A.
TUJUAN :
1.
Agar siswa dapat melakukan bongkar pasang unit kopling dengan benar.2.
Jangkasorong3.
Feeler Gauge4.
Obeng +6.
Obeng
–
7.
Palu karet9.
MELEPASKAN KOPLING
3.
PEMERIKSAAN KOPLING
4.
PEMASANGAN KOPLING
PEMERIKSAAN1.
KOPLING SATU ARAH
Untuk sementara pasang susunan bandul kopling pada teromol koplingnya.Putar pelat penggerak
dan periksa cara kerja kopling satu arah.Pastikan bahwa pelat penggerak hanya berputar searah
jarum jam dan tidak berputar berlawanan dengan arah jarum jam.Hasil Pemeriksaan :
……………………………….
Kesimpulan :
……………………………….
Periksa permukaan luar dan dalam teromol kopling terhadap adanya keausan ataukerusakan. Jika
perlu gantikan seluruhnya.
2.
RUMAH KOPLING
Periksa bagian dalam teromol kopling terhadap goresan atau keausan yang berlebihan.Ukur
diameter dalam teromol.BATAS SERVIS : 104,3 mmHasil Pengukuran :
………………………………
Kesimpulan:
………………………………
3.
RODA GIGI
PRIMER
Periksa fungsi pegas roda gigi sub dengan memutar roda gigi sub terhadap adanya kerusakan.Ukur
diameter dalam roda gigi penggerak utama.BATAS SERVIS : 19,11 mmHasil Pengukuran :
………………………………
Kesimpulan :
………………………………
4.
PEGAS
KOPLING
Periksa pegas kopling terhadap kelelahan atau kerusakan baut.Ukur panjang bebas pegas
koplingBATAS SERVIS : 35,8 mmHasil Pengukuran :
………………………………
Kesimpulan :
………………………………
5.
BAGIAN
TENGAH
KOPLINGPeriksa alur-alur bagian tengah kopling terhadap kerusakan atau aus yang disebabkan o
leh pelat-pelat kopling. Gantikan bila perlu.Hasil Pemeriksaan :
………………………………
Kesimpulan :
………………………………
6.
PELAT
KOPLING
Periksa masing-masing pelat kopling terhadap perubahan bentuk pada bagian permukaandengan
menggunakan Feeler GaugeBATAS SERVIS : 0,05 mmHasil Pengukuran :
………………………………
Kesimpulan :
………………………………
7.
KAMPAS
KOPLING
Periksa ketebalan masing-masing plat kopling terhadap keausan bagian permukaan
denganmenggunakan jangka sorongBATAS SERVIS : 0,05 mmHasil Pengukuran :
………………………………
Kesimpulan :
………………………………