Prinsip GCG
Prinsip GCG
Indonesia telah melakukan banyak inisiatif dan upaya untuk menerapkan good
govermance , baik dari pihak pemerintah maupun swasta. Inisiatif dan upaya yang dilakukan
termasuk pendirian lembaga tata kelola peruhasaan, penetapan hukum baru dan amandemen
yang sudah ada untuk mendukung proses implementasi tata kelola perusahaan. Lebih khusus,
Indonesia telah mengambil beberapa langkah untuk memperbaiki standar tata kelola
perusahaan dan meningkatkan undang-undang.
PENGERTIAN GCG
Corporotae governance beberapa tahun yang lalu mungkin hanya sebatas jargon, namun
saat ini hampir saat orang mengenal istilah ini. Ada beberapa definisi yang terkait dengan
corporate governance disajikan berikut ini :
Teori biaya transaksi adalah biaya atas pertukaran barang atau jasa antara
orang dalam berbagai Batasan.
Menurut Sita Supomo dalam bukunya yang berjudul Corporate Social Responsibility (CSR)
dalam Prinsip GC, alasan diperlukannya GCG, seperti:
MANFAAT GCG
Menurut (Hery dalam Tadikapury, 2010) ada lima manfaat yang dapat
diperoleh perusahaan yang menerapkan Good Corporate Governance yaitu :
1) GCG secara tidak langsung akan dapat mendorong pemanfaatan sumber daya
perusahaan ke arah yang lebih efektif dan efisien, yang pada gilirannya akan turut
membantu terciptanya pertumbuhan atau perkembangan ekonomi nasional.
2) GCG dapat membantu perusahaan dan perekonomian nasional, dalam hal ini
menarik modal investor dengan biaya yang lebih rendah melalui perbaikan
kepercayaan investor dan kreditur domestik maupun internasional.
3) Membantu pengelolaan perusahaan dalam memastikan/menjamin bahwa
perusahaan telah taat pada ketentuan, hukum, dan peraturan.
4) Membangun manajemen dan Corporate Board dalam pemantauan penggunaan
asset perusahaan.
5) Mengurangi korupsi.
DAFTAR PUSTAKA
Asri Dwija Putri, I Gusti Ayu Made dan Ulupui, I Gusti Ketut Agung. 2017. Pengantar
Corporate Governance. Denpasar : CV Sastra.
Effendi, Muh. Arief, 2009. The Power of Good Corporate Governance: Teori dan
Implementasi. Salemba Empat, Jakarta