Anda di halaman 1dari 1

PENGGUNAAN APLIKASI STORY MAP BERBASIS GIS UNTUK

PERANCANGAN DESTINATION BRANDING DESA JATIMULYO SEBAGAI


UPAYA MENINGKATKAN EKSISTENSI WISATA YANG
BERKELANJUTAN

Widiya Setyaningrum1, Siti Saringatin1, Inti Raidah Hidayat1


Kartografi dan Penginderaan Jauh, Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada

Jl. Kaliurang, Sekip Utara, Bulaksumur Sinduadi Sleman, Senolowo, Sinduadi, Mlati, Kabupaten
Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55281

Email : widiyastyningrum@gmail.com, siti.saringatin@mail.ugm.ac.id, , Intiraidah10@gmail.com

Abstrak
Desa Jatimulyo, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta tengah mengembangkan
potensi wisata yang dimiliki, baik wisata alam, wisata religi, wisata minat khusus,
wisata pendidikan maupun wisata adat berupa kearifan lokal. Wisata alam di desa ini
memiliki daya tarik tersendiri yaitu, menyajikan objek keindahan alam serta flora dan
fauna yang berlimpah. Seiring dengan hal tersebut, kearifan lokal warga juga tumbuh
melalui kegiatan yang dilaksanakan oleh kelompok tani aren, salah satunya berupa
pengolahan aren menjadi gula semut. Namun, pada kenyataannya pengelolaan potensi
wisata di desa tersebut masih kurang optimal. Hal ini disebabkan oleh sumber daya
manusia yang kurang memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam hal pengembangan
dan branding potensi wisata yang ada, sehingga jumlah wisatawan yang datang relatif
sedikit. Oleh karena itu, perancangan destination branding sangat diperlukan untuk
meningkatkan eksistensi wisata dan menambah minat wisatawan untuk datang ke Desa
Jatimulyo. Penerapan aplikasi story map yang berbasis Geography Information System
(GIS) dinilai sebagai media branding yang tepat, karena mampu menyajikan informasi
yang lengkap berupa lokasi tempat wisata, foto, dan video yang berkaitan dengan
informasi pengelola, aksesbilitas, fasilitas, dan daya tarik wisata. Story map dapat
diperbarui secara berkala oleh pengelola wisata, sehingga informasi seperti
penambahan fasilitas, penyelenggaraan event, dan pembukaan objek wisata baru dapat
diketahui secara up to date oleh wisatawan.

Keywords : Destination branding, story map, potensi wisata, Desa Jatimulyo, GIS

Anda mungkin juga menyukai