I. PENDAHULUAN……………………………………………..
A. LATAR BELAKANG………………………………………..
1. Rumusan masalah……………………………………………..
B. DESKRIPSI PENGAMATAN……………………………….
1 lokasi dan objek pengamatan………………………………….
2. Metode Pengamatan………………………………………….
3. Tujuan Pengamtan……………………………………………
Lampiran – Lampiran…………………………………………….
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Tuhan Yang Maha Esa, Kami panjatkan puja
dan puji syukur ke dalal Kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, dan
hidayah – Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas
Metodologi Riset ini dengan lancer dan bermanfaat.
Makalah ini telah kami susun dengan teliti dan mendapat bantuan dari
berbagai pihak sehingga dapat memperlancar makalah ini. Untuk itu, kami
menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah
berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena
itu, dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca
agar kami dapat memperbaiki makalah ilmiah ini.
Penyusun
I. PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Kepadatan (density) dan kesesakan (crowding) merupakan fenomena
yang akan menimbulkan permasalahan bagi setiap negara di dunia di masa yang
akan datang. Hal ini dikarenakan terbatasnya luas bumi dan potensi sumber
daya alam yang dapat memenuhi kebutuhan hidup manusia, sementara
perkembangan jumlah manusia di dunia tidak terbatas.
Kesesakan dan kepadatan yang timbul dari perkembangan jumlah
manusia di dunia pada masa kini telah menimbulkan berbagai masalah sosial di
banyak negara misalnya : Indonesia, India, Cina, dan sebagainya), baik
permasalahan yang bersifat fisik maupun psikis dalam perspektif psikologis.
Contoh permasalahan sosial yang nyata dalam perspektif psikologis dari
kesesakan dan kepadatan penduduk adalah semakin banyaknya orang yang
mengalami stres dan berperilaku agresif destruktif.
Kepadatan
Karakteristik Karakteristik
Seting Fisik Personal
Evaluasi Penilaian
Terhadap Dampak
Dari Seting
Karakteristik Kemampuan
Seting Sosial Beradaptasi
Tidak Terjadi
Kesesakan
Kesesakan
DEFINISI KEPADATAN (MENURUT BEBERAPA AHLI)
KEPADATAN DALAM
Rendah
Tinggi
I II
Rendah Lingkungan Wilayah
Pinggiran Kota Desa Miskin
KEPADATAN
LUAR
Tinggi III IV
Lingkungan Perkampungan
Mewah Perkotaan Kota
1. RUMUSAN MASALAH
“Bagaimana cara mengatasi kepadatan dan kesesakan di Ruang Prodi
Perencanaan wilayah dan kota di Fakultas Teknik Universitas Sam Ratulangi?’
B. DESKRIPSI PENGAMATAN
1. Lokasi dan Objek Penelitian
Lokasi dan Objek penelitian yang kami ambil adalah di “Ruang Prodi
Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas Teknik Universitas Sam Ratulangi”
dan Objek nya adalah Mahasiswa FT Unsrat dan siapa saja yang menggunakan
ruangan tersebut.
2. Metode Penelitian
Metode yang kami gunakan dalam meneliti adalah pendekatan
“Behaviour Mapping”, “Place-Centered Maps”, dan “Person-Centered
Maps”.
3. Tujuan Penelitian
Penelitian Ini bertujuan untuk Mengetahui seberapa padat dan sesaknya
di ruangan Prodi Perencanaan Wilayah dan Kota FT Unsrat dan untuk mencari
Solusi agar ruangan tersebut tidak sesak dan padat
II . INDIKASI-INDIKASI (RUANGAN PRODI PWK FT UNSRAT).
1 . Behaviour Mapping
SUBJEK 1
14:33 – 14:42
AKTIVITAS :
*14:33 : Berkonsultasi
dengan pengurus 1
*14:35 : berkonsultasi
dengan pengurus 2
*14:37 : kembali
berkonsultasi dengan
pengurus 1
*14:42 : Meninggalkan
ruangan
KETERANGAN:
: LAKI – LAKI
: PEREMPUAN
KAMIS, 18 MEI 2017
SUBJEK 21
SUBJEK
14:44 – 14:45
14:44 –
AKTIVITAS :
*14:44 – 14:45:
MASUK
RUANGAN
DATANG
MENGECEK
LALU PERGI
KEMBALI
KETERANGAN:
: LAKI – LAKI
: PEREMPUAN
KAMIS, 18 MEI 2017
SUBJEK 3 AKTIVITAS :
SUBJEK
14:02 – 14:15
1 *14:02 : menunggu di
14:44 – balkon depan ruangan
*14:05 : masuk ke
ruangan mengecek
dosen
*14:08 : menaruh
ransel di bangku
tunggu
*14:09 : Kembali ke
balkon lalu
menelepon
*14:14 : kembali ke
ruangan untuk
mengambil kembali
tasnya
14:15 : meninggalkan
ruangan
KETERANGAN:
: LAKI – LAKI
: PEREMPUAN
JUMAT, 19 MEI 2017
SUBJEK 4 1
SUBJEK AKTIVITAS :
14:44 – 14:45
14:18 – 14:32
*14:18 : Masuk ke dalam
ruangan bersama ke 2
temannya
*14:19 : berbincang –
bincang bersama ke 2
temannya
KETERANGAN:
: LAKI – LAKI
14:1 14:2
: PEREMPUAN
JUMAT,JUMAT,
19 MEI19 MEI
20172017
SUBJEK 5
SUBJEK
14:35 – –
14:44
1 AKTIVITAS :
*14:35 : masuk ke
14:44 ruangan bersama ke 2
temannya
*14:38 : berjalan ke
arah meja pengurus
lalu mengecek
dokumen
*14:40 : kembali ke
tempat duduk dan
14: menelepon
*14:42 : mengobrol
sedikit dengan ke 2
temannya
*14:44 :
meninggalkan
ruangan bersama ke 2
temannya
KETERANGAN:
: LAKI – LAKI
: PEREMPUAN
14: 14:
JUMAT,JUMAT,
KAMIS, 18 19 MEI 2017
19 MEI
SUBJEK 61
SUBJEK
14:44 –
14:38 – 14:44
14:38
AKTIVITAS :
*14:38 : Masuk ke
ruangan
*14:38 : mengobrol
dengan subjek ke 5
KETERANGAN:
: LAKI – LAKI
: PEREMPUAN
14:40 14:44
JUMAT,JUMAT,
KAMIS, 18 19 MEI
19 MEI 2017
2017
SUBJEK 7 1
SUBJEK AKTIVITAS :
14:47 – –
14:44 15:00
14:45
*14:47 : Masuk ke
ruangan untuk
mengurus administrasi
*14:48 : sambil
menunggu, mengobrol
dengan temannya yang
sedang duduk
*14:51 : meninggalkan
ruangan lalu bertegur
sapa dengan ke 2
14:4
temannya
*14:56 : kembali ke
ruangan untuk
mengurus kembali
administrasi
15:00 : meninggalkan
ruangan
KETERANGAN:
: LAKI – LAKI
: PEREMPUAN
14:4 14:5
KAMIS,JUMAT,
18 MEI19 MEI
20172017
SUBJEK 8 1
SUBJEK
14:44
15:02 – –
15:06
AKTIVITAS :
*15:02 : masuk ke
dalam ruangan
*15:03 : mencari
kaprodi
*15:05 : menunggu
sebentar sambil
mengangkat telepon
*15:06 : meninggalkan
ruangan
KETERANGAN:
: LAKI – LAKI
: PEREMPUAN 15:
15:
JUMAT,
KAMIS, 19 MEI 2017
18 MEI
SUBJEK 9 1
SUBJEK
15:08 – 15:12
14:44 –
15:
AKTIVITAS :
*15:08 : Masuk ke
dalam ruangan
*15:08 : Mencari
Kaprodi
KETERANGAN :
st th th
: 1 Person : 4 Person : 7 Person
th
nd th
:2 Person : 5 Person : 8 Person
rd th th
:3 Person : 6 Person : 9 Person
IV. ANALISIS DATA
1. ANALISIS
Jika disimpulkan dari data yang kami dapat, ruangan jurusan pwk tempat
favoritnya yaitu di kursi tunggu di depan entrance di depan meja administrasi
Jika dilihat dari perilaku para mahasiswa yang menunggu di ruangan itu,
bervariasi. Ada yang menunggu lama di dalam ruangan, lalu ada yang lebih
memilih menunggu di luar tangga ataupun balkon depan ruangan pwk
2. KESIMPULAN
SARAN :
Dengan meminimalisir meja dan kursi di bagian ini lalu diletakkan 1 kursi
tunggu di bagian ini agar ruangan tidak terlalu padat saat ada aktivitas lalu
lalang padat
DAFTAR PUSTAKA