Tujuan Bertujuan untuk memberdayakan Mempersiapkan insan Indonesia
satuan pendidikan melalui yang memiliki kemampuan hidup pemberian kewenagan sekolah sebagai pribadi dan warga negara untuk mengambil keputusan yang produktif, kreatif, inovatif partisipatif dan pengembangan dan afektif serta mampu kurikulum berkontribusi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan peradaban dunia. Pendekatan Berdasarkan permendiknas no 22 Berdasarkan permendikbud No 22 tahun 2006 tentang standart isi. tahun 2016 tentang standart proses Pendekatan pada kurikulum KTSP menyatakan bahwa pendekatan yaitu: yang digunakan yaitu Kurikulum dilaksanakan a. Pendekatan ilmiah dengan menggunakan (scientific ) pendekatan multistrategi b. tematik terpadu (tematik dan multimedia, antar matapelajaran), Khusus siswa SMP c. tematik (dalam suatu mata menggunakan pendekatan pelajaran) tematik Pendekatan tematik dan/atau tematik terpadu: tiap mata Secara umum pendekatan pelajaran membuat pembelajaran pembelajaran terdiri dari 4 macam secara terintegratif terpadu. sesuai dengan prinsip-prinsip Artinya KD antar mata pelajaran KTSP dalam pelaksanaan tidak berjalan sendiri-sendiri dan pembelajaran, yaitu tidak saling mengabaikan, tetapi a. Pembelajaran langsung diikat oleh tuntutan pembentukan b. Pembelajaran kontekstual kompetensi inti: sikap, c. Pembelajaran berbasis pengetahuan dan keterampilan. masalah Sedangkan pendekatan scientif d. Pembelajarn koopreatif meliputi proses mengamati, menanya, mencoba, menganalisis dan menyimpulkan. Model Model pembelajaran tematik Berdasarkan permendikbud No 22 Tahun 2016 tentang standart proses menyatakan bahwa model pembelajaran yang digunakan yaitu: a. Belajar berbasis penyingkapan atau penelitian seperti Discovery atau inquiry learning. b. Karya berbasis pemecahan masalah yaitu Project Base Laerning Aspek kompetensi Permendiknas No 23 tahun 2006 Permendikbud No 23 tahun 2016 lulusan lebih menekankan aspek menekankan aspek pengetahuan, pengetahuan sikap dan keterampilan. Standart penilaian Menurut Permendiknas No 20 Menurut permendiknas No 23 tahun 2007 tahun 2016 Prinsip penilaian belajar Prinsip penilaian belajar sahih, objektif, adil, sahih, objektif, adil, terpadu, terbuka, terpadu, terbuka, menyeluruh, sistematis, menyeluruh, sistematis, beracuan kriteria, beracuan kriteria, akuntabel. akuntabel. Penilaian hasil belajar Penilaian hasil belajar dilakukan oleh pendidik, dilakukan oleh pendidik, satuan pendidikan dan satuan pendidikan dan pemerintah pemerintah Standar proses Menurut Peraturan Menteri Menurut Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 41 Pendidikan No 22 tahun 2016 tahun 2017 Rombongan belajar : Rombongan belajar: a. SD/MI ; 28 peserta a. SD/MI : 28 peserta didik didik b. SMP/MTs : 32 peseta b. SMP/MT : 32 peserta didik didik c. SMA/MA : 36 peserta c. SMA/MK : 32 peserta didik didik d. SMK : 36 peserta didik d. SMA/MAK : 32 peserta didik