Anda di halaman 1dari 15

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

A. Identitas Sekolah
Nama Sekolah : Sekolah Menengah Kejuruan
Mata Pelajaran : Teknik Pengukuran Tanah
Kompetensi Keahlian : Desain permodelan dan informasi bangunan
Kelas/Semester : X/1
Tahun Pelajaran : 2019/2020
Alokasi Waktu : 3 x 45 menit

B. Kompetensi Inti
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional lanjut, dan metakognitif secara multidisiplin sesuai
dengan bidang dan lingkup kerja Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan pada
tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri
sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional,
regional, dan internasional.

KI 4 : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur


kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja
Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan. Menampilkan kinerja mandiri dengan
mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.

Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,


produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik secara mandiri.

Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak


mahir, menjadikan gerak alami, sampai dengan tindakan orisinal dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik secara mandiri.

C. Kompetensi Dasar
3.1. Menerapkan prinsip-prinsip teknik pengukuran tanah.
4.1. Melaksanakan pengukuran sesuai dengan prinsip-prinsip ukur tanah

D. Indikator
3.1.1. Mendeskripsikan prinsip-prinsip teknik pengukuran tanah
3.1.2. Mendeskripsikan pekerjaan survey dan pemetaan
3.1.3. Mendeskripsikan teori kesalahan padan survey dan pemetaan
4.1.1. Melaksanakan prinsip ukur tanah
E. Tujuan Pembelajaran
Setelah diberikan materi, peserta didik dapat :
1. Mendeskripsikan prinsip-prinsip teknik pengukuran tanah
2. Mendeskripsikan pekerjaan survey dan pemetaan
3. Mendeskripsikan teori kesalahan padan survey dan pemetaan
4. Melaksanakan prinsip pekerjaan survey dan pemetaan

F. Materi Pembelajaran
Prinsip-prinsip Teknik Pengukuran Tanah
 Prinsip teknik pengukuran tanah
DESKRIPSI ILMU UKUR TANAH
llmu ukur tanah merupakan bagian rendah dari ilmu yang lebih luas yang dinamakan
ilmu Geodesi.
Ilmu Geodesi mempunyai 2 maksud/tujuan yaitu :
a. Maksud ilmiah, yaitu menentukan bentuk permukaan bumi.
b. Maksud praktis, yaitu yang mempelajari penggambaran sebagian besar atau
sebagian kecil dari permukaan bumi, yang dinamakan peta
TIPE-TIPE ILMU UKUR TANAH
- Land surveying
- Topographic surveying
- Route surveying
- Hydrographic surveying
- Mine surveying
- City surveying
 Survey dan pemetaan
Tujuan pekerjaan ukur tanah (survey)
- Menentukan posisi sembarang bentuk yang berbeda diatas permukaan bumi
- Menentukan letak ketinggian (elevasi) segala sesuatu yang berbeda diatas atau
dibawah suatu bidang yang berpedoman pada bidang permukaan air laut tenang
- Menentukan bentuk atau relief permukaan tanah beserta luasnya
- Menentukan panjang, arah dan posisi dari suatu garis yang terdapat diatas
permukaan bumi yang merupakan batas dari suatu areal tertentu

Kegunaan pekerjaan ukur tanah (survey)


- Pengukuran untuk mencari luas tanah
- Pengukuran untuk mengetahui beda tinggi tanah
- Pengukuran untuk pembuatan peta
- Pengukuran untuk merencanakan banguna

- Pengukuran kerangka dasar Vertikal (KDV)


- Pengukuran kerangka dasar Horizontal (KDH)
- Pengukuran Titik-titik Detail
 Teori kesalahan
Macam-macam kesalahan :
- kesalahan acak
- kesalahan besar
Kesalahan pada ukuran dibagi dua, yaitu :
- kesalahan sudut
- kesalahan jarak.
G. Pendekatan/Model/Metode Pembelajaran
Pendekatan Pembelajaran : Pendekatan Saintifik
Model Pembelajaran : Problem based learning (PBL)
Metode Pembelajaran : Ceramah, tanya jawab, diskusi, penugasan

H. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan ke-1
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan  Membuka pelajaran dengan mengucapkan salam 15
kepada peserta didik dan memulai dengan doa menit
sebelum belajar
 Mengecek kehadiran peserta didik dengan sikap
disiplin
 Memberikan motivasi untuk mendorong
semangat belajar peserta didik
 Menyampaikan tujuan pembelajaran dan
indikator yang akan dicapai
 Guru memberikan apersepsi dengan mengajukan
pertanyaan untuk mengarahkan peserta didik ke
materi yang akan diajarkan untuk mendorong
rasa ingin tahu dan berpikir kritis

Kegiatan 1. Orientasi siswa  Guru meminta peserta didik untuk membaca 15


Inti pada masalah buku teks mengenai prinsip teknik pengukuran menit
tanah
 Peserta didik membaca buku teks mengenai
prinsip teknik pengukuran tanah

 Guru memberikan pertanyaan kepada peserta


didik mengenai prinsip teknik pengukuran tanah

 Peserta didik menjawab pertanyaan dari guru


sesuai yang mereka ketahui.
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
 Guru memberikan kasus untuk diselesaikan
mengenai prinsip teknik pengukuran tanah

 Siswa mengerjakan tugas dari guru


2.  Guru memberikan instruksi kepada peserta didik 10
Mengorganisasi untuk melakukan diskusi kelompok yang terdiri menit
siswa untuk dari 4 orang, yang kemudian hasil diskusi
belajar tersebut harus dituliskan di buku catatan masing-
masing.
 Peserta didik melakukan diskusi kelompok,
dengan setiap anggota kelompok wajib
berpendapat dan memahami yang mereka tulis
3. Membimbing  Guru mendatangi kelompok satu per satu, untuk 30
penyelidikan bertanya mengenai hal yang didiskusikan dalam menit
individu maupun kelompok tersebut agar diskusi tidak meluas dan
kelompok tetap fokus pada materi yang sedang di bahas.

4.  Peserta didik mengemukakan pendapatnya dan 30


Mengembangkan pendapat dari peserta didik harus memiliki menit
dan menyajikan alasan dan bukti yang kuat.
hasil karya  Guru menugaskan masing-masing kelompok
untuk mengungkapkan kesimpulan
kelompoknya.
 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi
kelompoknya di depan kelas secara lisan dengan
jelas disertai alasan dan bukti yang kuat.

 Peserta didik yang lain harus memberikan


pertanyaan ataupun tanggapan kepada kelompok
yang sedang presentasi di depan kelas.
5. Menganalisis  Guru memberikan kesempatan kepada peserta 20
dan didik untuk memberikan kesimpulan akhir dari menit
mengevaluasi diskusi kelas.
proses  Peserta didik memberikan kesimpulan masing-
pemecahan masing pada setiap kelompok mengenai
masalah pembahasan yang didiskusikan di kelas.
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Penutup  Guru memberikan kesimpulan akhir mengenai 15
materi yang sedang dibahas. menit
 Guru mengapresiasi proses pembelajaran, dan
menyampaikan materi yang akan dipelajari
dipertemuan selanjutnya.
 Mengucapkan salam penutup

Pertemuan ke-2
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan  Membuka pelajaran dengan mengucapkan salam 15
kepada peserta didik dan memulai dengan doa menit
sebelum belajar
 Mengecek kehadiran peserta didik dengan sikap
disiplin
 Memberikan motivasi untuk mendorong
semangat belajar peserta didik
 Menyampaikan tujuan pembelajaran dan
indikator yang akan dicapai
 Guru memberikan apersepsi dengan mengajukan
pertanyaan untuk mengarahkan peserta didik ke
materi yang akan diajarkan untuk mendorong
rasa ingin tahu dan berpikir kritis

Kegiatan 1. Orientasi siswa  Guru meminta peserta didik untuk membaca 15


Inti pada masalah buku teks mengenai prinsip teknik pengukuran menit
tanah
 Peserta didik membaca buku teks mengenai
prinsip teknik pengukuran tanah

 Guru memberikan pertanyaan kepada peserta


didik mengenai prinsip teknik pengukuran tanah

 Peserta didik menjawab pertanyaan dari guru


sesuai yang mereka ketahui.

 Guru memberikan kasus untuk diselesaikan


mengenai prinsip teknik pengukuran tanah

 Siswa mengerjakan tugas dari guru


Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
2.  Guru memberikan instruksi kepada peserta didik 10
Mengorganisasi untuk melakukan diskusi kelompok yang terdiri menit
siswa untuk dari 4 orang, yang kemudian hasil diskusi
belajar tersebut harus dituliskan di buku catatan masing-
masing.
 Peserta didik melakukan diskusi kelompok,
dengan setiap anggota kelompok wajib
berpendapat dan memahami yang mereka tulis
3. Membimbing  Guru mendatangi kelompok satu per satu, untuk 30
penyelidikan bertanya mengenai hal yang didiskusikan dalam menit
individu maupun kelompok tersebut agar diskusi tidak meluas dan
kelompok tetap fokus pada materi yang sedang di bahas.

4.  Peserta didik mengemukakan pendapatnya dan 30


Mengembangkan pendapat dari peserta didik harus memiliki menit
dan menyajikan alasan dan bukti yang kuat.
hasil karya  Guru menugaskan masing-masing kelompok
untuk mengungkapkan kesimpulan
kelompoknya.
 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi
kelompoknya di depan kelas secara lisan dengan
jelas disertai alasan dan bukti yang kuat.

 Peserta didik yang lain harus memberikan


pertanyaan ataupun tanggapan kepada kelompok
yang sedang presentasi di depan kelas.
5. Menganalisis  Guru memberikan kesempatan kepada peserta 20
dan didik untuk memberikan kesimpulan akhir dari menit
mengevaluasi diskusi kelas.
proses  Peserta didik memberikan kesimpulan masing-
pemecahan masing pada setiap kelompok mengenai
masalah pembahasan yang didiskusikan di kelas.
Penutup  Guru memberikan kesimpulan akhir mengenai 15
materi yang sedang dibahas. menit
 Guru mengapresiasi proses pembelajaran, dan
menyampaikan materi yang akan dipelajari
dipertemuan selanjutnya.
 Mengucapkan salam penutup
Pertemuan ke-3
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan  Membuka pelajaran dengan mengucapkan salam 15
kepada peserta didik dan memulai dengan doa menit
sebelum belajar
 Mengecek kehadiran peserta didik dengan sikap
disiplin
 Memberikan motivasi untuk mendorong
semangat belajar peserta didik
 Menyampaikan tujuan pembelajaran dan
indikator yang akan dicapai
 Guru memberikan apersepsi dengan mengajukan
pertanyaan untuk mengarahkan peserta didik ke
materi yang akan diajarkan untuk mendorong
rasa ingin tahu dan berpikir kritis

Inti 1. Orientasi siswa  Guru meminta peserta didik untuk membaca 15


pada masalah buku teks mengenai prinsip teknik pengukuran menit
tanah
 Peserta didik membaca buku teks mengenai
prinsip teknik pengukuran tanah

 Guru memberikan pertanyaan kepada peserta


didik mengenai prinsip teknik pengukuran tanah

 Peserta didik menjawab pertanyaan dari guru


sesuai yang mereka ketahui.

 Guru memberikan kasus untuk diselesaikan


mengenai prinsip teknik pengukuran tanah

 Siswa mengerjakan tugas dari guru


2.  Guru memberikan instruksi kepada peserta didik 10
Mengorganisasi untuk melakukan diskusi kelompok yang terdiri menit
siswa untuk dari 4 orang, yang kemudian hasil diskusi
belajar tersebut harus dituliskan di buku catatan masing-
masing.
 Peserta didik melakukan diskusi kelompok,
dengan setiap anggota kelompok wajib
berpendapat dan memahami yang mereka tulis
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
3. Membimbing  Guru mendatangi kelompok satu per satu, untuk 30
penyelidikan bertanya mengenai hal yang didiskusikan dalam menit
individu maupun kelompok tersebut agar diskusi tidak meluas dan
kelompok tetap fokus pada materi yang sedang di bahas.

4.  Peserta didik mengemukakan pendapatnya dan 30


Mengembangkan pendapat dari peserta didik harus memiliki menit
dan menyajikan alasan dan bukti yang kuat.
hasil karya  Guru menugaskan masing-masing kelompok
untuk mengungkapkan kesimpulan
kelompoknya.
 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi
kelompoknya di depan kelas secara lisan dengan
jelas disertai alasan dan bukti yang kuat.

 Peserta didik yang lain harus memberikan


pertanyaan ataupun tanggapan kepada kelompok
yang sedang presentasi di depan kelas.
5. Menganalisis  Guru memberikan kesempatan kepada peserta 20
dan didik untuk memberikan kesimpulan akhir dari menit
mengevaluasi diskusi kelas.
proses  Peserta didik memberikan kesimpulan masing-
pemecahan masing pada setiap kelompok mengenai
masalah pembahasan yang didiskusikan di kelas.
Penutup  Guru memberikan kesimpulan akhir mengenai 15
materi yang sedang dibahas. menit
 Guru mengapresiasi proses pembelajaran, dan
menyampaikan materi yang akan dipelajari
dipertemuan selanjutnya.
 Mengucapkan salam penutup

I. Alat/Media/Sumber Pembelajaran
 White board dan spidol
 Proyektor
 Power point

J. Sumber Belajar
Seotomo wongsotjitro, 1980, Ilmu Ukur Tanah , kanisius, Yogyakarta
Salmani Saleh,Ilmu Ukur Tanah
Muda, Iskandar. 2008. Teknik Survei Dan Pemetaan Jilid 1. Jakarta : Kemendikbud.

K. Penilaian Pembelajaran
1. Teknik Penilaian:
 Tugas
 Observasi : Proses pelaksanaan pembelajaran dan ketika diskusi
 Tes : Lisan/Tulisan yang terkait dengan gaya dan kesetimbangan

Teknik Waktu
No. Aspek yang dinilai
Penilaian Penilaian
1 Sikap
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran Selama
b. Bekerjasama dalam kegiatan tanya jawab dan mencari Pembelajaran
jawaban atas pertanyaan Pengamatan dan saat
c. Toleran terhadap proses dan penyelesaian pemecahan diskusi
masalah yang berbeda dan kreatif
d. Berpikir kritis terhadap materi yang dibahas
2 Pengetahuan Selama
Pemahaman tentang prinsip pengukuran tanah (KDV, Tes proses
KDH, dan Teori Kesalahan) belajar
3 Keterampilan Selama
Terampil tentang prinsip pengukuran tanah (KDV, KDH, Tes proses
dan Teori Kesalahan) belajar

2. Instrumen Penilaian

Kisi-Kisi dan Soal Tes Uraian

Kompetensi
No. Indikator Materi Soal
Dasar
3.1. 3.1.1. Prisip 1. Sebutkan pembagian survey dan
Menerapkan Mendeskri teknik pemetaan? (Skor 20)
prinsip- psikan pengukura 2. Sebutkan pengertian geodetic
prinsip teknik prinsip-
n tanah surveying? (Skor 20)
pengukuran prinsip
tanah. teknik 3. Mengapa bumi dianggap bulat pada
pengukura ilmu geodesi? (Skor 20)
n tanah 4. Sebutkan pengertian plan
surveying? (Skor 20)
5. Sebutkan 3 bagian ilmu ukur tanah?
(Skor 20)
3.1.2. Pekerjaan 1. Teknik dan cara pengukuran
Mendeskri survey dan kumpulan titik-titik yang telah
psikan pemetaan diketahui atau ditentukan posisi
pekerjaan vertikalnya berupa ketinggiannya
survey dan
terhadap bidang rujukan ketinggian
pemetaan
tertentu adalah pengertian dari ….
(Skor 20)
2. Untuk mendapatkan hubungan
mendatar titik-titik yang diukur di
atas permukaan bumi maka perlu
dilakukan pengukuran mendatar
yang disebut dengan …. (Skor 20)
3. Sebutkan metode dari pengukuran
KDV? (Skor 20)
4. Sebutkan metode dari pengukuran
KDH? (Skor 20)
5. Sebutkan metode dari pengukuran
titik-titik detail? (Skor 20)
3.1.3. Teori 1. Sebutkan macam-macam kesalahan
Mendeskri kesalahan pada survey dan pemetaan? (Skor
psikan teori pada 20)
kesalahan
survey dan 2. Sebutakan 3 sumber penyebab
padan
survey dan pemetaan terjadinya kesalahan? (Skor 20)
pemetaan 3. Sebutkan 3 sumber kesalahan dari
alat? (Skor 20)
4. Apakah yang dimaksud dengan
Kesalaha Acak? (Skor 20)
5. Jika terjadi kesalahan besar, apa
yang harus dilakukan oleh
surveyor? (Skor 20)
Lampiran 1

Jawaban Tes Uraian Indikator 3.1.1.


1. Pengukuran dan pemetaan pada dasarnya dapat dibagi 2, yaitu :
 Geodetic Surveying
 Plan Surveying
2. Geodetic Surveying adalah llmu, seni, teknologi untuk menyajikan informasi bentuk
kelengkungan bumi atau pada keiengkungan bola.
3. Bentuk bumi tidaklah bulat melainkan berbentuk elips dengan prmukaan yang tidak
beraturan. Karena bentuk yang tidak beraturan ini para pakar kebumian sulit untuk
menyajikan bentuk bumi, dari itu dicarilah bentuk sistematis yang mendekati bentuk bumi
yaitu bentuk bola
4. Plan Surveying adalah merupakan llmu seni, dan teknologi untuk menyajikan bentuk
permukaan bumi baik unsur alam maupun unsur buatan manusia pada bidang yang
dianggap datar.
5. Ilmu ukur tanah pada dasarnya terdiri dari tiga bagian besar yaitu :
a) Pengukuran kerangka dasar Vertikal (KDV)
b) Pengukuran kerangka dasar Horizontal (KDH)
c) Pengukuran Titik-titik Detail

Jawaban Tes Uraian Indikator 3.1.2.


1. Kerangka Dasar Vertical (KDV)
2. Kerangka Dasar Horizontal (KDH)
3. Pengukuran kerangka dasar vertical pada dasarnya ada 3 metode, yaitu :
a. Metode pengukuran kerangka dasar sipat datar optis;
b. Metode pengukuran Trigonometris; dan
c. Metode pengukuran Barometris.
4. Pengukuran kerangka dasar horizontal pada dasarnya ada 6 metode, yaitu :
a. Metode Poligon
b. Metode Triangulasi
c. Metode Trilaterasi
d. Metode Kuadrilateral
e. Metode Pengikatan ke muka
f. Metode Pengikatan ke belakang (Collins dan Cassini)

5. Pengukuran titik-titik detailterdapat 2 metode, yaitu :


a. Pengukuran Tachymetri
b. Pengukuran Offset

Jawaban Tes Uraian Indikator 3.1.3.


1. Macam-macam kesalahan pada survey dan pemetaan yaitu : kesalahan sistematis,
kesalahan acak, kesalahan besar.
2. Sumber–sumber kesalahan yang menjadi penyebab kesalahan pengukuran adalah sebagai
berikut:
a. Alam; perubahan angin, suhu, kelembaban udara, pembiasan cahaya, gaya berat dan
deklinasi magnetik.
b. Alat; ketidak sempurnaan konstruksi atau penyetelan instrumen.
c. Pengukur; keterbatasan kemampuan pengukur dalam merasa, melihat dan meraba
3. Kesalahan karena alat termasuk :
a) Karena kurang datarnya garis bidik
b) Tidak samanya titik 0 dari rambu
c) Kurang tegak lurusnya rambu
4. Harus dilakukan pengukuran ulanh dengan rute yang berbeda
5. Suatu kesalahan yang objektif yangmungkin terjadi akibat dari keterbatasan panca indera
manusia. Keterbatasan itu dapat berupa kekeliruan, kurang hati-hati, kelalaian,
ketidakmengertian pada alat, atau belum menguasai sepenuhnya alat. Walaupun demikian,
pengukur yang berpengalaman tidak mutlak pengukurannya itu benar.

Rubrik Penilaian Tes Uraian 3.1.1.


Soal No.1
Skor 20 Peserta didik mampu menyebutkan 2 pembagian survey dan pemetaan
dengan baik dan benar
Skor 10 Peserta didik mampu menyebutkan 1 pembagian survey dan pemetaan
dengan baik dan benar
Skor 0 Peserta tidak menjawab pertanyaan yang diberikan atau jawaban salah
Soal No.2
Skor 20 Peserta didik mampu menyebutkan pengertian geodetic surveying dengan
benar dan lengkap
Skor 10 Peserta didik mampu menyebutkan pengertian geodetic surveying dengan
benar namun tidak lengkap lengkap
Skor 0 Peserta tidak menjawab pertanyaan yang diberikan atau jawaban salah
Soal No.3
Skor 20 Peserta didik mampu menyebutkan alasan bumi dianggap bulat pada ilmu
geodesi dengan benar dan lengkap
Skor 10 Peserta didik mampu menyebutkan alasan bumi dianggap bulat pada ilmu
geodesi dengan benar dan lengkap
Skor 0 Peserta tidak menjawab pertanyaan yang diberikan atau jawaban salah
Soal No.4
Skor 20 Peserta didik mampu menyebutkan pengertian plan surveying dengan
benar dan lengkap
Skor 10 Peserta didik mampu menyebutkan pengertian plan surveying dengan
benar namun tidak lengkap lengkap
Skor 0 Peserta tidak menjawab pertanyaan yang diberikan atau jawaban salah
Soal No.5
Skor 20 Peserta didik mampu menyebutkan 3 atau 2 bagian ilmu ukur tanah
dengan baik dan benar
Skor 10 Peserta didik mampu menyebutkan 1 bagian ilmu ukur tanah dengan baik
dan benar
Skor 0 Peserta tidak menjawab pertanyaan yang diberikan atau jawaban salah

Nilai akhir = 100

Rubrik Penilaian Tes Uraian 3.1.2.


Soal No.1
Skor 20 Peserta didik mampu menyebutkan arti dari teknik dan cara pengukuran
vertikal yang berupa ketinggiannya dengan baik dan benar
Skor 0 Peserta tidak menjawab pertanyaan yang diberikan atau jawaban salah
Soal No.2
Skor 20 Peserta didik mampu menyebutkan arti dari pengukuran mendatar dari
titik-titik mendatar dengan baik dan benar
Skor 0 Peserta tidak menjawab pertanyaan yang diberikan atau jawaban salah
Soal No.3
Skor 20 Peserta didik mampu menyebutkan 3 atau 2 metode pengukuran KDV
dengan baik dan benar
Skor 10 Peserta didik mampu menyebutkan 1 metode pengukuran KDV dengan
baik dan benar
Skor 0 Peserta tidak menjawab pertanyaan yang diberikan atau jawaban salah
Soal No.4
Skor 20 Peserta didik mampu menyebutkan 6 atau 5 metode pengukuran KDH
dengan baik dan benar
Skor 15 Peserta didik mampu menyebutkan 4 atau 3 metode pengukuran KDH
dengan baik dan benar
Skor 10 Peserta didik mampu menyebutkan 2 atau 1 metode pengukuran KDH
dengan baik dan benar
Skor 0 Peserta tidak menjawab pertanyaan yang diberikan atau jawaban salah
Soal No.5
Skor 20 Peserta didik mampu menyebutkan 2 metode pengukuran titik-titik detail
dengan baik dan benar
Skor 10 Peserta didik mampu menyebutkan 1 metode pengukuran titik-titik detail
dengan baik dan benar
Skor 0 Peserta tidak menjawab pertanyaan yang diberikan atau jawaban salah

Nilai akhir = 100


Rubrik Penilaian Tes Uraian 3.1.3.
Soal No.1
Skor 20 Peserta didik mampu menyebutkan 3 atau 2 macam kesalahan pada
survey dan pemetaan dengan baik dan benar
Skor 10 Peserta didik mampu menyebutkan 1 macam kesalahan pada survey dan
pemetaan dengan baik dan benar
Skor 0 Peserta tidak menjawab pertanyaan yang diberikan atau jawaban salah
Soal No.2
Skor 20 Peserta didik mampu menyebutkan 3 atau 2 sumber penyebab terjadinya
kesalahan pada survey dan pemetaan dengan baik dan benar
Skor 10 Peserta didik mampu menyebutkan 1 sumber penyebab terjadinya
kesalahan pada survey dan pemetaan dengan baik dan benar
Skor 0 Peserta tidak menjawab pertanyaan yang diberikan atau jawaban salah
Soal No.3
Skor 20 Peserta didik mampu menyebutkan 3 atau 2 sumber kesalahan alat pada
survey dan pemetaan dengan baik dan benar
Skor 10 Peserta didik mampu menyebutkan 1 sumber kesalahan alat pada survey
dan pemetaan dengan baik dan benar
Skor 0 Peserta tidak menjawab pertanyaan yang diberikan atau jawaban salah
Soal No.4
Skor 20 Peserta didik mampu menyebutkan pengertian kesalahan acak pada
survey dan pemetaan dengan benar dan lengkap
Skor 10 Peserta didik mampu menyebutkan pengertian kesalahan acak pada
survey dan pemetaan dengan benar namun tidak lengkap
Skor 0 Peserta tidak menjawab pertanyaan yang diberikan atau jawaban salah
Soal No.5
Skor 20 Peserta didik mampu menyebutkan hal yang harus dilakukan jka terjadi
kesalahan besar pada survey dan pemetaan dengan benar dan lengkap
Skor 10 Peserta didik mampu menyebutkan hal yang harus dilakukan jka terjadi
kesalahan besar pada survey dan pemetaan dengan benar namun tidak
lengkap
Skor 0 Peserta tidak menjawab pertanyaan yang diberikan atau jawaban salah

Nilai akhir = 100


Lampiran 2
Instrumen dan Rubrik Penilaian Sikap

Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan


Program Keahlian : Desain permodelan dan informasi bangunan
Kelas/Semester : X/1

Nama Peserta Komunikatif Kerjasama Kreatif Kritis


No didik/ Nilai Akhir
Kelompok 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
3.
4.

Indikator Penilaian Sikap:


Komunikatif
a. Berkomunikasi secara efektif dan efisien
b. Menyampaikan pesan dengan baik
c. Penggunaan bahasa yang secara sosial dapat diterima dan memadai
d. Berkomunikasi yang tidak menyinggung perasaan orang lain

Kerjasama
a. Membantu teman lain yang mengalami kesulitan
b. Memberikan kontribusi pemikiran
c. Mengajak teman lain untuk melakukan tugas secara bersama
d. Berbagi bersama dalam menangani permasalahan

Kreatif
a. Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi
b. Berwawasan masa depan dan penuh imajinasi
c. Mampu memproduksi gagasan-gagasan baru
d. Mampu menemukan masalah dan mampu memecahkannya.

Kritis
a. Menanyakan dan menjawab pertanyaan
b. Mencari cara-cara yang dapat dipakai untuk mengatasi masalah-masalah
c. Berusaha mendapatkan informasi sebanyak mungkin dari sumber lain
d. Berpikir terbuka, yaitu berbicara secara kongkret.

Anda mungkin juga menyukai