANAN KLINIS DAN KESELAMATAN PASIEN

KESATU : Setiap tenaga klinis harus melaporkan apabila menemukan kasus


Kejadian Tidak Diharapkan, Kejadian Potensial Cedera dan Kejadian
Nyaris Cedera wajib melakukan dokumentasi dan membuat laporan.

KEDUA Laporan yang dimaksud dalam diktum Kesatu dilaporkan secara lisan
kepada dokter penanggung jawab layanan pada saat kejadian
dimaksudkan untuk pencegahan cedera atau pemberian pertolongan
sesegera mungkin

KEEMPAT Laporan yang dimaksud dalam diktum kedua harus dibuat tertulis
dengan menggunakan formulir yang tersedia di sekretariat Tim
Peningkatan Mutu Layanan Klinis dan Keselamatan Pasien paling
lambat 2x24 jam

KELIMA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan

Ditetapkan di : Bekasi
pada Tanggal: 22 Februari 2019

KEPALA PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT


BAHAGIA KABUPATEN BEKASI JAWA BARAT

Hj. Sumiah S.ST, M.Si


NIP. 19680111 198901 2 003

Anda mungkin juga menyukai