LEMBAR KEGITAN PESERTA DIDIK

Kelas : X
Semester : I
Materi pelajaran : Pengukuran

A. Tujuan Pembelajaran
3.2.2.1 Peserta didik bekerja secara kelompok (3 orang) dapat menentukan nilai skala
terkecil (NST) alat ukur pada LKPD sesuai contoh pada bacaan dengan benar.
3.2.2.2 peserta didik dapat mengemukakan kesalahan dalam pengukuran sesuai
contoh pada bahan bacaan dengan benar
4.2.1.1 peserta didik secara berkelompok (3 orang) dengan memperhatikan nilai skala
terkecil (NST) alat ukur peserta didik dapat menghitung hasil pengukuran
pada LKPD dengan benar.
B. Informasi singkat
Untuk mengukur suatu besaran tertentu memerlukan pengetahuan khusus
untuk menyesuaikan alat ukur dan besaran yang akan diukur, agar diperoleh hasil
pengukuran yang tepat dan akurat.
Dalam menuliskan hasil pengukuran harus menggunakan aturan angka
penting. Angka penting adalah semua angka yang diperoleh darihasil pengukuran, yang
terdiri atas angka pasti dan satu angkaditaksiran. Angka pasti yaitu angka yang masih terbaca
pada skala alat ukur. Angka taksiran (angka ragu-ragu) yaitu angka yang ditarsir diantara dua
skala terdekatpada alat ukur.

C. Kegiatan
1. Mistar
a. Amatilah mistar yang anda terima.
b. Perhatikan skala 0 dengan skala terdekat dari skala 0, yaitu skala 1. Hitunglah
jumlah skala diantara skala 0 dan skala 1 : ......... skala
c. Tentukan skala terkecil mistar:
𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑠𝑘𝑎𝑙𝑎 𝑡𝑒𝑟𝑑𝑒𝑘𝑎𝑡 ….
NST mistar = = …… =.....
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ𝑠𝑘𝑎𝑙𝑎
d. Ukurlah tebal balok kayu.
Skala yang terbaca dalam mengukur ketebalan balok kayu : ……… mm
Skala yang ditaksir dalam mengukur ketebalan balok kayu : ………
e. Ukurlah diameter luar botol.
Skala yang terbaca dalam mengukur diameter luar botol : ……… mm
Skala yang ditaksir dalam mengukur : ……….
2. Jangka sorong
a. Perhatikan bagian-bagian jangka sorong yang anda terima.
b. Tentukan nilai skala terkecil (NST) skala utama
 NST skala utama : ………..
Hitung jumlah skala nonius
Jumlah skala nonius : ...............
Tentukan NST jangka sorong dengan persamaan
𝑁𝑆𝑇 𝑠𝑘𝑎𝑙𝑎 𝑢𝑡𝑎𝑚𝑎 ……
𝑁𝑆𝑇 = = =⋯
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑎𝑙𝑎 𝑛𝑜𝑛𝑖𝑢𝑠 ……

c. Ukurlah ketebalan balok

Penunjukkan skala utama (sebelum angka 0 pada skala nonius) = .....
Penunjukan skala nonius yang segaris dengan skala utama = .... skala
Hasil pengukuran = penunjukkan skala utama + (penunjukan skala nonius x NST
alat)
= ....
d. Ukurlah diameter luar tutup botol
Penunjukkan skala utama (sebelum angka 0 pada skala nonius) = .....
Penunjukan skala nonius yang segaris dengan skala utama = .... skala
Hasil pengukuran = penunjukkan skala utama + (penunjukan skala nonius x NST
alat)
= ....
e. Ukurlah diameter dalam tutup botol.
Penunjukkan skala utama (sebelum angka 0 pada skala nonius) = .....
Penunjukan skala nonius yang segaris dengan skala utama = .... skala
Hasil pengukuran = penunjukkan skala utama + (penunjukan skala nonius x NST
alat)
= ....
f. Ukurlah kedalaman botol.
Penunjukkan skala utama (sebelum angka 0 pada skala nonius) = .....
Penunjukan skala nonius yang segaris dengan skala utama = .... skala
Hasil pengukuran = penunjukkan skala utama + (penunjukan skala nonius x NST
alat)
= ....
3. Apakah terdapat perbedaan dari hasil pengukuran pada benda yang sama dengan alat
ukur yang berbeda? Mengapa!

4. Dari hasil pengukuran tersebut, alat ukur manakah yang menghasilkan pengukuran
yang paling teliti dan sesuai untuk mengukur ketebalan balok kayu?
5. Dari hasil pengukuran tersebut, alat ukur manakah yang menghasilkan pengukuran
yang paling teliti dan sesuai untuk mengukur diameter dalam tutup botol?

6. Dari hasil pengukuran tersebut, alat ukur manakah yang menghasilkan pengukuran
yang paling teliti dan sesuai untuk mengukur kedalaman botol?

7. Dalam melakukan pengukuran kemukakanlah kesalahan yang anda lakukan dalam

pengukuran ?