MANAJEMEN
PROYEK KONSTRUKSI
1
Manajemen Proyek
• Mengelola Setiap Proyek agar dapat berjalan sesuai
rencana ruang lingkup, biaya, waktu dan mutunya.
2
MENGENAL PROJECT MANAGEMENT STANDARD
CIPTA KARYA-IAMPI 3
Project Safety Management
4
MATRIX OF KNOWLEDGE & DELIVERY
STANDARD
KNOWLEDGE DELIVERY
BOT/BOOT
TURNKEY
TRADISIONAL
AT RISK
Project Integration Management
Project Scope Management
Project Time Management
Project Cost Management
Project Quality Management
Project Human Resource Management
Project Communication Management
Project Risk Management
Project Procurement Management
5
STANDARD, KNOWLEDGE & STAKEHOLDER
IN CONSTRUCTION
OWNER/CLIENT
/USER
STANDARD &
KNOWLEDGE CONSULTANT
CONTRACTOR
6
PHILOSOPHY
OWNER
Need Project
Management
CONSULTANT CONTRACTOR
Need Project Need Project
Management Management
7
PROJECT MANAGEMENT
IN CONSTRUCTION PHILOSOPHY
Option
Construction Management
PHASES
9
TREND & PROBLEM MASA KINI
• Perkembangan Pasar Global
• Kemajuan Information Technology
• Kemajuan dalam Construction Materials
• Persyaratan dari Pemilik yang lebih ketat
• Jenis-jenis kontrak yang baru
• Mekanisasi dari aktivitas
• Pabrikasi yang dilakukan Off-site
• Resource (sumber daya) yang terbatas
• Cycle time yang lebih pendek
• Kondisi yang tidak dapat diramalkan dan
risiko yang lebih tinggi.
10
PROYEK DICIPTAKAN SEBAGAI SATU STRATEGIC TOOL DARI
PEMILIK PROYEK UNTUK MEMENUHI ‘MISI NYA,
KELANGSUNGAN HIDUPNYA DAN UNTUK MENGALAHKAN
KOMPETITORNYA.
11
Untuk memenuhi kebutuhan dan harapan yang
melibatkan penyeimbangan beberapa tuntutan yakni:
Budget
Resources Schedule
Scope
√
Quality
Risk
13
MENGAPA MANAJEMEN KONSTRUKSI DIBUTUHKAN
OLEH SUATU ORGANISASI
Yaitu
Mengurangi kemungkinan kegagalan dan
meningkatkan kemungkinan keberhasilan.’
.
15
APA YANG TERJADI BILA MANAJEMEN
TIDAK DITRAPKAN
Beberapa Ciri akibat bila tidak menerapkan manajemen
proyek
• Target waktu/deadline tidak tercapai,
• Pekerjaan harus diulang atau terjadi duplikasi,
• Budget/anggaran yang dilampaui,
• Kemajuan proyek yang tidak jelas,
• Konflik di antara staf selama penugasan diproyek,
• Kompetensi yang kurang dari anggota tim proyek,
• Perubahan lingkup proyek yang terus menerus,
• Staf proyek menerapkan metode pengelolaan proyek
sesuai pengalaman dan selera sendiri sendiri dan tidak
ada standarisasi. 16
PERKEMBANGAN MANAJEMEN KONSTRUKSI
BERDASARKAN PENGETAHUAN
2004
2008
17
18
Const Management Processes
19
PERENCANAAN
1. Merencanakan Pelaksanaan Proyek (RAP)
2. Mengumpulkan Persyaratan
3. Mendefinisikan Lingkup
4. Membuat WBS (Work Breakdown Structure)
5. Mendefinisikan Kegiatan
6. Menghubungkan Kegiatan
7. Mengestimasi sumberdaya Kegiatan
8. Mengestimasi Durasi Kegiatan
9. Mengembangkan Jadwal Proyek
20. Merencanakan K3
21
PELAKSANAAN
1. Mengarahkan dan Mengelola Pelaksanaan Proyek
6. Mendistribusikan Informasi
7. Mengelola Stakholder
8. Melaksanakan Pengadaan
9. Melaksanakan Rencana K3
3. Memverifikasi Lingkup
4. Mengendalikan Lingkup
5. Mengendalikan Jadwal
7. Mengendalikan Biaya
8. Mengendalikan Mutu
24
PENYERAHAN
1. Menyerahkan/Menutup tahapan Proyek
2. Menutup Pengadaan
4. Menyelesaikan Klaim
25